Professional Documents
Culture Documents
A. PENDAHULUAN
Pendekatan STBM yang dipimpin masyarakat adalah sebuah pendekatan untuk memicu rasa
malu masyarakat atau kondisi sanitasi dimana masyarakat buang air besar ditempat terbuka
sehingga pada akhirnya mereka dapat secara bersama untuk mengubah kondisi mereka. Asumsi
dasar yang digunakan adalah tidak ada seseorang yang tidak bergerak apabila masyarakat
mengetahui bahwa mereka telah saling memkan kotoran satu dengan yang lain, Selain itu STBM
memicu masyarakat untuk menyadari bahwa masalah sanitasi merupakan tanggung jawab mereka
sehingga akan selesai dengan kesadaran dan saha masyarakat sendiri.
B. LATAR BELAKANG
Hasil studi indonesia sanitation sector development program (ISSDP) tahun 2011,
menunjukan 47 % masyarakat masih berprilaku buang air besar kesungai, sawah, kolam, kebun dan
tempat terbuka.
C. TUJUAN
Tujuan Umum :
- Tercapainya akses dan kepemilikan sarana sanitasi jamban dalam rangka terciptanya desa bebas
buang air besar sembarangan.
Tujuan Khusus
Kegiatan bersifat monitoring atau inspeksi terhadap sanitasi total berbasis masyarakat yang ada
diwilayah kerja puskesmas.
Di dalam melaksanakan seluruh kegiatan program Kesling, penanggung jawab dan pelaksana
mengacu pada tata nilai puskesmas dan budaya kerja puskesmas Pontang. Adapun tata nilai /
budaya kerjaUPT puskesmas Kecamatan Pontang adalah : AGAMIS
A : Amanah
G : Gigih dan pantang menyerah
A : Akuntabilitas , transparansi, bekerjasama dan sama sama bekerja
M : Mutu dan kompeten
I : Integritas ( jujur, Disiplin , Ikhlas)
S : Senyum dan sopan santun
F. SASARAN
Tabel kegiatan
2018
No Kegiatan
jan feb mart aprl mei jun jul agst sept okt nov des
1 Pembinaan x x x x x x x x x x x x
2 Pengawasan x x x x x x x x x x x x
Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap bulan sesuai dengan jadwal dengan
pelaporan hasil-hasil yang dicapai pada bulan tersebut.
I. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
Pencatatan dan pelaporan dilaksanakan oleh penanggung jawab perogram setiap tiga bulan
sekali dan dilaporkan kepada kepala puskesmas untuk dilakukan pelaporan tahunann hasil
pencapaian program.