Professional Documents
Culture Documents
Metode Penelitian
Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Metode Penelitian
yang dibina oleh Dr. Vivi Novianti, S.Si, M.Si.dan Bagus Priambodo, S.Si, M.Si, M.Sc
oleh:
Kelompok 4/ Offering H
1. M. Mauludi Zulkifli (170342615517)
2. Novi Sanita Putri (170342615585)
1.3 Hipotesis
Terdapat pengaruh antara penambahan air leri dengan berbagai konsentrasi
terhadap pertumbuhan dan jumlah helaian daun tanaman jagung (Zea mays).
BAB II
Tinjauan Pustaka
Beberapa mineral yang terkadung dalam cucian beras memiliki manfaat bagi
tumbuhan sebagai berikut: pertama nitrogen, nitrogen adalah unsur mineral yang
dibutuhkan tanaman dalam jumlah besar hal ini berfungsi sebagai konstituen dari
banyak komponen sel tumbuhan, termasuk asam amino dan asam nukleat. Kedua fosfor
bermanfaat untuk proses metabolisme komponen nukleotida yang digunakan dalam
metabolisme energi tanaman (seperti ATP) dan DNA dan RNA. Manfaat dari kalium
sebagai pengaturan potensi osmotik sel tumbuhan. Ini juga mengaktifkan banyak enzim
yang terlibat dalam respirasi dan fotosintesis. Manfaat dari kalsium digunakan dalam
sintesis dinding sel yang baru, terutama pada lamella tengah yang memisahkan sel yang
baru terpecah. Kalsium juga digunakan dalam dalam pembelahan sel dalam bentuk
benang spindel. Manfaat dari magnesium dalam sel tumbuhan, berupa ion magnesium
(Mg2 +) memiliki peran spesifik dalam aktivasi enzim yang terlibat dalam respirasi,
fotosintesis, dan sintesis DNA dan RNA. Manfaat mangan yang paling baik adalah
dalam reaksi fotosintesis melalui oksigen yang dihasilkan dari air (Hopkins, 2009). Besi
memiliki peran penting sebagai komponen enzim yang terlibat dalam transfer elektron
(reaksi redoks), seperti sitokrom.
Metode Penelitian
Pengukuran tinggi tanaman jagung dan jumlah helaian daun dilakukan pada saat
tanaman jagung berumur 7 hari, 14 hari, dan 21 hari.
3.6 Analisis Data
Data yang dihasilkan akan diuji dengan uji homogenitas, setelah diketahui
keseragamannya dilanjutkan dengan uji normalitas. Kemudian data dianalisis dengan
Analysis of Variance (ANOVA) menggunakan SPSS. Selanjutnya untuk mengetahui
perbedaan yang nyata dari data, dilakukan uji lanjut dengan menggunakan uji BNT.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada hasil penelitian yang dilakukan dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan diketahui
bahwa rerata tinggi batang dan banyak daun yang paling tinggi yaitu pada konsentrasi 50% ,
sedangkan rerata panjang (Tabel 1).
Tabel 4.1 Rerata jumlah daun, tinggi batang, dan panjang akar
No Konsentrasi Rerata
Jumlah Daun Tinggi Batang
1 0% 3,17 8,48
2 25% 3,25 8,47
3 50% 3,63 8,65
4 75% 3,58 7,89
5 100% 3,42 5,11
Setelah didapatkan hasil dilanjutkan dengan uji homogenitas jumlah daun dan tinggi
batang. Hasil menunjukkan bahwa nilai signifikasi lebih besar dari dari 0,05 sehingga dapat
disimpulkan bahwa data yang didapatkan homogen dan dilanjutkan dengan uji ANOVA.
Hasil dari uji anova menunjukkan nilai signifikasi dari tinggi batang dan jumlah daun
sebesar 0,745 dan 0,546, dari hasil ini nilai signifikasi lebih besar dari pada 0,05. Sehingga Ho
ditolak dan hipotesis penelitian diterima, yang berarti ada pengaruh pemberian air leri dengan
konsentrasi berbeda terhadap pertumbuhan tanaman jagung. Untuk mengetahui perbedaan
nyata pemberian berbagai macam konsentrasi pada tinggi batang dan jumlah daun Zea mays
dilakukan uji lanjut BNT.
Tabel 4.3 Uji Anova tinggi batang dan jumlah daun
Dari hasil uji BNT (LSD) didapatkan perbedaan yang nyata pada masing-masing konsentrasi.
Nilai signifikasi yang didapatkan dari lebih dari 0,05 yang menunjukkan bahwa masing-
masing konsentrasi memiliki tingkat efektifitas yang berbeda terhadap tinggi batang dan
jumlah daun Zea mays.
5.1 Kesimpulan
1. Pemberian air leri dengan konsentrasi 50% memberikan hasil yang optimal
terhadap pertumbuhan tinggi batang tanaman jagung dibandingan dengan
konsetrasi 25%, 75% dan 100%.
2. Jumlah daun tanaman jagung mendapatkan hasil yang paling optimal pada
pemberian air leri dengan konsentrasi 50% dibandingkan dengan konsentrasi
yang lain.
5.2 Saran
Untuk memperoleh hasil serta konsentrasi air leri secara optimal, disarankan
penelitian lebih lanjut dengan mempertimbangkan faktor ekternal yang mempengaruhi
pertumbuhan tanaman jagung. Juga penanaman dilakukan ditempat yang terlindungi
dari hujan dan dapat terkena sinar matahari agar didapatkan hasil yang maksimal.
Daftar Pustaka
Asngad, A., Astuti, P., dan Rahmawati, I.N. 2013. Pemanfaatan Limbah Air Cucian Beras
IR-36 dan IR-64 (Air Leri) Untuk Pembuatan Sirup Melalui Fermentasi Dengan
Penambahan Bunga Rosella Sebagai Pewarna Alami. Jurnal FKIP UNS. 10(1).
Aqil, M., I.U. Firmansyah, dan M. Akil. 2007. Pengelolaan Air Tanaman Jagung.
http://balitsereal.litbang.deptan.go.id/ind//bjagung/duatujuh.pdf
Badan Pusat Statistika. 2016. Produksi Jagung Menurut Provinsi (ton). www.bps.go.id
(diakses pada 7 Oktober 2018).
Bayu, Krisnamurthi. 2010. Manfaat Jagung dan Peran Produk Bioteknologi Serealia dalam
Menghadapi Krisis Pangan, Pakan dan Energi di Indonesia. Prosiding Pekan Serealia
Nasional. Badan Litbang Pertanian.
Edreira, J.I., & Otegui, M.E. 2012. Heat Stress In Temperate And Tropical Maize Hybrids :
Differences In Crop Growth Biomass Partitioning And Reserves Use. Field Crops
Research. 130 : 87-98.
Endah, J.H. 2001. Membuat Tanaman Hias Rajin Berbunga. AgroMedia Pustaka, Jakarta.
G.M. Citra Wulandari, Muhartini, S., dan Trisnowati, S. 2012. Pengaruh Air Cucian Beras
Merah dan Beras Putih Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Selada (Lactuca sativa L.).
Jurnal Vegetalica, 1(2).
Hikmah, Novia. 2015. Pemanfaatan Ekstrak Kulit Singkong Dan Air Cucian Beras Pada
Pertumbuhan Tanaman Sirsak (Annona muricata L.). Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Iriany, Neni, dkk. 2007. Asal, Sejarah, Evolusi, dan Taksonomi Tanaman Jagung. Balai
Penelitian Tanaman Serealia. Maros.
Lakitan, B. 2004. Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Murti, Pramita Restu. 2015. Pengaruh Penambahan Kardus dan Air Leri Terhadap
Produktivitas Jamur Merang (Volvariella volvaceae) yang Ditanam Pada Baglog.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Martoyo, K. 2001. Penanaman Beberapa Sifat Fisik Tanah Ultisol pada Penyebaran Akar
Tanaman Kelapa Sawit. PPKS. Medan
Nyanjang, R., A. A. Salim., Y. Rahmiati. 2003. Penggunaan Pupuk Majemuk NPK 25-7-7
Terhadap Peningkatan Produksi Mutu Pada Tanaman The Menghasilkan di Tanah
Andisols. PT. Perkebunan Nusantara XII. Prosiding Teh Nasional. Gambung. Hal
181-185.
Olson, R.A. and D.H. Sander. 1988. Corn Production. In Monograph Agronomy Corn and
Corn Improvement. Wisconsin. p.639-686.
R, Eni., W. Sari., Moeksin, Rosdiana. 2015. Pembuatan Bioetanol dari Air Limbah Cucian
Beras Menggunakan Metode Hidrolisis Enzimatik dan Fermentasi. Jurnal Teknik
Kimia. 1(21).
Riahi, E. and H.S. Ramaswamy. 2003. Structure And Composition Of Cereal Grains And
Legumes. Handbook of Postharvest Technology Cereals, Fruits, Vegetables, Tea, and
Spices. Marcel Dekker Inc. New York.
Sirappa, M.P & Razak, Nasruddin. 2010. Peningkatan Produktivitas Jagung Melalui
Pemberian Pupuk N, P, K dan pupuk Kandang pada Lahan Kering di Maluku.
Prosiding Pekan Serealia Nasional.
Subekti, N.A., dkk. 2007. Morfologi Tanaman dan Fase Pertumbuhan Jagung dalam
Jagung: Teknik Produksi dan Pengembangan. Balai Penelitian Tanaman Serealia.
Maros.
Sinaga, A., & Ma’ruf, A. (2015). Tanggapan Hasil Pertumbuhan Tanaman Jagung Akibat
Pemberian Pupuk Urea, Sp-36 Dan Kcl. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Papua
Barat, 2(1), 51–58. https://doi.org/10.13140/RG.2.2.22014.08009
Soepartini, M. 1990. Kimia Tanah. Materi Pelatihan Teknik Analisa Ta-nah, Tanaman, Air
dan Pupuk. Pusat Penelitian Tanah dan Agroklimat, Bogor
Suprapto, Rosmiah, Gusmiatun. 2017. Pengaruh Konsentrasi Air Leri Terhadap Pertumbuhan
dan Produksi Beberapa Varietas Jamur Tiram (Pleurotus ostreatus Jacq. Ex Fr).
Klorofil, 7(2), 63-67.
Putri, Suryani Zulfah Indana. 2016. Efektivitas Pemberian Pupuk Organik dan Interval
Penyiraman Leri Terhadap Pertumbuhan Tanaman Bayam Merah (Alternanthera
amoena Voss) dengan Sistem Vertikultur. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Wardiah, Linda, Hafnati Rahmatan. 2014. Potensi Limbah Air Cucian Beras Sebagai Pupuk
Organik Cair Pada Pertumbuhan Pakchoy (Brassica rapa L.). Jurnal Biologi Edukasi
Edisi 12. 6(1), 34-38.
Warisno dan Kres, D. 2010. Buku Pintar Bertanam Buah Naga. Gramedia Pustaka utama,
Jakarta.
Lampiran
Hari Pertama Penanaman