You are on page 1of 12

ANALISA EKONOMI

PERANCANGAN PABRIK METIL KLORIDA DARI


METANOL DAN ASAM KLORIDA DENGAN PROSES
HIDROKLORINASI
KAPASITAS 100.000 TON/TAHUN

Disusun oleh :
Muhammad Gery Saputra ( 16 644 031 ) / VB-S1

JURUSAN TEKNIK KIMIA


TEKNOLOGI KIMIA INDUSTRI S1 TERAPAN
POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA
2018
ANALISA EKONOMI

Dalam rencana Perancangan Pabrik Metil Klorida digunakan ketentuan sebagai

berikut dengan asumsi bahwa pendirian pabrik telah dimulai proses

pembangunannya sejak tahun 2018 dari pembelian, pembebasan, dan pemetakan

lahan sampai proses produksi dari proses uji coba pabrik hingga mencapai 100%

kapasitas yang dirancang sehingga :

Tahun evaluasi pabrik yaitu 2018

Pabrik beroperasi selama 330 hari

Kapasitas pabrik 100.000 Ton/tahun

Harga alat disesuaikan dengan harga nilai tukar dolar terhadap rupiah

adalah US$ 1 = Rp 13.981,- (2018)

Indeks harga yang digunakan tahun 2002 dan 2014 berdasarkan CEPCI

(Chemical Engineering Plant Cost Index) dan untuk indeks harga 2018

menggunakan regresi polinomial orde 3

Basis perhitungan mengikuti Chemical Engineering Cost Estimation,

Robert S.Aries dan Robert D.N weton tahun 1955

A.1 Penentuan Harga Peralatan Proses


Harga peralatan yang diimpor ditentukan dengan persamaan sebagai

berikut:
dimana: Cx = tafsiran harga alat saat ini

Ck = tafsiran harga alat pada tahun k

Ix = indeks harga saat ini

Ik = indeks harga pada tahun k

Beberapa lembaga resmi, setiap tahunnya mengumumkan indeks harga menurut

versinya. Salah satunya CEPCI dapat dilihat pada tabel D.1 Chemical Engineering

Plant Cost Index sehingga dapat menafsirkan indeks harga pada beberapa tahun

berikutnya menggunakan fungsi yang nilai Regresinya mendekati 1 yaitu fungsi

polinominal orde 3 dimana y merupakan indeks harga pada tahun yang dimaksud

seperti yang terlihat pada persamaan dibawah ini.

𝑦 = 𝐴𝑥3 + 𝐵𝑥2 + 𝐶𝑥 + 𝐷

Tabel 1 Chemical Engineering Plant Cost Index

NO Tahun Indeks
1 1995 381,1
2 1996 381,7
3 1997 386,5
4 1998 389,5
5 1999 390,6
6 2000 394,1
7 2001 394,3
8 2002 395,6
9 2003 402
10 2004 444,2
11 2005 468,2
12 2006 499,6
13 2007 525,4
14 2008 575,4
15 2009 521,9
16 2010 550,8
17 2011 585,7
18 2012 584,6
19 2013 567,3
20 2014 576,1
21 2015 556,8
22 2016 541,7
23 2017 511,6
24 2018 474,1

590
570
550
530
510
490
Indeks

470
2
450 + 4,2916x - 26,979x +
3
430 y = -0,1281x 420,45
R² = 0,9607
410
390
370
350
0 5 10 15 20 25
Tahun

Gambar 1 Grafik CEPCI

Indeks harga untuk tahun 2018:


Data ke-24 = 2018
𝑦 = −0,1281𝑥3 + 4,2916𝑥2 − 26,979𝑥 + 420,45
𝑦 = −0,1281.243 + 4,2916.242 − 26,979.24 + 420,45
𝑦 = −1770,8544 + 2471,9616 − 647,4960 + 420,45
𝑦 = 474,1
Jadi, indeks harga untuk tahun 2018 ialah 474,1

Untuk menentukan harga alat sesuai spesifikasi alat yang dinginkan terlebih dahulu ditentukan

harga alat yang digunakan pada tahun yang sesuai dengan Matche, 2014 atau MHHE, 2002

menggunakan persamaan Six tenths factor. Persamaannya ialah sebagai berikut:

Six tenths factor

dimana : Ea = Harga alat A

Eb = Harga alat B

Ca = Kapasitas/spesifikasi alat A

Cb = Kapasitas/spesifikasi alat B

Perhitungan untuk Tangki Metanol (T-01)

Jadi harga untuk Tangki Metanol (T-01) ialah Rp 4.957.327.054,-.


Dengan cara yang sama diperoleh perkiraan harga alat untuk semua peralatan

yang digunakan untuk pabrik ini yang dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel 2 Perincian Harga Peralatan Proses Pabrik Metil klorida

Kode Harga/Unit (US$) Jumlah Harga Total


No. Nama Alat
Alat Index 2018 Unit (Rp)

1. Absorber AB-01 227.077,80 272.137,47 1 3.804.754.023

2. Akumulator AC-01 43.297,23 35.631,34 1 498.161.774

3. Cooler HE-03 38.387,68 31.591,04 1 441.674.391

4. Menara Destilasi MD-01 284.739,31 341.240,92 1 4.770.889.307

5. Expander E-02 82.003,98 98.276,25 1 1.374.000.257

6. Flash Drum FD-01 50.617,76 41.655,75 1 582.389.077

7. Heater 1 HE-01 1.696,97 1.396,52 1 19.524.756

8. Heater 2 HE-02 27.750,50 22.837,20 1 319.286.889

9. Heater 3 HE-04 17.879,54 14.713,92 1 205.715.273


10. Compressor 1 CM-01 729.343,18 874.068,77 1 12.220.355.411

11. Compressor 2 CM-02 461.563,97 553.153,38 1 7.733.637.431

12. Condensor CD-01 31.670,53 26.063,18 1 364.389.369

13. Pompa 1 P-01 1.775,51 2.127,83 2 59.498.280

14. Pompa 2 P-02 1.649,13 1.976,38 2 55.263.428

15. Pompa 3 P-03 1.208,01 1.447,72 2 40.481.095

16. Reaktor R-01 196.635,29 161.820,50 1 2.262.412.476

17. Stripper ST-01 357.544,50 428.493,04 1 5.990.761.159

18. Tangki 1 T-01 295.866,41 354.576,00 1 4.957.327.054

19. Tangki 2 T-02 1.393.402,16 1.669.898,80 1 23.346.855.101

20. Tangki 3 T-03 346.657,62 415.445,84 1 5.808.348.331

21. Expantion Valve 1 EV-01 735,00 880,85 1 12.315.137

22. Expantion Valve 2 EV-02 735,00 880,85 1 12.315.137

23. Vaporizer V-01 18.520,63 15.241,50 1 213.091.467

24. Condensor 2 CD-02 31.617,27 26.019,35 1 363.776.583

25. Reboiler 1 RB-01 31.222,28 25.694,29 1 359.231.923

26. Reboiler 2 RB-02 32.947,57 27.114,12 1 379.082.483

TOTAL 76.195.537.611

Keterangan : *index 2002 ; **index2014

Pembelian alat dilakukan secara free on bond (FOB), maka harga alat sampai di

lokasi pabrik harus ditambah cost insurance freight (CIF) sebesar 20% dari total

harga alat dan transportasi sebesar 5% dari total harga alat.

PEC = 1,25 x Rp 76.195.537.611,- = Rp 95.244.422.014,-


A.2 Penentuan Modal (Total Capital Investment)
Total Capital Invesment (TCI) adalah total modal yang diperlukan untuk

mendirikan pabrik. Untuk menghitung modal tetap, modal kerja, dan total modal

beserta komponen biaya lainnya, ada suatu pedoman yang bisa digunakan dengan

cara mengalikan harga peralatan dengan suatu faktor yaitu sebagai berikut.

Tabel 3 Biaya Peralatan Instalasi

Material, % Labor, % Total, %

Pondasi 4 3 7

Platform dan support 7 4 11

Peralatan ereksi - 25 25

Total 11 32 43

Tabel 4 Biaya Sistem Perpipaan

Fase Aliran %PEC


Solid 14
Solid-Fluid 36
Fluid 86
Tabel 5 Biaya Instrumentasi

Kelengkapan Control %PEC

Sedikit atau tidak ada 5

Sebagian spesifik 15

Lengkap sampai berleebih 30

Tabel 6 Biaya Bangunan

Total Harga Alat Outdoor Indoor Total %PEC

< $ 250,000 50% 80% 110

$ 250,000 - $ 1,000,000 40% 65% 105

> $ 1,000,000 30% 50% 80

Tabel 7 Biaya Utilitas

Service %PEC
Sedikit 25
Rata-rata 40
Lengkap 75

Tabel 8 Biaya Lain-Lain

Komponen %PEC

Insulasi 8

Listrik 10 – 15

Perluasan Tanah 10 – 15
Tabel 9 Biaya Teknik dan Konstruksi

Total Harga PPC %PPC

< $1,000,000 30

$ 1,000,000 - $ 5,000,000 25

> $ 5,000,000 20

Tabel 10 Biaya Tak Terduga

Level %DPC

Low 10

Rata-rata 15

Tinggi 25

Tabel 11 Biaya Kontraktor

Komponen %DPC

Kontraktor 4 – 10

Tabel 12 Biaya Tetap

Variabel %

FCI 100

WCI 15

TCI 115
A.2.1 Fixed Capital Investment (FCI)
Tabel 13 Perhitungan Physical Plant Cost (PPC)

Biaya
No. Komponen
(Rp)

1. Harga peralatan (PEC)


95.244.422.014,19
2. Peralatan Instalasi, 43% dari PEC
40.955.101.466,10
3. Sistem Perpipaan, 86% dari PEC
81.910.202.932,20
4. Instrumentasi, 30% dari PEC
28.573.326.604,26
5. Biaya Insulasi, 8% dari PEC
7.619.553.761,14
6. Perlistrikan, 15% dari PEC
14.286.663.302,13
7. Bangunan, 80% dari PEC
76.195.537.611,35
8. Perluasan Tanah, 15% dari PEC
14.286.663.302,13
9. Utilitas, 75% dari PEC
71.433.316.510,64
TOTAL PPC
430.504.787.504,13

Tabel 14 Perhitungan Direct Plant Cost (DPC)

Biaya
No. Komponen
(Rp)

1. Physical Plant Cost (PPC)


430.504.787.504,13
2. Engineering& Konstruksi, 20% dari PPC
86.100.957.500,83
TOTAL DPC 516.605.745.004,95
Tabel 15 Perhitungan Fixed Capital Investment (FCI)

Biaya
No. Komponen
(Rp)

1. Direct Plant Cost (DPC)


516.605.745.004,95
2. Biaya Tak Terduga, 25% dari DPC
129.151.436.251,24
3. Ongkos Kontraktor, 10% dari DPC
43.050.478.750,41
TOTAL FCI 688.807.660.006,60

Tabel 16 Perhitungan Total Capital Investment (TCI)

Biaya
No. Komponen
(Rp)

1. Fixed Capital Investment (FCI)


688.807.660.006,60
Working Capital Investment (WCI),
2.
103.321.149.000,99
15% dari FCI

TOTAL TCI 792.128.809.007,60

You might also like