Professional Documents
Culture Documents
I. PENGKAJIAN
11 Februari 2018
A. Biodata
Nama Klien : An. B
Umur : 3 Tahun 6 bulan 3 hari
Alamat Klien : Jl. Pemuda No.1 Kebumen
Jenis Kelamin : Laki - laki
Agama : Islam
Pendidikan :-
Suku bangsa : Jawa/ Indonesia
No.RM : 20605
Tanggal masuk RS : 11 Februari 2018
Dx. Medis : Asma
Penanggung Jawab
Nama : Ny.N
Umur : 42 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Alamat : Jl. Pemuda No.1 Kebumen
Hubungan dengan klien : Ibu
14. Terapi
11 Februari 2018
a. IVFD RL = 20 tetes/menit
b. Oksigen 2 L/menit nasal kanul
c. Nebu : Ventolin 4 x 2,5 mg
d. Ambroxol 3 x sehari 2,5 ml syr
e. Diet Gizi seimbang
ANALISA DATA
DO :
Ibu klien bertanya-tanya tentang penyakit
asma
III. PERENCANAAN
Dx Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi Rasional
Dx 1 Setelah dilakukan tindakan a. Pantau status a. Mengetahui tingkat
keperawatan 2 x 24 jam pernafasan gangguan yang terjadi
diharapkan klien mampu klien dan membantu dalam
menunjukkan keefektifan b. Tempatkan menetukan intervensi
bersihan jalan napas, dengan posisi yang yang akan diberikan.
kriteria hasil : nyaman : semi b. Memaksimalkan
a. Mendemonstrasikan batuk fowler ekspansi paru dan
efektif dan suara nafas c. Anjurkan menurunkan upaya
yang bersih, tidak ada klien untuk pernapasan.
sianosis dan dispneu banyak c. Mengoptimalkan
(mampu mengeluarkan minum air keseimbangan cairan
sputum, bernafas dengan hangat dan membantu
mudah, tidak ada pursed d. Latih batuk mengencerkan sekret
lips) efektif sehingga mudah
b. Menunjukkan jalan nafas e. Lakukan dikeluarkan
yang paten(klien tidak Nebulizer d. Fisioterapi dada/ back
merasa tercekik, irama f. Kolaborasi massage dapat
nafas, frekuensi dengan membantu
pernafasan dalam rentang dokter untuk menjatuhkan secret
normal, tidak ada suara pemberian yang ada dijalan
nafas abnormal) obat nafas.
bronkodilator e. Tindakan nebulizer
sesuai akan mengencerkan
indikasi lendir.
f. Broncodilator
meningkatkan ukuran
lumen percabangan
trakeobronkial
sehingga menurunkan
tahanan terhadap
aliran udara.
Dx. 2 Setelah dilakukan tindakan a. Beri a. Klien dapat
keperawatan selama 1x24 jam dorongan mengungkapkan
diharapkan kecemasan klien mengung- penyebab
teratasi dengan kriteria hasil : kapkan kecemasannya
ketakutan/ma sehingga perawat
a. Mengidentifikasi,
salah dapat menentukan
mengungkapkan dan
b. Libatkan tingkat kecemasan
menunjukkan tehnik untuk
keluarga klien dan menentukan
mengontrol cemas.
untuk intervensi untuk klien
b. Postur tubuh, ekspresi menenangka selanjutnya.
wajah, bahasa tubuh dan n klien b. Dukungan keluarga
tingkat aktivfitas c. Mengins- dapat memperkuat
menunjukkan truksikan mekanisme koping
berkurangnya kecemasan. klien untuk klien sehingga tingkat
mengguna- ansietasnya berkurang
kan tekhnik c. Tekhnik relaksasi
relaksasi yang diberikan pada
klien dapat
mengurangi ansietas
Dx 3 Setelah dilakukan tindakan a. Kaji tingkat a. Mengetahui tingkat
keperawatan selama 1x24 jam pengetahuan pengetahuan pasien
diharapkan klien dan keluarga pasien dan tntang asma
menunjukkan pengetahuan keluarga
b. Meningkatkan
tentang proses penyakit dengan
b. Gambarkan pengetahuan klien
kriteria hasil :
tanda dan tentang tanda dan
a. Pasien dan keluarga
gejala yang gejala asma
menyatakan pemahaman
biasa muncul
tentang penyakit, kondisi, c. Meningkatkan
pada
dan program pengobatan pengetahuan klien
penyakit,
b. Pasien dan keluarga tentang proses
dengan cara
mampu menjelaskan penyakit.
yang tepat.
kembali apa yang
dijelaskan perawat / tim c. Gambarkan
kesehatan lainnya. proses
penyakit
dengan cara
yang tepat
IV. IMPLEMENTASI
No Tanda
Diagnosa
. Tindakan Keperawatan Tangan /
Keperawatan
Paraf
1. Dx 1 11 Februari 2018
09.00
a. Memberikan ambroxol 2,5 ml syr
b. Menganjurkan klien untuk banyak minum
air hangat
09.15
a. Memantau status pernapasan klien
Respon : Klien masih sesak, RR : 36 x/menit,
terpasang oksigen nasal kanul 2L/menit
b. Memposisikan klien dengan posisi yang
nyaman (semi fowler)
09.30
a. Melatih batuk efektif
b. Melakukan nebulizer ventolin 2,5 mg
12.00
Memantau status pernapasan klien
Respon : Klien merasa sesak sedikit berkurang,
RR : 35 x/menit, terpasang oksigen nasal kanul
2L/menit
12 Februari 2018
09.00
Memberikan ambroxol 2,5 ml syr
09.15
Memantau status pernapasan klien
Respon : Klien merasa sudah tidak sesak, RR : 32
x/menit, sudah tidak memakai oksigen nasal kanul
09.30
Melakukan nebulizer ventolin 2,5 mg
12.00
Memantau status pernapasan klien
Respon : Klien merasa sudah tidak sesak, RR : 32
x/menit, sudah tidak memakai oksigen nasal kanul
2. Dx 2 11 Februari 2018
11.00
Memberi dorongan kepada klien untuk
mengungkapkan ketakutan/masalah.
11.20
a. Melibatkan keluarga untuk menenangkan
klien
b. Menginstruksikan klien untuk menggunakan
tekhnik relaksasi
3. Dx 3 11 Februari 2018
09.40
Kaji tingkat pengetahuan pasien dan keluarga
10.00
a. Menggambarkan tanda dan gejala yang biasa
muncul pada penyakit, dengan cara yang tepat.
b. Menggambarkan proses penyakit dengan cara
yang tepat
V. EVALUASI
No. Diagnosa
Catatan Perkembangan Paraf
Keperawatan
1. Dx 1 11 Februari 2018
S : Klien mengatakan sesak
O : Klien terpasang oksigen nasal kanul
2L/menit, RR : 35x/menit
A : Masalah jalan napas belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan (a,e,f)
12 Februari 2018
S : Klien mengatakan sudah tidak sesak
O : Klien sudah tidak terpasang oksigen
nasal kanul 2L/menit,
RR : 32x/menit
A : Masalah jalan teratasi
P : Intervensi dihentikan
2. Dx 2 11 Februari 2018
S : Klien mengatakan sudah tidak cemas
O : Klien tampak tidak gelisah.
A : Masalah ansietas teratasi
P : Intervensi dihentikan
3. Dx 3 11 Februari 2018
S : Klien mengatakan belum mengetahui
tentang penyakit
O : Klien sudah jarang bertanya berkaitan
tentang penyakit
A : Masalah defisit pengetahuan teratasi
P : Intervensi dihentikan
DAFTAR PUSTAKA