Professional Documents
Culture Documents
6. Tipe keluarga
Termasuk keluarga inti (nuclear family) yang terdiri dari KK, istri, 1 anak.
7. Tipe Bangsa
Seluruh anggota keluarga berasal dari suku jawa.
8. Agama
Semua anggota keluarga menganut agama islam dan taat beribadah
9. Status Sosial Ekonomi keluarga
KK dan Istri adalah seorang Petani sehingga tidak ada penghasilan tiap
bulan,sedang yang dilakukan ibu tiap panen adalah menabung di Bank terdekat
dan ibu mengambilnya saat butuh uang saja.sedang untuk makan ibu biasa
mengambil sayuran langsung ke ladang.
Menurut istri penghasilan keluarga dirasa cukup untuk memenuhi kebutuhan
keluarga setiap harinya.
HIDUP/
THN KEHAMILAN PERSALINAN NIFAS
MATI/SEHAT
ANC MSLH UK L/P PENOLONG PB BB PENYULIT NORMAL
2005 - 40 Normal
8X mg P BIDAN 47 CM 3000 - HIDUP,
SEHAT.7THUN
GR
Ny.TH saat ini sedang hamil 5 bulan sudah memeriksakan diri ke Bidan setempat 4
kali,menurut buku KMS pada usia kehamilan 20 minggu dengan keluhan masih
merasakan malas makan,Kadar HB11 gr%.Keluarga menyatakan bahwa pusing
adalah hal yang biasa atau normal dialami oleh ibu hamil muda dan obat dari Bidan
selalu diminum sampai habis oleh ibu.
1 2 5 U
3 4 6
Keterangan :
1. Teras
2. Ruang Tamu dan ruang Keluarga
3. kamar 1
4. kamar 2
5. Dapur dan ruang makan
6. Kamar mandi dan
2. Karakteristik Tetangga Dan Komunitas
Keluarga tinggal di desa dengan jarak rumah cukup dekat. Lingkungan sekitar
rumah Bp.IS tergolong bersih dan tertata rapi. Sebagian besar tetangga adalah
penduduk setempat. Mayoritas warga bekerja sebagai petani dan buruh tani.
Keluarga memiliki kebiasaan dawisan tiap satu minggu sekali dirumah warga,
selain itu keluarga juga berpartisipasi dalam kegiatan keagaaman seperti yasinan
setiap malam jum’at, pengajian setiap selapanan, fatayat muslimat. Kerja bakti
kebersihan lingkungan setiap satu bulan sekali,PKK desa dan kegiatan lainnya
Mobilitas geografis keluarga
Keluarga Bp.IS sejak menikah sampai kelahiran anak Pertama ikut dengan mertua.
Setelah usia anak kedua 5 tahun, keluarga Bp. IS menempati rumah sendiri.
Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga aktif mengikuti kegiatan kemasyarakatan maupun keagamaan (RT/RW).
Tidak ada perkumpulan dengan keluarga besar karena jarak rumah keluarga yang
lain saling berdekatan.
3. Sistem penduduk keluarga
Jumlah keluarga termasuk KK adalah 3 orang, terdapat satu orang sedang hamil
5(lima) bulan. Fasilitas yang dimiliki keluarga untuk menunjang kesehatan adalah
kartu jamkesmas,tapi karena sekarang dipandang mampu oleh perangkat desa maka
kartu tersebut tidak lagi diberikan,oleh karena itu ibu sekarang telah
mempersiapkan tabungan untuk persalinannya nanti.
D. Stuktur Keluarga
1. Pola komunikasi keluarga
Keluarga menggunakan bahasa jawa, waktu komunikasi setiap saat, terutama
malam hari waktu semua anggota keluarga berkumpul. Bentuk komunikasi
langsung, saat tidak ada dirumah komunikasi menggunakan telepon/ sms. Jika ada
masalah dalam keluarga dirembung dengan musyarawah.
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Pengambil keputusan utama suami dan setiap keputusan dirembug berdua suami
dan istri. Keluarga jarang sekali berselisih pendapat sehingga hampir tidak pernah
meminta pendapat dari keluarga besarnya.
3. Struktur Peran
- BP.IS menjadi sumber penghasilan utama dalam keluarga. Penghasilan utama
dalam keluarga dengan bekerja sebagai petani,dapat menjadi pengambil
keputusan utama.
- Ny.TH sebagai istri dan ibu rumah tangga yang mengurus rumah tangga sehari-
hari, selain itu juga membantu perekonomian keluarga dengan menjadi petani.
- E sebagai anak pertama dan masih sekolah SD.
4. Nilai dan Norma Keluarga yang berhubungan dengan kesehatan:
Keluarga meyakini bahwa kesehatan sangat penting sehingga jika ada anggota
keluarga yang sakit akan segera berobat ke PKD atau PUSKESMAS .Selain itu
keluarga juga berupaya untuk menjaga kesehatan mereka dan memelihara
kebersihan diri dan lingkungan. Dalam hal pemeriksaan kehamilan dan persalinan,
keluarga memilih tenaga kesehatan Yaitu Bidan Desa setempat.
E. Fungsi keluarga
1. Fungsi Afektif
Keluarga memandang diri mereka sebagai keluarga sederhana yang dapat
mencukupi kebutuhan keluarga, bahagia dengan kehidupan rumah tangganya, tidak
ada kekerasan dalam rumah tangganya.
2. Fungsi Sosial
Interaksi dalam keluarga berjalan baik dan belum pernah terjadi konflik keluraga
maupun konflik dengan tetangga. Keluarga selalu berusaha membina hubungan
baik dengan tetangga, terlibat dalam setiap kegiatan kemasyarakatan dan
keagamaan terutama karena tetangga sekitar adalah keluarga.
3. Fungsi perawatan kesehatan:
o Keluarga mengenal masalah kesehatan yang ada dalam keluarga adalah ibu
kurang nutrisi selama kehamilanya. Kemampuan keluarga dalam mengenali
masalah kesehatan adalah karena ibu tampak agak kurus informasi dari tenaga
kesehatan saat memeriksakan diri,timbangan ibu tidak selalu naik,dan ketika
diukur lingkar lengan ibu hasilnya kurang dari normal yaitu 22,5 cm.
o Keluarga menunjukkan ketidakmampuan dalam merawat ibu hamil dengan
kurang nutrisi
o Keluarga telah menggunakan fasilitas kesehatan yang ada dengan baik terutama
PUSKESMAS dan PKD
o Keluarga mampu memelihara lingkungan rumah yang sehat ditunjukkan dengan
lingkungan sekitar rumah Bp.IS yang bersih dan sesuai dengan syarat kesehatan
4. Fungsi Reproduksi:
o Saat ini ny TH sedang hamil 20 minggu dan keluarga merasa cemas dengan
kehamilan yang dialami Ny.TH.karena ibu masih malas makan dan tampak agak
kurus.
5. Fungsi Ekonomi
Keluarga merasa mampu memenuhi kebutuhan sandang, pangan, papan yang dapat
dilihat dari perabotan serta sarana komunikasi yang dimiliki oleh keluarga.
F. Stress dan Koping Keluarga:
1. Stress jangka pendek berupa kecemasan kemungkinan terjadi anak lahir
Imatur/prematur.
Stress jangka panjang berupa kecemasan BB ibu semakin tidak bisa meningkat(ibu
makin kurus) sehingga dalam persalinannya nanti dapat terjadi partus lama,janin
distress bahkan perdarahan dan BBLR.
2. Respon keluarga terhadap stressor berupa kecemasan yang diungkapkan oleh
keluarga dengan berulangkali meminta saran bagaimana menjaga agar kehamilan
tetap sehat, mulai dari makanan yang harus di konsumsi,bagaimana dapat
meningkatkan keinginan untuk makan pada ibu,bahkan obat-obatan dan susu yang
harus diminum. Serta obat –obatan dan makanan yang tidak di perbolehkan.
3. strategi koping yang digunakan yaitu dengan memeriksa kehamilan secara rutin dan
sesuai dengan anjuran Bidan Desa. Selain itu Ny. TH juga diharapkan selalu
meminta nasehat pada bidan desa mengenai kehamilannya.
4. Strategi adaptasi disfungsional: tidak ditemukan strategi negatif dalam menghadapi
stresor.
G. Harapan keluarga terhadap tenaga kesehatan adalah tenaga kesehatan dapat melayani
dengan baik dan Bidan berada ditempat saat ibu mengalami sesuatu yang
membutuhkan tenaga kesehatan.
H. Pemeriksaan Fisik:
Pemeriksaan Fisik Bp.IS Ny.TH
Umum:
Tekanan darah 120/90 mmHg 120/80 mmHg
Suhu Badan 36,7 C 36,5 C
Denyut Nadi 84 x/mnt 80 x/mnt
Respirasi 20 x/mnt 20x/mnt
Status Present :
Kepala :
Rambut dan kulit kepala Bersih,tidak mudah rontok Bersih, tidak mudah
rontok
Mata Simetris, konjungtiva tak Simetris, konjungtiva tak
pucat, sklera tidak ikterik pucat, sklera tidak ikterik
Hidung Sekret(-), massa(-), Sekret (-), massa(-),
edema(-) edema(-)
Mulut dan tenggorokan Tak ada lesi,tanda radang Tak ada lesi, tanda
(-) radang (-)
Telinga Bersih,tak ada Bersih,tak ada
radang,pendengaran baik radang,pendengaran baik
Leher :
Kelenjar tyroid Tak teraba Tak teraba
Vena Jugularis Tak ada bendungan Tak ada bendungan
Dada :
Paru-paru Bunyi vesikuler Bunyi vesikuler
Jantung Denyut teratur,tak ada Denyut teratur, tak ada
suara tambahan suara tambahan
Payudara - Membesar,tak ada
benjolan abnormal,
Abdomen : Tak ada luka bekas Tak ada luka bekas
operasi,tak ada nyeri tekan operasi,tak ada nyeri
area hati dan ginjal tekan area hati dan ginjal
Ekstremitas :
Atas Pucat (-),sianosis Pucat (-),sianosis
(-),Capillary (-),Capillary
refill<2dtk,fungsi normal refill<2dtk,fungsi normal
Bawah Pucat (-),sianosis Pucat (-),sianosis
(-),Capillary (-),Capillary
refill<2dtk,fungsi normal refill<2dtk,fungsi normal
Lanjutan Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Fisik E
Umum:
Suhu Badan 36,5 C
Denyut Nadi 88 x/mnt
Respirasi 20 x/mnt
Status Present :
Kepala :
Rambut dan kulit kepala Bersih,tidak mudah rontok
Mata Simetris, konjungtiva tak pucat, sklera
tidak ikterik
Hidung Sekret(-), massa(-), edema(-)
Mulut dan tenggorokan Tak ada lesi,tanda radang (-)
Telinga Bersih,tak ada radang,pendengaran
baik
Leher :
Kelenjar tyroid Tak teraba
Vena Jugularis Tak ada bendungan
Dada :
Paru-paru Bunyi vesikuler
Jantung Denyut teratur,tak ada suara tambahan
Payudara -
Abdomen : Tak ada luka bekas operasi,tak ada
nyeri tekan area hati dan ginjal
Ekstremitas :
Atas Pucat (-), sianosis
(-),Capillary refill<2dtk,fungsi normal
Bawah Pucat (-),sianosis
(-),Capillary refill<2dtk,fungsi
normal
c. Penentuan Prioritas
1. Diagnosa : Ketidakmampuan keluarga dalam merawat anggota keluarga yang
hamil dengan kurang nutrisi (KEK)
NO KRITERIA PRIORITAS PEMBENARAN
1 Sifat Masalah 1 KEK pada ibu hamil TM 2
Skala : tidak sehat masih sangat bisa ditangani
Akan tetapi, bila tidak tertangani
bisa menjadikan ibu tidak sehat.
Apabila tidak diatasi dapat
mengakibatkan IUGR bagi janin
dan anemia, kurang cairan bagi
ibu.dan berakibat partus lama
,perdarahan dan BBLR.
2 Kemungkinan 2 Sumber daya yang ada cukup
masalah dapat diatasi memenuhi yaitu kecukupan
Skala: mudah pangan.Rasa tidak ingin makan
dapat diatasi dengan makan
sedikit tapi sering dan
meragamkan jenis makanan yang
disukai ibu.selain itu diupayakan
juga banyak makan yang
mengandung karbohidrat /kalori
tetapi tidak harus makan banyak
mis dengan minum madu 2
sendok /hari .selain itu
menghindari/mengurangi
aktifitas yang menggunakan
banyak energi mis ke ladang
mengerjakan pekerjaan berat.
3 Potensial Masalah 3 Malas makan banyak adalah
untuk dicegah. karena kebiasaan sehari-hari,tapi
Skala: rendah perlu diingat bahwa ibu sekarang
sedang hamil dan membutuhkan
makan 2x lipat dari biasanya,hal
itu dapat dibiasakan dengan
mengawalinya: makan sedikit
tapi sering,menu sering
bervariasi,menyediakan lauk
yang disuka ibu/yang
meningkatkan nafsu makan,
minum susu 2-3x /hari,makan
buah pisang,minum yang manis
–manis
4 Menonjolnya 3 Keluarga tahu tentang masalah
Masalah. kesehatannya, tapi karena kurang
Skala : Ada masalah nutrisi ibu dianggap masih
tapi tidak segera wajar,maka keluarga masih
ditangani kurang mempedulikannya
Total skor 4
III. Implementasi
Tanggal & Diagnosa Implementasi Evaluasi respon
Waktu
30 Kecemasan 1. Mendiskusikan dengan 1. Keluarga dapat
oktober keluarga keluarga tentang menjelaskan kembali
2013 berhubungan tanda-tanda bahaya tentang tanda bahaya
Jam 10.00 dengan kehamilan kehamilan.
bagaimana agar 2. Menjelaskan tentang 2. Keluarga dapat
kehamilan tetap tanda bahaya menjelaskan kembali
sehat kehamilan trimester tentang macam-
2 yang meliputi: macam tanda bahaya
- kehamilan trimester
perdarahan 2 serta ciri-cirinya
-
KEK 3. Keluarga
- menyatakan
Ancaman imatur kecemasan
3. Memotivasi keluarga berkurang dan
untuk mengungkapkan mengharapkan
kekhawatiran dan bantuan dari bidan
kecemasan yang masih selanjutnya.
dirasakan
Di Susun oleh:
1. Chotimah Sugiyanti P.174.24.212.103
2. Pipit Mawarni . P.174.24.212.126
3. Siti Fauziah P.174.24.212.130