You are on page 1of 4

2.3.

1 Pengertian Alat Pelindung Diri


Alat Pelindung Diri dalam dunia industri dikenal personal Protective Equipment (PPE)
ada;ah peralata yang digunakan oleh karyawan untuk melindungi diri terhadap potensi bahaya
kecelakaan kerja. APD merupakan kelengkapan yang wajib digunakan saat bekerja sesuai
bahaya dan resiko kerja untuk menjaga keselamatan pekerja itu sendiri dan orang
diseklilingnya.
2.3.2 Jenis-Jenis APD
Alat pelindung diri terbagi atas : pelindung mata dan wajah, pelindung pernapasan,
pelindung kepala, pelindung kaki, pelindung tangan, pelindung pendengaran, pelindung tubuh
atau diri dan sabut pengaman
1. Pelindung mata dan wajah
Pelindung mata dan wajah harus memenuhi beberapa persyaratan yaitu
memenuhi Amerika National Standar Institute ANSI Z87.1-1989, karyawan berkaca.
Bahaya Tipe Bahaya Jenis Kerjaan Terkait
Tubrukan Benda terbang seperti serpihan Memotong, menggerinda, memperbaiki
besar, potongan, partikel, pasir
mesn, pertukangan batu, mengebor,
dan lumpur menggergaji
Panas Apapun yang mengeluarkan Pengoperasian tungku, penuangan
panas yang ekstrim logam, pembenaman panas, pengelasan
Bahan Kimia Percikan, asap, uap, dan kabut Penanganan asam dan bahan kimia,
yang menimbulkan iritasi degreasing, penyumpuhan
Debu Debu berbahaya Bekerja dengan kayu, pengilapan dan
kondisi berdebu secara umum
Radiasi Optik Energi radian,silauan, dan sinar Pengelasan, pemotongan torch,
yang kuat pematrian, penyoderan dan kerja leser

2. Pelindung kepala
Safety helment melindungi kepala dari benda keras, pukulan dan benturan,
terjatuh dan terkena arus listrik. APD ini juga berfungsi melindungi kepala dari kebakaran,
korosif uap-uap, panas atau dingin, zat-zat kimia berbahaya, dari berbagai iklim. Alat
pelindung kepa aharus memenuhi standar Z89.1-2003. Pelindung kepala yang dikenal ada 4
jenis yaitu :
a. Kelas A : Hard hat kelas A dirancang untuk melindungi kepala dari benda yang
jatuh dan melindungi dari arus listrik sampai 2.200 volt.
b. Kelas B : Hard hat kelas B dirancang untuk melindungi kepala dari arus listrik
hingga 20.000 volt.
c. Kelas C : hard hat kelas C dirancang untuk melindungi kepala dari benda yang
jatuh tetapi tidak melindungi dari kejutan listrik dan melindungi dari bahan
korosif.
d. Bumb Cap dibuat dari plastik dengan berat cukup ringan untuk melindungi
kepala dari tabrakan dengan benda menonjol. Alat ini tidak menggunakan
sistem suspense, hanya berfungsi sebagai pelindung kepala.
3. Pelindung tangan
Sarung tangan merupakan alat pelindung diri dengan fungsi utama melindungi
tangan dari luka lecet, luka teriris, luka terkena bahan kimia dan terhadap temperatur ekstrim.
Jenis sarung tangan berdasarkan bahan dasar pembuatan sarung tangan dan kegunaannya, yaitu
:
a. Kevlar-trated gloves
Terbuat dari wall dan dilapisi bahan anti api. Bertujuan melindungi dari
kebakaran dan terpapar panas secara terus menerus.
b. Metal-mesh gloves
Berbahan dasar wall dikombinasi logam dan fiber digunakan karyawan yang
bekerja dengan pisau dan benda-benda tajam.
c. Rubber gloves
Sarung tangan ini terbuat dari karet berfungsi melindungi dari listrik. Alat
pelindung tangan ini harus dites kekuatan listriknya.
d. Rubber nonprene or vinyl gloves
Material bahan ini seperti dengan type C dengan tambahan bahan kimia berupa
neoprene atau vinyl. Sarung tangan ini digunakan dalam penggunaan bahan
kimia korosif, seperti aromatk, ester, keton dan klorin.
e. Leather gloves
Bahan dasar leather gloves adalah kulit dari karet dilengkapi bantalan sehingga
tahan terhadap percikan api, panas yang sedang, benda kasar, objek yang keras
dan pukulan. Secara umum digunakan pekerja berat.
f. Chrome-tanned cowhide leather
Sarung tangan type ini digunakan para pekerja penekan besi yang melekat pada
tapal tangan dan jari untuk pengecoran pada pabrik baja.
g. Catton or fabric goves
Sarung tangan jenis ini terbuat dari katun yang digunakan melindungi tangan.
Ciri khas APD ini sangat halus dan lembut bertujuan menghindari sentuhan
langsung terhadap objek kasar, tajam atau material berat.
h. Coated fabric gloves
Bahan dasar berupa karet sintesisis berfungsi melindungi dari bahan kimia
konsentrasi sedang. Sarung tangan direkomendasi karyawan pada industri
pengelangan, pengepakan, penangan, dan pangan lainnya.
i. butil gloves
karet sintesis dari pilbutil, penolakan permeasi paling tinggi terhadap gas atau
uap air. Kegunaan untuk pekerja pada bahan kimia keton dan ester.
j. Viton glaves
Sangat resisten terhadap permeasi oleh pelarut berklorin dan aromatik. Sarung
tangan jenis ini dapat digunakan ketika bekerja dengan pelarut air.

4. Pelindung telinga
Alat pelindung telinga dibedakan atas jenis atenuasinya yaitu pada frekuensi
2800-4000 Hz sampai 42 dB (35-45 dB). Frekuensi biasa yaitu 25-30 dB. pada keadaan
khusus dapat dikombinasikan antara tutup telinga dan sumbat telinga sehingga dapat atenasi
ditingkat lebih tinggi tetap kurang dari 50 dB, disebabkan hantaran suara melalui tulang
masih ada.

5. Alat pelindung pernapasan


Alat pelindung pernapasan memberikan pelindung terhadap sumber-sumber
bahaya seperti kekurangan oksigen dan pencemaran oleh partikel debu, kabut, asap dan uap
logam serta pencemaran oleh gas atau uap. Udara suplay pada alat pelindung pernapasan
harus memenuhi kualitas sesuai standar yaitu udara pernapasan bertekanan minimal Tipe 1-
kadar D (ANSI/CGA G-7.1.1989) berisi oksigen 19.5-23.5%, Hidrokarbon 5 mg/m3, CO<
10 ppm, CO2 1.000 ppm, tidak berbau dan komresor memiliki bed dan filter penyerap
pemurni udara in-line.
6. Alat pelindung kaki
Sepatu keselamatan kerja dipergunakan melindungi kaki dari bahaya
kejatuhan benda berat, percikan cairan dan tertusuk oleh benda-benda tajam. Pelingdung
kaki harus memenuhi standar ANSI dengan syarat :
a. Sepatu berujung baja tahan tubrukan, penetrasi, dll.
b. Sepatu dengan sol anti gelincir dan non-skid.
c. Tahan kimia ( karet, vinil, plastik jahita sintesis untuk menolak penetrasi kimia)
anti-statis, tahan suhu tinggi, pelindung listrik dan kedap air.

7. Pakaian pelindung
Penggunaan pakaian pelindung tubuh diwajibkan sebabkan beberapa akibat yaitu
(1) bahan kimia berbahaya, (2) berbahaya berpotensi infeksi, (3) panas yang sangat kuat
dan (4) percikan logam panas dan cairan panas.
8. Sabuk pengaman
APD bertujuan melindungi tubuh dari kemungkinana terjatuh, umumnya digunakan
pada pekerjaan konstruksi dan memanjat tempat tinggi dan tertutup juga pada boiler.
Sabuk pengaman juga digunakan pada pengendarakendaraan seperti mobil, trek,
kontainer, pesawat dan lainnya serta harus dapat menahan beban sebesar 80 kg. Type
sabuk pengaman tergantung fungsi seperti jenis penggantung unifiliar penggantung
berbentuk U. Beberapa macam safety hardness yaitu penunjang dada dan punggung,
penunjang seluruh tubuh.

2.3.3 pemilihan Alat Pelindung diri


Pemilihan APD haruslah dapat memberikan perlindungan terhadap bahaya,
dimana APD tersebut memnuhi standar masing-masing APD tersebut memenuhi
standar yang berlaku pada saat ini, yaitu standar NIOSH, OSHA, ANSI, JIS, dan lain
sebagainya.

2.3.4 pemeliharaan pelindung diri


Teknik pemeliharaan alat pelindung diri disesuaikan dengan standar masing-
masing APD dan sebagian telah diuraikan pada sub bagian jenis alat pelindung diri.
Secara umum pemeliharaan dapat dilakukan dengan :
a. Menyimpan dengan benar alat pelindung diri
b. Mencuci dengan air sabun, kemuia dibilas dengan air secukupnya. Terutama untuk
helm, kacamata, sepatu kerja, pakaian kerja, sarung tangan kulit/kain/karet.

2.3.5 penyimpanan alat pelindung diri


Untuk menjaga daya guna dari APD, hendaknya disimpan ditempat khusus
sehingga terbebas dari debu, kotoran, gas beracun dan gigitan serangga. Tempat
tersebut hendaknya kering dan mudah pengambilannya.
2.3.6 kelemahan penggunaan alat pelindung diri

Beberapa kelemahan alat pelindung diri antara lain :


1. Kemampuan pelindungan yang tak sempurna karena (memakai APD yang
kurang tepat, cara pemakaian APD yang salah, APD tak memenhi
persyaratan standar.)
2. APD yang sangat sensitif terhadap perubahan tertentu.
3. APD yang mempunyai masa kerja tertentu seperti kanister, filter an
penyerap.
4. APD dapat menularkan penyakit, bila dipakai berganti-ganti.

You might also like