You are on page 1of 2

MANHAJ SOMBONG

Oleh: Syaikhul Mujahidin fi Biladisy Syam Abdullah Al Muhaisiny hafizhahullah (Ulama Saudi)

Kali ini saya ingin berbicara tentang penyakit kronis yang mana kalau ia menyebar harus segera
dihilangkan, penyakit terangkum dalam kalimat _*ana khairun minhu - aku lebih baik darinya.*_

Saya telah membaca banyak kitab tarikh dan kitab hadits. Kemudian saya renungkan orang-orang yang
tersesat dan orang-orang yang terpuruk. Sama saja, baik yang dari golongan, kelompok dan individu di
mana kebanyakan dulu adalah ahli ibadah, pemilik keistiqamahan, dan dekat dengan al-Qur'an.

Namun mereka melakukan maksiat hati (dan banyak yang lalai dari hal ini) padahal kalau ia sampai
masuk ke dalam hati pasti akan merusaknya.

*Inilah penyakit sombong!*

Saya berbicara sombong, bukan sombong dalam hal berpakaian, harta, atau penampilan. Karena yang
saya dapati mereka berlaku zuhud terhadap hal-hal tersebut.

_*Namun kesombongan mereka adalah: sombong pemikirannya, sombong dengan manhajnya, sombong
dengan kelompoknya, sombong dengan ibadahnya.*_

_Ia memandang bahwa hanya dirinyalah yang termasuk thaifah manshurah (kelompok yang akan
dimenangkan Allah), dia memandang dialah yang paling layak memperjuangkan agama Allah, ia
memandang ibadahnya yang lebih layak diterima daripada yang lain._

Kemudian memandang orang selain dia dan kelompok selain dia tidak layak jadi khatib, guru, imam dan
qadhi karena tidak bisa dipercaya dalam urusan agama Allah.

Saat diajak berdiskusi dia menjawab: Aku lebih baik darinya.

Contoh di masa sekarang adalah kelompok khawarij. Saya sering merenungi keadaan mereka, betapa
menakutkan jika Allah timpakan bencana hal yang sama kepada kita. Aku lihat mereka menjadi seperti
itu karena mereka mendatangi pintu kesombongan.

Aku sudah pernah hidup berdampingan dengan mereka dan menyaksikan di checkpoint betapa
sombongnya mereka terhadap orang lain hingga urusan salam dan tersenyum. Dan kesombongan mereka
terhadap ulama kaum muslimin dengan memberikan julukan yang buruk yang mengarahkan bahwa
merekalah pemilik kebenaran mutlak.

Tetapi kalian pun sudah melihat bagaimana akhir kehidupan mereka. Sebagian mereka dipenjara dimana
dulu mereka dibina di sana.

Nyatanya penyakit ana khairun minhu-aku lebih baik darinya tidak hanya menjangkiti khawarij. Tapi
virus ini juga menulari personel yang berada di kelompok-kelompok Islam. Kamu saksikan mereka
mengklaim kelompoknya yang lebih Islami dibandingkan yang lain. Melihat dengan kesombongan
orang yang merokok atau hal maksiat lain. Tapi ia lupa bahwa dosa kesombongan bisa jadi lebih besar
dari orang merokok yang disombonginya.

_Kesimpulan, wahai orang yang diberkahi ... Sesungguhnya orang yang sombong adalah orang yang
paling jauh dari hidayah dan orang yang paling jauh dari kemenangan dunia akhirat. Cukuplah 2 ayat
ini untukmu:_

_*"Aku akan memalingkan orang-orang yang menyombongkan dirinya di muka bumi tanpa alasan yang
benar." (QS.Al-'A`rāf:146)*_

_*"Negeri akhirat itu, Kami jadikan untuk orang-orang yang tidak ingin menyombongkan diri dan
berbuat kerusakan di (muka) bumi. Dan kesudahan (yang baik) itu adalah bagi orang-orang yang
bertakwa." (QS.Al-Qaşaş:83)*_

*Wallahu A'lam*

You might also like