Professional Documents
Culture Documents
Oleh:
Kelompok III
1. Yulinar Syam
2. Leni Dirgahayu
3. Irna Satriani
4. Indah Gita Cahyani
5. Ika Julianty. A
1
DAFTAR ISI
JURNAL KELOMPOK...............................................................................................................................1
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................2
BAB I RINGKASAN PENELITIAN..........................................................................................................3
A. LATAR BELAKANG......................................................................................................................3
B. TUJUAN.........................................................................................................................................4
C. METODE DAN SAMPEL..............................................................................................................4
D. HASIL.............................................................................................................................................4
BAB II SINTESA JURNAL........................................................................................................................6
A. PEMBAHASAN..............................................................................................................................6
B. KETERBATASAN PENELITIAN..................................................................................................7
C. KELEBIHAN..................................................................................................................................7
BAB III MANFAAT DAN IMPLEMENTASI KEPERAWATAN...............................................................8
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................................9
2
BAB I
RINGKASAN PENELITIAN
A. LATAR BELAKANG
Kanker merupakan salah satu penyakit pembunuh terbesar di dunia. Kanker tidak
hanya menyerang orang dewasa, tetapi anak-anak juga dapat beresiko terkena kanker. Kanker
adalah penyakit proliferasi sel-sel tumor yang mempengaruhi pertumbuhan sel normal,
dimana terdapat gen pengaktivasi tumor yang menyebabkan proliferasi sel tidak terkendali
jika ditransmisikan ke sel normal dan dapat mempengaruhi fungsi fisik dan sosial dalam
Gejala yang paling umum dirasakan pada anak-anak yang mengalami kanker
terutama pada saat menjalani kemoterapi adalah rasa sakit, kelelahan, lesu, batuk, anoreksia,
gugup, lekas marah, dan kecemasan. Proses invasif, selama rawat inap dan efek samping
dari pengobatan kanker memiliki pengaruh negatif terhadap kemampuan fisik, emosional,
dan psikososial anak. Kejadian tersebut menyebabkan tekanan pada emosional, fungsional
Salah satu fungsi perawat adalah meringankan respon hospitalisasi, dengan cara
menghibur dan memenuhi segala kebutuhannya, seperti memberikan suatu lingkungan yang
dapat menghilangkan kecemasan yang disebabkan oleh penyakit dan lingkungan rumah sakit.
Salah satu cara meminimalkan kecemasan anak yaitu dengan bermain, karena dengan
bermain akan berdampak bagi kesehatan mental, emosional, dan sosial.. Bermain adalah
3
Oleh karena itu, diperlukan pendekatan komprehensif dan holistik dari perawat
sebagai bagian integral dari tim kesehatan dapat berperan aktif dalam menyelesaikan
masalah yang bisa digunakan adalah dengan bermain yang berbasis play terapi okupasional
B. TUJUAN
Tujuan pada penelitian ini untuk menyelidiki efek terapi okupasi berdasarkan pada
nyeri, kecemasan, dan kelelahan pada anak-anak yang dirawat di rumah sakit dengan kanker
Metode pada penelitian ini adalah single-subject study dengan menggunakan teknik
random sampling yaitu terpilih dua anak (laki-laki 9 tahun dan perempuan 7 tahun) dari
beberapa anak yang dirawat di rumah sakit Ali Asghar pediatric oncology dengan leukemia
limfoblastik akut setidaknya 4 bulan setelah diagnosis yang menerima dua program
kemoterapi berpartisipasi dalam studi percontohan ini. Anak mengikuti terapi okupasi selama
30-45 menit berlangsung untuk setiap anak. Terapi ini dilakukan sebanyak 3 periode rawat
inap dan kemoterapi. Evaluasi dari terapi ini dilihat dari Skala Nyeri Wajah, Skala Kelelahan
Visual, dan Skala Kecemasan Wajah sebelum dan sesudah setiap sesi intervensi.
4
D. HASIL
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bermain berbasis terapi okupasi dapat
membantu dalam mengurangi nyeri, kecemasan, dan kelelahan pada anak-anak yang dirawat
di rumah sakit dengan kanker. Kelihatannya bahwa kehadiran ruang bermain dan partisipasi
yang lebih tinggi dari terapis okupasi atau perawat terlatih dalam onkologi dan perawatan
paliatif diperlukan untuk mencapai tujuan yang diinginkan yaitu mengurangi gejala yang
5
BAB II
SINTESA JURNAL
A. PEMBAHASAN
Hasil penelitian ini menunjukkan pengurangan nyeri, kecemasan, dan skor kelelahan
pada anak-anak yang dirawat di rumah sakit dengan kanker setelah terapi okupasi berbasis
memilih dan memanipulasi drama untuk mengurangi gejala (bermain sebagai sarana) dan
meningkatkan partisipasi mereka dalam kegiatan yang menyenangkan. Tren keparahan nyeri
pada kedua partisipan menunjukkan pengurangan lebih besar dalam fase intervensi
dibandingkan fase dasar. Kelelahan meningkat seiring kemajuan kemoterapi dan peningkatan
hari rawat inap. Perbandingan tren kelelahan di awal dengan intervensi fase menunjukkan
Kecemasan lebih tinggi pada intervensi sesi pertama di kedua peserta, mungkin
kecemasan dan kelelahan. Perbandingan dari keparahan kecemasan antara dua anak dalam
fase dasar menunjukkan tingkat kecemasan yang lebih rendah untuk peserta 2, yang dapat
dikaitkan dengan jenis kelamin, usia, pengetahuan, dan budaya. Meskipun usia yang lebih tua
dari peserta 2, ia memiliki lebih sedikit informasi tentang penyakitnya dan tinggal di daerah
pedesaan. Sehingga hasil penelitian menunjukkan efektivitas intervensi ini pada pengurangan
6
B. KETERBATASAN PENELITIAN
Keterbatasan dari penelitian ini adalah sedikitnya jumlah sampel yang digunakan yaitu
hanya dua anak. Selain itu, diperlukan beberapa jenis kanker yang dijadikan sebagai sampel
penelitian.
C. KELEBIHAN
Dalam artikel ini peneliti menunjukkan grafiknya dengan jelas yang terlihat jelas
pengaruh terapi okupasional yang dapat mengurangi nyeri, kecemasan, dan kelelahan pada
7
BAB III
Penelitian ini dapat meningkatkan pendekatan komprehensif dan holistik dari perawat
sebagai bagian integral dari tim kesehatan dapat berperan aktif dalam menyelesaikan
masalah yang bisa digunakan adalah dengan bermain yang berbasis play terapi okupasional
8
DAFTAR PUSTAKA