You are on page 1of 37

(Kunjungan Pertama)

1.1 Latar Belakang


Dalam memberikan asuhan keperawatan pada keluarga menggunakan
diagnosa pendekatan proses keperawatan yang terdiri dari pengkajian, perencanaan,
implementasi dan evaluasi. Pengkajian merupakan langkah awal yang bertujuan
mengumpulkan data tentang status kesehatan klien. Data yang telah terkumpul
kemudian dianalisa sehingga dapat dirumuskan masalah kesehatan yang ada pada
keluarga.
Jadi berdasarakan hal tersebut, sebelum membuat perencanaan untuk
mengatasi masalah yang dihadapi harus dilakukan pengkajian baik melalui anamnesa,
pemeriksaan fisik atau pemriksaaan penunjang lainnya.
1. Data yang perlu dikaji
a. Data umum
b. Lingkungan
c. Fungsi keluarga
d. Pemeriksaan fisik khususnya bagi anggota keluarga yang beresiko tinggi
e. Harapan keluarga
2. Masalah Keperawatan
Belum ada karena pengkajian belum dilakukan.
1.2 Rencana Keperawatan
1. Diagnosa
Belum dapat dirumuskan karena pengkajian belum dilakukan
2. Tujuan Umum
Dalam waktu 60 menit terkumpul data yang dapat menunjang timbulnya
masalah kesehatan pada keluarga.
3. Tujuan Khusus
- Terkumpul data umum, lingkungan, fungsi keluarga, pemeriksaan fisik
(khususnya bagi anggota yang beresiko tinggi).
- Teridentifikasi masalah kesehatan.
1.3 Rancangan Kegiatan
1. Topik pengkajian data umum, lingkungan, fungsi keluarga, pemeriksaan fisik,
dan harapan keluarga.
2. Metode : wawancara, observasi, inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi.
3. Media : format pengkajian, alat tulis, alat pemeriksaan fisik.
4. Waktu : 06-02-2016 Pukul 10.00-11.00 WIB
5. Tempat : Rumah Keluarga Tn. D Desa Tuwiri Kulon
6. Strategi Pelaksanaan :
- Orientasi
 Mengucapkan salam
 Memperkenalkan diri
 Menjelaskan tujuan kunjungan
 Memvalidasi keadaan keluarga
- Kerja
 Melakukan pengkajian
 Melakukan pemeriksaan fisik (khususnya untuk anggota keluarga
yang beresiko)
 Mengidentifikasi masalah kesehatan
 Memberikan reinforcement pada hal-hal positif yang dilakukan
keluarga.
- Terminasi
 Membuat kontrak untuk pertemuan selanjutnya
 Mengucapkan salam
7. Kriteria Evaluasi
- Struktur
 LP disiapkan
 Alat bantu/media disiapkan
 Kontrak dengan keluarga tepat dan sesuai dengan rencana.
- Proses
 Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
 Keluarga aktif dalam kegiatan

- Hasil
 Didapatkan data umum, lingkungan, fungsi keluarga, pemeriksaan
fisik pada anggota keluarga yang beresiko dan harapan keluarga.
 Teridentifikasi masalah kesehatan.
LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
(Kunjungan Kedua)
1.1 Latar Belakang
Setelah mengunjungi dan menjelaskan tujuan praktik di Desa Tuwiri Kulon
dengan resiko tinggi, yaitu keluarga Tn. D dengan keluhan gastritis.
Pada tanggal 13-02-2016 (pertemuan pertama) telah didapatkan data-data
umum, data lingkungan, fungsi keluarga dan harapan keluarga. Maka pada pertemuan
ke-2 hari ini akan dilanjutkan pengkajian data yang lain untuk kelengkapan dalam
menentukan masalah dan diagnosa keperawatan dari keluarga tersebut.
1. Data yang perlu dikaji
a. Riwayat dan tahap keluarga
b. Struktur keluarga
c. Stres dan koping keluarga
d. Pemeriksaan fisik khususnya Ny. S
e. Harapan keluarga
2. Masalah Keperawatan
Belum dapat dirumuskan karena pengkajian belum lengkap.
1.2 Rencana Keperawatan
1. Diagnosa
Belum dapat dirumuskan karena pengkajian belum dilakukan
2. Tujuan Umum
Dalam waktu 60 menit terkumpul data yang dapat menunjang timbulnya
masalah kesehatan pada keluarga.
3. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan pengkajian dapat dikumpulkan data:
- Riwayat dan tahap keluarga
- Struktur keluarga
- Stres dan koping keluarga
- Pemeriksaan fisik khususnya Ny. S

1.3 Rancangan Kegiatan


1. Topik : pengkajian riwayat dan tahap perkembangan, struktur keluarga, stress,
dan koping keluarga, pemeriksaan Ny. S.
2. Metode : wawancara, observasi, inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi.
3. Media : format pengkajian, alat tulis, alat pemeriksaan fisik.
4. Waktu : 13-01-2016 Pukul 10.00-11.00 WIB
5. Tempat : Rumah Keluarga Tn. D Desa Tuwiri Kulon
6. Strategi Pelaksanaan :
- Orientasi
 Mengucapkan salam
 Memvalidasi keadaan keluarga
 Mengingat kontrak
- Kerja
 Melakukan pengkajian
 Melakukan pemeriksaan fisik (khususnya Ny. S)
 Mengidentifikasi masalah kesehatan
 Memberikan reinforcement pada hal-hal positif yang dilakukan
keluarga.
- Terminasi
 Membuat kontrak untuk pertemuan selanjutnya
 Mengucapkan salam
7. Kriteria Evaluasi
- Struktur
 LP disiapkan
 Alat bantu/media disiapkan
 Kontrak dengan keluarga tepat dan sesuai dengan rencana.
- Proses
 Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
 Keluarga aktif dalam kegiatan

- Hasil
 Didapatkan data riwayat dan tahap perkembangan, struktur keluarga,
stress dan koping keluarga serta pemeriksaan fisik Ny. S.
LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
(Kunjungan Ketiga)
1.1 Latar Belakang
Setelah melakukan pengkajian pada keluarga ditemukan dua masalah
kesehatan yaitu nyeri kronis pada ulu hati apabila asam lambungnya mengalami
gangguan dan ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan.
Pada pertemuan ini mahasiswa keperawatan akan mengenalkan dan
menjelaskan masalah kesehatan tersebut diatas kepada keluarga kemudian bersama-
sama dengan keluarga memprioritaskan masalah kesehatan yang ada sehingga
keluarga diharapkan dapat berpartisipasi aktif untuk kegiatan selanjutnya.
1. Data yang perlu dikaji
a. Pemahaman keluarga terhadap masalah kesehatan yang ada dalam
keluarga.
b. Kemampuan keluarga untuk memprioritaskan masalah kesehatan yang
ada di keluarga.
2. Masalah Keperawatan
a. Nyeri kronis.
b. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan.
1.2 Rencana Keperawatan
1. Diagnosa
Adapun diagnosa keperawatan yang akan diprioritaskan bersama keluarga
adalah
a. Nyeri kronis pada Ny. S keluarga Tn. D b.d ketidakmampuan keluarga
dalam merawat anggota keluarga dengan gastritis.
b. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan pada Ny. S keluarga Tn. D b.d
ketidakmampuan keluarga dalam merawat anggota keluarga dengan
gastritis.
2. Tujuan Umum
Dalam waktu 60 menit terkumpul data yang dapat menunjang timbulnya
masalah kesehatan pada keluarga.

3. Tujuan Khusus
a. Keluarga mampu mengenal masalah kesehatan yang ada.
b. Keluarga menyetujui adanya masalah kesehatan yang ada.
c. Keluarga memutuskan untuk memprioritaskan masalah kesehatan yang
ada.
1.3 Rancangan Kegiatan
1. Topik : memprioritaskan masalah kesehatan yang ada pada keluarga.
2. Metode : diskusi.
3. Media : alat tulis.
4. Waktu : 14-02-2016 Pukul 16.00-17.00 WIB
5. Tempat : Rumah Keluarga Tn. D Desa Tuwiri Kulon
6. Strategi Pelaksanaan :
- Orientasi
 Mengucapkan salam
 Memvalidasi keadaan keluarga
 Mengingat kontrak
- Kerja
 Mengenal masalah kesehatan yang ada, berdiskusi dengan keluaraga
tentang masalah kesehatan yang ada, keluarga memprioritaskan
masalah kesehatan yang ada bersama keluarga.
- Terminasi
 Membuat kontrak untuk pertemuan selanjutnya
 Mengucapkan salam
7. Kriteria Evaluasi
- Struktur
 LP disiapkan
 Alat bantu/media disiapkan
 Kontrak dengan keluarga tepat dan sesuai dengan rencana.
- Proses
 Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
 Keluarga aktif dalam kegiatan

- Hasil
 Keluarga mampu mengenal dan menyetujui masalah kesehatan yang
ada dan memutuskan untuk memprioritaskan masalah kesehatan
bersama perawat.
LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
(Kunjungan Keempat)
1.1 Latar Belakang
Berdasarkan hasil pengkajian tanggal 14-02-2016 yang dilakukan pada
keluarga Tn. D didapatkan data Ny. S mengalami gastritis. Hal ini diakibatkan Ny. S
makan makanan yang pedas dan asam dan mengalami stress apabila ada masalah
keluarga. Untuk mengatasi nyeri perut yang ditimbulkan gastritis, Ny. S minum obat,
istirahat dan minum minuman herbal kunyit ataupun jahe .
Dari hasil pemeriksaan fisik tanggal 15-02-2016 TD: 120/80 mmHg, RR:
28x/menit, S: 370C, N: 73x/menit, nampak lemah, ekspresi nampak murung, mual,
nafsu makan menurun, kembung, nyeri perut skala 5.
Kemudian dilakukan prioritas masalah bersama-sama keluarga dan disepakati
bahwa keluarga memerlukan penjelasan tentang gastritis. Sehingga perawat pada
tanggal 05-01-2016 merencanakan akan memberikan pendidikan kesehatan tentang
nyeri perut (abdomen) pada gastritis.
1. Masalah Keperawatan
a. Nyeri kronis.
1.2 Rencana Keperawatan
1. Diagnosa
Nyeri kronis pada Ny. S keluarga Tn. K b.d ketidakmampuan keluarga dalam
merawat anggota keluarga dengan gastritis.
2. Tujuan Umum
Dalam waktu 2x60 menit keluarga dapat merawat Ny. S dengan nyeri perut.
3. Tujuan Khusus
a. Mengenal masalah nyeri kronis (perut).
b. Mengambil keputusan untuk mengatasi masalah nyeri perut.
c. Merawat keluarga yang nyeri perut.
d. Memodifikasi lingkungan dalam perawatan nyeri perut.
e. Memanfaatkan pelayanan kesehatan bila gastritis.

1.3 Rancangan Kegiatan


1. Topik : nyeri perut gastritis dan perawatannya
2. Metode : diskusi.
3. Media : lefleat.
4. Waktu : 05-01-2016 Pukul 15.00-16.00 WIB
5. Tempat : Rumah Keluarga Tn. K Desa Sugihwaras
6. Strategi Pelaksanaan :
- Orientasi
 Mengucapkan salam
 Memvalidasi keadaan keluarga
 Mengingat kontrak
- Kerja
 Mengenal masalah nyeri kronis (perut).
 Menanyakan kembali materi yang telah dijelaskan.
 Memberi kesempatan kepada keluarga untuk bertanya.
 Memberikan reinforcement positif atas usaha yang telah dilakukan
keluarga.
- Terminasi
 Menanyakan perasan keluarga setelah diberikan penjelasan tentang
nyeri kronis (perut) dan perawatannya.
 Mengobservasi saat keluarga mengungkapkan perasaan setelah
diberikan penjelasan tentang nyeri kronis (perut) dan perawatannya.
 Memotivasi keluarga untuk melakukan hasil diskusi.
 Membuat kontrak untuk pertemuan berikutnya.
7. Kriteria Evaluasi
- Struktur
 LP disiapkan
 Alat bantu/media disiapkan
 Kontrak dengan keluarga tepat dan sesuai dengan rencana.
- Proses
 Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
 Keluarga aktif dalam kegiatan
- Hasil
 Keluarga mengenal masalah nyeri kronis (perut).
 Keluarga mampu mengambil keputusan untuk mengatasi masalah
nyeri perut.
 Keluarga mampu merawat keluarga yang nyeri perut.
 Keluarga mampu memodifikasi lingkungan dalam perawatan nyeri
perut.
 Keluarga mampu memanfaatkan pelayanan kesehatan bila gastritis.
LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
(Kunjungan Kelima)
1.1 Latar Belakang
Berdasarkan hasil pengkajian yang telah dilakukan pada keluarga Tn. K
didapatkan data Ny. S mengalami gastritis. Keluarga Tn. K khususnya Ny. S tidak
mengetahui tentang pengertian, tanda dan gejala, dan penyebab.
Dari hasil pemeriksaan fisik tanggal 03-01-2016 TD: 120/80 mmHg, RR:
28x/menit, S: 370C, N: 73x/menit, nampak lemah, ekspresi nampak murung, mual,
nafsu makan menurun, kembung, nyeri perut skala 5.
Dari hasil pertemuan sebelumnya disepakati bahwa hari ini tanggal 06-01-
2016 merencanakan pendidikan kesehatan tentang gastritis.
1. Masalah Keperawatan
a. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan.
1.2 Rencana Keperawatan
1. Diagnosa
Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan pada Ny. S keluarga Tn. K b.d
ketidakmampuan keluarga dalam merawat anggota keluarga dengan gastritis.
2. Tujuan Umum
Dalam waktu 2x60 menit keluarga dapat merawat Ny. S dengan gastritis.
3. Tujuan Khusus
a. Mengenal masalah gastritis.
b. Mengambil keputusan untuk mengatasi masalah gastritis.
c. Merawat keluarga dengan gastritis.
d. Memodifikasi lingkungan dalam perawatan gastritis.
e. Memanfaatkan pelayanan kesehatan bila gastritis berlanjut.
1.3 Rancangan Kegiatan
1. Topik : gastritis.
2. Metode : diskusi.
3. Media : lefleat.
4. Waktu : 06-01-2016 Pukul 15.00-16.00 WIB
5. Tempat : Rumah Keluarga Tn. K Desa Sugihwaras
6. Strategi Pelaksanaan :
- Orientasi
 Mengucapkan salam
 Memvalidasi keadaan keluarga
 Mengingat kontrak
- Kerja
 Mengenal masalah gastritis.
 Menanyakan kembali materi yang telah dijelaskan.
 Memberi kesempatan kepada keluarga untuk bertanya.
 Memberikan reinforcement positif atas usaha yang telah dilakukan keluarga.
- Terminasi
 Menanyakan perasan keluarga setelah diberikan penjelasan tentang gastritis
dan perawatannya.
 Mengobservasi saat keluarga mengungkapkan perasaan setelah diberikan
penjelasan tentang gastritis dan perawatannya.
 Memotivasi keluarga untuk melakukan hasil diskusi.
 Membuat kontrak untuk pertemuan berikutnya.
7. Kriteria Evaluasi
- Struktur
 LP disiapkan
 Alat bantu/media disiapkan
 Kontrak dengan keluarga sudah dilakukan pada pertemuan sebelumnya.
- Proses
 Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
 Keluarga aktif dalam kegiatan
- Hasil
 Keluarga mengenal masalah gastritis.
 Keluarga mampu mengambil keputusan untuk mengatasi masalah gastritis.
 Keluarga mampu merawat keluarga yang gastritis.
 Keluarga mampu memodifikasi lingkungan dalam perawatan gastritis.
 Keluarga mampu memanfaatkan pelayanan kesehatan bila gastritis.
BAB II
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. D PADA NY. S
DI RT 04 RW 01 DUSUN TUWIRI KULON DESA TUWIRI KULON
KECAMATAN MERAKURAK KABUPATEN TUBAN

ILUSTRASI KASUS
Tn. D. Berumur 45 tahun dan istrinya Ny. S berumur 36 tahun. Mempunyai
satu orang anak An.D 11 yang sedang duduk di bangku sekolah dasar. Keluarga
tersebut tinggal satu rumah. Dalam keluarga Tn.D terdapat salah satu anggota
keluarga yaitu Ny. S yang menderita penyakit gastritis selama 5 tahun yang
diakibatkan dari pola makan yang tidak teratur serta banyak fikiran.
Untuk mengatasi masalah tersebut, keluarga Tn.D menggunakan cara
alternatif dengan mengkonsumsi obat-obatan yang di beli di toko dan penjual jamu.
Hanya beberapa saat Ny. S dibawa kerumah sakit ataupun dokter spesialis. Apabila
Ny. S mengalami stress maka dia akan merasakan nyeri dibagian ulu hati, sesak
nafas, pusing,dan punggunya terasa sakit.
Dari hasil pemeriksaan fisik, di dapatkan data TD: 120/100 mmHg ; RR:
18x/menit ; N: 80x/menit ; S: 360 C.

I. IDENTITAS UMUM KELUARGA


a. Identitas Kepala Keluarga
Nama : Tn. D Pendidikan : SMP
Umur : 40 tahun Pekerjaan : Swasta
Agama : Islam Alamat :Tuwiri Kulon-Merakurak
Nomor Telpon :
Suku : Jawa/indonesia
b. Komposisi Keluarga
No Nama L/P Umur Hub. Klg Pekerjaan Pendidikan
1 Ny. S P 36 Istri IRT SD
2 Sdr. D L 11 Anak Siswa SD
3 Ny. P P 63 Ibu Tani Tidak sekolah
kandung
dari Ny. S
c. Genogram

d. Type Keluarga
a)Jenis Type keluarga :
Keluarga Tn. D termasuk keluarga inti (nuclear family) yaitu keluarga yang
terdiri atas ayah, ibu, dan anak-anak.
b)Masalah yang terjadi dengan Type tersebut :
Istri dari Tn. D tersebut menderita penyakit grastistis sudah 5 tahun yang lalu
e. Suku Bangsa
a) Asal suku bangsa : Jawa/Indonesia
b) Budaya yang berhubungan dengan kesehatan : dalam keluarga Tn.D ada
pantangan dalam makanan terutama untuk Ny.S tidak boleh makan
makanan pedas dan asam.

f. Agama dan kepercayaan yang mempengaruhi kesehatan


Keluarga Tn. D beragama Islam, taat dalam menjalankan ibadah. Keluarga Tn.
D menganggap bahwa agama adalah keyakinan akan adanya Tuhan dan
manusia sebagai hambanya harus mengabdi dengan menjalankan perintah-Nya
dan menjauhi larangan-Nya. Keyakinan yang dianut dalam keluarga. Apabila
ada yang sakit mereka percaya/menganggap bahwa itu adalah cobaan Tuhan.
g. Status Sosial Ekonomi Keluarga
a) Anggota keluarga yang mencari nafkah : Tn.D
b) Penghasilan : Tn.D : Rp 1.500.000,00
Harta benda yang dimiliki (perabot, transportasi, dll) : Ada, 1 sepada
motor, 1 televisi, 1 kipas angin, dan 1 kompor gas.
c) Kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan : makan, listrik, dll : Rp 1.250.000
h. Aktivitas Rekreasi Keluarga
Aktivitas rekreasi yang biasa dilakukan keluarga Tn. D adalah hanya
menonton televisi serta berinteraksi dengan tetangga dekat rumah. Untuk
rekreasi yang dilakukan diluar rumah Tn.D tidak pernah rekreasi.

II. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA


a. Tahap perkembangan keluarga saat ini (ditentukan dengan anak tertua)
Saat ini keluarga Tn.D merupakan keluarga dengan tahap perkembangan
keluarga dengan anak sekolah karena dari anak keluarga tersebut sedang
menduduki sekolah dasar ( SD )
Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi dan kendalanya
Tidak ada
b. Riwayat kesehatan keluarga inti
a) Riwayat kesehatan keluarga saat ini : Keluarga Tn.D saat ini dalam
keadaan sehat, hanya Ny.S yang menderita sakit lambung (gastritis). Ny.S
sering mengalami nyeri ulu hati/perut, mual, dan nafsu makan menurun.
b) Riwayat penyakit keturunan : Keluarga Tn.D tidak memiliki riwayat
penyakit keurunan
c) Riwayat kesehatan masing-masing anggota keluarga

Imunisasi
Keadaan (BCG/Polio/ Masalah Tindakan yang
No Nama Umur BB
kesehatan DPT/HB/Ca kesehatan telah dilakukan
mpak)
1 Tn. D 65 Tidak - -
40 th Sehat
Kg lengkap
2 Ny.S Gastritis Minum minuman
45 Tidak herbal seperti
36 th Sakit
Kg lengkap kunir dan jahe
serta istirahat.
3 Sdr.D 24 - -
11 th Sehat Lengkap
Kg
4 Ny. P 60 - -
63 th Sehat Lengkap
Kg

d) Sumber pelayanan kesehatan yang dimanfaatkan : keluarga Tn.D


memanfaatkan pelayanan kesehatan mantri, bidan,dokter dan puskesmas.
c. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya
Keluarga Tn.D tidak memiliki riwayat penyakit menular maupun penyakit
genetik.

III. PENGKAJIAN LINGKUNGAN


a. Karakteristik Rumah
a) Luas rumah : 7 X 8 m2
b) Type rumah : Semi Permanen
c) Kepemilikan : Milik sendiri
d) Jumlah dan ratio Kamar/ruangan : 7 ruangan
e) Ventilasi/cendela : ventilasi tidak cukup
f) Pemfantaan ruangan : 1 ruang tamu, 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, 1
ruang tengah, 1 ruang dapur, 1 kandang.

g) Septic tank : Tidak ada


h) Sumber air minum : menggunakan air yang berasal dari sumur
i) Kamar mandi/WC : Ada/ tidak ada karena keluarga BABnya sembarangan
j) Sampah : ditampung di tempat sampah samping rumah yang akan dibakar
jika sudah kering.
Limbah RT : dialirkan ke resapan
k) Kebersihan lingkungan :
Kebersihan rumah Tn. D terjaga namun kurang rapi
b. Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW
a) Kebiasaan : Keluarga Tn. D Mempunyai kebiasaan yang baik yaitu Ny. S
dengan melakukan pengajian rutin per RT setiap malam jumat. Serta
setiap harinya selalu berkomunikasi dengan baik dengan tetangga. .
b) Aturan/kesepakatan : Keluarga Tn. D jika bertemu dengan tetangga saling
menyapa dan tersenyum.
c) Budaya : Keluarga Tn.D tidak suka ngrumpi dengan tetangga.
c. Mobilitas Geografis Keluarga : Tn. D bersama keluarga menempati
rumahnya sejak 1989 sampai sekarang. Letak rumah dekat dengan jalan raya
kampung. Untuk mobilitas keluarga menggunakan sepeda motor dan jalan
kaki. Jarak rumah dengan pelayanan kesehatan kurang lebih 5 km.
d. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat : keluarga Tn.D
biasa berkumpul dengan keluarga sepulang kerja. Dilingkungan rumah ada
kegiatan rutin pengajian ibu-ibu, kebersihan lingkungan, dan kampling.
IV. System Pendukung Keluarga : keluarga Tn.D menggunakan uang tabungan
untuk biaya berobatnya
V. STRUKTUR KELUARGA
a. Pola/cara Komunikasi Keluarga : Komunikasi dalam keluarga Tn. D adalah
komunikasi terbuka. Sehingga jika ada masalah akan di musyawarahkan
bersama.
b. Struktur Kekuatan Keluarga : Tn.D sebagai kepala keluarga berperan
sebagai pengambil keputusan dan tetap lewat musyawarah keluarga.
c. Struktur Peran (peran masing-masing anggota keluarga) : Tn.D berperan
sebagai kepala keluarga, masih aktif bekerja mencari nafkah untuk
menghidupi keluarga. Ny.S berperan sebagai ibu dan istri. Sdr.D sebagai anak
sulung
d. Nilai dan Norma Keluarga : Dalam keluarga Tn.D menekankan etika dan
sopan santun dalam bergaul dengan orang lain, saling menghormati dan
menghargai.
VI. FUNGSI KELUARGA
a. Fungsi Afektif: Keluarga Tn.D termasuk keluarga yang harmonis, interaksi
dalam keluarga terjalin dengan baik. Antar anggota keluarga saling
memperhatikan, menghormati, dan menyayangi.
b. Fungsi sosialisasi:
a) Kerukunan hidup dalam keluarga : Rukun
b) Interaksi dan hubungan dalam keluarga : Harmonis
c) Anggota keluarga yang dominan dalam pengambilan keputusan adalah
Tn.D
d) Kegiatan keluarga waktu senggang: Menonton televisi
e) Partisipasi dalam kegiatan sosial: Pengajian, kebersihan lingkungan.
c. Fungsi perawatan kesehatan
a) Pengetahuan dan persesi keluarga tentang penyakit/masalah kesehatan
keluarganya: kurang mengetahui.
b) Kemampuan keluarga mengambil keputusan tindakan kesehatan yang
tepat: Ny. S mengatakan bahwa dirinya tidak merasakan gejala tidak enak
badan maka beliau tidak memeriksakan dirinya ke mantri, jika merasakan
beliau segera ke mantri dan minum obat.
c) Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit: dalam
keluarga Tn. D jika ada yang sakit biasanya langsung di bawa ke
mantri/puskesmas, selain memeriksakan diri Ny. S juga mengatur pola
makan dengan menghindari makanan yang dilarang untuk dikonsumsi.
d) Kemampuan keluarga memelihara lingkungan rumah yang sehat: kondisi
rumah tidak terawat, kurang bersih, dan penataan ruangan rumah kurang
serasi.
e) Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan di masyarakat:
Ny.S mengatakan bahwa jika ada anggota keluarga yang sakit maka akan
di bawa ke mantri atau puskesmas, fasilitas yang di gunakan untuk
menjangkau atau untuk pelayanan kesehatan biasanya menggunakan
kendaraan pribadi.
d. fungsi reproduksi
a) Perencanaan jumlah anak: 2
b) Akseptor : iya ( suntik )
e. fungsi ekonomi
a) Upaya pemenuhan sandang pangan : Ny.S berkata penghasilan keluarga
tiap bulan tidak menentu, dan itu sudah di anggap mencukupi
kebutuhan hidup sehari-hari seperti biaya makan, listrik, air, dll. Keluarga
tidak mempunyai tabungan untuk keperluan yang mendadak.
VII. STRES DAN KOPING KELUARGA
a. Stressor jangka pendek : bagian keluarga Tn. D yang masih menjadi pikiran
adalah anaknya Sdr.D yang masih duduk disekolah dasar
b. Respon keluarga terhadap stressor : Keluarga memandang masalah sebagai
cobaan hidup yang harus diusahakan sesuai kemampuan Tn D
c. Strategi koping : Dalam menghadapi masalah biasanya keluarga berdiskusi
antar anggota keluarga dan saling meminta pendapat.

VIII. KEADAAN GIZI KELUARGA


Pemenuhan gizi : dalam pemenuhan gizi keluarga Tn.D cukup baik, yaitu dengan
konsumsi sayur,lauk tahu tempe serta ikan namun jarang makan buah serta daging
IX. PEMERIKSAAN FISIK
a. Identitas
Nama : Ny. S
Umur : 36 tahun
L/P :P
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
b. Keluhan Riwayat Penyakit saat ini
Ny. S mengeluh nyeri perut terutama pada bagian ulu hati, mual, kembung,
perutnya terasa penuh, nafsu makannya menurun.

c. Riwayat Penyakit Sebelumnya


Ny. S menderita gastritis sudah sejak 5 tahun yang lalu dan sering kambuh.
d. Tanda-tanda vital
TD : 120/80 mmHg
RR : 28 x/menit
Suhu : 370 C
Nadi : 73 x/menit
e. System Cardiovascular
CRT < 2 dtk, bunyi jantung normal.
f. System Respirasi
Pola napas efektif, suara napas vesikuler, bentuk hidung simetris, tidak
terdapat pernapasan cuping hidung.
g. System Gastrointestinal (GI Tract)
Nafsu makan menurun, mual, kembung, nyeri perut skala 5, perut terasa
penuh, tidak toleran terhadap makanan pedas dan asam
h. System Persyarafan
Nyeri pada abdomen skala 5, Kelemahan
i. System Muskuloskeletal
Kelelahan, kelemahan
j. System Genetalia
Alat reproduksi bersih.
X. HARAPAN KELUARGA
a. Terhadap masalah kesehatannya : Ny.S berharap segera sembuh.
b. Terhadap petugas kesehatan yang ada : segera dapat mengatasi masalah
yang di hadapi oleh keluarga Ny. S atau Tn. D.
ANALISA DATA

NO DATA SUBYEKTIF DATA MASALAH TTD


OBYEKTIF

1. - Ny. S mengatakan - Ekspresi Nyeri kronis


menderita sakit wajah tampak
lambung sejak 5 murung
tahun yang lalu - TD : 120/80
- Ny. S mengatakan mmHg
nyeri pada perutnya - RR :
terutama pada ulu 28x/menit
hati - N : 73x/menit
- Ny. S mengatakan - S : 370C
kurang nafsu makan, - Skala nyeri 5
mual dan perut terasa
penuh

2. - Ny. S mengatakan - TD : 120/80 Ketidakefektifan


tidak mengetahui mmHg pemeliharaan
tentang pengertian, - RR : kesehatan
tanda dan gejala, dan 28X/menit
penyebab. - N : 73x/menit
- Ny. S mengatakan - S : 370C
males makan. - Ny.S tampak
- Ny. S mengatakan bingung saat
tau dari mantri bahwa di tanya
penyakitnya gastritis masalah
atau lambung. pengertian,
tanda gejala
dan penyebab
gastritis.
SCORING/PRIORITAS
DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA

1. Diagnosa Keperawatan
Nyeri kronis pada Ny. S keluarga Tn. D b.d ketidakmampuan keluarga dalam
merawat anggota keluarga dengan gastritis.
No Kriteria Perhitungan Score Pembenaran

1 Sifat masalah : 3/3 x 1 = 1 1 Sakit perut pada


Aktual Ny. S sudah terjadi.

2 Kemungkinan 1/2 x 2 = 1 1 Masalah dapat


masalah untuk diubah sebagian
diubah : karena failita
Sedang kesehatan cukup
jauh tapi masih
dapat dijangkau
dengan kendaraan

3 Potensi masalah 2/3 x 1 = 2/3 2/3 Masalah penyakit


untuk dicegah : gastritis sudah
Cukup terjadi 5 tahun yang
lalu. Ny. S
mengatakan
sebelum sakit dia
suka makan pedas
dan asam

4 Menonjolnya 2/2 x 1 = 1 1 Ny. S mengatakan


masalah: masalah tersebut
Ada dan segera harus segera
diatasi ditangani karena
mengganggu
aktivitasnya

Total Skor 3 2/3

2. Diagnosa Keperawatan
Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan pada Ny. S keluarga Tn. D b.d
ketidakmampuan keluarga dalam merawat anggota keluarga dengan gastritis.
No Kriteria Perhitungan Score Pembenaran

1 Sifat masalah : 3/3 x 1 = 1 1 Masalah sudah


Aktual terjadi karena Ny. S
mengatakan selalu
mengkonsumsi obat
maag tapi obatnya
sudah habis

2 Kemungkinan 1/2 x 2 = 1 1 Masalah dapat


masalah untuk diubah sebagian
diubah : karena failitas
Sedang kesehatan cukup
jauh tapi masih
dapat dijangkau
dengan kendaraan

3 Potensi masalah 2/3 x 1 = 2/3 2/3 Ny. S masih


untuk dicegah : mengkonsumsi obat
Cukup maag

4 Menonjolnya 0/2 x 1 = 0 0 Keluarga


masalah: mengatakan selalu
Masalah tidak mengingatkan Ny.
dirasakan S untuk minum obat
dan menjaga pola
makannya

Total Skor 2 2/3


INTERVENSI KEPERAWATAN KELUARGA
DIAGNOSA TUJUAN KRITERIA EVALUASI
KEPERAWA
NO TGL KRITE INTERVENSI
TAN UMUM KHUSUS STANDART
RIA
KELUARGA
1 06- Nyeri kronis Setelah 1. Setelah penjelasan selama
02- (abdomen) dilakukan 1x30 menit diharapkan
2016 pada keluarga tindakan keluarga mampu mengenal
Tn. D keperawatan masalah nyeri abdomen
khususnya Ny. selama 3x2 dengan :
S berhubungan jam - Menjelaskan pengertian Respon Nyeri merupakan tanda dan 1. Diskusikan dengan keluarga
dengan diharapkan nyeri. kognitif gejala gastritis. mengenai pengertian nyeri.
ketidakmampu nyeri 2. Anjurkan keluarga untuk
an keluarga abdomen mengungkapkan kembali
merawat pada keluarga pengertian nyeri.
anggota Tn. D - Menyebutkan 3 dari 5 Respon Menyebutkan 3 dari 5 tanda 1. Diskusikan tanda dan gejala
keluarga yang khususnya tanda dan gejala Verbal dan gejala gastritis yaitu gastritis yang biasanya
gastritis Ny. S gastritis. nyeri atau sakit pada perut, terjadi pada Ny.S.
teratasi/berku perut kembung dan mual 2. Anjurkan keluarga untuk
rang. muntah, nafsu makan menyebutkan kembali tanda
berkurang, saat makan dan gejala gastritis.
terasa penuh. 3. Beri pujian positif pada
keluarga
2. Setelah diberikan penjelasan
selama 1x15 menit
diharapkan keluarga mampu
mengambil keputusan untuk
mengatasi masalah nyeri
abdomen dengan :
- Menjelaskan akibat Respon Perdarahan pada saluran 1. Identifikasi akibat nyeri
yang terjadi bila nyeri verbal cerna bagian atas atau abdomen yang dialami
abdomen tidak diatasi. bawah. Ny.S yang lalu.
2. Motivasi keluarga untuk
mengungkapkan kembali
akibat nyeri abdomen bila
tidak diatasi.
- Mengambil keputusan Respon Tidak bertambah parah. 1. Diskusikan dengan keluarga
untuk menangani nyeri verbal bagaimana mengatasi nyeri
abdomen agar tidak abdomen untuk mengambil
bertambah. keputusan selanjutnya.
2. Motivasi keluarga untuk
memutuskan menangani
nyeri abdomen secara tepat.
3. Beri pujian positif atas
keputusan yang diambil
keluarga
3. Setelah diberikan penjelasan
selama 1x20 menit
diharapkan keluarga mampu
merawat keluarga yang
nyeri abdomen dengan :
- Menjelaskan cara Respon Cara perawatan gastritis 1. Gali pengetahuan keluarga
perawatan nyeri. kognitif yaitu melakukan teknik dalam mengatasi nyeri
relaksasi. abdomen.
2. Diskusikan dengan keluarga
cara perawatan nyeri
abdomen.
3. Motivasi keluarga untuk
mengungkapkan kembali
apa yang telah disampaikan.
- Mendemostrasikan cara Respon Keluarga 1. Demonstrasikan cara
perawatan nyeri psikom mendemostrasikan kembali perawatan gastritis seperti
abdomen. otor cara perawatan nyeri seperti teknik relaksasi.
tehnik relaksasi, keluarga 2. Motivasi keluarga untuk
dapat menilai keberhasilan meredemonstrasikan.
tindakan yaitu mengontrol 3. Beri pujian positif atas
diri dengan dengan upaya keluarga dalam
mengatur pola makan, menilai keberhasilan yang
keluarga dapat menilai dilakukan.
keberhasilan pelaksanan
tindakan yang di lakukan.

4. Setelah diberikan Respon Menghindari aktivitas 1. Diskusikan dengan keluarga


penjelasan selama 1x15 psikom berlebihan, pola makan tentang modifikasi
menit diharapkan keluarga otor teratur, makan sedikit tapi lingkungan untuk
mampu memodifikasi sering supaya perut bisa mengurangi nyeri abdomen.
lingkungan dalam beradaptasi. 2. Beri kesempatan keluarga
perawatan nyeri abdomen. untuk bertanya tentang hal
yang belum jelas.

5. Setelah diberikan
penjelasan selama 1x15
menit diharapkan keluarga
mampu memanfaatkan
pelayanan kesehatan bila
gastritis berlanjut :
- Menyebutkan manfaat Respon Menjelaskan manfaat 1. Klarifikasi pengetahuan
fasilitas kesehatan. verbal fasilitas kesehatan yang keluarga tentang manfaat
dapat digunakan untuk fasilitas kesehatan.
mengatasi gastritis 2. Diskusikan pada keluarga
berlanjut. tentang manfaat pelayanan
kesehatan.
3. Anjurkan keluarga untuk
periksa ke pelayanan
kesehatan bila gastritis
kambuh.
- Memanfaatkan fasilitas Respon Kunjungan keluarga ke 1. Tanyakan perasaan
pelayanan kesehatan. psikom fasilitas kesehatan untuk keluarga setelah
otor berobat bila gastritisnya mengunjungi pelayanan
kambuh. kesehatan.
2 06- Ketidakefektif Setelah 1. Setelah penjelasan selama
02- an dilakukan 1x30 menit, diharapkan
2016 pemeliharaan pendidikan keluarga mampu mengenal
kesehatan pada kesehatan masalah gastritis dengan :
keluarga Tn. D tentang - Menjelaskan pengertian Respon Gastritis adalah peradangan 1. Diskusikan dengan keluarga
khususnya Ny. penyakit gastritis. kognitif pada mukosa/dinding mengenai pengertian
S berhubungan gastritis lambung. gastritis.
dengan selama 3x1 2. Anjurkan keluarga untuk
ketidakmampu jam, mengungkapkan kembali
an keluarga diharapkan pengertian gastritis.
merawat pemeliharaan - Menyebutkan Penyebab Respon Makanan yang pedas atau 1. Diskusikan penyebab yang
anggota kesehatan gastritis. verbal asam-asam, makan yang biasanya terjadi pada Ny. S.
keluarga pada keluarga terlalu cepat, makanan 2. Anjurkan keluarga untuk
dengan Tn. K berbumbu atau berempah, menyebutkan kembali
gastritis. khususnya makanan yang terlalu penyebab gastritis.
Ny. S banyak, merokok, 3. Beri pujian atas upaya
kembali minuman beralkohol, dan keluarga dalam menjawab
efektif. obat-obatan. pertanyaan.
- Menyebutkan Tanda dan Respon Menyebutkan 3 dari 4 tanda 1. Diskusikan tanda dan gejala
Gejala gastritis. verbal dan gejala gastritis yaitu gastritis yang biasanya
nyeri atau sakit pada perut terjadi pada Ny. S.
atau ulu hati, perut 2. Anjurkan keluarga untuk
kembung dan mual muntah, menyebutkan kembali tanda
nafsu makan berkurang, dan gejala gastritis.
saat makan terasa penuh. 3. Beri pujian atas upaya
keluarga dalam menjawab
pertanyaan.
2. Setelah diberikan
penjelasan selama 1x15
menit diharapkan keluarga
mampu mengambil
keputusan untuk mengatasi
masalah gastritis :
- Menjelaskan akibat bila Respon Menyebutkan akibat lanjut 1. Identifikasikan akibat
gastritis tidak diatasi. verbal bila gastritis tidak ditangani gastritis yang lalu.
seperti perdarahan pada 2. Motivasi keluarga
saluran cerna atas (muntah mengungkapkan kembali
darah atau berak darah), akibat gastritis bila tidak
syok haemoragik atau tidak diatasi.
sadarkan diri karena
perdarahan.

- Mengambil keputusan Respon Keputusan keluarga untuk 1. Diskusikan dengan keluarga


untuk menangani verbal menangani gastritis agar bagaimana mengatasi
gastritis agar tidak tidak bertambah parah. gastritis untuk mengambil
bertambah parah. keputusan selanjutnya.
2. Motivasi keluarga untuk
memutuskan menangani
gastritis secara tepat.
3. Beri pujian atas keputusan
yang diambil keluarga.
3. Setelah diberikan
penjelasan selama 1x15
menit diharapkan keluarga
mampu merawat keluarga
dengan gastritis :
- Menjelaskan cara Respon Cara perawatan gastritis 1. Kaji pengetahuan keluarga
perawatan gastritis. kognitif yaitu melakukan teknik dalam mengatasi gastritis.
relaksasi dan pola makan 2. Diskusikan dengan keluarga
yang teratur. cara perawatan gastritis.
3. Motivasi keluarga untuk
mengungkapkan kembali
apa yang telah disampaikan.
- Mendemonstrasikan Respon Keluarga 1. Demonstrasikan cara
cara perawatan gastritis. psikom mendemonstrasikan perawatan gastritis seperti
otor kembali cara perawatan teknik relaksasi
gastritis seperti teknik 2. Motivasi keluarga untuk
relaksasi dan mengatur pola meredemonstrasikan.
makan. keluarga dapat 3. Beri pujian positif atas
menilai keberhasilan upaya keluarga dalam
pelaksanaan tindakan yang menilai keberhasilan yang
dilakukan yaitu mengontrol dilakukan.
diri dengan mengatur pola
makan, keluarga dapat
menilai keberhasilan
pelaksanan tindakan yang di
lakukan.
4. Setelah diberikan Respon Menghindari makanan yang 1. Diskusikan dengan keluarga
penjelasan selama 1x15 psikom pedas atau asam, hindari tentang modifikasi
menit diharapkan keluarga otor merokok atau minuman lingkungan untuk
mampu memodifikasi beralkohol, pola makan mengurangi gastritis.
lingkungan dalam yang teratur. 2. Beri kesempatan keluarga
perawatan gastritis. untuk bertanya tentang hal
yang belum jelas.

5. Setelah diberikan
penjelasan selama 1x15
menit diharapkan keluarga
mampu memanfaatkan
pelayanan kesehatan bila
gastritis berlanjut :
- Menyebutkan manfaat Respon Menjelaskan manfaat 1. Klarifikasi pengetahuan
fasilitas kesehatan. verbal fasilitas kesehatan yang keluarga tentang manfaat
dapat digunakan untuk fasilitas kesehatan.
mengatasi gastritis 2. Diskusikan pada keluarga
berlanjut. tentang manfaat pelayanan
kesehatan.
3. Anjurkan keluarga untuk
periksa ke pelayanan
kesehatan bila gastritis
kambuh.

- Memanfaatkan fasilitas Respon Kunjungan keluarga ke 1. Tanyakan perasaan


pelayanan kesehatan. psikom fasilitas kesehatan untuk keluarga setelah
otor berobat bila gastritisnya mengunjungi pelayanan
kambuh. kesehatan.
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
NO DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI
1 I Tgl 13-02-2016 Jam 08.00-10.00 S:
- Mengucapkan salam - Keluarga menjawab salam.
- Memvalidasi keadaan keluarga - Ny. S mengatakan tanda dan gejala gastritis yaitu nyeri
- Mengingatkan kontrak perut, mual, muntah, tidak nafsu makan.
- Menjelaskan tujuan - Ny. S mengatakan nyeri adalah tanda dan gejala dari sakit
lambung (maag).
TUK 1: O:
- Mendiskusikan dengan keluarga mengenai pengertian - Ny. S mampu menyebutkan 4 dari 5 tanda dan gejala
nyeri. gastritis.
- Menganjurkan keluarga untuk mengungkapkan kembali - Ny.S tampak memahami pengertian Nyeri
pengertian nyeri. A: TUK I tercapai, Masalah belum teratasi.
- Mendiskusikan tanda dan gejala gastritis yang biasanya P: Lanjutkan intervensi TUK berikutnya.
terjadi pada Ny. S.
- Meganjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali tanda
dan gejala gastritis.
- Memberi pujian positif pada keluarga.

TUK 2: S:
- Mengidentifikasikan akibat nyeri abdomen yang lalu. - Ny. S mengatakan tanda dan gejala gastrits yaitu nyeri
- Mendiskusikan dengan keluarga bagaimana mengatasi perut, mual, muntah, tidak nafsu makan.
nyeri abdomen untuk mengambil keputusan selanjutnya. - Ny. S mengatakan kualitas nyeri seperti melilit, skala nyeri
- Memotivasi keluarga mengungkapkan kembali akibat 5 dan biasanya hanya diatasi dengan istirahat.
nyeri abdomen bila tidak diatasi dan memutuskan O:
menangani nyeri abdomen secara tepat. - Ny. S mampu menyebutkan akibat bila nyeri abdomen tidak
- Memberi pujian positif atas keputusan yang diambil diatasi akan terjadi perdarahan pada saluran cerna bagian
keluarga. atas dan bawah.
A: TUK II tercapai, Masalah belum teratasi.
P: Lanjutkan intervensi TUK berikutnya.

TUK 3: S:
- Menggali pengetahuan keluarga dalam mengatasi nyeri - Ny. S mengeluh nyeri biasanya hanya dengan beristirahat
abdomen. dan minum obat.
- Mendiskusikan dengan keluarga cara perawatan nyeri - Ny. S mengatakan untuk menghilangkan nyeri sebaiknya
abdomen. istirahat, melakukan teknik relaksasi, minum obat.
- Memotivasi keluarga untuk mengungkapkan kembali apa - Ny. S mengatakan nyeri berkurang, skala nyeri 2
yang telah disampaikan. O:
- Mendemonstrasikan cara perawatan nyeri abdomen. - Ny. S mampu menyebutkan cara perawatan bila nyeri
- Memotivasi keluarga untuk meredemonstrasikan tekhnik timbul.
relaksasi. - Ny. S mampu meredemonstrasikan kembali tekhnik
- Memberi pujian positif atas upaya keluarga dalam menilai relaksasi nafas dalam.
keberhasilan tehnik yang dilakukan. A: TUK III tercapai, Masalah belum teratasi.
P: Lanjutkan intervensi TUK berikutnya.
TUK 4:
- Mendiskusikan dengan keluarga memodifikasi lingkungan S: Ny. S mengatakan hindari makanan yang pedas atau asam,
untuk mengurangi nyeri. hindari merokok dan minuman alkohol, pola makan yang teratur.
- Memberi kesempatan keluarga untuk bertanya tentang hal O: Ny. S mampu menjawab pertanyaan perawat mengenai
yang belum dimengerti. memodifikasi lingkungan untuk mengurangi gastritis.
- Memberi pujian atas upaya keluarga dalam menjawab A: TUK IV tercapai, masalah belum teratasi.
pertanyaan. P: Lanjutkan intervensi TUK berikutnya.

TUK 5: S:
- Mengklarifikasi pengetahuan keluarga tentang manfaat - Ny. S mengatakan tidak perlu ke pelayanan kesehatan
fasilitas kesehatan. karena sudah minum obat maag.
- Mendiskusikan pada keluarga tentang manfaat pelayanan - Ny. S mengatakan akan memanfaatkan pelayanan kesehatan
kesehatan. bila sakit tidak tertahankan.
- Menganjurkan keluarga untuk periksa kepelayanan O: Ny. S mampu memahami tentang manfaat pelayanan
kesehatan bila nyeri tidak dapat ditangani. kesehatan.
A: Tujuan tercapai, Masalah teratasi.
P: Intervensi dihentikan.
2 II Tgl 13-02-2016 Jam 15.00-17.00 S: Ny. S mengatakan pengertian gastritis yaitu peradangan pada
- Mengucapkan salam mukosa/dinding lambung, Ny. S mengatakan penyebab gastritis
- Memvalidasi keadaan keluarga yaitu makan pedas, merokok, minum alkohol. Ny. S mengatakan
- Mengingatkan kontrak tanda dan gejala gastritis yaitu nyeri pada perut, perut kembung,
- Menjelaskan tujuan mual, nafsu makan berkurang.

TUK 1: O: Ny. S tampak ragu-ragu dalam menyebutkan pengertian,


- Mendiskusikan dengan Ny. S tentang pengertian gastritis, penyebab, tanda dan gejala gastritis.
penyebab, tanda dan gejala gastritis yang biasanya terjadi
pada Ny. S. A: Tujuan tercapai sebagian, masalah belum teratasi.
- Menganjurkan Ny. S untuk mengungkapkan kembali
pengertian gastritis, penyebab, tanda dan gejala gastritis P: Lanjutkan intervensi TUK berikutnya.
yang biasanya terjadi pada Ny. S.
- Memberi pujian atas upaya Ny. S dalam menjawab
pertanyaan.
TUK 2: S: Ny.S mengatakan sudah mengerti tentang akibat gastritis bila
- Melakukan evaluasi validasi TUK I tentang pengertian tidak diatasi, Ny.S mengatakan akan menjaga pola makan secara
gastritis, penyebab, tanda dan gejala gastritis yang teratur, Ny.S mengatakan akan segera ke pelayanan kesehatan jika
biasanya terjadi pada Ny. S. gastritis tidak dapat diatasi.
- Mengidentifikasikan akibat gastritis. O: Ny.S mampu menjawab pertanyaan perawat tentang akibat
- Memotivasi keluarga mengungkapkan kembali akibat gastritis bila tidak diatasi. Ny. S tampak siap membawa ke
gastritis bila tidak diatasi. pelayanan kesehatan jika gastritis tidak dapat diatasi.
- Mendiskusikan dengan keluarga bagaimana mengatasi A: Tujuan tercapai sebagian, masalah belum teratasi.
gastritis untuk mengambil keputusan selanjutnya. P: Lanjutkan intervensi TUK berikutnya.
- Memotivasi keluarga untuk memutuskan menangani
gastritis secara tepat.
- Memberi pujian positif atas keputusan yang diambil
keluarga.

TUK 3: S: Ny. S mengatakan sudah mengerti tentang cara perawatan


- Menggali pengetahuan keluarga dalam mengatasi gastritis. gastritis.
- Mendiskusikan dengan keluarga cara perawatan gastritis. O: Ny. S mampu mengulangi kembali langkah-langkah tekhnik
- Memotivasi keluarga untuk mengungkapkan kembali apa relaksasi nafas dalam dengan di pandu. Ny. S tampak antusias saat
yang telah disampaikan. diajarkan tekhnik relaksasi.
- Mendemonstrasikan cara perawatan gastritis seperti teknik A: Tujuan tercapai sebagian, masalah belum teratasi.
relaksasi. P: Lanjutkan intervensi TUK berikutnya.
- Memotivasi keluarga untuk meredemonstrasikan teknik
relaksasi dan mengatur pola makan.
- Memberi pujian positif atas upaya keluarga dalam menilai
keberhasilan tehnik yang dilakukan.

TUK 4: S: Ny. S mengatakan hindari makanan yang pedas atau asam,


- Mendiskusikan dengan keluarga memodifikasi lingkungan hindari merokok dan minuman alkohol, pola makan yang teratur.
untuk mengurangi gastritis. O: Ny. S mampu menjawab pertanyaan perawat mengenai
- Memberi kesempatan keluarga untuk bertanya tentang hal memodifikasi lingkungan untuk mengurangi gastritis.
yang belum jelas. A: Tujuan tercapai sebagian, masalah belum teratasi.
- Memberi pujian atas upaya keluarga dalam menjawab P: Lanjutkan intervensi TUK berikutnya.
pertanyaan.

TUK 5: S: Ny. S mengatakan akan membawa ke pelayanan kesehatan bila


- Mengklarifikasi pengetahuan keluarga tentang manfaat gastritisnya kambuh.
fasilitas kesehatan. O: Ny. S mampu memahami tentang keuntungan dan kerugian
- Mendiskusikan pada keluarga tentang manfaat pelayanan pelayanan kesehatan.
kesehatan. A: Tujuan tercapai, Masalah teratasi.
- Menganjurkan keluarga untuk membawa ke pelayanan P: Intervensi di hentikan.
kesehatan bila gastritis/ kambuh tidak dapat ditangani.

You might also like