Professional Documents
Culture Documents
ABSTRAK
Gaya kepemimpinan adalah suatu proses yang dilakukan oleh manajer untuk
mengarahkan dan mempengaruhi para bawahannya agar para bawahan bersedia
menggunakan seluruh kemampuannya secara optimal. Gaya kepemimpinan terdiri dari
otokratis, demokratis, partisipatif, dan bebas tindak.Kepuasan kerja adalah respon
emosional perawat terhadap berbagai aspek pekerjaan selama bertugas di ruang rawat
inap terdiri atas respon puas dan tidak puas. Tujuan penelitian ini untuk
mengidentifikasi hubungan gaya kepemimpinan kepala ruang dengan kepuasan kerja
perawat pelaksana di RSPW (Rumah Sakit Panti Waluya). Penelitian ini
menggunakan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel yang
digunakan yaitu Proportional Random Sampling dengan jumlah sampel 52 perawat.
Analisis data menggunakan korelasi Spearman Rank. Hasil analisis univariat
menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan kepala ruang tidak ada yang otokratis (0%),
sebagian besar demokratis (59,6%), dan sisanya partisipatif (28,9%) serta bebas tindak
(11,5%). Hasil kepuasan kerja perawat sebagian besar puas (86,5%), dan tidak puas
(13,5%). Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa ada hubungan gaya
kepemimpinan kepala ruang dengan kepuasan kerja perawat di RSPW (p = 0.000).
Saran untuk kepala ruang yaitu untuk tidak menggunakan gaya kepemimpinan bebas
tindak agar perawat dapat memberikan pelayanan yang optimal tanpa harus merasa
dibiarkan.
Kata kunci: Gaya kepemimpinan, kepala ruang, kepuasan kerja, perawat pelaksana.
306
Nursing News Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruang
Volume 2, Nomor 2, 2017 Dengan Kepuasan Kerja Perawat Pelaksana
ABSTRACT
Leadership style is a process undertaken by the manager to direct and influence his
subordinates so that subordinates are willing to use all of their abilities optimally.
Leadership style consists of autocratic, democratic, participative, and free action. Job
satisfaction is the nurse's emotional response to various aspects of the job during duty
in the inpatient room, divided in satisfied and dissatisfied response. The purpose of
this study was to identify the relationship between head nurse’s leadership styles with
nurse’s job satisfaction in RSPW (Panti Waluya hospital). This research used cross
sectional approach. The sampling technique used proportional random sampling with
sample size was 52 nurses. Data analysis used Spearman Rank correlation. The
results of univariate analysis showed that none of head nurse’s leadership style was
autocratic (0%), most are democratic (59.6%), and the rest are participative (28.9%)
and free of action (11.5%). The result of nurses’ job satisfaction was satisfied
(86.5%), and not satisfied (13.5%). The result of bivariate analysis showed that there
was correlation between leadership style of head nurse with nurses’ job satisfaction
in RSPW (p = 0.000). The nurse head should not use free action as leadership style
thus nurses could provide optimal service without having to feel left out.
307
Nursing News Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruang
Volume 2, Nomor 2, 2017 Dengan Kepuasan Kerja Perawat Pelaksana
sikap positif karyawan terhadap pindah kerja. Keadaan seperti ini perlu
pekerjaan dan segala sesuatu yang diwaspadai karena jika terjadi dalam
dihadapi di lingkungan kerjanya. skala besar, akan merugikan rumah
Bagian manajemen harus selalu sakit (Sunyoto, 2012).
memonitor kepuasan kerja
karyawannya karena hal ini
mempengaruhi sikap absensi, METODE PENELITIAN
perputaran tenaga kerja, kepuasan kerja
dan masalah-masalah penting lainnya Desain penelitian yang
(Sunyoto, 2012). digunakan adalah deskriptif
Setiap individu mempunyai korelasional dengan pendekatan cross
ukuran tingkat kepuasan kerja yang sectional. Populasi yang digunakan
berbeda-beda. Kepuasan kerja individu sebagai subjek penelitian ini adalah
dipengaruhi oleh beberapa hal antara seluruh perawat pelaksana di ruang
lain: pemenuhan kebutuhan, rawat inap RSPW yang berjumlah 151
ketidakcocokan, pencapaian nilai, orang sedangkan sampel penelitian ini
persamaan, genetik, dan adalah perawat pelaksana di ruang
kepemimpinan. Model kepemimpinan rawat inap RSPW yang memenuhi
partisipatif memberikan peluang kriteria inklusi. Sampel ditentukan
kepada karyawan untuk ikut aktif menggunakan teknik proportional
dalam menyampaikan pendapatnya random sampling.
untuk menentukan kebijakan organisasi Kriteria inklusi dalam
sehingga kepuasan kerja karyawan menentukan subyek penelitian yaitu a)
dapat terpenuhi. Sedangkan model perawat pelaksana ruang rawat inap
kepemimpinan otoriter atau juga Rumah Sakit Panti Waluya Sawahan
permisif akan mempengaruhi kepuasan Malang, b) bekerja minimal enam
kerja karyawan menjadi menurun atau bulan, c) bersedia sebagai responden,
tidak merasakan kepuasan dalam d) tidak sedang sakit dan dirawat di
kerjanya (Asmuji, 2012). Rumah Sakit, dan e) tidak sedang cuti
Penyebab ketidakpuasan itu dapat tahunan, atau cuti hamil lebih dari satu
beraneka ragam seperti penghasilan bulan.Sedangkan kepala ruang dan
rendah atau dirasakan kurang memadai, perawat pelaksana yang tidak bertugas
kondisi kerja yang kurang memuaskan, di ruang rawat inap tidak
hingga hubungan yang tidak harmonis. diikutsertakan sebagai subyek
Hal ini memperlihatkan bahwa ada penelitian.
korelasi antara tingkat kepuasan Pengumpulan data dilakukan
dengan kuat lemahnya keinginan untuk menggunakan kuesioner. Uji statistik
308
Nursing News Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruang
Volume 2, Nomor 2, 2017 Dengan Kepuasan Kerja Perawat Pelaksana
yang digunakan yaitu uji Spearman poin tentang kepala ruang tidak
Rank (p < 0,05). menekankan penggunaan prosedur
yang seragam (59,6%), poin tentang
kepala ruang tidak bertindak tegas
HASIL DAN PEMBAHASAN untuk mengoreksi dan mengarahkan
kembali (98,1%), poin tentang kepala
Tabel 1.Karakteristik Subyek Penelitian ruang tidak menegaskan kembali
Karakteristik f (%) standar dan mengawasinya dengan
Jenis Kelamin Perempuan 45 86,5
seksama (98,1%), poin tentang kepala
Laki- laki 7 13,5
Usia 17-25 th 15 28,8 ruang tidak menjelaskan perubahan dan
26-35 th 30 57,7 mengawasi dengan cermat (82,7%),
36-45 th 6 11,6 dan pada poin tentang kepala ruang
46-55 th 1 1,9
tidak menetapkan kembali tujuan dan
Pendidikan S1 1 1,9
Terakhir Keperawatan mengawasi dengan ketat (90,4%).
D3 51 98,1
Keperawatan Tabel 2. Gaya kepemimpinan kepala
Lama Bekerja 0-5 th 27 51,9
ruang di Rumah Sakit Panti
6-10 th 9 17,3
>10 th 16 30,8 Waluya Sawahan Malang
(November 2014)
Tabel 1 menunjukkan bahwa jenis Gaya Kepemimpinan f (%)
kelamin mayoritas responden yaitu 45 Otokratis 0 0
Bebas Tindak 6 11,5
responden perempuan (86,5%) dan usia Partisipatif 15 28,9
30 responden (57,7%) termasuk masa Demokratis 31 59,6
dewasa awal (26-35 tahun). Sebanyak 51 Total 52 100
responden (98,1%) berpendidikan DIII
keperawatan. Responden memiliki masa Tabel 3 menunjukkan bahwa angka
bekerja 0-5 tahun sebanyak 27 responden kepuasan kerjaresponden pada penelitian
(51,9%). ini yang tertinggi adalah faktor psikologis
Tabel 2 menunjukkan bahwa gaya (88,5%) dan kepuasan terendah pada
kepemimpinan yang digunakan kepala faktor financial (75%). Secara umum
ruang menurut persepsi perawat angka kepuasan kerja perawat sudah baik
pelaksana sebagian besar (59,6%) yaitu yaitu sebesar 86,5% dan angka
gaya demokratis, dan tidak ada kepala ketidakpuasan yang ada sebesar 13,5%.
ruang yang menggunakan gaya
kepemimpinan otokratis (0%). Hal ini
ditunjukkan oleh hasil kuesioner pada
309
Nursing News Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruang
Volume 2, Nomor 2, 2017 Dengan Kepuasan Kerja Perawat Pelaksana
310
Nursing News Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruang
Volume 2, Nomor 2, 2017 Dengan Kepuasan Kerja Perawat Pelaksana
meminta saran dan kritik staf serta Kepuasan kerja perawat pelaksana
mempertimbangkan respon staf, pada faktor psikologis baik (88,5%).
sehingga akan memberikan kepuasan Hal ini dapat dibuktikan dalam
kerja. kuesioner padapoin tentang sikap
Gaya kepemimpinan demokratis kepala ruang dalam menciptakan
(59,6%) dapat dibuktikan pada suasana kerja yang aman dan nyaman
kuesioner poin tentang kepala ruang yaitu sebanyak 88.5% responden
berbicara dengan bawahan dalam menyatakan puas, poin tentang
menyusun program-program (78,8%), kesesuaian antara pekerjaan dan latar
poin tentang kepala ruang mengikuti belakang pendidikan sebanyak 88.5%
rekomendasi kelompok (82,7%), poin responden menyatakan puas, poin
tentang kepala ruang bekerjasama tentang pimpinan memberikan
dengan kelompok dan bersama-sama kesempatan untuk kenaikan jenjang
terlibat dalam pemecahan masalah karir sebanyak 86,5% responden
(84,6%), poin tentang kepala ruang menyatakan puas, dan poin tentang
mendiskusikan situasi dengan perlakuan atasan selama bekerja
kelompok (86,4%), dan poin tentang sebanyak 86,5% menyatakan puas.
kepala ruang mengikuti rekomendasi Kepuasan kerja perawat pelaksana
kelompok (76,9%). di Rumah Sakit Panti Waluya Sawahan
Malang pada faktor sosial tergolong
Kepuasan Kerja Perawat Pelaksana baik (86,5%). Hal ini dapat dibuktikan
Kepuasan kerja perawat pelaksana dalam kuesioner pada poin tentang
di Rumah Sakit Panti Waluya Sawahan sikap pimpinan terhadap masukan
Malang pada faktor fisiologis baik bawahan sebanyak 78,8% responden
yaitu sebesar 84.6%. Hal ini dapat menyatakan puas, poin tentang
dibuktikan dalam kuesioner pada poin pimpinan selalu melibatkan bawahan
tentang perhatian pimpinan terhadap dalam pemecahan masalah sebanyak
kelebihan jam kerja yang menunjukkan 92,3% responden menyatakan puas,
73,1% puas, poin tentang pimpinan dan poin tentang sikap teman sekerja
memberi tanggung jawab yang sesuai yaitu sebanyak 96,2% responden
yaitu sebanyak 96,2% responden menyatakan puas.
menyatakan puas, poin tentang Kepuasan kerja perawat pelaksana
tersedianya peralatan dan perlengkapan di Rumah Sakit Panti Waluya Sawahan
yang mendukung pekerjaan sebesar Malang pada faktor finansial tergolong
92,3% responden menyatakan puas, cukup (75%). Hal ini dapat dibuktikan
danpoin tentang kondisi ruangan kerja dalam kuesioner pada poin tentang gaji
sebanyak 75% menyatakan puas. yang diterima yaitu sebanyak 65,4%
311
Nursing News Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruang
Volume 2, Nomor 2, 2017 Dengan Kepuasan Kerja Perawat Pelaksana
312
Nursing News Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruang
Volume 2, Nomor 2, 2017 Dengan Kepuasan Kerja Perawat Pelaksana
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
313