Professional Documents
Culture Documents
Gangguan makan hadir ketika seseorang mengalami gangguan parah dalam tingkah
laku makan seperti mengurangi kadar makanan dengan ekstrem atau makan terlalu
banak ang eksrem , aau perasaan penderita , keprihatinan berat badan atau bentuk
tubuh yang bagus.
Eiologi :
1. Sosiokulural (memiiki berat badan ideal)
2. Pisikososial (keidak puasan terhadap tubuh yang dimiliki skarang )
3. Kongnitif (kurang memiliki kontrol terhadap aspek kehidupan yang lainnya)
4. Pisikodinamika ( pisah dari keluarga dan membentuk diri sendiri)
5. Keluarga (kurangnya pengertian dari keluarga atau kurangnya kasih sayang dari
keluarga)
6. Biologis (geneik)
Suatu kondisi dimana seorang penderita menolak untuk makan cukup kalori, karena
rasa taku yang berlebih terhadap berat badan
Gjala :
1. OS tetap memperahankan berat badan yang dirasa ideal
2. Merangsang muntah oleh diri sendiri
3. Olahraga berlebihan
4. Menggunakan oba penahan naafsu makan
5. Os mengalami bod image
Patofisiologi :
Penderia tidak menunjukkan tanda dan gejala yang khas dari anoreksia misalnya hanya
amenore dan kehilangan berat badan, atau mengalami semua tanda dan gejala tetapi pada
drajat yang ringan.
Suatu kondisi dimana penderita tidak berdaya terhadap datangnya episode makanan
yang berlebihan dimana makanan dalam porsi besar akan dimakan dengan waktu
yang singkat, tetapi penderia akan melawan berat badan yang berlebih.
Anda dan gejala :
1. Merangsang muntah oleh diri sendiri dengan menggunakan jari
2. Memakai obat penahan nafsu makan
3. Puasa yang berkala
4. Olahraga berlebih
Paofisiologi :
2. faringitis
Umumnya Diagnosa ini ditunjukkan kepada pasien yang memiliki berat badan normal
atau lebih tetapi diikui dengan gejala yang khas atau kebanyakan makan yang diikuti
dengan munah