Professional Documents
Culture Documents
Dalil dapat menjadi hipotesis jika mereka mengacu kepada fakta-fakta yang tidak
berpengalaman dan pada waktu yang bersamaan dapat diperbarui berdasarkan atas pengetahuan
yang baru diperoleh. Karakteristik utama dari suatu hipotesis adalah kemampuan untuk diuji secara
empiris. Sifat dari pengujian yang diberikan akan bergantung kepada apakah dalil yang diberikan
bersifat analistis atau sintetis. Dalil analistis hanya dapat dinyatakan benar atau salah secara logis.
Dalil sintetis yang memiliki signifikasi empiris dapat menjadi subjek dari suatu ujian empiris.
John O’ Shaughnessy merekomendasikan hal-hal berikut ini dalam perumusan hipotesis:
Persyaratan bagi perumusan suatu hipotesis adalah bahwa ia hendaklah menjelaskan dan
diformulasikan sehingga konsekuensi-konsekuensinya dapat di dedukasi dan dapat diverifikasi.
Idelanya, konskuensi-konsekuensinya ini sebaiknya “mengejutkan” karena selalu terdapat bahaya
dalam membuat hipotesis untuk menjelaskan suatu peristiwa dan peristiwa yang
“mengkonfirmasikan” hipotesis tersebut dengan menunjukkan bahwa persitiwa-peristiwa itu adalah
konsekuensi logis dari hipotesis. Ada kecurigaan bahwa pemikiran sirkuler seperti diatas adalah
suatu hal yang umum terjadi di ilmu-ilmu sosial. Tidak pernah ada kesulitan dalam mengemukakan
suatu hipotesis yang menjelaskan fakta saat ini dan sekaligus juga mengarah pada prediksi dan
konfirmasi atau hal-hal yang kini dianggap kemungkinan besar salah.
Model probabilistik berbeda dari model deduktif monologi dengan mengandalkan pada
probabilistik dari pada mempelajari sesuatu hukum universalitas. Hukum-hukum statistika ini
memiliki rumus:
𝑃(𝐺, 𝐹) = 𝑟
Yang artinya probalitas dari G akibat F adalah r. Probabilitas ini dapat berupa suatu probalititas
matematis, frekuensi realitf, atau probabilitas subjektif. Sifat dari penjelasannya akan berbeda
secara rasional.
Meskipun beberapa penulis telah dinyatakan bahwa penjelasan probabilistic lebih lemah
dari pada penjelasan deduktif, akan tetapi sangat baik ketika pengetahuan yang kita miliki tidak
sempurna dan sebaiknya dipertimbangkan sebagai suatu ukuran pengganti sementara, beberapa
penulis yang lain telah menekankan berapa pentingnya mereka. Model dari probabilistik dari
penjelasan memiliki struktur berikut ini:
𝑏 𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎ℎ 𝐹
𝑏 𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎ℎ 𝐹