Professional Documents
Culture Documents
Gerak
Kinematika Gerak
Melingkar Beraturan
Periode dan frekuensi
Posisi sudut
Pengertian gerak Besaran-besaran dalam
melingkar beraturan gerak melingkar
beraturan
Kecepatan sudut/anguler
Percepatan sentripetal
Hubungan roda-roda
pada gerak melingkar
FORMAT KISI – KISI PENULISAN SOAL
Ulangan Harian Semester I Tahun Ajaran 2016/2017
Standar kompetensi:
Menerapkan Konsep Kinematika dan Dinamika Partikel
1. Sebuah benda bergerak melingkar dengan kecepatan sudut 50π rad/s. Tentukan
frekuensi putaran gerak benda!
Pembahasan
A. 0,25 Hz D. 50 Hz
B. 2,5 Hz E. 100 Hz
C. 25 Hz ( jawaban benar)
Alasan :
A. Frekuensi sebanding dengan kecepatan sudut dan berbanding terbalik
dengan dua kali phi.
B. Frekuensi sebanding dengan dua kali phi dan berbanding terbalik dengan
kecepatan sudut
C. Frekuensi sebanding dengan kecepatan sudut dan dua kali phi.
D. Frekuensi berbanding terbalik dengan kecepatan sudut dan dua kali phi.
E. Frekuensi sebanding dengan kuadrad kecepatan sudut
Pembahasan
Soal di atas tentang Gerak Melingkar Beraturan. Untuk mencari sudut tempuh
gunakan rumus :
θ = ωt
θ = (4)(5) = 20 radian.
A. 0,8 rad D. 20 rad ( jawaban benar)
B. 1,2 rad E. 40 rad
C. 10 rad
Alasan :
A. Partikel melakukan gerak melingkar berubah beraturan sehingga sehingga
besar sudut yang ditempuh sebanding dengan kecepatan sudut dan waktu.
B. Partikel melakukan gerak melingkar beraturan sehingga sehingga
besar sudut yang ditempuh sebanding dengan kecepatan sudut dan
waktu.
C. Partikel melakukan gerak melingkar berubah beraturan sehingga sehingga
besar sudut yang ditempuh sebanding dengan kecepatan sudut dan
berbanding terbalik dengan waktu.
D. Partikel melakukan gerak melingkar beraturan sehingga sehingga besar
sudut yang ditempuh sebanding dengan kecepatan sudut dan berbanding
terbalik dengan waktu.
E. Partikel melakukan gerak melingkar beraturan sehingga sehingga besar
sudut yang ditempuh sebanding dengan kuadrat kecepatan sudut dan waktu.
3. Sebuah benda bergerak melingkar dengan percepatan sudut 2 rad/s2. Jika mula-
mula benda diam, tentukan kecepatan sudut benda setelah 5 sekon!
Pembahasan
Data :
α = 2 rad/s2
ωo = 0
t = 5 sekon
ωt = ωo + αt
ωt = (0) + (2)(5) = 10 rad/s
A. 0,1 rad/s D. 5 rad/s
B. 0,4 rad/s E. 10 rad/s ( jawaban benar)
C. 2,5 rad/s
Alasan :
A. Kecepatan sudut benda yang bergerak melingkar beraturan sebanding
dengan kecepatan sudut awal ditambah dengan percepatan yang dikali
waktu.
B. Kecepatan sudut benda yang bergerak melingkar beraturan sebanding
dengan percepatan yang dikali waktu dikurangi kecepatan sudut awal.
C. Kecepatan sudut benda yang bergerak melingkar berubah beraturan
sebanding dengan kecepatan sudut awal ditambah dengan percepatan
yang dikali waktu.
D. Kecepatan sudut benda yang bergerak melingkar berubah beraturan
sebanding dengan percepatan yang dikali waktu dikurangi kecepatan sudut
awal.
E. Kecepatan sudut benda yang bergerak melingkar berubah beraturan
sebanding dengan dua kali kecepatan sudut awal ditambah dengan
percepatan yang dikali waktu.
4. Kecepatan sudut sebuah benda yang bergerak melingkar adalah 12 rad/s. Jika
jari-jari putarannya adalah 2 meter, tentukan besar kecepatan benda tersebut!
Pembahasan
Alasan :
A. Kecepatan linear benda yang bergerak melingkar berubah beraruran
sebanding dengan kecepatan sudut dan berbanding terbalik dengan jari jari.
B. Kecepatan linear benda yang bergerak melingkar berubah beraruran
sebanding dengan kecepatan sudut dan berbanding terbalik dengan jari jari.
C. Kecepatan linear benda yang bergerak melingkar berubah beraruran
sebanding dengan kecepatan sudut dan jari jari.
D. Kecepatan linear benda yang bergerak melingkar beraruran sebanding
dengan kecepatan sudut dan jari jari.
E. Kecepatan linear benda yang bergerak melingkar beraruran sebanding
dengan kecepatan sudut dan berbanding terbalik dengan jari jari.
5. Sebuah benda bermassa 1 kg berputar dengan kecepatan sudut 120 rpm. Jika
jari-jari putaran benda adalah 2 meter tentukan percepatan sentripetal gerak
benda tersebut !
Pembahasan
Data :
ω = 120 rpm = 4π rad/s
r = 2 meter
m = 1 kg
asp = ...?
asp = V2/r = ω2 r
asp = (4π)2 (2) = 32π2 m/s2
A. 64 π2 m/s2 D. 16 π2 m/s2
B. 32 π m/s ( jawaban benar)
2 2 E. 15 π2 m/s2
C. 30 π2 m/s2
Alasan :
A. Percepatan sentripetal benda berbanding lurus dengan kecepatan sudut dan
waktu.
B. Percepatan sentripetal benda berbanding lurus dengan kecepatan sudut dan
berbanding terbalik dengan waktu.
C. Percepatan sentripetal benda berbanding lurus dengan kuadrad kecepatan
sudut dan kuadrat waktu.
D. Percepatan sentripetal benda berbanding lurus dengan kuadrad kecepatan
sudut dan berbanding terbalik dengan waktu.
E. Percepatan sentripetal benda berbanding lurus dengan kuadrad
kecepatan sudut dan waktu.
6. Gaya sentripetal yang bekerja pada sebuah benda bermassa 1 kg yang sedang
bergerak melingkar beraturan dengan jari-jari lintasan sebesar 2 m dan
kecepatan 3 m/s adalah....?
Pembahasan
Data :
m = 1 kg
r = 2 meter
V = 3 m/s
Fsp = ....?
Fsp = m ( V2/r )
Fsp = (1)( 3.3/2 ) = 4,5 N
A. 1,5 N D. 6 N
B. 3 N E. 9 N
C. 4,5 N ( jawaban benar )
Alasan :
A. Gaya sentripetal sebanding dengan massa benda dan kuadrad
kecepatan namun berbanding terbalik dengan jari-jari.
B. Gaya sentripetal sebanding dengan massa benda dan kecepatan namun
berbanding terbalik dengan jari-jari.
C. Gaya sentripetal sebanding dengan kuadrat massa benda dan kecepatan
namun berbanding terbalik dengan jari-jari.
D. Gaya sentripetal sebanding dengan kuadrat massa benda dan kuadrat
kecepatan namun berbanding terbalik dengan jari-jari.
E. Gaya sentripetal sebanding dengan kuadrat massa benda dan kecepatan
namun berbanding terbalik dengan kuadrat jari-jari.
Jika kecepatan gerak mobil 20 m/s tentukan gaya Normal yang dialami badan
mobil saat berada di puncak lintasan!
Pembahasan
Gaya-gaya saat mobil di puncak lintasan :
Alasan :
A. Gaya yang bekerja pada benda sebanding dengan gaya berat ditambah gaya
normal.
B. Gaya yang bekerja pada benda sebanding dengan gaya berat dikurangi
gaya normal.
C. Gaya yang bekerja pada benda sebanding dengan kuadrat gaya berat
ditambah gaya normal.
D. Gaya yang bekerja pada benda sebanding dengan massa, kecepatan linear,
dan jari-jari.
E. Gaya yang bekerja pada benda sebanding dengan massa, kecepatan linear,
dan kuadrat jari-jari.
Jika massa benda 200 gram dan percepatan gravitasi 10 m/s2, tentukan besar
tegangan tali ketika benda berada di titik titik tertinggi!
Pembahasan
a. 38 N (jawaban benar) d. 32 N
b. 36 N e. 30 N
c. 34 N
Alasan :
A. Gaya yang bekerja pada benda sebanding dengan massa, kecepatan linear,
dan jari-jari.
B. Gaya yang bekerja pada benda sebanding dengan massa, kecepatan linear,
dan kuadrat jari-jari.
C. Gaya yang bekerja pada benda sebanding dengan kuadrat gaya berat
ditambah gaya tegangan tali.
D. Gaya yang bekerja pada benda sebanding dengan gaya berat ditambah
gaya tegangan tali.
E. Gaya yang bekerja pada benda sebanding dengan gaya berat dikurangi gaya
tegangan tali.
Jika jari jari roda pertama adalah 20 cm, jari-jari roda kedua adalah 10 cm dan
kecepatan sudut roda pertama adalah 50 rad/s, tentukan kecepatan sudut roda
kedua!
Pembahasan
Data :
r1 = 20 cm
r2 = 10 cm
ω1 = 50 rad/s
ω2 = ...?
Dua roda dengan hubungan seperti soal diatas akan memiliki kecepatan (v) yang
sama :
Alasan :
A. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki kecepatan
sudut yang sama.
B. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki
perbandingan kecepatan sudut yang sama dengan perbandingan jari-jari.
C. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki
perbandingan kecepatan linear yang sama dengan perbandingan jari-jari.
D. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki
perbandingan percepatan yang sama dengan perbandingan jari-jari.
E. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki
kecepatan linear yang sama.
Jika kecepatan roda pertama adalah 20 m/s jari-jari roda pertama dan kedua
masing-masing 20 cm dan 10 cm, tentukan kecepatan roda kedua!
Pembahasan
Kecepatan sudut untuk hubungan dua roda seperti soal adalah sama:
A. 5 m/s D. 20 m/s
B. 10 m/s ( jawaban benar) E. 25 m/s
C. 15 m/s
Alasan :
A. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki
kecepatan sudut yang sama.
B. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki
perbandingan kecepatan sudut yang sama dengan perbandingan jari-jari.
C. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki
perbandingan kecepatan linear yang sama dengan perbandingan jari-jari.
D. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki
perbandingan percepatan yang sama dengan perbandingan jari-jari.
E. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki kecepatan
linear yang sama.
Pembahasan
Alasan :
A. Tiga roda yang dihubungkan seperti pada gambar akan memiliki kecepatan
sudut yang sama.
B. Tiga roda yang dihubungkan seperti pada gambar akan memiliki kecepatan
linear yang sama.
C. Tiga roda yang dihubungkan seperti pada gambar akan memiliki percepatan
sudut yang sama.
D. Roda 1 dan 2 memiliki kecepattan sudut yang sama sedangkan roda 1
dan 3 memiliki kecepatan linear yang sama.
E. Roda 1 dan 3 memiliki kecepattan sudut yang sama sedangkan roda 1 dan 2
memiliki kecepatan linear yang sama.
Pengecoh dan jawaban disusun urut dari nilai terkecil ke nilai terbesar.
Pengecoh (a), (b), (c), dan (d) berfungsi untuk menjebak siswa ketika salah
dalam memilih rumus dan melakukan perhitungan. Semua pengecoh merupakan
hasil yang mungkin dari perhitungan besaran yang diketahui. Sehingga bagi
siswa yang tidak mengetahui konsep dari materi tersebut akan kebingungan
dalam memilih jawaban.
Pembahasan
Alasan :
A. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki kecepatan
sudut yang sama.
B. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki
perbandingan kecepatan sudut yang sama dengan perbandingan jari-jari.
C. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki
perbandingan kecepatan linear yang sama dengan perbandingan jari-jari.
D. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki
perbandingan percepatan yang sama dengan perbandingan jari-jari.
E. Dua roda dengan hubungan seperti pada gambar akan memiliki
kecepatan linear yang sama.
PEDOMAN PENILAIAN
SOAL 1
Jawaban Skor
Soal : C 4
Alasan : A
Soal : A,B,D,E 3
Alasan : A
Soal : C 2
Alasan : B,C,D,E
Soal : A,B,D,E 1
Alasan : B,C,D,E
SOAL 2
Jawaban Skor
Soal : D 4
θ = ωt
θ = (4)(5) = 20 radian.
Alasan : B
Soal : A,B,C,E 3
Alasan : B
Soal : D 2
Alasan : A,C,D,E
Soal : A,B,C,E 1
Alasan : A,C,D,E
SOAL 3
Jawaban Skor
Soal : E 4
Data :
α = 2 rad/s2
ωo = 0
t = 5 sekon
ωt = ωo + αt
ωt = (0) + (2)(5) = 10 rad/s
Alasan : C
Soal : A,B,C,D 3
Alasan : C
Soal : E 2
Alasan : A,B,D,E
Soal : A,B,C,D 1
Alasan : A,B,D,E
SOAL 4
Jawaban Skor
Soal : A 4
Alasan : D
Soal : B,C,D,E 3
Alasan : D
Soal : A 2
Alasan : A,B,C,E
Soal : B,C,D,E 1
Alasan : A,B,C,E
SOAL 5
Jawaban Skor
Soal : B 4
Data :
ω = 120 rpm = 4π rad/s
r = 2 meter
m = 1 kg
asp = ...?
asp = V2/r = ω2 r
asp = (4π)2 (2) = 32π2 m/s2
Alasan : E
Soal : A,C,D,E 3
Alasan : E
Soal : B 2
Alasan : A, B,C,D
Soal : A,C,D,E 1
Alasan : A, B,C,D
SOAL 6
Jawaban Skor
Soal : C 4
Data :
m = 1 kg
r = 2 meter
V = 3 m/s
Fsp = ....?
Fsp = m ( V2/r )
Fsp = (1)( 3.3/2 ) = 4,5 N
Alasan : A
Soal : A,B,D,E 3
Alasan : A
Soal : C 2
Alasan : B,C,D,E
Soal : A,B,D,E 1
Alasan : B,C,D,E
SOAL 7
Jawaban Skor
Soal : E 4
Alasan : B
Soal : A,B,C,D 3
Alasan : B
Soal : E 2
Alasan : A,C,D,E
Soal : A,B,C,D 1
Alasan : A,C,D,E
SOAL 8
Jawaban Skor
Soal : A 4
SOAL 9
Jawaban Skor
Soal : C 4
Data :
r1 = 20 cm
r2 = 10 cm
ω1 = 50 rad/s
ω2 = ...?
Alasan : E
Soal : A,B,D,E 3
Alasan : E
Soal : C 2
Alasan : A,B,C,D
Soal : A,B,D,E 1
Alasan : A,B,C,D
SOAL 10
Jawaban Skor
Soal : B 4
Kecepatan sudut untuk hubungan dua
roda seperti soal adalah sama:
Alasan : A
Soal : A,C,D,E 3
Alasan : A
Soal : B 2
Alasan : B,C,D,E
Soal : A,C,D,E 1
Alasan : B,C,D,E
SOAL 11
Jawaban Skor
Soal : E 4
Data ketiga roda :
r1 = 20 cm
r2 = 10 cm
r3 = 5 cm
Jika kecepatan sudut roda pertama
adalah 100 rad/s, tentukan kecepatan
sudut roda ketiga!
Alasan : D
Soal : A,B,C,D 3
Alasan : D
Soal : E 2
Alasan : A,B,C,E
Soal : A,B,C,D 1
Alasan : A,B,C,E
SOAL 12
Jawaban Skor
Soal : C 4
Alasan : E
Soal : A,B,D,E 3
Alasan : E
Soal : C 2
Alasan : A,B,C,D
Soal : A,B,D,E 1
Alasan : A,B,C,D