You are on page 1of 2

A.

Prosedur Praktikum
Menyediakan kaca benda bersih, memanaskan diatas
nyala api spiritus dengan menggunakan pinset. Biarkan
dingin dengan cara meletakkan diatas kertas tissue.

Meneteskan aquades steril 1 tetes mengunakan kawat


inokulasi

Mengambil bakteri dari biakan murni dengan cara


menggunakan kawat inokulasi sebanyak 1 ujung jarum,
kemudian meletakkan pada aquades dan meratakan
dengan menggunakan kawat inokulasi

Membiarkan sediaan bakteri mongering sendiri, hal ini


berarti telah membuat sediaan bakteri secara olesan
kering udara.

Melakukan fiksasi degan panas, dengan cara


melewatkan sediaan diatas api lampu spiritus

Melakukan pewarnaan dengan menggenangi sediaan


menggunakan reagen ammonium oksalat Kristal violet
Selama 3 menit

Membilas dengan air kran yang mengalir perlahan,


kemudian mengeringkan dengan menekan
menggunakan kertas hisap

Menggenangi sediaan dengan iodium selama 1 menit.


Membilas lagi dengan air kran kemudian keringkan

Menggenangi sediaan di dalam etanol 95% selama 30


detik sambil menggoyangkannya, dan kemudian
menekan dengan kertas hisap sampai kering.

Menggenangi sediaan dengan pewarna safarin selama


30 detik. Membilas dengan air kran sampai tidak
tampak lagi, adanya warna di dalam air bilasan,
kemudian mengeringkan dengan kertas hisap.
Mengamati sediaan yang telah kering dibawah lensa
mikroskop, mula-mula dengan perbesaran lemah,
kemudian lanjutkan dengan pembesaran kuat 1000X
dengan memberi minyak emersi.

A. Data Pengamatan

Pewarnaan Bakteri Gram

No. Koloni Bentuk Sel Warna Sel Sifat Gram Ukuran


Bakteri Bakteri
1 Coccus Merah Negative 1𝜇𝑚
2 Coccus Merah Negative 2𝜇𝑚

Penghitungan Jumlah kapang

No. Nama Jumlah


1 A 114
2 B 105

You might also like