Professional Documents
Culture Documents
[2] Panduan Diklat, Manajeman Pemberdayaan Sumber Daya Tenaga Pendidikan Kependidikan
Sekolah,(Jakarta: Direktorat Tenaga Kependidikan Dirjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga
Kependidikan Depdiknas, 2008), halaman 8. Skripsi Putri
Amalia,<http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2529/1/PUTRI%20AMALIA-FITK.pdf >,
(diakses 20 Agustus 2014)
[3] Sudarwan Danin. Motivasi Kepemimpinan & Efektivitas Kelompok. (Jakarta: PT Rineka Cipta. 2004),
halaman 2.
[4] Ibid, halaman 48.
[5] E. Mulyasa. Manajemen Berbasis Sekolah. (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2005), halaman 120.
[6] Undang-Undang SISDIKNAS (Sistem Pendidikan Nasional) Nomor 20 Tahun 2003, Bab XI pasal 39 ayat
(1) dan (2), halaman 30.
[7] Undang-Undang SISDIKNAS (Sistem pendidikan Nasional) Nomor 20 Tahun 2003, Nan XI pasal 40 ayat
(1) dan (2), halaman 31.
[8] http://bsnp-indonesia.org/id/?page_id=107/
[9] Drs. Suparlan, M. Ed. Guru sebagai Profesi, (Yogyakarta: Hikayat Publising, 2006), cet. 1, halaman 72-73.
[10] Ibrahim Bafadal, Penigkatan Profesionalisme Guru Sekolah Dasar Dalam Kerangka Manajeman
Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah, (Jakarta: Bumu Aksara, 2008), cet. 4, halaman 18.
[11] JS Badudu, dkk, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 1994), halaman 1473.
[12] Ibid. halaman 342.
[13] Ibid. halaman 478.
[14] Tatang S. M. Si, Ilmu Pendidikan, (Bandung: Pustaka Setia, 2012),
[15] Suyanto dan Jihad Asep, Menjadi Guru Profesional, (Jakarta : Esensi Erlangga Group, 2013), halaman 1.
[16] McLeod, ibid.
[17] Ibid, halaman1-2.
[18] John Goodlad, Ibid, halaman 4.
[19] Paulo Freire, banking concept of education, ibid.
[20] Ibid.
[21] Ibid. halaman 5.
[22] Ibid. halaman 5.
[23] Ibid. halaman 6.
[24] Gary A. Davis dan Margaret A. Thomas (1989), ibid. halaman 6-7.
[25] Ibid. halaman 7.
[26] Arun Monappa dan Mirza S. Saiyadain (1979: 104), Syukur Fatah, Manajemen Sumber Daya Manusia
Pendidikan, (Semarang : PT Pustaka Rizki Putra, Cet Pertama, 2012), halaman 67.
[27] Dale Yoder (1981: 261), Ibid.
[28] Syukur Fatah, Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan, (Semarang : PT Pustaka Rizki Putra, Cet
Pertama, 2012), halaman 67-68.
[29] Hasibun Malayu S.P. Manejemen Sumber Daya Manusia, (Jakarta:Bumi Aksara, 2013), halaman 42.
[30] Edison Emron, Pengembangan Sumber Daya Manusia, (Bandung:Alfabeta, 2010), halaman 59.
[31] Hasibun Malayu S.P. Manejemen Sumber Daya Manusia, (Jakarta:Bumi Aksara, 2013), halaman 44.
[32] Ibid. halaman 42.
[33] Ibrahim Bafadal, Peningkatan Profesionalisme Guru......., halaman.30
[34] Hasibun Malayu S.P. Manejemen Sumber Daya Manusia, (Jakarta:Bumi Aksara, 2013), h.57
[35] Edison Emron, Pengembangan Sumber Daya Manusia, (Bandung:Alfabeta, 2010),halaman.65
[36] Edison Emron, Pengembangan Sumber Daya Manusia, (Bandung:Alfabeta, 2010),halaman.64
[37] Buskirk Richard, Teknik Manajemen Yang Sukses,(Jakarta:Cypress, 1980), halaman 1.
[38] Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Basar Bahasa Indonesia_Pusat Bahasa, (Jakarta: PT Gramedia,
2008), halaman 1340.
[39] Ibrahim Bafadal, Penigkatan Profesionalisme, ... halaman 21.
[40] E. Mulyasa, Menjadi Kepala Sekolah Profesional_Dalam Konteks Menyukseskan MBS dan KBK,
(Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2004), cet. 2, halaman 153.
[41] Hasibun Malayu S.P. Manejemen Sumber Daya Manusia, (Jakarta:Bumi Aksara, 2013), halaman 47.
[42] Sudarwan Danin. Motivasi Kepemimpinan & Efektivitas Kelompok. (Jakarta: PT Rineka Cipta. 2004),h.2
[43] Patton (1961), Sudarwan Danin. Motivasi Kepemimpinan & Efektivitas Kelompok. (Jakarta: PT Rineka
Cipta. 2004), halaman 28.