Professional Documents
Culture Documents
NO PELAYANAN/ RISIKO YANG DAMPAK PROBABI TINGKAT PENYEBAB AKIBAT PENCEGA UPAYA PENANGGUNG PELAPORAN JIKA
UNIT KERJA MUNGKIN LITY RISIKO TERJADINYA HA N PENANGANAN JAWAB TERJADI PAPARAN
TERJADI (SANGAT RESIKO JIKA TERKENA
TINGGI, RESIKO
TINGGI,
SEDANG,
RENDAH )
A UKP
1. POLI GIGI Bagi petugas: minor Sangat rendah Peralatan dan Alergi Pengobatan Petugas poli gigi PJ UKP
1. Terpapar jarang bahan yang atau Menyediak simptomastis
bahan menggunakan iritasi an sesuai gejala
korosif/kimia bahan kimia informasi yang muncul
dapat mengenai
menyebabkan cara
iritasi atau penggunaa
alergi n dan
pengolahan
bahan
yang
digunakan
perawatan
gigi dengan
benar
Menyediak
an
informasi
mengenai
cara
penangana
n
yang benar
jika terjadi
alergi atau
iritasi
Menyediak
an
peralatan
perlindung
an
diri seperti
sarung
tangan
karet,
masker, dll
2. Terinfeksi minor jarang rendah Partikel dan Penular Pengobatan Petugas poli gigi PJ UKP
dropplet, terjadi droplet akan an Menyediak simptomatis
mikrooorgani terlepas ke infeksi an alat sesuai dengan
sme dan duh udara dan bakteri perlindung gejala yang
tubuh ke menempel an muncul
kulit, mata, pada diri
dan mulut permukaan
Menyediak
selama meja serta tindakan
an ya
bekerja tangan petugas informasi
benar
prosedur
laboratorium. Menyedia
Duh tubuh informasi
dapat tentang cara
menempel PHBS
pada kulit Tidak ma
petugas atau minum di
terjadi dalam ruang
percikan tindakan
cairan yang
mengenai mata
dan atau mulut
3. Terkena minor sangat rendah Jarum suntik, Penulara Petugas Pengobatan Petugas poli gigi PJ UKP
infeksi jarang pecahan kaca bakteri, l bekerja sesusimptomatis ses
melalui terjadi ampulan obat tusuk, ludengan dengan gejala ya
tusukan injeksi dapat gores standar muncul
menyebab luka operasional
tusukan atau prosedur
luka gores Petugas
menggunaka
alat
perlindunga
diri saat
bekerja
Bagi pasien: minor jarang rendah Petugas Menamba Petugas Petugas Petugas poli gigi PJ UKP
1. Status re terjadi kurang teliti waktu memastikanmengkonfirmasi
medis pasien dalam pelayanankembali kembali kepada
tertukar, membaca dan alur identitas pasien yang
penulisan menulis pelayana pasien padabersangkutan
identitas identitas terganggurekam medi
pasien tidak pasien pada memungk Penulisan
jelas rekam medis an terjadiidentitas
kesalaha pasien yang
tindakan jelas dan
mudah terb
2. Kegagalan moderat Sangat moderat Kompetensi Rasa nyer PeningkatPeningkatan Petugas poli gigi PJ UKP
melakukan jarang petugas dan sakitkapasitas kapasitas petuga
tindakan terjadi kurang pada pasipetugas Refreshing petug
(scalling, Peralatan Pasien ti Menyedia
pencabutan yang tersedia percaya pperalatan y
gigi, tidak petugas sesuai stand
pembiusan, memadai/tid Melakuka
dll) ak sesuai tindakan
standar sesuai
Pasien tidak prosedur
kooperatif
3. Cedera minor jarang rendah Pasien tidak Cedera p MenggunaPengobatan Petugas poli gigi PJ UKP
kooperatif
selama terjadi pasien peralatan y simptomatis ses
Peralatan
tindakan yang rusak sesuai deng dengan gejala ya
Petugas standar muncul
kurang teliti
Petugas
bekerja sesu
dengan
standar
operasinal
prosedur
Petugas
lebih
hati-hati
dan teliti
dalam
melakukan
tindakan
4. Reaksi Minor Sangat rendah Tidak Reaksi ale Petugas Pengobatan Petugas poli gigi PJ UKP
alergi
jarang dilakukan tes menanyakansimptomatis ses
terhadap
bahan kimia terjadi alergi terhadap riwayat alergdengan gejala ya
yang bahan kimia pasien muncul
digunakan
selama yang terhadap
tindakan digunakan bahan-baha
kepada pasien tertentu
Petugas
memastikan
kembali tida
terjadi reaks
alergi selam
penggunaan
bahan terse
5. Reaksi moderat jarang moderat Tidak Reaksi ale Petugas Pengobatan Petugas poli gigi PJ UKP
alergi
terjadi diketahui menggali simptomatis ses
terhadap obat
riwayat alergi tentang riwadengan gejala ya
pasien alergi terha muncul
terhadap obat- penggunaan
obatan obat-obatan
tertentu ke
pasien
2. LOKET 1. Pasien minor Sangat moderate Petugas lama Pelayana Penambaha Penambahan Petugas loket PJ UKP
lama
PENDAFT sering mencari RM, terlambatjumlah petujumlah petugas
menunggu
ARAN jumlah petugas pasien loket loket dan
loket kurang mengalam mengevaluasi S
keletihan yang sudah ada
utk
mempersingkat
waktu daftar.
2. RM pasien minimal Mungkin rendah Nama pasien Dapat Petugas MenMemberi Petugas loket PJ UKP
tertukar terjadi tidak ditulis menyebabidentitas pa penyuluhan kep
dengan kematiandengan lengpetugas tentang
lengkap, karena ri dan jelas, bahaya dan
tulisan petugas penyakit memastikanpentingnya
kurang jelas dan dapaidentitas pa kesesuaian ident
menyebabdengan RM pasien,
salah terasebelum meningkatkan
diserahkan standar petugas
poli loket
3. Pasien minimal Sering moderat Petugas loket pasien hMenambah Memberitahu Petugas loket PJ UKP
salah
terjadi tidak mengantrjumlah petupasien untuk
masuk poli
menanyakan ulang di ploket utk pindah ke poli y
tujuan pasien yg sesuai,mengantar seharusnya dituj
berkunjung, pasien la ke setiap polmembuat alur
ruangan/poli menunggpetugas pelayanan yang
yang dituju menanyakanjelas
pasien kosong dgn jelas pol
sehingga tujuan pasie
pasien mencari menunjukka
petugas di poli poli tujuan
lain, belum ada kepada
petugas pasien yg
loket yang tidak bisa
mengantar RM membaca
ke setiap poli,
pasien yg tidak
dapat
membaca tidak
mengetahui
nama poli yg
dituju
4. RM hilang minimal Mungkin rendah Pengurutan Dokter ti MengevaluasMelakukan Petugas loket PJ UKP
terjadi nomor salah, mengetahSOP di setiaperbaikan
petugas salah riwayat unit mengenpenyusunan dan
tempat pasien pengembaliapenyimpanan RM
menaruh RM, sebelumnRM ke loket,memberi
RM bisa terjamenambah penyuluhan kep
terlambat/tidak salah petugas lokesemua petugas
dikembalikan penanganuntuk menguntuk menjaga
dari poli ,UGD seperti alRM, agar tdk hilang
atau KIA obat karnmenganamn
tdk ada pasien dgn l
riwayat lengkap
pasien di
baru
5. RM dobel minor Mungkin rendah Pasen tidak riwayat Memberi Petugas Petugas loket PJ UKP
terjadi membawa kartu penyakit penyuluhanmengevaluasi R
jaminan pasen tdkkepada paseyg dobel dan
kesehatan/ terekam tentang menyatukannya
nomor baik karnpentingnya
kunjungan memiliki membwa kar
sehingga RM jaminan
menjadi pasen kesehatan/
umum kunjungan
sementara sdh identitas yg
ada RM yg
sama dengan
nomor berbeda,
petugas
memberi 2
nomor
kunjungan pd 1
pasen, pasen
menghilangkan
nomor knjungan
sebelumnya
6. Petugas minor Sangat Moderat Jaringan Pasen la Menambah menghubungi Petugas loket PJ UKP
pcare
sering internet menunggu
petugas lokepetugas yg
lama
mengentri terjadi gangguan,mati petugas menyiapkanberwenang untu
pasen lampu petugas pcare telpon utk mengkonfirmasi
mempunyai kelelahanmengkonfirm
adanya gangguan
tugas dobel, rujukan ke RS bila aPKM
kurangnya pasen tdkgangguan di
petugas loket di pcare PKM
sehingga
pasen
rujukan
tdk
dikembalika
pcare gangg
3. UGD Bagi petugas: Minor Moderate
1. Terinfeksi sering Terjadi Penulara MenggunakaPengobatan
Mikroorganis terjadi penyebaran infeksi masker,mensimptomatis ses
3. UGD Minor Moderate
3. Bahan Minor Sangat Rendah Partikel dan Penulara Mencuci Pengobatan Petugas PJ UKP
infeksi droplet akan tangan
jarang infeksi simptomatis ses Laboratorium
tertelan atau terlepas ke dengan
terkena kulit terjadi udara dan bakteri a sabun gejala yang mun
serta mata menempel pada sebelum
selama permukaan dan
bekerja meja serta sesudah
tangan petugas bekerja
laboratorium ,jangan
menyentuh
mulut dan
mata
selama
bekerja.
Tidak
makan
minum
atau
menyimpa
n
makanan
di
dalam
laboratoriu
m.
3. Bahan Minor Rendah Partikel dan Mencuci PJ UKP
infeksi droplet akan tangan
tertelan atau terlepas ke dengan
terkena kulit udara dan sabun
serta mata menempel pada sebelum
virus
selama permukaan dan
bekerja meja serta sesudah
tangan petugas bekerja
laboratorium ,jangan
menyentuh
mulut dan
mata
selama
bekerja.
Tidak
makan
minum
atau
menyimpa
n
makanan
di
dalam
laboratoriu
m.
Menggunak
an
kacamata
pelindung
jika
4. Terinfeksi Minor Sangat Rendah Karena terjadi Penulara Mengguna
terdapat PJ UKP
penyebaran
Mikroorganis jarang infeksi resiko
peralatan d
bahan infeksi
me terjadi di udara ruang
maupun di laboratoriu
instrumen
kerja. yang standa
Tidak Menempat
melakukan
dekontaminas i sisa spesim
pada meja kerja dan media
setelah bekerja
biakan yang
Tidak
menggunakan akan di
APD sterilisasi
setelah bekerja
Tidak
menggunakan
APD
dalam wada
yang tahan
bocor
Melakuka
dekontamina
permukaan
meja kerja
dengan
desinfektan
yang sesuai
setiap kali
habis
bekerja
Bagi Pasien: Moderate Tinggi PJ UKP
1. Kesalahan Sangat Petugas Dokter sa Petugas Dokter Petugas
penulisan dan jarang kurang cermat diagnosa laboratoriu mengkonfirmasi laboratorium
pembacaan dalam salah teramengulang kepada petugas
hasil menuliskan obat kembali laboratorium
pemeriksaan dan membaca has
pembacaan laboratoriu
hasil Petugas
laboratorium laboratoriu
Petugas tidak memferifikas
memferifikasi mengecek
hasil ulang penul
laboratorium hasil
terlebih laboratoriu
dahulu
2. Kegagalan Minor Jarang Rendah Pasien anak Rasa nyermemberi KI memberi KIE Petugas PJ UKP
Pengambilan terjadi kecil/bayi yang dan sakitkepada orankepada orang tulaboratorium
sampel darah kurang pada pasipasien untupasien untuk
Minor Rendah PJ UKP
2. Kesalahan minimal Sangat Moderate Kesalahan Kesalaha Melakukan Melakukan Koordinator PJ UKP
diagnose jarang identitas terapi ya crosscheck tindakan dan rawat jalan
terjadi pasien dapat identitas pa pengobatan sesu
berakibatsebelum gejala yang timb
salah sasmemulai
pengobat anamnesa
dan
gejala yang timb
menimbul
n efek
samping
yang tida
diinginka
3. Hasil moderate jarang moderat Petugas tidak Tekanan Petugas selaMelakukan terapKoordinator PJ UKP
pengukuran terjadi menggunakan darah menggunakasesuai gejala ya rawat jalan
tekanan darah stetoskop saat diastole t stetoskop satimbul
tidak sesuai melakukan diketahuimelakukan
pengukuran dapat terjpemeriksaa
tekanan darah kesalaha terhadap pa
dosis oba
4. Rekam minimal Mungkin rendah Petugas loket Kesalaha Petugas di Melakukan Koordinator PJ UKP
medis loket
terjadi salah dalam tindakan dan terrawat jalan
tertukar dan ruang
memberikan mendiagnperiksa sesuai dengan
rekam medis dan menemelakukan gejala yang
crosscheck
pasien identitas ditimbulkan
pasien
5. Resep moderate sangat moderat Dokter Pasien Dokter Melakukan Koordinator PJ UKP
lebih teliti
tertukar jarang memberikan mendapat tindakan dan terrawat jalan
dan
terjadi resep yang obat yangmenanyaka sesuai dengan
salah akibat tidak ses n gejala yang
identitas
tidak teliti dengan pasien ditimbulkan
Pengisian penyakitnsebelum
menyerahk
identitas an resep
reseptidak Identitas
resep diisi
dilakukan
oleh
penulis
resep
Petugas
apotek
melakukan
crosscheck
sebelum
memberika
menyerahk
an resep
Identitas
resep diisi
oleh
oleh dokter penulis
resep
Petugas
apotek
melakukan
crosscheck
sebelum
memberika
n resep
6 KIA Bagi petugas : Minimal Jarang Rendah Petugas salah Tidak Mengingatk Refresing Bidan PJ UKP
1. tidak bisa bisa an petugas
mendeteksi
terjadi menginterpreta mendetekpetugas di tentang ANC Puskesmas
faktor resiko sikan hasil bayi tunguntuk terpadu
pada ibu hamil pemeriksaan atau kemmelakukan
secara terp
2. terpapar minimal sering moderate Apabila Resiko Petugas harPengobatan Bidan PJ UKP
percikan air terjadi petugas lupa terjadiny menggunakasimptomatis ses Puskesmas
ketuban dan menggunakan penulara APD sesuai dengan gejala ya
darah pada APD sesuai penyakit SOP pada samuncul
saat menolong SOP pada saat menolong
persalinan menolong persalinan
persalinan
3. terkena Minor Jarang rendah Kelalaian Resiko Petugas Pengobatan Bidan PJ UKP
infeksi harus
terjadi petugas pada terjadiny simptomatis ses puskesmas
melalui mengguna
tusukan saat menyuntik penulara kan dengan gejala ya
pasien atau penyakit APD sesuai muncul
SOP
pada saat petugas
heating harus
menginjeks
persalinan
i pasien
sesuai
SOP
4. Kesulitan Minimal Jarang rendah Petugas belum Keluhan Melakukan Meningkatkan Bidan PJ UKP
dalam pernah pasien ti breaving pemahaman Puskesmas
pengisian mendapatkan teratasi petugas ten pengisian format
format MTBS Pelatihan dengan ba
MTBS. MTBS.
MTBS.
Bagi Pasien Minor Mungkin Moderat kurang nutrisi Resiko Ib MemberikPengobatan Bidan PJ UKP
1. ibu hamil terjadi pada ibu hamil hamil Ke konseling simptomatis ses puskesmas
sering merasa dan bayi pada ibu gejala yang mun
lemah, letih, beresiko tentang nutr
lesu dan tidak BBLR pada
bertenaga kehamilan
kolaborasi
dengan
petugas gizi
untuk
pemberian
makanan
tambahan
pada ibu
hamil
2. terkena Minimal Jarang Rendah apabila Resiko mengunakPengobatan Bidan PJ UKP
infeksi
terjadi petugas terjadiny spuit sekali simpotamatis sePuskesmas
melalui
tusukan menggunak penular pakai gejala yang mun
an spuit secara an petugas
bergilir penyakit harus
petugas tidak melakukan
melakukan injeksi
desinfektan sesuai SOP
sebelum petugas
melakukan harus lebih
injeksi memperhat
petugas salah ika n posisi
suntik yang akan
di injeksi
3. Tertusuk Minor sering Moderate Terjadi Pada Penularan MeningkatkaPengobatan Petugas rawat PJ UKP
Jarum terjadi saat dan Luka kehati-hatian simptomatis sesuainap
melakukan robek pada saat gejala yang muncu
heating dan melakukan
saat heatng dan
melakukan injeksi
ijeksi
Bagi pasien : moderate Jarang Moderate Petugas Dokter Petugas Dokter Petugas rawat PJ UKP
1. Kesalahan salah
Identitas
Pasien/ Pasien terjadi kurang diagnosa dmemverifikasmengkonfirmasi inap
dengan nama cermat salah terapsemua status kepada petugas
yang sama
dalam pasien rawat inap
menuliskan Petugas
identitas merecek
pasien status pasien
Petugas dengan
tidak langsung ke
merecek pasiennya
semua status
pasien
2. Infeksi moderate Jarang Moderate Petugas Pasien Petugas Dokter atau ko. Petugas rawat PJ UKP
nasokomial terjadi tidak terkena melakukan RI menegur inap
petugas
melaksanaka infeksi lai tekhnik Peningkatan
n tindakan selain desinfeksi Kapasitas
sesuai SOP penyakit sesuai standa petugas/pelatihan
tentang infeksi
Petugas utama nasokomial
tidak
petugas/pelatihan
tentang infeksi
nasokomial
melakukan
teknik
desinfeksi
sesuai
standar
3. Pasien minor mungkin Moderate kemiringan Cedera Pemasanganpengobatan PJ rawat inap PJ UKP
terjatuh, terjadi lantai di kepala, anti-slip di simptomatis pada
Terpeleset, ruang rawat Kematian,lantai yang keluhan pasien
inap lebih Koma miring
dari 20° Pemasangan
Tidak ada pegangan di
pegangan di kamar mandi
kamar pasien
mandi
pasien
4. Ketidaknya minor Mungkin Moderate Ruangan Kejadian PenambahanDokter dan Ko. Rawat Inap PJ UKP
anan Ruangan terjadi sempit pulang pakkapasitas Ko.RI
konfirmasi ke
Kapasitas Kejadian ruangan pimpinan
ruang tidak pasien min Pengaturan
sesuai dirujuk ruangan
jumlah sesuai standa
pasien permenkes
5. Kegagalan minor jarang rendah Pasien anak Rasa nyeriKomunikasi KIE yang baik Petugas Rawat PJ UKP
pemasangan terjadi kecil dan tidak dan sakit yang baik Inap
infus kooperatif pada pasiedengan orang
tua pasien
anak
kecil
6. Kejadian moderate Jarang moderate Kurangnya Angka Petugas Dokter Dokter dan KO. PJ UKP
Rawat Inap
Pasien terjadi alat dan obat rujukan mengusulkanmengkonfirmasi k
moderate moderate Dokter dan KO. PJ UKP
Rawat Inap
9. GIZI 1. Pasien Moderate jarang moderate Tidak ada Pasien tid Konseling Meningkatkan TTPG PJ UKP
tidak terjadi nafsu makan, sembuh tentang sosialisasi dan
mau makan
makanan dari makanan yang pemahaman dipendekatan kepad
puskesmas dikirim tidak yang tepat pasien
enak untuk
pasien
2. Pasien Moderate jarang moderate Kurangnya Penyakit Diberikan Meningkatkan TTPG PJ UKP
tidak terjadi pengetahuan pasien pemahaman pendekatan
mematuhi
konseling yang pasien tentang semakin lebih mendal pemahaman kpda
diberikan oleh kesehatan parah, paslagi petugas
petugas gizi
lama semb
3. Pasien gizi Moderate Jarang Moderate Sikap keluarga Pasien tid Konseling melakukan TTPG PJ UKP
kurang/buruk terjadi yang kurang sembuh sesering pengecekan ulang
yang dapat
PMT tidak paham tentang mungkin tata tentang pemahama
mengkonsum si cara cara pemberi dan kedisiplinan
dengan benar
pemberian PMT pasien
PMT yang
diberikan makan dengan
PMT tidak
mengkonsum si
dengan benar
PMT yang
diberikan
PMT
4. Ibu hamil Moderate Jarang moderate Bumil yang Bayi bisa konseling danMeningkatkan TTPG PJ UKP
KEK/kurang terjaadi sedang dalam lahir BBL pemeriksaan pendekatan dan
gizi dengan tahap emesis, kesehatan rutin bumil sosialisasi gizi
nafsu makan stress pada Bumil setiap bulan, terhadap pasien
yang rendah ibu, nafsu terganggu pemberian P
makan tidak bumil
ada
10. PELAYAN 1. Mendapat Minor Mungkin Moderate Kurangnya Tingkat melakukan mengkomunikasikPJ FARMASI PJ UKP
AN Komplain terjadi komunikasi kepuasan komunikasi n ulang kepada
FARMASI dari pasien mengenai pasien kepada pasie pasien tentang
terkait waktu waktu tunggu menurun saat waktu tunggu
tunggu obat pengambilan pengambilan pengambilan obat
melebihi obat obat
standar
pelayanan
minimum
2. Serbuk obat Minor Sangat Moderate Petugas tidak GangguanPada saat PengobatansimptoPJ FARMASI PJ UKP
terhirup oleh sering menggunakan kesehatan menyiapkan matissesuaigejala
petugas pada
saat peracikan terjadi APD (masker) obat puyer yang muncul
obat pulveres petugas
menggunakan
masker
3. Kesalahan/ Moderate jarang moderate Masih banyak KesalahanSosialisasi Konfirmasi PJ FARMASI PJ UKP
ketidakjelasan terjadi penulisan pemberiantentang langsung kepada
isi resep/ resep yang obat kepadkelengkapan penulis resep,
resep tidak tidak lengkap pasien penulisan melaksanakan SO
lengkap (identitas resep,konfirmdan kebijakan
pasien,identita langsung kep
lengkap dan kebijakan
6. Resep Moderate jarang moderate pasien tidak KesalahanMelakukan Konfirmasi PJ FARMASI PJ UKP
tertukar terjadi sabar untuk pemberiandouble cek langsung ke
menunggu obat kepadsebelum dokter/petugas
penyiapan pasien menyerhkan yang menulis rese
obat,petugas obat, melaku
tidak KIE,konfirma
melakukan ulang identita
double cek dan pasien,penuli
KIE,penulisan identitas pasi
identitas harus lengkap
pasien tidak
lengkap
7. Obat overst Minor Mungkin Moderate Petugas Stok obat Melakukan Konfirmasi PJ FARMASI PJ UKP
terjadi farmasi tidak menumpuksosialisasi langsung ke
melakukan bat kepada tenag dokter/petugas
sosialisasi ED,resiko kesehatan lainyang menulis
kepada tenaga kerugian perncanaan resep,sosialisasi
kesehatan lain puskesmaspengadaan obketersedian obat
mengenai harus lebih kepada dokter ata
ketersediaan valid,membuapenulis resep
obat di gudang kebijakan /
farmasi SOP
tentang obat
overstock
8. Salah cara Moderate jarang moderate Petugas tidak Obat rusakPetugas Melapor kepada PJ FARMASI PJ UKP
penyimpanan terjadi mematuhi SOP efek obat memperhaikapimpinan,
obat
menurun, SOP pemusnahan untuk
obat tidak penyimpananobat yang rusak,
penyimpanan
obat