Professional Documents
Culture Documents
( Pimpinan rumah sakit menjamin bahwa data 2 Data yang disampaikan kepada publik telah Buat SPO penyampaian data/informasi SPO untuk Data yang Menyampaikan Data per tahun pmkp
yang dipublikasikan atau ditempatkan di web dievaluasi dari segi validitas dan kepublik disampaikan kepada PMKP untuk publik di
site dapat dipercaya.) reliabilitasnya. Publik website rs
PMKP. 6.( Rumah sakit menggunakan proses 4 Pimpinan rumah sakit mengambil tindakan Lengkapi RCA dengan RTL nya. SK penetapan tentang Mengaudit data kasus perkasus PMKP
untuk melakukan identifikasi dan pengelolaan berdasarkan hasil RCA Implementasikan RTL(rencana tindak lanjut) kasus yang sesuai dengan SPO
kejadian sentinel. ) yang dibuat dengan konsisten dinyatakan RCA
PMKP. 7.( Dilakukan analisis jika data 1 Analisis secara intensif terhadap data Dokumentasikan proses pengumpulan data Terlaksananya Setiap kejadian per Unit kerja dan
menunjukkan adanya variasi dan dilakukan jika terjadi penyimpangan tingkatan, (dari sensus harian,rekapitulasi bulanan )serta Pelaporan dari tiap dilaporkan kepada kejadian PMKP
kecenderungan dari KTD.) pola atau kecenderungan dari KTD analisisnya di Unit Mutu maupun di Tim unit kerja di Komite PMKP paling
keselamatan pasien. lingkukgan rs lambat 2 X 24 jam
( Dilakukan analisis jika data menunjukkan 4 Semua kesalahan obat (medication error) yang Dokumentasikan proses pengumpulan data Mengaktipkan Setiap kejadian perkasus Unit kerja dan
adanya variasi dan kecenderungan dari KTD.) signifikan dianalisis (lihat juga MPO.7.1, EP 1) (dari sensus harian,rekapitulasi bulanan )serta Kegiatan Pelaporan dilaporkan kepada PMKP
analisis data medication error di Unit Mutu harian dari Farmasi Komite PMKP paling
maupun di Tim keselamatan pasien. lambat 2 X 24 jam
( Dilakukan analisis jika data menunjukkan 5 Semua ketidakcocokan (discrepancy) antara Laksanakan pengumpulan dan analisis data Mengaktipkan Setiap kejadian perkasus Unit kerja dan
adanya variasi dan kecenderungan dari KTD.) diagnosis pra dan pasca operasi dianalisis ketidak cocokkan diagnosa pre dan post Kegiatan Pelaporan dilaporkan kepada PMKP
operatif harian dari Tim Bedah Komite PMKP paling
lambat 2 X 24 jam
( Dilakukan analisis jika data menunjukkan 6 KTD atau pola KTD selama sedasi moderat Laksanakan pengumpulan dan analisis data Mengaktipkan Setiap kejadian perkasus Unit kerja dan
adanya variasi dan kecenderungan dari KTD.) atau dalam dan anestesi dianalisis KTD dan pola KTD selama sedasi moderat dan Kegiatan Pelaporan dilaporkan kepada PMKP
anestesi dalam harian dari Tim Bedah Komite PMKP paling
lambat 2 X 24 jam
( Dilakukan analisis jika data menunjukkan 7 Kejadian lainnya yang ditetapkan oleh rumah Laksanakan pengumpulan dan analisis data Mengaktipkan Mengumpulkan semua perkasus Unit kerja dan
adanya variasi dan kecenderungan dari KTD.) sakit dianalisis KTD dan kejadian lainnya di analisis Kegiatan Pelaporan Laporan dan di analisis PMKP
harian dari tiap unit
kerja
PMKP. 8.( Rumah sakit menetapkan proses 4 Data dianalisis dan tindakan diambil untuk Data pelaporan dianalisis dengan tajam dan Membuat data dan membuat rencana baru perkasus pmkp
untuk melakukan identifikasi dan analisis mengurangi KNC (lihat juga MPO.7.1, EP 3) sebagai dasar untuk rencana tindak lanjut menganalisis dilakukan dan dianalisis
KNC.) kemudian membuat kembali sehingga ada
FMEA data peningkatan yang
terjadi pakai metode
baru tersebut
PMKP. 9.( Perbaikan mutu dan keselamatan 1 Rumah sakit membuat rencana dan Sempurnakan program sesuai tuntutan Terlaksananya kerjasama antar unit perbidang semua bidang dan
pasien tercapai dan dipertahankan.) melaksanakan peningkatan mutu dan standar dan EP,masukkan program yang program mutu di dan melaksanakan mutu pmkp
keselamatan pasien terkait dengan Standar TKP,PPI,KPS serta setiap unit kerja unit kerja
program mutu di unit kerja terkait.
( Perbaikan mutu dan keselamatan pasien 2 Rumah sakit menggunakan proses yang Identifikasi area prioritas untuk perbaikan agar SK yang menetapkan Direktur dan pimpinan Semester Direktur, Bidang,
tercapai dan dipertahankan.) konsisten untuk melakukan identifikasi area ditetapkan serta diimplementasikan secara area prioritas yang Komite Medis Komite Medik dan
prioritas untuk perbaikan sebagaimana yang konsisten dan terdokumentasi dengan baik akan di capai pada menetapkan area Pmkp
ditetapkan pimpinan setiap tahun oleh rs prioritas yang ingin di
capai
( Perbaikan mutu dan keselamatan pasien 3 Rumah sakit mendokumentasikan perbaikan Dokumentasikan dan presentasikan perbaikan Laporan perbaikan
tercapai dan dipertahankan.) yang dicapai dan mempertahankannya. perbaikan yang sudah dicapai dalam paparan Mutu yang dilakukan
PMKP oleh Direktur dilaporkan kepada
direktur
PMKP.10.( Prioritas perbaikan mutu dan 1 Area yang ditetapkan pimpinan rumah sakit Penetapan area prioritas agar didukung data/ SK yang menetapkan
Direktur dan pimpinan [pertahun Direktur Bidang
keselamatan pasien dilakukan diarea dimasukkan kedalam kegiatan peningkatan berdasarkan evidance based area prioritas yang Komite Medis Komite Medik dan
perbaikan yang ditetapkan pimpinan.) (lihat juga PMKP.3, EP 1) akan di capai padamenetapkan area Pmkp
setiap tahun oleh rs
prioritas yang ingin di
capai
( Prioritas perbaikan mutu dan keselamatan 2 Sumber daya manusia atau lainnya yang Relokasikan SDM secara proporsional,bagi SK penetapan tentang Tupoksi masing masing perbulan nit kerja , Bidang
pasien dilakukan diarea perbaikan yang dibutuhkan untuk melaksanakan peningkatan tugas kerja dan span of control Tim Mutu dan SDM yang melakukan untuk mencapai dan PMKP
ditetapkan pimpinan.) disediakan atau diberikan. unit kerja dalam program PMKP. PMKP dan kerjasama pelaporan yang baik
bidang agar dapat dibutuhkan kesadaran
melakukan indikator mutu unit kerja
mutu unit di setiap
unit kerja
( Prioritas perbaikan mutu dan keselamatan 3 Perubahan-perubahan direncanakan dan diuji Kumpulkan data,analisis,buat RTL,uji coba dan Mengumpulkan Sosialisasikan PDCS dan pertriwula PMKP Bidang Dan
pasien dilakukan diarea perbaikan yang implementasikan(siklus PDSA) semua data , Laporan ke direktur n Direktur
ditetapkan pimpinan.) membuat Grafik dan untuk mengambil
RTL dengan PDCA kebijakan perbaikan
( Prioritas perbaikan mutu dan keselamatan 4 Dilaksanakan perubahan yang menghasilkan Bila perubahan sudah diimplementasikan, Hasil PDCA diambil Sosialisasikan PDCS dan pertahun PMKP dan Direktur
pasien dilakukan diarea perbaikan yang peningkatan dokumentasikan hasil peningkatannya. mengupayakan Laporan ke direktur
ditetapkan pimpinan.) peningkatan untuk mengambil
pelayanan mutu kebijakan perbaikan
efisiensi dari semua
unit pelayanan
( Prioritas perbaikan mutu dan keselamatan 5 Tersedia data yang menunjukkan bahwa Untuk membuktikan bahwa peningkatan Adanya Grafik data Data Bulanan pertahun PMKP
pasien dilakukan diarea perbaikan yang peningkatan tercapai secara efektif dan tercapai secara efektif dan langgeng, yang mencerminkan
ditetapkan pimpinan.) langgeng diperlukan pengumpulan dan analisis data perubahan setiap
dalam kurun waktu yang panjang. Catat data waktu kewaktu
data, dokumentasikan.
No urut Elemen Penilaian Langkah pemenuhan elemen penilaian Metode Perbaikan Indikator Pencapaian Waktu Penanggung Jawab Keterangan Anggaran JUMLAH
( Prioritas perbaikan mutu dan keselamatan 6 Dibuat perubahan kebijakan yang diperlukan Agar perencanaan, pelaksanaan yang sudah Membuat SK Sosialisasikan PDCS dan pertahun direktur
pasien dilakukan diarea perbaikan yang untuk merencanakan, untuk melaksanakan dicapai dapat dipertahankan, perlu diatur dan kebijakan dalam Laporan ke direktur
ditetapkan pimpinan.) pelaksanaan yang sudah dicapai, dan ditetapkan dalam suatu dokumen perubahan pelaksanaan Program untuk mengambil
mempertahankannya kebijakan. Implementasikan. PMKP kebijakan perbaikan
( Prioritas perbaikan mutu dan keselamatan 7 Perubahan yang berhasil dilakukan, Dokumentasian perobahan yang berhasil Program PMKP Hasil perbaikan yang pertahun pmkp
pasien dilakukan diarea perbaikan yang didokumentasikan dilakukan dibuat menjadi
ditetapkan pimpinan.) dokumen
PMKP.11.( Program manajemen risiko 1 Pimpinan rumah sakit menerapkan kerangka Buat kerangka acuan manajemen risiko secara SK untuk Prog membuat rencana baru pertahun K3 dan PMKP
digunakan untuk melakukan identifikasi dan acuan manajemen risiko yang meliputi a) tertulis susuai point a sd f pada maksud dan Managemen Resiko untuk Managemen bidang dan
mengurangi KTD yang tidak diharapkan terjadi sampai f) yang dimuat di Maksud dan Tujuan. tujuan Resiko dilakukan dan Direktur
dan mengurangi risiko terhadap keselamatan dianalisis kembali
pasien dan staf.) sehingga ada data
peningkatan yang
terjadi pakai metode
baru tersebut
( Program manajemen risiko digunakan untuk 2 Paling sedikit setiap tahun rumah sakit Untuk dilakukan pengurangan resiko secara Menetapkan Kejadian FMEA dibuat sesuai pertahun PMKP
melakukan identifikasi dan mengurangi KTD melaksanakan dan mendokumentasikan proaktif satu kali setahun melalui FMEA. yang paling sering data yang sudah
yang tidak diharapkan terjadi dan mengurangi penggunaan alat pengurangan-proaktif- Tetapkan pemilihan judul didasarkan data terjadi dan di dilakukan perbaikan dan
risiko terhadap keselamatan pasien dan staf.) terhadap-risiko dalam salah satu prioritas hasil analiis manajemen risiko atau dari hasil tetapkan menjadi rancang ulang sesuai
proses risiko analisis KPC atau KNC.Pertajam analisis failure judul FMEA yang di kebutuhan dan data riil
mode nya.,lengkapi dengan rancang ulang buat
( Program manajemen risiko digunakan untuk 3 Berdasarkan analisis, pimpinan rumah sakit Lakukan analisis sehingga rancang ulang yang Menetapkan Metode mencoba rancangan pertahun PMKP
melakukan identifikasi dan mengurangi KTD membuat rancang ulang dari proses yang dibuat sesuai dengan fakta yang ada baru setelah adanya yang baru dan
yang tidak diharapkan terjadi dan mengurangi mengandung risiko tinggi. dilapangan agar legih efektif hasilnya. rancang ulang yang mengevaluasi dengan
risiko terhadap keselamatan pasien dan staf.) Implementasikan rancang ulang yang dibuat, dibuat untuk konsisten
dokumentasikan hasil peningkatannya. perbaikan pelayanan