Professional Documents
Culture Documents
usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
lulusan, standar isi, standar proses, standar sarana dan prasarana, standar
2013. Kurikulum memuat apa yang seharusnya diajarkan kepada peserta didik,
penyiapan RPP yang dikembangkan oleh guru baik secara individual maupun
lambat dan program pengayaaan bagi peserta didik yang termasuk kategori
pembelajar cepat.
menyediakan silabus, buku guru, dan buku siswa untuk mata pelajaran yang
ada di SD.
berbagai modus, strategi, dan model untuk muatan dan/atau mata pelajaran
yang diampunya.
masih jauh dari harapan sebagaimana yang telah digariskan pada Kurikulum
2013, diantaranya: (1) kreativitas dan inovasi guru PAI SD relative rendah; (2)
semua guru masih mengadopsi contoh RPP dari KTSP 2006; dimana masih
ditemukan ada standar kompetensi yang ada dalam standar isi belum ada di
dalam silabus; (3) Tujuan pembelajaran belum disusun secara logis artinya
belum disusun dari yang mudah ke yang sukar dan belum menunjukkan
audience, behavior, condition, dan degree; (4) pada alur rencana pelaksanaan
Dengan demikian, RPP berbasis pendekatan saintifik yang dibuat oleh guru
peningkatan mutu dan butuh bimbingan, pemotivasian serta arahan dari kepala
supervisi ini diharapkan RPP yang dibuat oleh guru kualitasnya lebih
B.Identifikasi Masalah
C.Rumusan Masalah
berbasis saintifik melalui supervisi akademik guru-guru PAI SDN Palupi tahun
pelajaran 2017/2018 ?
D.Tujuan Penelitian
1 Tujuan Umum :
2 Tujuan Khusus :
E.Manfaat Penelitian
1 Manfaat Teoritis :
2 Manfaat Praktis :
KAJIAN PUSTAKA
di daerah khusus.
Agama No. 2 Tahun 2012 tentang pengawas madrasah dan pengawas PAI
Islam yang selanjutnya disebut Pengawa PAI pada sekolah adalah Guru
Pada Pegawai Negeri Sipil yang diangkat dalam jabatan fungsional
dilaksanakan oleh kepala sekolah dan pengawas sekolah. Dalam hal ini
agar berdampak pada hasil belajar peserta didik. Tampak jelas bahwa
Termasuk dalam hal ini adalah membimbing guru dalam menyusun silabus
dan RPP serta membimbing guru dalam menggunakan metode dan media
terlebih dahulu atas kerjamu sebelum melihat kerja orang lain.” (HR.
Tirmidzi: 2383).
mengembangkan
Supervisi akademik merupakan serangkaian kegiatan membantu guru
guru dalam supervisi akademik adalah melihat kondisi nyata kinerja guru
terjadi di dalam kelas?, apa yang sebenarnya dilakukan oleh guru dan siswa
kelas itu yang bermakna bagi guru dan murid?, apa yang telah dilakukan
oleh guru dalam mencapai tujuan akademik?, apa kelebihan dan kekurangan
masalah kegiatan belajar mengajar agar hasil yang dicapai bisa maksimal
g. Kooperatif, artinya ada kerjasama yang baik antara supervisor dan guru
supervisi akademik.
berkenaan dengan :
menyenangkan.
6. Teknik Supervisi
Pada waktu kunjungan kelas ini, supervisor dapat melihat hasil belajar
kegiatan siswa dan guru dalam proses belajar mengajar yang mencakup
e. Rapat Rutin
h. Sistem magang
kebutuhan guru
Confrence) untku siklus II. Peneliti memilih teknik in house training (IHT)
karena penataran ini khusus dilaksanakan untuk guru PAI di SDN Palupi
dengan materi sesuai kebutuhan khusus guru yaitu menyusun RPP berbasis
teknik percakapan pribadi karena kegiatan ini memberi bantuan dan layanan
mengkomunikasikan.
: (1) peserta didik diberi tahu menjadi peserta didik mencari tahu; (2) guru
(ing ngarso sung tulodo), membangun kemauan (ing madyo mangun karso),
adalah guru, siapa saja adalah siswa, dan dimana saja adalah kelas; (13)
untuk menilai mulai dari masukan (input), proses, dan keluaran (output)
Penilaian auntentik menjadi kesiapan siswa, serta proses dan hasil belajar
tersebut akan menggambarkan kapasitas, gaya, dan hasil belajar peserta didik,
mengurangi dunia ini dengan baik dan sukses. Hal ini sesuai dengan
َتَ ْش ُك ُرون
Nahl : 78)
mengamati, karena salah satu fitrah yang ia bawa sejak lahir adalah
proses sains ke dalam sistem penyajian materi secara terpadu. Model ini
belajar. Dalam model ini peserta didik diajak untuk melakukan proses
pencarian pengetahuan berkenaan dengan materi pelajaran melalui
yang diperlukan.
struktur dari idea tau gagasan, sehingga secara bertahap siswa belajar
Tabel 1
transformasi substansi atau materi ajar agar peserta didik “tahu bagaimana”.
skills) dan manusia yang memiliki kecakapan dan pengetahuan untuk hidup
secara layak(hard skills) dari peserta didik yang meliputi aspek kompetensi
Mata pelajaran Pendidikan Agama islam dan Budi Pekerti terdiri atas empat
Islam. Masing-masing mata pelajaran tersebut pada dasarnya saling terkait, isi
tersebut. Pendidikan Agama Islam (PAI) yang terdiri atas empat unsur tersebut
melihat perbedaan, kesamaan, dan tautan satu sama lain dari materi
pelajaran PAI
dipertanggungjawabkan
misalnya dapat dilihat dalam tiga aspek berikut, yaitu aspek Al qur’an Hadits,
pesan pokok Q.S.Al Falaq dan Q.S.Al Fill dengan benar dan jelas
Langka-langkah pembelajaran
Kompetensi Dasar : Meyakini bahwa sikap rendah hati sebagai cerminan dari
iman
Langka-langkah pembelajaran
peserta didik
rendah hati
Langka-langkah pembelajaran
yang terkait dengan Kisah nabi Ayyub a.s untuk dapat dikembangkan
peserta didik
Ayyub a.s
Ayyub a.s
4. Aspek Fikih
Langka-langkah pembelajaran
peserta didik
tentang materi : Makna ibadah salat yang telah diperoleh pada buku
catatan
ibadah salat
SD.
diskusi kelas.
penillaian portofolio.
1. Pengamatan sikap
Penilaian sikap melalui pengamatan dapat menggunakan jurnal,
pendidik yang sistematis di dalam dan di luar kelas yang berisi hasil
kronologis
peserta didik
2. Tes tertulis
dari isian atau melengkapi, jawaban singkat atau pendek, dan uraian.
Tes tertulis berbentuk uraian atau esai menuntut peserta didik mampu
3. Tes Lisan
Tes lisan adalah tes yang menuntut siswa memberikan jawaban secara
jawab secara langsung antara pendidik dan peserta didik. Kriteria tes
a. Tes lisan dapat digunakan jika sesuai dengan kompetensi pada taraf
kompleks
yang harus dokerjakan oleh peserta didik, baik secara individu atau
kelompok, sesuai dengan karakteristik tugas. Kriteria penugasan
didik
anggota
jelas
5. Tes praktik
hasil belajar
sosio ekonomi)
6. Penilaian proyek
setidaknya ada tiga hal yang memerlukan perhatian khusus dari guru.
7. Penilaian portofolio
Penilaian terutama dilakukan oleh guru, meski dapat juga oleh peserta
didik sendiri.