Professional Documents
Culture Documents
DI RUMAH SAKIT X.
A. PENGKAJIAN
a. IDENTITAS
1. Identitas Pasien
Nama : Tn. H
Umur : 58 Thn
Agama : Islam
Suku/bangsa : Maluku
Pendidikan : SMA
Alamat : Kairatu
No RM : 001122
No telp : 085243444455
Nama : Ny. E
Umur : 56 Thn
Alamat : Kairatu
Pekerjaan : IRT
No telp : 081247888000
2. Keluhan Utama
Pasien MRS dengan keluhan sesak napas, batuk di sertai lendir sudah lebih
dari seminggu,kesulitan menelan, lemas, menyebabkan pasien dan keluarga
merasa khawatir dengan kondisi pasien saat ini. Keluhan di alami sudah
seminggu yang lalu.
Dalam keluarga pasien tidak ada yang menderita penyakit yang sama dengan
pasien.
6. Riwayat merokok
7. Riwayat psikososial
Pasien mengatakan takut dengan penyakit yang dideritannya saat ini dan
ingin segera sembuh, pasien cemas akan kehidupan anak-anaknya
kedepan jika pasien telah meninggal.
3. Konsep Diri
a. Body image : pasien belum menerima keadaan penyakitnya saat ini.
b. Ideal Diri : pasien berkeinginan agar anak-anaknya menjadi orang
yang sukses dan memiliki pekerjaan yang mapan.
c. Harga Diri : pasien merasa di hargai oleh keluarganya
d. Peran Diri : pasien adalah kepala keluarga yang bertugas sehari-hari
memenuhi kebutuhan keluarganya dengan mencari nafkah`
e. Personal identity : pasien adalah seorang ayah dari 3 orang anak.
4. Tahap kaget
Pasien dan keluarga terlihat kaget dan bingung ketika mengetahui dari
petugas medis penyakit yang dideritannya.
8. Tahap Pasrah
Pasien mau menerima penyakitnya dan mulai mencari solusi untuk dapat
hidup normal kembali.
b. Pola eliminasi
1. Sebelum sakit Pasien biasa BAB 1 kali sehari, waktu tidak menentu,
pasiem mengatakan tidak ada keluhan saat BAB dan BAK biasa sampai
4 - 5 kali sehari. Tidak ada keluhan selama BAK.
2. Selama sakit Pasien BAK 1 kali sehari dengan karakteristik encer dan
kuning dan pasien BAK di kateter.
1. Sebelum sakit
1. Keadaan umum
Td : 130/90
Rr : 30x/m
Suhu : 37,8 0 c
SPO2 : 95 %
3. Kepala
4. Mata
5. Telinga
6. Hidung
Terpasang NGT,
Sesak napas
Adanya sputum
Sariawan : Tidak
8. Leher
9. Thoraks
penapasan meningkat
adannya wheezing
10. Abdomen
11. Kelamin
12. Ekstremitas
DS :
DO :
TD : 130/90
Rr : 30x/m
Suhu : 37,8 0 c
SPO2 : 95 %
DX2 : Berduka yang behubungan dengan penyakit terminal dan kematian
yang dihadapi, penurunan fungsi perubahan konsep diri.
DS :
DO :
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Diagnosa I
Criteria Hasil
No Intervensi Rasional
1 Bantu klien untuk mengurangi Klien yang cemas mempunbyai
ansietasnya : penyempitan lapang persepsi
denagn penurunan kemampuan
1. berikan kepastian dan untuk belajar. Ansietas cendrung
kenyamanan untuk memperburuk masalah.
2. tunjukkan perasaan tentang Menjebak klien pada lingkaran
pemahman dan empti, jangan peningkatan ansietas tegang,
menghindari pertanyaan emosional dan nyeri fisik
3. dorong klien untuk
mengungkapkan setiap
ketakutan permasalahan yang
berhubungan dengan
pengobtannya
Diagnosa II
Berduka yang behubungan dengan penyakit terminal dan kematian yang dihadapi,
penurunan fungsi perubahan konsep diri.
Criteria Hasil
No Intervensi Rasional
1 Berikan kesempatan pada klien Pengetahuan bahwa tidak ada lagi
da keluarga untuk pengobatan yang dibutuhkan dan bahwa
mengungkapkan perasaan, kematian sedang menanti dapat
didiskusikan kehilangan secara menyebabkan menimbulkan perasaan
terbuka , dan gali makna pribadi ketidak berdayaan, marah dan kesedihan
dari kehilangan.jelaskan bahwa yang dalam dan respon berduka yang
berduka adalah reaksi yang lainnya. Diskusi terbuka dan jujur dapat
umum dan sehat membantu klien dan anggota keluarga
menerima dan mengatasi situasi dan
respon mereka terhdap situasi tersebut
2 Berikan dorongan penggunaan Stategi koping fositif membantu
strategi koping positif yang penerimaan dan pemecahan masalah
terbukti yang memberikan
keberhasilan pada masa lalu
3 Bantu klien mengatakan dan Proses berduka, proses berkabung
menerima kematian yang akan adaptif tidak dapat dimulai sampai
terjadi, jawab pertanyaan kematian yang akan terjadi di terima
dengan jujur
4 Tingkatkan harapan dengan Penelitian menunjukkan bahwa klien sakit
perawatan penuh perhatian, terminal paling menghargai tindakan
menghilangkan ketidak keperawatan berikut :
nyamanan dan dukungan
a. Membantu berdandan
4. IMPLEMENTASI
Tgl Implementasi Evaluasi Ttd
10-10-2010 Dx I. S: Perawat
Shif
09.00 wit 1. Membantu klien untuk 1. Pasien mengungkapkan
mengurangi ansietasnya
: rasa takutnya terhadap
penyakit yang dideritanya.
a. memberikan
kepastian dan 2. Pasien mengatakan
kenyamanan merasa sedikit lebih tenang
b. menunjukkan
perasaan tentang dan nyaman setelah
pemahman dan empti, mendengarkan penjelasan
jangan menghindari
pertanyaan dari perawat mengenai
c. mendorong klien penyakitnya dan
untuk
mengungkapkan pengobatan.
setiap ketakutan 3. Pasien mengatakan lebih
permasalahan yang
berhubungan dengan cemasnya sedikit
pengobtannya berkurang ketika ia
7. S: 37,5
8. GCS : 96 %
Pukul Dx II
11.00wit
1. Memberikan kesempatan
pada klien dan keluarga S :
untuk mengungkapkan
perasaan, didiskusikan 1. Pasien mengatakan bahwa
kehilangan secara ia sudah bias menerima
terbuka , dan gali makna kedaannya sekarang .
pribadi dari 2. Keuarga mengatakan
kehilangan.jelaskan bahwa belum bias
bahwa berduka adalah menerima akan kepergian
reaksi yang umum dan (meninggalnya) pasien .
sehat 3. Pasien mengatakan ia
2. Memberikan dorongan merasakan kenyamanan
penggunaan strategi ketika mengetahui bahwa
koping positif yang keluarga mendukungnya di
terbukti yang memberikan saat sakit.
keberhasilan pada masa
O:
lalu
3. Membantu klien 1. Pasien terlihat