You are on page 1of 4

ANALISA SINTESA TINDAKAN KEPERAWATAN

MEMBERIKAN OBAT MELALUI IV BOLUS

OLEH

YOHANES DONNY

201831071

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

STIKES ST. ELISABETH SEMARANG

2018
ANALISA SINTESA TINDAKAN KEPERAWATAN

MEMBERIKAN OBAT MELALUI IV BOLUS

Nama Pasien : Ny. R

Diagnosa Medis : CKD

Tanggal : 29 November 2018

No. Register : 1718377452

1. Keperawatan Pasien
a. Diagnosa Keperawatan
Intoleransi aktivitas
b. Dasar pemikiran
Kesalahan pemberian obat yang memiliki efek paling berbahaya
adalah apabila obat tersebut diberikan melalui rute injeksi karena memiliki
dampak sistemik yang lebih cepat dibandingkan dengan rute pemberian
yang lain serta sulit untuk diambil kembali apabila obat sudah diberikan.
Pemberian injeksi secara akurat merupakan satu tugas penting perawat.
Untuk menghindari kesalahan pemberian injeksi yang dapat mengakibatkan
terjadinya medication error maka perawat harus memperhatikan mengenai
prinsip enam benar pemberian obat. Prinsip ini terdiri dari benar klien,
benar obat, benar dosis, benar rute, benar waktu serta benar dokumentasi.1
c. Pengkajian/ Data Fokus
1) Pasien mengatakan merasa Lemah dan lemas
2) Pasien mengalami pelo dan kekuatan otot 5 5
5 5
3) Hasil Rontgen Tanggal 29 oktober 2018 terdapat pemasangan Double
lumen
2. Tindakan keperawatan
Memberikan obat Omeprazol 40 mg, ondasetron 4 mg melalui IV bolus.

3. Prinsip-Prinsip Tindakan
a. Standar prosedur operasional RSUD Salatiga2
1) Jelaskan prosedur yang akan dilaksanakan.
2) Cuci tangan.
3) Periksa identitas pasien.
4) Ambil obat dan masukkan kedalam spuit sesuai dosis.
5) Cari tempat penyuntikan obat pada selang IV.
6) Lakukan penyuntikkan dengan menusukkan jarum dan masukkan obat
perlahan kedalam intravena.
7) Setelah selesai tarik spuit.
8) Lakukan observasi terhadap reaksi obat.
9) Cuci tangan setelah prosedur dilakukan.
10) Catat prosedur yang dilakukan (nama obat, dosis, waktu dan cara).
b. Prinsip enam benar pemberian obat yaitu:1
1) Benar klien.
2) Benar obat.
3) Benar dosis.
4) Benar rute.
5) Benar waktu.
6) Benar dokumentasi.
4. Analisa Tindakan Keperawatan
a. Perawat tidak melakukan cuci tangan sebelum dan sesudah tindakan
memberikan obat melalui IV bolus.
b. Perawat tidak memeriksa identitas pasien sebelum memberikan obat
melalui IV bolus.
5. Bahaya Tindakan dan Cara Pencegahan
a. Bahaya tindakan
1) Dapat terjadi infeksi nosokomial.
2) Dapat terjadi medication error karena tidak memeriksa identitas pasien.
b. Cara pencegahan
1) Menerapkan five moment for hand hygiene.
2) Menerapkan prinsip 6 benar pemberian obat dan SOP yang berlaku di
RSUD Salatiga.
6. Evaluasi/ Hasil Yang Didapat
Perlu diterapkannya five moment for hand hygiene dan prinsip 6 benar
pemberian obat sesuai dengan SOP yang berlaku.
7. Tindakan Keperawatan Lain
1) Pemberian obat oral.
8. Kepustakaan
1) Agustina S, Christantie E, Sri S. Gambaran Penerapan Prinsip Benar
Pemberian Obat Pada Tindakan Injeksi [homepage on the internet]. 2008
[cited 2018 Oct 30]. Available from: https://journal.ugm.ac.id
2) RSUD Kota Salatiga. SPO Keperawatan. 2016.

Pembimbing, Mahasiswa,

Dewi Maria, S.Kep,Ns Yohanes Donny

You might also like