You are on page 1of 2

DS: - Faktor kongenital Risiko Infeksi


DO
- Anak A memiliki Atresia ani
riwayat atresia ↓
ani dan sejak Ujung rektum buntu
lahir telah ↓
dilakukan Ketidakmampuan fekal
operasi dikeluarkan
kolostomi. ↓
- Nadi 112
Dilakukan tindakan operasi
x/menit

- Tax 37,5 C
- RR 24x/menit Tampak stoma disebelah kiri
- Nampak stoma
bawah abdomen pasien dengan
disebelah kiri
kondisi kotor, prolaps, dan
bawah pasien
peristoma berwarna kemerahan
dengan kondisi

kotor, prolaps,
Leukosit 11,87 103/µL
dan peristoma

berwarna
Terapi IV = ampicilin 3x300
kemerahan.

- Hemoglobin
Risiko infeksi
9,00 g/dl,
- Leukosit 11,87
103/µL
- Trombosit
100.000
-Terapi IV =
ampicilin 3x300

2. Risiko Infeksi b.d prosedur invasif d.d nampak stoma disebelah kiri bawah
abdomen pasien dengan kondisi kotor, prolaps, dan peristoma berwarna
kemerahan
Tujuan :setelah dilakukan tindakan keperawatan,diharapkan
masalah risiko infeksi pada pasien dapat teratasi

Kriteria hasil: sesuai indikator pada NOC

NOC : Keparahan Infeksi


No Indikator 1 2 3 4 5
1 Kemerahan
2 Peningkatan sel darah putih
3 Hilang nafsu makan

NOC : Kontrol Risiko : Proses Infeksi


No Indikator 1 2 3 4 5
1 Mengidentifikasi faktor risiko infeksi
2 Mengetahui konsekuensi terkait
infeksi
3 Mengetahui perilaku yang
berhubungan dengan risiko infeksi
4 Mengidentifikasi tanda dan gejala
infeksi
5 Memonitor faktor lingkungan yang
berhubungan dengan risiko infeksi

NIC: Kontrol Infeksi


1. Bersihkan lingkungan dengan baik
2. Cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan perawatan
3. Pastikan teknik perawatan luka yang tepat
4. Berikan terapi antibiotik
5. Ajarkan pasien dan keluarga mengenai tanda dan gejala infeksi dan
kapan harus melaporkannya kepada penyedia layanan kesehatan

You might also like