You are on page 1of 3

CHECKLIST PEMERIKSAAN FISIK PADA BAYI

No Tindakan Bbt 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
PERSIAPAN
1. Jelaskan pada ibu dan keluarga maksud dan tujuan dilakukan pemeriksaan 2
2. Lakukan anamnesa riwayat dari ibu meliputi faktor genetik, faktor lingkungan, 2
sosial,faktor ibu (maternal),faktor perinatal, intranatal, dan neonatal
3. Siapkan alat 2
4. Cuci tangan menggunakan sabun dibawah air mengalir, keringkan dengan handuk bersih 2
5. Memakai sarung tangan 2
6. Letakkan bayi pada tempat yang rata dan hangat 2
PEMERIKSAAN FISIK
KEPALA
7. Lakukan pengukuran lingkar kepala dan perhatikan bentuk kepala. Perhatikan adanya makrosephali
atau mikrosephali
8
8. Raba sepanjang garis sutura,
9. Raba fontanella anterior dan posterior
10. Raba adanya caput succedeneum dan cepal hematome
WAJAH / MUKA
11. Wajah harus tampak simetris 4
12. Perhatikan adanya kelainan wajah yang khas
MATA
13. Goyangkan kepala bayi secara perlahan-lahan supaya mata bayi terbuka.
4
14. Periksa posisi atau letak mata
15. Periksa kelainan sklera dan conjungtiva
HIDUNG
16. Kaji bentuk dan lebar hidung
6
17. Kaji adanya nafas cuping hidung
18. Kaji adanya sekret atau perdarahan
MULUT
19. Perhatikan mulut bayi, bentuk bibir harus simetris
20. Periksa adanya bibir sumbing 6
21. Periksa keutuhan langit – langit
22. Periksa reflek sucking dan rooting
TELINGA
23. Periksa bentuk dan posisinya. 2
24. Periksa adanya serumen
LEHER
25. Periksa bentuk dan kesimetrisan leher
2
26. Periksa adanya pembesaran kelenjar tiroid dan pembesaran vena jugularis
27. Periksa nadi carotis
TANGAN
28. Periksa panjang lengan dengan cara meluruskan kedua lengan kebawah
4
29. Periksa pergerakan lengan dengan reflek moro
30. Periksa jumlah jari. Perhatikan adanya polidaktili dan sidaktili
DADA
2
31. Periksa kesimetrisan bentuk puting susu
PARU –PARU
32. Observasi kesimetrisan pengembangan dada dan cek adanya otot bantu pernapasan
33. Raba kesimetrisan paru – paru kanan dan kiri 8
34. Lakukan perkusi paru – paru
35. Lakukan auskultasi paru
JANTUNG
36. Observasi adanya ictus cordis
37. Raba adanya ictus cordis 8
38. Lakukan perkusi jantung
39. Lakukan auskultasi bunyi jantung
ABDOMEN / PERUT
40. Observasi pergerakan abdomen saat bernafas
41. Perhatikan bentuk abdomen
42. Lakukan auskultasi peristaltik usus 10
43. Raba adanya pembengkakan
44. Lakukan perkusi abdomen
45. Palpasi abdomen, perhatikan apakah ada pembesaran hepar atau tidak
GENETALIA
46. Pada bayi laki – laki periksa panjang penis, lubang urethra dan periksa scrotum
2
47. Pada bayi perempuan, periksa apakah labia mayora sudah menutupi labia minora. Periksa apakah
lubang urethra terpisah dengan lubang vagina
ANUS DAN RECTUM
49. Periksa adanya kelainan atresia ani. 2
50. Periksa pengeluaran mekonium
KAKI DAN TUNGKAI 4
51. Periksa kesimetrisan tungkai dan kaki
52. Periksa pergerakan kedua tungkai
53. Periksa adanya polidaktili dan sidaktili pada kaki
SPINAL
2
54. Cari adanya tanda – tanda abnormalitas pada spina dengan menelungkupkan bayi
KULIT
55. Perhatikan kondisi kulit bayi.
4
56. Periksa adanya ruam dan bercak atau tanda lahir.
57. Periksa adanya pembengkakan
TERMINASI
58. Jelaskan pada ibu dan keluarga tentang hasil pemeriksaan 2
59. Rapikan bayi 2
60. Bereskan alat 2
61. Cuci tangan 2
62. Lakukan pendokumentasian tindakan dan hasil pemeriksaan 2
TOTAL 100

You might also like