You are on page 1of 1

ABSTRAK

Nama : Causa Sakina


Program Studi : Pendidikan Dokter
Judul : Hubungan antara Faktor Lingkungan dengan Kejadian Diare
pada Balita di Puskesmas Banda Sakti Kota Lhokseumawe
Tahun 2016.

Diare masih menjadi masalah kesehatan utama didunia terutama pada balita. Hal ini
dikarenakan angka kesakitan dan kematian masih cukup tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui hubungan antara faktor lingkungan dengan kejadian diare pada balita di Puskesmas
Banda Sakti Kota Lhokseumawe Tahun 2016. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik
dengan pendekatan cross sectional melalui teknik accidental sampling. Karakteristik responden
tebanyak didapatkan umur orangtua balita 20-35 tahun, pekerjaan sebagai karyawan swasta,
pendidikan menengah, umur balita 36-60 bulan dan jenis kelamin laki-laki. Gambaran kejadian
diare didapatkan diare akut lebih banyak daripada diare persisten. Gambaran faktor lingkungan
tertinggi, yaitu pada sumber air minum tidak terlindungi, jenis jamban tidak sehat, dan jenis
lantai rumah tidak kedap air. Hasil analisis dengan uji chi square menunjukkan nilai p value pada
sumber air minum sebesar 0,000, jenis jamban sebesar 0,010, dan jenis lantai rumah sebesar
0,005 sehingga terdapat hubungan antara sumber air minum, jenis jamban, dan jenis lantai rumah
dengan kejadian diare pada balita. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan
antara faktor lingkungan dengan kejadian diare pada balita di Puskesmas Banda Sakti Kota
Lhokseumawe Tahun 2016.

Kata kunci: diare, balita, faktor lingkungan.

You might also like