You are on page 1of 4

LAPORAN BIOLOGI ANALISIS TANAMAN HYDRILA

A. TUJUAN
1. Untuk mempengaruhi faktor yang mempengaruhi proses fotosintesis.
2. Untuk mengetahui fotosintesis menghasilkan O2.
3. Mengetahui pengaruh suhu terhadap proses fotosintesis

B. ALAT DAN BAHAN

Alat : Tabung reaksi

Corong kaca

Thermometer

Bahan: Air

Es batu

Garam

Tanaman hydrilia

C. CARA KERJA

1. masukan beberapa cabang hydrila yang segar dengan panjang yang


disesuaikan kedalam corong kaca.

2. Masukan corong kaca kedalam gelas yang berisi air dengan posisi corong
menghadap kebawah

3. Tutuplah bagian atas corong dengan tabung reaksi yang diusahakan berisi
sebagian besar air dalam keadaan kebalik (di dalam bak yang berisi air)

4. Amati selama 10 menit dengan diberi cahaya matahari langsung, amati


perubahan permenit menit

5. Ulangi langkah langkah 1-3 dengan mengganti mediumnya berturut turut (


air,es batu)

6. Ukur suhu air yang digunakan dalam setiap percobaan dan catat hasilnya.
D. TEORI SINGKAT

Fotosintesis adalah proses pembentukan makanan atau senyawa organic pada


tumbuhan dengan menggunakan energy cahaya. Reaksi fotosintesis secara singkat :

cahaya

6 CO2 + 12 H2O C6 H1 2O6 + 6O2 + 6H2 O

Klorofil

Dari persamaan diatas menujukkan bahwa hubungan antara zat-zat yang dipakai dan
dihasilkan oleh proses fotesintesis melibatkan stidak-tidaknya 2 (dua) proses yang amat
berbeda menjadi jelas setelah dilakukannya percobaan. Tumbuhan air yang hijau, Elodea
merupakan organisme uji percobaan. Bila sepotong tumbuhan itu ditempatkan terbalik
didalam larutan encer NaHCO3, (yang merupakan sumber CO2) diterangi dengan lampu
senter mak gelembung oksigen akan segera dkeluarkan dari bagian potong tangkainya.
Karena laju fotosintesis tidak meningkatnya penyinaran, maka Blackman mengambil
kesimpulan bahwa paling tidak ada dua proses berlainan yang terlibat: satu, suatu reaksi
yang memerlukan cahaya dan yang satu lagi reksi yang tidak memerlukan cahaya. Yang
terakhir dinamai “reaksi gelap” walau dapat berlangsung terus dalam terang. Blackman
berteori bahwa pada intensitascahaya sedang “reaksi terang” membatasi atau melajukan
seluruh proses (Kimball, 1994: 180).

F. DATA PENGAMATAN

NO PERLAKUAN SUHU SUHU BANYAK WAKTU


AWAL AKHIR GELEMBUNG
1. Cahaya Matahari + air es 0,3 1,5 + 10 Menit
Keterangan :

+ : Sedikit

+++ : Banyak

++++ : Banyak Sekal

F. ANALISIS DATA

Pada percobaan ini, Tanaman Hydrila diletakkan ditempat terang dan ditambahkan dengan es
batu dengan suhu 0,30.Pada perlakuan ini gelas kimia yang telah berisi corong, Hydrilla
verticillata, kawat, tabung reaksi yang sudah dirangkai diisi dengan air dengan cara
menenggelamkan ke dalam sebuah enmber dan tidak boleh ada udara luar yang masuk ke
dalam tabung. Diberi es batu untuk sehingga suhu menjadi 1,30. Kemudian diletakkan di
tempat yang terang terkena matahari langsung kemudianmengamati gelembung yang
dihasilkan dari perlakuan tersebut. Pada 3 menit pertama,kedua,dan ketiga tidak ada
gelembung yang dihasilkan. Sehingga dapat diketahui bahwa fotosintesis dipengaruhi oleh
temperatur( suhu ) dan dalam suhu yang dingin ternyata mempengaruhi kerja enzim yaitu
kerja enzim kurang optimal.

G. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil praktikum yang diperoleh maka dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Fotosintesis adalah suatu proses metabolisme dalam tanaman untuk membentuk
karbohidrat dengan memakai karbondioksida (CO2) dari udara dan air (H2O) dari dalam
tanah dengan bantuan cahaya matahari dan klorofil.
2. Gelembung-gelembung yang timbul dari percobaan menunjukkan dalam fotosintesis
dihasilkan oksigen.
3. Intensitas cahaya matahari dan suhu ikut mempengaruhi pembentukan oksigen pada
proses ini.
4. Faktor suhu juga mempengaruhi fotosintesis.

H. REFERENSIS
www.google.com
file:///I:/Makalah%20%28Pengaruh%20Fotosintesis%20Dan%20Suhu%20Pada%20Tanaman
%20Hydrilla%29_files/xd_arbiter%281%29.htm
file:///I:/AKTIFITAS%20GURU%20DAN%20DOSEN%20BIOLOGI%20%20Percobaan%2
0Bahwa%20Fotosintesis%20Menghasilkan%20O2.htm
I. LAMPIRAN

Terkait gambar mengenai hasil praktikum:

You might also like