BAB I

PENDAHULUAN

1.1. IDENTITAS PENANGGUNG JAWAB KEGIATAN

Penanggung jawab dari kegiatan DPLH Peningkatan Jalan Jumaiyah Sungai Parit –
Jembatan Sesumpu adalah sebagai berikut.

Nama Instansi : Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Kabupaten Penajam Paser Utara

Penanggung Jawab : Ir. Puguh Sumitro

Jabatan penanggung jawab : Kepala

Alamat Instansi : Jalan Proinsi Km. 09 Penajam 76141

No. Telepon : (0542) 7211451

1.2. TUJUAN DAN KEGUNAAN DPLH

1.2.1. Tujuan DPLH
DPLH ini disusun dengan maksud dan tujuan sebagai berikut:
a. Merumuskan bentuk langkah pencegahan, penanggulangan, dan pengendalian
dampak negatif serta meningkatkan dampak positif yang diakibatkan oleh
kegiatan Peningkatan Jalan Jumaiyah Sungai Parit – Jembatan Sesumpu.
b. Melakukan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan yang dipandang baik
dan tepat untuk dilaksanakan oleh berbagai pihak yang berkepentingan pada
ruang dan waktu tertentu sebagai akibat kegiatan Peningkatan Jalan Jumaiyah
Sungai Parit – Jembatan Sesumpu.
1.2.2. Kegunaan DPLH
Adapun kegunaan dari dokumen DPLH ini adalah sebagai berikut:
a. Bagi Pemerintah
• Membantu proses pengambilan keputusan tentang kelayakan lingkungan
hidup.
• Sebagai alat/ instrument pengikat bagi penanggung jawab suatu usaha
dan/ atau kegiatan untuk melakukan pengelolaan dan pemantauan
lingkungan secara terarah, efisien, dan efektif.
• Sebagai pedoman bagi dinas/ instansi terkait di Pemerintah Kabupaten
Penajam Paser Utara dalam melaksanakan pengawasan dan

I-1
 pemantauan dampak lingkungan.
b. Bagi Penanggung Jawab
• Sebagai pedoman untuk evaluasi teknis dan operasional dari rencana
kegiatannya.
• Sebagai pedoman untuk penyusunan rencana pengelolaan dan
pemantauan lingkungan hidup dari kegiatan pembangunan jalan.
• Sebagai pedoman/ sarana dalam memberikan informasi kepada
masyarakat atas dampak yang ditimbulkan dari kegiatan pembangunan
jalan.
c. Bagi Masyarakat
• Meminimalkan dampak negatif yang timbul akibat kegiatan ini sehingga
dampak tersebut tidak akan mengganggu kehidupan masyarakat sekitar.
• Sebagai sarana informasi atas dampak yang ditimbulkan dari kegiatan
pembangunan jalan.

I-2