You are on page 1of 11

ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR

BAYI NY.N NORMAL

Hari, Tanggal : Jumat, 3 Maret 2017


Waktu : 21.40 WIB
Tempat : Ruang Bersalin

A. Data Subjektif
Bayi Ny.N lahir pada hari Jumat, 3 Maret 2017, pukul 21.30 WIB. Sudah
diberi injeksi vitamin K dan tetes mata. Dari hasil pemeriksaan laboratorium
ibu, ibu dinyatakan positif HbsAg. Sehingga bayi potensi terkena HbsAg.

B. Data Objektif
Bayi lahir secara spontan ditolong oleh Bidan, segera menangis, warna kulit
kemerahan, gerakan otot baik, jenis kelamin perempuan, dengan nilai apgar
score 7/9. Suhu 36,6°C, denyut jantung 152 x/menit, pernafasan 44 x/menit.

C. Analisis
Neonatal, lahir spontan, segera menangis dengan keadaan umum bayi baik.

D. Penatalaksanaan
1. Meminta persetujuan kepada keluarga untuk tindakan yang akan
dilakukan. Keluarga menyetujui.
2. Menginformasikan kepada ayah bayi bahwa istrinya positif terkena
Hepatitis sehingga bayinya potensi terkena Hepatitis sehingga perlu
mendapatkan penanganan lebih lanjut dengan memberikan imunisasi
HyperHEP B.
3. Mempersiapkan alat-alat, persiapan diri dan lingkungan, infant warmer
dihangatkan. Persiapan alat sudah disiapkan.
4. Melakukan penilaian awal :
a. Apakah kehamilan aterm? aterm.
b. Apakah bayi segera bernafas atau menangis? segera menangis.
c. Apakah tonus otot aktif? aktif.
5. Menjaga kehangatan bayi. Bayi diselimuti kain bersih dan kering,
kemudian diletakkan di infant warmer.
6. Mengatur posisi bayi. Bahu diganjal kain dan posisi sedikit ekstensi.
7. Menghisap lendir dari mulut ±3 cm ke hidung ±5 cm. Lendir keluar.

APGAR SCORE
Kriteria 1 menit 5 menit
Appearance (warna kulit) 2 2

Pulse
1 2
(denyut jantung)
Grimace
2 2
(refleks)
Activity
1 2
(tonus otot)
Respiration
1 1
(pernafasan)
JUMLAH 7 9

8. Melakukan pemeriksaan Antopometri pada bayi :


a. Menimbang berat badan bayi. Hasil : 2620 gram
b. Mengukur lingkar kepala bayi. Hasil : 30
c. Mengukur lingkar dada bayi. Hasil : 29
d. Mengukur panjang bayi. Hasil : 47 cm
9. Memberikan vitamin K 2 mg secara IM pada 1/3 paha kiri. Vitamin K
sudah diberikan.
10. Memberikan tetes mata dengan 1 tetesan pada masing-masing mata dari
arah medial ke lateral. Tetes mata telah diberikan.
11. Melakukan identifikasi pada bayi :
a. Memasangkan gelang pengenal pada tangan ibu serta tangan dan
kaki bayi. Gelang pengenal warna warna merah muda telah dipasang
di tangan kiri ibu serta tangan kiri dan kaki kiri bayi.
b. Mengecap telapak kaki kiri dan kanan bayi serta ibu jari kanan dan
kiri ibu. Cap telapak kaki dan ibu jari ibu sudah dilakukan.
12. Melakukan pemeriksaan lubang anus. Anus berlubang, BAB mekonium.
13. Menyarankan kepada keluarga untuk mengadzani bayi. Bayi sudah di
adzani oleh ayahnya.
14. Memberikan kesempatan kepada keluarga untuk melihat kondisi bayi.
15. Pendokumentasian asuhan. Sudah dilakukan
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI NY. N
7 JAM POST NATAL NORMAL

Hari/Tanggal : Sabtu, 4 Maret 2017


Waktu : 04.30 WIB
Tempat : Ruang Perinatologi

A. Data Subjektif
(-)
B. Data Objektif
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
TTV : HR : 138 x/menit
R : 42 x/menit
S : 36,5°C
Kepala : Ubun-ubun datar, tidak ada benjolan atau cekungan, tidak
terdapat caput dan cephal hematoma.
Mata : Sklera putih, simetris kanan kiri, tidak ada tanda-tanda
infeksi (darah ataupun pus), dan bercak merah
Telinga : Bersih, berlubang, tidak ada infeksi dan pus, sejajar
dengan mata.
Hidung : Berlubang, tidak ada polip, tidak terdapat pernafasan
cuping hidung.
Mulut : Bibir kemerahan. Tidak ada labioskisis, palatoskisis,
labiopalatoskisis, hipersaliva (-).
Leher : Tidak ada pembengkakan kelenjar tiroid/limfe dan
benjolan.
Dada : Bentuk dan putting susu simetris, menonjol, areola datar.
Irama jantung regular, retraksi dada (-). Bunyi nafas
tidak ada wheezing dan ronchi.
Abdomen : Bentuk normal, distensi abdomen (-), tali pusat tidak ada
perdarahan dan tanda-tanda infeksi
Genetalia : Vagina berlubang uretra berlubang, labia mayor menutupi
labia mayor.
Anus : tidak ada kelainan, terdapat lubang anus sudah BAB.
Punggung : Tidak ada spina bifida. Bercak kehitaman dan tanda lahir.
Kulit : Warna kemerahan, tidak ada bercak kehitaman dan tanda
lahir.
Tangan : Gerakan aktif, jari tidak polidactily dan sindactily, tidak
menyatu pada tangan kanan simetris kanan – kiri.
Kaki : Gerakan aktif, jari tidak ada polidactily dan sindactily,
tidak menyatu. Simetris kanan – kiri.
Sistem saraf : Reflex rooting (+), reflex moro (+), refleks sucking (+),
refleksbabinsky (+), refleks swallowing (+).

C. Analisa
BBL 7 jam post natal normal. Keadaan umum bayi baik

D. Penatalaksanaan
1. Menginformasikan hasil pemeriksaan pada ibu, ibu dan keluarga
mengetahui hasil pemeriksaan.
2. Melakukan observasi tanda-tanda vital dan pemeriksaan fisik pada bayi.
Keadaan umum bayi baik
3. Memberikan nutrisi 12x5 ml, nutrisi sudah di berikan
4. Memberikan lembar informed consent kepada pihak keluarga untuk
memberikan imunisasi HyperHEP B kepada bayi yang berfungsi untuk
pencegahan penularan HbsAg ibu ke bayi. Suami dan keluarga menyetujui
pemberian imunisasi
5. Merencanakan rawat gabung. Belum dapat dilakukan karena bayi rencana
akan diberikan imunisasi HyperHEP B.
6. Mengganti pempers bayi. Bayi sudah BAB
7. Pendokumentasian asuhan. Sudah dil
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI NY. N

1 HARI DENGAN KEADAAN NORMAL

Hari, tanggal : Sabtu, 4 Maret 2017


Waktu : 10.00 WIB
Tempat : Ruang Perinatologi

A. Data Subjektif
(-)

B. Data Objektif
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
TTV : HR : 147 x/menit
RR : 49 x/menit,
Suhu : 37,0 °C.
Berat badan : 2590 gram
Output : BAB (+) 1 kali dalam 1 hari pemantauan, BAK (+) 2 kali
dalam 1 hari pemantauan.

C. Analisa
BBL 1 hari post natal normal.

D. Penatalaksanaan
1. Memberitahukan hasil pemeriksaan, ibu mengetahui keadaan bayinya.
2. Melakukan observasi tanda-tanda vital. Keadaan umum bayi baik
3. Memberikan imunisasi HBO dengan dosis 0.05 mg imunisasi HyperHEP B
per IM jam 10.00. Dicatat dilembar imunisasi.
4. Mengganti pakaian bayi dan pampers bayi. Bayi sudah BAK.
5. Melakukan rawat gabung dengan ibu. Bayi sudah dirawat gabung ke ruang
Dahlia pukul 11.00 WIB.
6. Menginformasikan tentang manfaat ASI, ibu mengerti dan dapat
mengulanginya
7. Meginformasikan tentang teknik menyusui yang baik dan benar, ibu sudah
mempraktikkannya
8. Pendokumentasian asuhan. Sudah dilakukan
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI NY. N

8 HARI DENGAN SUSPECT IKTERUS NEONATORUM

Hari, tanggal : Sabtu, 4 Maret 2017


Waktu : 15.00 WIB
Tempat : Rumah Pasien

A. Data Subjektif
Ibu mengatakan mata dan kulit bayi berwarna kuning. Bayi BAK 4-6 kali
sehari BAB 2-3 kali sehari. Bayi disusukan 2 jam sekali. Istirahat bayi cukup.

B. Data Objektif
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
TTV : HR : 141 x/menit
RR : 46 x/menit
Suhu : 36,9 ˚C
Panjang badan : 47 cm
Berat badan : 2500 gram
Mata : Tidak ada tanda-tanda infeksi seperti pus, sklera putih
Mulut : Warna bibir kemerahan
Dada : Bunyi nafas tidak ada wheezing dan ronchi irama jantung
reguler
Abdomen : Tidak ada distensi abdomen, tali pusat belum puput
Kulit : Warna kulit terlihat kuning (terlamir)

C. Analisa
Bayi 8 hari neonatal dengan suspect ikterus neonatorum. Keadaan umum bayi
baik
D. Penatalaksanaan
1. Membina hubungan baik, respon ibu dan keluarga baik.
2. Meminta persetujuan pemeriksaan yang akan dilakukan, ibu menyetujui
semua pemeriksaan.
3. Memberitahukan hasil pemeriksaan, ibu mengetahui keadaan bayinya
4. Melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital dan pemeriksaan fisik pada bayi.
keadaan umum bayi baik
5. Memberikan KIE tentang:
a. Jaga kehangatan bayi
b. Pemberian ASI
c. Menganjurkan ibu untuk menjemur bayi nya pagi hari pada jam 06.30
cukup dalam 15 menit setiap hari. Ibu mau melakukannya
d. Agar ibu mengawasi tanda-tanda bahaya
 Ibu dapat mengulang kembali informasi yang diberikan
6. Menganjurkan ibu untuk memeriksakan bayinya Puskesmas terdekat atau ke
Poli Anak RSUD 45 Kuningan agar bisa mengetahui secara pasti kondisi
anaknya. Ibu dan keluarga menyetujui nya dan akan memeriksakan bayinya.
7. Pendokumentasian asuhan. Sudah dilakukan
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI NY. N

16 HARI DENGAN SUSPECT IKTERUS NEONATORUM

Hari, tanggal : Minggu, 19 Maret 2017


Waktu : 16.00 WIB
Tempat : Rumah Pasien

A. Data Subjektif
Ibu mengatakan tidak ada keluhan pada bayinya, pada hari Selasa, 14 Maret
2017 ibu dan bayinya datang ke RSUD ’45 Kuningan untuk kontrol ulang, dari
hasil pemeriksaan laboratorium, bayinya mengalami hiperbilirubin ( data
penunjang) namun ibu dan keluarga menolak bayinya untuk dirawat karena
jarak rumah menuju rumah sakit yang jauh. Bayi BAK 4-6 kali sehari BAB 1-2
kali sehari. Bayi disusukan 2 jam sekali atau lebih. Istirahat bayi cukup.

B. Data Objektif
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
TTV : HR : 145 x/menit
RR : 44 x/menit
Suhu : 36,1 ˚C
Panjang badan : 47 cm
Berat badan : 2700 gram
Mata : Tidak ada tanda-tanda infeksi seperti pus, sklera putih
Mulut : Warna bibir kemerahan
Dada : Bunyi nafas tidak ada wheezing dan ronchi irama jantung
reguler
Abdomen : Tidak ada distensi abdomen, tali pusat sudah puput
Kulit : Warna kulit terlihat kuning
C. Analisa
Bayi 16 hari neonatal dengan suspect ikterus neonatorum. Keadaan umum bayi
baik.

D. Penatalaksanaan
1. Membina hubungan baik, respon ibu dan keluarga baik.
2. Meminta persetujuan pemeriksaan yang akan dilakukan, ibu menyetujui
semua pemeriksaan.
3. Memberitahukan hasil pemeriksaan, ibu mengetahui keadaan bayinya
4. Melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital dan pemeriksaan fisik pada bayi,
keadaan umum bayi baik
5. Memberikan KIE tentang:
a. Jaga kehangatan bayi
b. Pemberian ASI untuk bayi dengan hiperbilirubin
 Ibu dapat mengulang kembali informasi yang diberikan
6. Menganjurkan ibu untuk menjemur bayi nya pagi hari pada jam 06.30
cukup dalam 15 menit setiap hari. Ibu mau melakukannya
7. Memotivasi ibu dan keluarga untuk membawa bayinya ke RSUD ’45 agar
mendapatkan penanganan lebih lanjut. Ibu mengerti dan akan
mempertimbangkan
8. Pendokumentasian asuhan. Sudah dilakukan

You might also like