You are on page 1of 3

RSUD

DOKTER PENANGGUNG JAWAB


PIDIE JAYA PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


445/387/SPO/2018 00 1/3

Tanggal Terbit
STANDAR 22 Februari 2018
PROSEDUR
OPERASIONAL

Seorang dokter, sesuai dengan kewenangan klinisnya


terkait penyakit pasien, memberikan asuhan medis
lengkap (paket) kepada satu pasien dengan satu
PENGERTIAN
patologi/penyakit, dari awal sampai dengan akhir
perawatan di rumah sakit, baik pada pelayanan rawat
jalan dan rawat inap
 Memberikan perlindungan kepada pasien
 Mempertahankan dan meningkatkan mutu
TUJUAN pelayanan medis
 Memberikan kepastian hukum kepada
masyarakat, dokter, dan dokter gigi.
Sesuai dengan Surat Keputusan Direktur RSUD Pidie
KEBIJAKAN Jaya No. 445/041/2018 tentang Kebijakan DPJP
PROSEDUR A Persiapan Alat
1. Berkas rekam medis
2. Alat tulis

B Pelaksanaan
1. Ucapkan salam
"Assalamuallaikum Bapak Ibu"
2. Sebutkan nama dan peran anda
"Saya………………(nama), saya dokter/perawat
jaga saat ini"
3. Lakukan identifikasi pasien yang meliputi:
 Identitas pasien (nama, tanggal lahir,
nomor rekam medis) dengan konfirmasi
mencocokkan gelang pasien. "Bapak/Ibu
sebutkan nama dan tanggallahir anda"
 Pasien ditawarkan untuk memilih DPJP yang
akan memberikan asuhan medis untuk
dirinya.
4. Di Instalasi Gawat Darurat, dokter jaga menjadi
RSUD
DOKTER PENANGGUNG JAWAB
PIDIE JAYA PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


445/387/SPO/2018 00 2/3

DPJP pada pemberian asuhan medis


awal/penanganan kegawat-daruratan.
Kemudian selanjutnya saat
dikonsulkan/dirujuk ditempat (on-site) atau lisan
ke dokter spesialis, dan dokter spesialis tersebut
memberikan asuhan medis (termasuk instruksi
secara lisan) maka dokter spesialis tersebut telah
menjadi DPJP pasien yang bersangkutan,
sehingga DPJP berganti
5. Di kamar operasi, DPJP Bedah adalah ketua
dalam seluruh kegiatan pada saat di kamar
operasi tersebut
Di Instalasi Perawatan Intensif (IPI), DPJP
Utama tidak harus dokter spesialis anestesi.
Koordinasi dan tingkatan keikut-sertaan para
DPJP terkait, tergantung kepada sistem yang
ditetapkan. IPI di RSUD Pidie Jaya.
6. menggunakan sistem semi terbuka sehingga
penentuan DPJP harus ada kesepakatan anatara
DPJP.
7. Koordinasi dan transfer informasi antar
DPJP dilakukan secara lisan dan tertulis
sesuai kebutuhan. Bila ada pergantian DPJP
pencatatan di rekam medis harus jelas tentang
alih tanggung jawabnya.
8. Pada setiap rekam medis harus ada
pencatatan tentang DPJP, dalam satu
formulir yang diisi secara periodik sesuai
kebutuhan, yaitu nama dan gelar setiap DPJP,
tanggal mulai dan akhir penanganan pasien,
DPJP Utama nama dan gelar, tanggal mulai dan
akhir sebagai DPJP Utama. Daftar ini bukan
berfungsi sebagai daftar hadir.

9. Setiap penunjukan/pergantian DPJP harus


diberitahu kepada pasien dan/atau keluarga
pasien.
RSUD
DOKTER PENANGGUNG JAWAB
PIDIE JAYA PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


445/387/SPO/2018 00 3/3

1. Rawat Inap
UNIT TERKAIT 2. Ruang Intensive
3. Unit Gawat Darurat

You might also like