Professional Documents
Culture Documents
PENGKAJIAN
A. RIWAYAT KEPERAWATAN
Tanggal masuk :
Jam masuk :
No. Register :
Ruang kamar :
Tanggal pengkajian :
Jam pengkajian :
Diagnosa medis :
B. BIODATA
1. Biodata klien
Nama :
Umur :
Agama :
Status :
Pendidikan :
Pekerjaan :
Alamat :
2. Biodata penanggung jawab
Nama :
Umur :
Agama :
Status :
Pekerjaan :
Hub. Denga klien :
j. Personal hygine
Aktifitas Sebelum sakit Selama sakit
Mandi
Gosok gigi
Cuci rambut
Potong kuku
Ganti pakaian
1. KLASIFIKASI DATA
Nama pasien : Tn. D
No. Rekam medik : 044226
Ruang rawat : ruang IV
DATA SUBYEKTIF DATA OBYEKTIF
1. Pasien mengatakan sering terbangun 1. TTV :
saat tidur karena sesak TR : 121/82 mmHg
2. Pasien mengatakan sering sesak N : 104x / m
napas RR : 24x/m
3. Pasien mengatakan kesulitan S : 36,4
mengeluarkan secret 2. Pasien tampak lemas
4. Pasien mengatakan sering batuk di 3. Pasien tampak batuk dahak
sertai dahag 4. Pasiean tampak sesak napas
5. Pasien tampak cemas
6. Bunyi napas tidak normal ( mengi )
2. ANALISA DATA
Nama pasien : Tn. D
No. Rekam medik : 044226
Ruang rawat : ruang IV
NO DATA ETIOLOGI MASALAH
1 DS Penumpukan sekret Ketidakefektifan
1. Pasien mengatakan sering jalan napas
sesak napas
2. Pasien mengatakan kesulitan
mengeluarkan sekret
3. Pasien mengatakan sering
batuk disertai dahag
DO
1. Pasien tampak pucat
2. Pasien tampak cemas
3. Pasien tampak sesak
4. TTV :
TR : 121/82 mmHg
N : 104x / m
RR : 24x/m
S : 36,4
Jam 20.00
5. Merapikan
tempat tidur
pasiendan
lingkungan sekitar
pasien
Hasil :
Kamar pasien
nampak lebih rapi
3. ANALISA DATA
nama pasien :
no. Rekam medik :
ruang rawat : ruang IV
NO DATA ETIOLOGI MASALAH
1 DS Penumpukan sekret Ketidak efektifa jalan
1. pasien mengatakan napas
sering sesak napas
2. pasien mengatakan
sering batuk di
sertai dahag
DO
1. pasien nampak
kesulitan bernapas
2. pesien nampak
kesulitan
mengeluarkan
sekret
3. pasien tampak
lemas
4. ttv :
TD : 121/82 mmHg
N : 104x/m
RR :24x/m
S : 36
2 DS
1. pasien mengatakan Batuk yang berlebihan Gangguan pola tidur
susah tidur
2. pasien mengatakan
sering sesak napas
3. pasien mengatakan
sering batuk
DO
1. TTV:
TD : 121/82 mmHg
N : 104x/m
RR : 24X/m
S : 36
2. Pasien tampak
sedikit pucat
3. Pasien tampak
kesulitan bernapas
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Nama pasien : Tn. D
No. Rekam medik : 044226
Ruang / kamar : ruang IV
N DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENSI RASIONAL IMPLEMENTASI EVALUA
O KEPERAWAT KRITERIA HASIL SI
AN
1 Ketidakefektifa Setelah dilakukan 1. Kaji jumlah 1. Indikasi dasar Senin, 11 desember 2017
n jalan napas tindakan keperawatan napas dan gangguan Jam 15.00
b/d 1x24 jam di harapkan bunyi napas saluran napas 1. Menkaji jumlah
penumpukan pasien dapat : 2. Catat 2. Pengeluaran dan bunyi napas
sekret 1. Mengeluarka kemampuan sulit bila Hasil :
n sekret mengeluark sekret sangat respirasi 24x/m
2. Sesak napas an sekret tebal dan terdengar
berkurang 3. Beri pasien 3. Beri pasien bunyi ronki
3. Batuk pasien posisi yang posisi yang 2. Mengidentifikasi
berkurang nyaman nyaman kemampuan
4. Respirasi 4. Anjurkan 4. Membantu mengeluarkan
pasien pasien mengeluarka sekret
berkurang minum air n Hasil :
dan kembali hangat mengencerka Pasien nampak
dalam n sekret sulit mengeluarkan
batasan sekret
normal 3. Atur posisi pasien
Hasil :
Pasien menyatakan
nyaman dengan
posisi semi fowler
4. Beri pasien minum
air hangat
Hasil :
Pasien minum
kurang lebih 200
ml
2 Gangguan pola 1. Observasi
tidur b/d sering Setelah dilakukan frekunsi 1. Mengetahui Senin, 11 desember 2017
terbangun tindakan 1x24 jam pernapasan, status Jam 15.00
karena batuk dihrapkan apsien bunyi napas , pernapasan 1. Observasi
yang berlebihan dapat ; dan adanya 2. Meningkatka frekuensi dan
di tandai dengan 1. Pola napas batuk n bunyi napas
pasien kembali 2. Beri posisi yang pengembanga serta adanya
mengatakan normal nyaman n paru batuk
sering sesak 2. Sesak 3. Bantu dalam 3. Membantu Hasil :
napas berkurang terapi inhalasi mengeluarka Respirasi
(RR=24x/m), 3. Pasien dapat 4. Anjurkan pasien n sekret 26x/m adanya
sering beristirahat minum air bunyi ronkhi
terbangun saat dengn baik hangat 4. Membantu pada saluran
tidur , sering 5. Ajarkan pasien mengencerka napas, serta
batuk. teknik relaksasi n sekret batuk disertai
( batuk efektif ) dahak
5. Meningkatka 2. Atur posisi
n yang nyaman
pengetahuan bagi pasien
dalam upaya Hasil :
relaksasi Pasien nyaman
dengan posisi
semi fowler
Jam 17.30
3. Beri terapi
inhalasi
(nebulezer)
Hasil :
Sesak pasien
berkurang di
tandai dengan
menurunnya
frekuensi napas
menjadi 20x/m
4. Memberi
minum pasien
air hangat
Hasil :
Pasien
menghabiskan
minum kurang
lebih 200 ml
5. Mengajarkan
pasien batuk
efektif
Hasil :
Pasien dapat
mengeluarkan
sekret dengan
lebih mudah
dan usaha yang
lebih minimal
CATATAN PERKEMBANGAN HARI PERTAMA
Nama pasien : Tn. D
No. Rekam medik : 044226
Ruang / kamar : ruang IV
NO HARI / DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI
TANGGAL KEPERAWATAN
1 Selasa, 12 Ketidakefektifan Selasa, desember 2017 Selasa 12
desember jalan napas b/d Jam 16.00 desember
2017 penumpukan sekret 1. Atur posisi pasien 2017
di tandai dengan Hasil : Jam 16.00
pasien sering sesak, Pasien mengatakan S
sulit mengeluarkan nyaman dengan posisi Pasien
sekret dan sering semi fowler mengatakan
batuk 2. Beri pasien minum air batuk hanya
hangat sesekali
Hasil : O
Pasien minum kurang Pasien lebih
lebih 200 ml rileks
A
Masalah
hampir
teratasi
P
Pertahankan
intervensi
Gangguan pola
tidur b/d sering
2 Selasa, 12 terbangun karena Selasa, 12 desember 2017 Selasa 12
desember batuk yang Jam 20.00 desember
2017 berlebihan 1. Atur posisi yang 2017
Di tandai dengan nyaman bagi pasien Jam 20.00
pasien mengatakan hasil: S
sering terbangun, pasien nyaman Pasien
sesak napas, dan dengan posisi semi mengatakan
batuk fowler sudah tidak
jam 17.30 sesak dan
2. Beri terapi inhalasi ( batuk hanya
nebulezer ) sesekali
Hasil : O
Sesak pasien Respirasi
berkurang ditandai pasien
dengan menurunnya normal
napas menjadi 20x/m
22x/menit A
3. Memberi minum Masalah
pasien aair hangat hampir
Hasil : teratasi
Pasien Ppertahankan
menghabiskan intervensi 3
minum kurang lebih dan 4
200 ml
4. Mengajarkan pasien
cara betuk efektif
Hasil :
Pasien dapat
mengeluarkan sekret
dengan lebih mudah
dan dengan usaha
minimal