You are on page 1of 8

Laporan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) PT.

Fitriyah Ekspor Indah


Banjar Megati Kelod, Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan

Tabel 2.1 Matrik Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup

JENIS SUMBER TOLOK TUJUAN RENCANA LOKASI PERIODE INSTITUSI PENGELOLAAN LINGKUNGAN
No DAMPAK DAMPAK UKUR PENGELOLAAN PENGELOLAAN PENGELOLAAN PENGELOLAAN Pelaksana Pengawas Pelaporan
DAMPAK LINGKUNGAN
1 Peningkatan Kegiatan pada tahap Kendaraan - Mengurangi Menggunakan teknologi Di tempat parkir (tempat Periode Pemrakarsa Kantor LH Hasil kegiatan
Kepadatan operasi : keluar gangguan pengamatan lalu lintas penurunan material bahan pengelolaan kegiatan Kabupaten Tabanan pengelolaan dan
Lalu Lintas Penerimaan bahan masuk areal akibat seperti radio, pager, handy kayu) dan tempat parkir dilakukan setiap dan Badan pemantauan
baku dan perusahaan kepadatan lalu talky kontainer untuk menaikkan kali ada kegiatan Lingkungan Hidup lingkungan hidup
pengangkutan tidak lintas produk rumah rakitan yang berpotensi Provinsi Bali dilaporkan ke
produk rakitan dari menimbulka - Menjaga agar Memasang sarana menimbulkan bersama instansi Kantor LH
lokasi kegiatan ke n hambatan masyarakat penjagaan lalu lintas yang Di tepi jalan raya dampak teknis terkait. Kabupaten
Pelabuhan Tanjung lalu lintas di dapat baik di lokasi masuk berupa Denpasar-Gilimanuk (tepat Tabanan dan
Benoa atau jalan melaksanakan rambu-rambu lalu lintas di depan PT. Fitriyah Badan
Pelabuhan Tanjung Denpasar- kegiatan Ekspor Indah) Lingkungan Hidup
Perak Gilimanuk sehari-hari Mempekerjakan tenaga Provinsi Bali untuk
dengan satpam untuk mengatur lalu dikoordinasikan
Tidak nyaman dan lintas kendaraan masuk dengan instansi
adanya aman lokasi kegiatan teknis terkait
kendaraan setiap 6 bulan
pengangkut Memasang papan sekali.
kayu dan pengumuman yang berisi
rumah jadwal kegiatan yang
rakitan yang berpotensi meningkatkan
parkir di kepadatan lalu lintas
pinggir jalan
Melakukan koordinasi
dengan instansi terkait yang
memiliki kewenangan dan
tanggung jawab terhadap
masalah lalu lintas

2 Perubahan Kegiatan pada tahap Tidak ada Mengurangi Pemakaian peralatan yang Lokasi pengelolaan Pengukuran rutin Pemrakarsa Kantor LH Hasil kegiatan
kualitas udara operasi : Proses penyebaran dampak memiliki sistem penggunaan dilakukan di semua dilakukan setiap kegiatan Kabupaten Tabanan pengelolaan dan
pemotongan kayu, debu keluar pencemaran bahan bakar dengan ruangan produksi yang tiga bulan sekali dan Badan pemantauan
pemrosesan kayu, tempat udara efisiensi yang rendah dilengkapi dengan fasilitas selama tahap Lingkungan Hidup lingkungan hidup
pengampelasan usaha/ dust collector pasca konstruksi. Provinsi Bali dilaporkan ke
kayu, pengecatan pemukiman Menyediakan fasilitas dust bersama instansi Kantor LH
kayu, operasional penduduk collector di area yang Fasilitas penunjang teknis terkait. Kabupaten
genset memiliki potensi dampak Genset Tabanan dan
Semua debu pencemaran udara karena Badan
yang debu Lingkungan Hidup
dihasilkan Provinsi Bali untuk
ditampung Melakukan perawatan dikoordinasikan
pada bak secara konsisten fasilitas- dengan instansi
penampung fasilitas penanggulangan teknis terkait
44
Laporan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) PT. Fitriyah Ekspor Indah
Banjar Megati Kelod, Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan

pencemaran udara seperti setiap 6 bulan


Tidak ada rajin mengganti filter dan sekali.
debu yang membersihkan dust collector
terlihat
beterbangan Melengkapi genset dengan
di ruang fasilitas cerobong
produksi
Proses coating dan mixing
Tidak ada cat dilakukan di ruangan
keluhan dan khusus yang tertutup dan
protes dilengkapi dengan filter
masyarakat
oleh adanya Bangunan produksi dibuat
debu yang dengan ketinggian 5-6 m
dihasilkan dr dan tertutup serta dilengkapi
aktivitas dengan fasilitas filter dan
produksi dust collector sehingga debu
tidak akan mencemari
Ditaatinya masyarakat sekitar dan
pemakaian karyawan
APD oleh
pekerja Penggunaan
masker/pelindung
Tidak ada pernafasan bagi seluruh
pekerja yang karyawan
terpapar
penyakit Melakukan koordinasi
akibat debu dengan instansi teknis
yang terkait yang memiliki
dihasilkan kewenangan dan tanggung
jawab terhadap pencemaran
udara

Bekerjasama dengan
lembaga
penelitian/laboratorium di
fakultas/universitas yang
memiliki tenaga ahli bidang
pencemaran udara

3 Peningkatan Kegiatan pada tahap Tingkat Mengurangi Menggunakan peralatan Lokasi pengelolaan Pengukuran rutin Pemrakarsa Kantor LH Hasil kegiatan
kebisingan operasi seperti : kebisingan dampak kedap suara pada peralatan dilakukan di seluruh ruang dilakukan setiap kegiatan Kabupaten Tabanan pengelolaan dan
proses pemotongan kebisingan bermotor yang dipergunakan produksi tiga bulan sekali dan Badan pemantauan
kayu, pemrosesan selama kegiatan selama tahap Lingkungan Hidup lingkungan hidup
kayu, perakitan pasca konstruksi Provinsi Bali dilaporkan ke
pintu&jendela, Memasang peredam bersama instansi Kantor LH
perakitan rumah kebisingan pada setiap teknis terkait. Kabupaten
kayu, operasional aktivitas yang menimbulkan Tabanan dan

45
Laporan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) PT. Fitriyah Ekspor Indah
Banjar Megati Kelod, Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan

genset kebisingan tinggi Badan


Lingkungan Hidup
Menggunakan penutup Provinsi Bali untuk
telingan bagi pekerja yang dikoordinasikan
mengoperasikan peralatan dengan instansi
dengan kebisingan tinggi teknis terkait
setiap 6 bulan
Melakukan koordinasi sekali.
dengan instansi teknis
terkait yang memiliki
kewenangan dan tanggung
jawab terhadap kebisingan

4 Perubahan Operasional mess Tidak ada Mengurangi Melengkapi lokasi workshop Lokasi pengelolaan Pengukuran rutin Pemrakarsa Kantor LH Hasil kegiatan
kualitas air karyawan ceceran oli dampak dengan fasilitas septic tank dilakukan di sekitar lokasi dilakukan setiap kegiatan Kabupaten Tabanan pengelolaan dan
dari proses pencemaran air untuk mengolah limbah kegiatan tiga bulan sekali dan Badan pemantauan
penggantian domestik karyawan selama tahap Lingkungan Hidup lingkungan hidup
oli pasca konstruksi Provinsi Bali dilaporkan ke
Konsisten melakukan bersama instansi Kantor LH
Tidak ada perawatan/maintenance teknis terkait. Kabupaten
pembuangan terhadap fasilitas Tabanan dan
limbah cair pengolahan limbah Badan
ke Lingkungan Hidup
lingkungan Melakukan koordinasi Provinsi Bali untuk
dengan instansi terkait yang dikoordinasikan
memiliki kewenangan dan dengan instansi
tanggung jawab terhadap teknis terkait
masalah pencemaran air setiap 6 bulan
sekali.
Bekerjasama dengan
lembaga
peneliti/labolatorium di
fakultas/universitas yang
memiliki tenaga ahli bidang
pencemaran air

5 Pengelolaan Kegiatan pada tahap Tidak ada Mengurangi Memanfaatkan limbah sisa Lokasi pengelolaan Setiap ada Pemrakarsa Kantor LH Hasil kegiatan
Limbah Padat operasi : Proses tumpukan limbah padat potongan kayu sebagai kayu dilakukan di area produksi kegiatan yang kegiatan Kabupaten Tabanan pengelolaan dan
pemotongan kayu atau yang dihasilkan api bagi masyarakat di berpotensi dan Badan pemantauan
dan pemrosesan timbunan sekitar kegiatan usaha menimbulkan Lingkungan Hidup lingkungan hidup
kayu limbah padat Pemanfaatan limbahpadat Provinsi Bali dilaporkan ke
di halaman / kembali limbah Memanfaatkan serbuk (harian) bersama instansi Kantor LH
areal padat yang gergaji sebagai bahan bakar teknis terkait. Kabupaten
perusahaan dihasilkan dr alternatif (biomass) bagi Tabanan dan
proses produksi industri tahu yang ada di Badan
Tidak ada Desa Megati Kecamatan Lingkungan Hidup
limbah padat Selemadeg Timur Provinsi Bali untuk
yang dikoordinasikan
46
Laporan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) PT. Fitriyah Ekspor Indah
Banjar Megati Kelod, Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan

berserakan Memanfaatkan limbah yang dengan instansi


di halaman dihasilkan oleh perusahaan teknis terkait
untuk program CSR bagi setiap 6 bulan
Tersedianya masyarakat di sekitar sekali.
tempat kegiatan usaha
penampungan
limbah padat Menginformasikan
sesuai dengan ketersediaan sisa potongan
jenis dan sifat kayu dan limbah serbuk
limbah baik gergaji ke masyarakat
untuk limbah sekitar yang membutuhkan
produksi
maupun Melakukan koordinasi
domestik dengan instansi teknis
terkait yang memiliki
kewenangan dan tanggung
jawab terhadap pengelolaan
limbah padat
6 Pengelolaan Kegiatan proses Tidak terjadi Mengurangi Seluruh karyawan wajib Lokasi pengelolaan Selama tahap Pemrakarsa Kantor LH Hasil kegiatan
Kecelakaan produksi secara kecelakaan kecelakaan kerja mematuhi SOP dalam dilakukan di area produksi operasional kegiatan Kabupaten Tabanan pengelolaan dan
dan keseluruhan kerja dan dan fatality di pengoperasian peralatan berlangsung dan dan Badan pemantauan
Kesehatan fatality di lokasi kegiatan produksi dilakukan Lingkungan Hidup lingkungan hidup
Kerja lokasi pelaporan setiap 6 Provinsi Bali dilaporkan ke
kegiatan Melengkapi karyawan bulan sekali bersama instansi Kantor LH
usaha dengan alat pelindung diri teknis terkait. Kabupaten
sesuai dengan potensi Tabanan dan
bahaya di area kerja masing- Badan
masing Lingkungan Hidup
Provinsi Bali untuk
Menyediakan sarana dan dikoordinasikan
prasarana P3K dengan instansi
teknis terkait
Melaksanakan medical setiap 6 bulan
check up secara rutin dan sekali.
konsisten

Bekerjasama dengan RS
terdekat untuk penanganan
potensi bahaya akibat
kecelakaan kerja

47
Laporan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) PT. Fitriyah Ekspor Indah
Banjar Megati Kelod, Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan

Tabel 2.4 Matrik Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

JENIS SUMBER DAMPAK PARAMETER TUJUAN Rencana Pemantauan Lingkungan Institusi Pemantau
No DAMPAK LINGKUNGA PEMANTAU Metode Lokasi Pemantauan Jangka Metode Pelaksa Pengawas Pelaporan
N YANG AN Pengumpula Waktu & Analisis na
DIPANTAU
n Frekuensi
Data
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Peningkatan Kegiatan pada tahap Kondisi jalan, Mengetahui Observasi, Di tempat parkir (tempat Periode Statistik, Pemrakar Kantor LH Hasil kegiatan
kepadatan lalu operasional : volume lalu kemungkinan wawancara/kues penurunan material bahan pengelolaan Deskriptif sa Kabupaten pengelolaan dan
lintas Penerimaan bahan lintas, potensi ioner kayu) dan tempat parkir dilaksanakan kegiatan Tabanan dan pemantauan
baku dan pengiriman manajemen kemacetan kontainer untuk menaikkan pada kegiatan Badan lingkungan hidup
produk ke Pelabuhan lalu lintas, lalu lintas di produk rumah rakitan konstruksi Lingkungan Hidup dilaporkan ke Kantor
Tanjung Benoa / tanda-tanda lokasi Setiap ada Provinsi Bali LH Kabupaten
Tanjung Mas lalu lintas, kegiatan Di tepi jalan raya Denpasar- kegiatan yang bersama instansi Tabanan dan Badan
Surabaya petugas lalu Gilimanuk (tepat di depan PT. berpotensi teknis terkait. Lingkungan Hidup
lintas Memantau Fitriyah Eksport Indah) menimbulkan Provinsi Bali untuk
pelaksanaan dampak dikoordinasikan
pengelolaan terhadap dengan instansi teknis
lingkungan aktivitas terkait setiap 6 bulan
oleh masyarakat sekali.
kontraktor
2 Perubahan Kegiatan pada tahap Parameter Mengetahui Observasi Lokasi pengelolaan dilakukan Periode Statistik, Pemrakar Kantor LH Hasil kegiatan
kualitas udara Operasi : Proses debu dampak di semua ruangan produksi pengelolaan Deskriptif sa Kabupaten pengelolaan dan
Pemotongan kayu, pencemaran yang dilengkapi dengan dilaksanakan kegiatan Tabanan dan pemantauan
Pemrosesan kayu, Khusus proses udara fasilitas dust collector pada tahap Badan lingkungan hidup
Pengampelasan pengecatan pasca Lingkungan Hidup dilaporkan ke Kantor
kayu,Pengecatan parameter Fasilitas penunjang Genset konstruksi Provinsi Bali LH Kabupaten
kayu dan Operasional yang dipantau: setiap tiga bulan bersama instansi Tabanan dan Badan
Genset debu, CO , sekali teknis terkait. Lingkungan Hidup
NO, SO, HC Provinsi Bali untuk
dan Pb. dikoordinasikan
dengan instansi teknis
Khusus genset terkait setiap 6 bulan
parameter yg sekali.
dipantau:
partikel, NO2,
SO2, opasitas
3 Peningkatan Kegiatan pada tahap Tingkat Mengetahui Observasi Lokasi pengelolaan dilakukan Periode Statistik, Pemrakar Kantor LH Hasil kegiatan
kebisingan Operasi: kebisingan dampak di seluruh ruang produksi pemantauan Deskriptif sa Kabupaten pengelolaan dan
Pemotongan kayu, kebisingan dilaksanakan kegiatan Tabanan dan pemantauan
Pemrosesan kayu, pada tahap Badan lingkungan hidup
Perakitan pintu dan pasca Lingkungan Hidup dilaporkan ke Kantor
jendela, perakitan konstruksi Provinsi Bali LH Kabupaten
rumah dan setiap tiga bulan bersama instansi Tabanan dan Badan
48
Laporan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) PT. Fitriyah Ekspor Indah
Banjar Megati Kelod, Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan

operasional genset sekali teknis terkait. Lingkungan Hidup


Provinsi Bali untuk
dikoordinasikan
dengan instansi teknis
terkait setiap 6 bulan
sekali.

4 Perubahan Kegiatan pada tahap Tidak ada Mengetahui Observasi Lokasi pemantauan dilakukan Periode Statistik, Pemrakar Kantor LH Hasil kegiatan
kualitas air Operasional : ceceran oli Gangguan di kawasan sekitar lokasi pengelolaan Deskriptif sa Kabupaten pengelolaan dan
Operasional mess dari proses akibat kegiatan dilaksanakan kegiatan Tabanan dan pemantauan
karyawan penggantian perubahan pada tahap Badan lingkungan hidup
oli kualitas air pasca Lingkungan Hidup dilaporkan ke Kantor
konstruksi Provinsi Bali LH Kabupaten
Tidak ada Menghindari setiap tiga bulan bersama instansi Tabanan dan Badan
pembuangan dampak sekali dilakukan teknis terkait. Lingkungan Hidup
limbah cair ke pencemaran Provinsi Bali untuk
lingkungan air bagi dikoordinasikan
masyarakat dengan instansi teknis
terkait setiap 6 bulan
sekali.
5 Pengelolaan Kegiatan pada tahap Tidak ada Mengetahui Pengukuran, Lokasi pengelolaan dilakukan Periode Statistik, Pemrakar Kantor LH Hasil kegiatan
Limbah Padat operasi: Pemotongan tumpukan atau jumlah observasi, di area produksi pemantauan Deskriptif sa Kabupaten pengelolaan dan
kayu dan timbunan limbah padat wawancara dilaksanakan kegiatan Tabanan dan pemantauan
pemrosesan kayu limbah padat yang setiap ada Badan lingkungan hidup
di halaman / dihasilkan kegiatan yang Lingkungan Hidup dilaporkan ke Kantor
areal per harinya berpotensi Provinsi Bali LH Kabupaten
perusahaan menimbulkan bersama instansi Tabanan dan Badan
Mengelola pencemaran air teknis terkait. Lingkungan Hidup
Tidak ada limbah padat (harian) Provinsi Bali untuk
limbah padat sesuai dikoordinasikan
yang dengan dengan instansi teknis
berserakan di peraturan terkait setiap 6 bulan
halaman yang berlaku sekali.

Tersedianya
tempat
penampungan
limbah padat
sesuai dengan
jenis dan sifat
limbah baik
untuk limbah
produksi
maupun
domestik
6 Pengelolaan Kegiatan proses Potensi Mengetahui observasi, Lokasi pengelolaan dilakukan Periode Statistik, Pemrakar Kantor LH Hasil kegiatan
Kecelakaan produksi secara kecelakaan potensi wawancara di area produksi pemantauan Deskriptif sa Kabupaten pengelolaan dan
dan Kesehatan keseluruhan kerja di lokasi kecelakaan dilaksanakan kegiatan Tabanan dan pemantauan
49
Laporan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) PT. Fitriyah Ekspor Indah
Banjar Megati Kelod, Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan

Kerja kegiatan kerja dan setiap ada Badan lingkungan hidup


fatality di kegiatan yang Lingkungan Hidup dilaporkan ke Kantor
Jumlah lokasi berpotensi Provinsi Bali LH Kabupaten
kecelakan kegiatan menimbulkan bersama instansi Tabanan dan Badan
kerja /fatality di pencemaran air teknis terkait. Lingkungan Hidup
lokasi kegiatan Mengetahui (harian) Provinsi Bali untuk
efektivitas dikoordinasikan
Konsistensi preventive dengan instansi teknis
pemakaian action yang terkait setiap 6 bulan
APD karyawan telah sekali.
dilakukan

50
Laporan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) PT. Fitriyah Ekspor Indah
Banjar Megati Kelod, Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan

PETA PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP

Keterangan :

Pemantuan Limbah padat

Pemantauan Limbah Cair

Pemantauan Emisi
Cerobong

Pemantauan debu

Pemantauan Kebisingan

51

You might also like