You are on page 1of 5

Soal Kasus :

Tn. Ar 67 th ke UGD RS dgn keluhan nyeri dada, dirasakan terus menerus, mengeluh sesak, riwayat
DM dan hipertensi. TD 130/90 mmHg, nadi 100x/m, RR 25x/m. Hasil EKG menunjukan ST elevasi,
hasil lab GDS 200 mg/dl kolesterol 240 mg/dl. diagnosa stemi/pjk.

S (subject) O (object) A (assesment) P (planning)


Tn. Ar 67 th ke UGD TD 130/90 mmHg, diagnosa • Oxygen (if O2 saturation
RS dgn keluhan nyeri nadi 100x/m, RR stemi/pjk <90%)
dada, dirasakan terus 25x/m. Hasil EKG • Morphine sulfatea
menerus, mengeluh menunjukan ST ISDN
sesak, riwayat DM dan elevasi, hasil lab GDS • aspirin 150-300mg dikunyah
hipertensi 200 mg/dl kolesterol / iv 75mg-100mg/hari
240 mg/dl • ASA or clopidogrel if ASA
intolerant
• ACE-inhibitor or ARBa
• beta blocker
• Statin

Daftar pustaka : Koda-kimbe

Soal kasus 2 :

Ny. WR 65th, 70kg masuk rs keluhan sesak napas, kaki bengkak, lemah, mual. Menderita sakit
jantung sejak 2 th yg lalu rutin minum obat bisoprolol 1x5mg, valsartan 1x80mg, ISDN 3x5mg, HCT
1x25mg, spironolacton 1x25mg, hasil observasi TD 120/90mmHg, T 37,2oC, RR 29x/m, hasil lab Cr
3,7mg/dl, BUN45mg/dl, albumin 3,9mg/dl, NA 145 meq/L, K 3,1 meq/L, DRP apa yg terjadi pada
pasien itu?

S (subject) O (object) A (assesment) P (planning)


Ny. WR 65th, 70kg hasil observasi TD Menderita minum obat bisoprolol
masuk rs keluhan 120/90mmHg, T sakit jantung 1x5mg, valsartan 1x80mg,
sesak napas, kaki 37,2oC, RR 29x/m, ISDN 3x5mg, HCT 1x25mg,
bengkak, lemah, mual. hasil lab Cr 3,7mg/dl, spironolacton 1x25mg
Menderita sakit BUN45mg/dl, albumin
jantung sejak 2 th yg 3,9mg/dl, NA 145 DRP :
lalu meq/L, K 3,1 meq/L - Ada indikasi tidak ada obat :
oksigen
- HTC dan spironolacton
diganti dengan diuretik kuat
(furosemide) dan ditambah
obat penambah kalium
- ISDN ditambah sublingual
dan ISDN tetap dimunum
3x5mg untuk maintenance
- Valsartan diganti captopril

Daftar pustaka : Koda-kimbe


Pria 12 th, diagnosa epilepsi, keluhan kejang diseluruh tubuh, tannda vital TD 130/90mmHg, nadi
88x/m, RR 20 x/m, BB 20 kg, terapi asam valproaat sirup 2x 175mg/5 ml, diazepam tab 1x2mg,
parasetamol tab 3x500 mg, vit bkomp 1x1, DRP apa yang terjadi?

S (subject) O (object) A (assesment) P (planning)


keluhan kejang TD 130/90 diagnosa epilepsi  Ada indikasi tdk ada obat :
diseluruh tubuh mmHg, nadi DRP :  Obat tidak tepat : pct
88x/m, RR 20 terapi dihilangkan
x/m, BB 20 kg asam valproat sirup 2x  Interaksi obat : asam
175mg/5 ml, valproat - diazepam
diazepam tab 1x2mg,
parasetamol tab 3x500 mg,
vit bkomp 1x1
Daftar pustaka : Koda-kimbe
Catatan :

 asam valproat (wanita puberitas tidak dianjurkan)


 asam valproat fiirstline epilepsi
 diazepam rektal prn
 hipertensi tdk perlu diberikan obat
Kasus
Skrining resep, DRP dan PIO . pasien kambuhan
R/ carbamazepin 200 no XC
S. 3 dd 1
R/ Fenitoin 100 no. XV
S. 1 dd 1
R/ Asam Valproat sy 250mg no II
S. 3 dd 1 cth
R/ asam folat no. XV
S. 1 dd 1
Pro : ny. Imah 35 th
S (subject) O (object) A (assesment) P (planning)

Skrining resep :
 Administrasi : tidak ada SIP dokter, tidak ada paraf dokter, tidak ada alamat dokter, tidak ada
tanggal resep
 Farmasetik : tidak ada kekuatan sediaan obat,
 Klinik : -
DRP :
 Ada obat tidak ada indikasi : asam folat
 Ada indikasi tidak ada obat : -
 Obat tidak tepat :
 Interaksi obat : carbamazepin – asam valproat : peningkatan resiko hepatotoksik, penurunan
kadar asam valproat dalam darah
Fenitoin – carbamazepin : mengurangi kadar fanitoin dalam darah
Fenitoin – asam valproat : mengurangi kadar fanitoin dalam darah
Fenitoin – asam folat : mengurangi kadar fanitoin dalam darah

Fenitoin dan asam valproat jarang dikombinasikan karena mirip


Carbamazepin dan asam valproat digunakan untuk mengobati epilepsi
Asam folat digunakan untuk menggantikan asam folat yg hilang/ turun disebabkan obat epilepsi
Ny D usia 75 th, memiliki riwayat stroke, fraktur, gagal jantung, hepertensi. Mengalami pilek dan
batuk, obat yg sedang minum ASA 325mg 1x1, HCT 50mg 1x1, lisinopril 10mg 1x1, pseudoefedrin
3x1 dan diclofenac 50mg 3x1. Masalah apa yg terjadi?
S (subject) O (object) A (assesment) P (planning)
Ny D usia 75 th, Mengalami obat yg sedang minum Ada obat tidak ada indikasi
memiliki pilek dan ASA 325mg 1x1, Ada indikasi tidak ada obat
riwayat stroke, batuk HCT 50mg 1x1, Tidak tepat obat : HCT diganti
fraktur, gagal lisinopril 10mg 1x1, furosemide + spironolakton.
jantung, pseudoefedrin 3x1 dan Aspirin diturunkan menjadi
hepertensi diclofenac 50mg 3x1 80mg
Pseudoefedrin tidak
digunakan
Na dic diganti pct
Kasus genap
Carbamazepin 3x1 90 tab, lamotrigin 1x 1 20 tab, fenitoin 3x1 90 tab, alprazolam 1x1 15 tab, codein
2x1 20 tab, gabapentin 300 1x1 15 tab.
Pro : tn husein 65 th, diagnosa : epilepsi kambuhan.

You might also like