You are on page 1of 13

TOPIK : SPSS DATA EDITOR

HARI/TANGGAL :
NARASUMBER : I Ketut Suardana

1. SOAL:
Sebutkan dan jelaskan secara singkat komponen dan fungsi menu yang terdapat
dalam SPSS yang sering digunakan!
PEMBAHASAN :
File: merupakan menu pertama dari data editor yang berfungsi mengatur
operasional file-file SPSS. Komponen-komponennya ada New(membuat
file yang baru), Open (membuka file yan ada), Sve (untuk menyimpan file
yang ada), Print (jika ingin mencetak data), Exit (untuk keluar dari tampilan
data editor), dll.
Edit : digunakan untuk melakukan perbaikan atau perubahan berkenaan
dengan data/kasus , menambah variable, menemukan nomor kasus, dll.
View: berfungsi menyajikan penampilan data, toolbars dan output SPSS
pada layar monitor. Pengerjaan pada menu ini tidak mengubah isi variable
atau data juga tidak berpengaruh pada perhitungan statistic yang dilakukan.
Komponen pada menu ini adalah: status bar (jika tampilan ini diaktifkan
maka tampilan status SPSS terdapat pada bagian bawah layar SPSS
processor ready adalah kalimat yang sering muncul pada status bar, yang
menandakan SPSS siap mengolah data). Toolbars (mengatur penampilan
toolbars yang ada pada SPSS). Fonts (berisi jenis shuruf, font style, dan
size). Grid Lines (jika tampilan ini dinonaktifkan garis grid baik vertical
maupun horizontal akan hilang dan data editor akan tampak polos.
Sebaiknya diaktifkan agar perbedaan letak terlihat jelas). Value label (untuk
melihat data yang diberi kode dan apa saja kategorinya)
Data : untuk memodifikasi data secara keseluruhan seperti mengurutkan
data, menggabungkan data, dll.
Transform: menstransformasikan data berdasar criteria tertentu seperti
penjumlaha antar variable, recording, dll.
Analyze: merupakan pusat dari SPSS, karena pada menu inilah seluruh
perhitungan statistic dilakukan.
Graphs: menampilkan grafik chart yang merupakan hasil perhitungan
statistik data yang ada pada data editor.
Utilites: berfungsi sebagai tambahan pengerjaan data statistic dengan SPSS.
Statistic: untuk memilih prosedur statistic, dari yang sederhana (deskriptif)
sampai yang komplek (multivariats).
Windows: menampilkan window apa saja yang sekarang ada di SPSS
(misal, ada satu file pada data editor dan satu file pada output navigator,
maka pada wondow tampak dua file dengan nama masing-masing. Selain
itu, menu ini berfungsi untuk meminimalkan tampilan SPSS.
Help: memandu pengguna SPSS yang merasa kesulitan denagn
kompleksitas SPSS. Menu ini berisi, Topics (untuk melihat tiap topic
mengenai cara kerja SPSS), Tutorial (untuk melihat tiap topic mengenai
cara kerja SPSS, bisa tiap topic yang khusus dengan mencari kata kunci
lewat index tutorial berkaitan dengan topic), Statistic coach (untuk melihat
tiap topic statistic yang diperlukan dan kaitannya dengan pengerjaan).

2. SOAL :
Jelaskan bagian utama Data View dalam SPSS data editor!
PEMBAHASAN :
Kolom: dengan ciri adanya kata var dalam setiap kolomnya. Kolom dalam
SPSS akan diisi oleh VARIABLE (seperti No, Nama, TB, BB, Sex, dll)
Baris, dengan ciri adanya angka 1,2,3 dan seterusnya. Baris dalam SPSS
akan diisi oleh DATA ( seperti nama orang: Putu)

3. SOAL :
Jelaskan apa saja yang perlu diatur dalam variable view sebelum dilakukan input
data statistic, berikan contohnya!
PEMBAHASAN :
Yang perlu diatur dalam variable view sebelum dilakukan input data statistic
adalah:
Name : untuk nama variable, diketik secara singkat karena karakter pada
kolom ini sangat terbatas.
Type : menetukan type variabel (numerik, comma, dot, string, dll)
Width: menentukan lebar data/ banyaknya angka / karakter data
Decimal : menentukan banyaknya angka di belakang koma.
Label: memberi penjelasan nama variabel yang panjang.
Missing : data yang hilang atau tidak ada isinya, seperti responden yang
tidak punya nama dianggap missing.
Collum : menyediakan lebar kolom yang diperlukan untuk pemasukan data
Align : posisi data (kanan, kiri, tengah sel) untuk itu tempatkan pointer pada
sel tersebut, buka kotak combo dan keseragaman pilih left/right/center.
Measure : hal yang penting di SPSS, karena menyangut tipe variabel yang
nantinya menentukan jenis analisis yang digunakan.

4. SOAL:
Anda adalah seorang sekretaris kepala bidang keperawatan di RSU Cepat
Sembuh. Bulan depan akan diadakan pemilihan perawta teladan tahun 2008.
Maka dilakukan serangkaian proses seleksi tahap akhir, ada 10 orang yang lulus,
dan akan ditentukan yang terbaik dengan memberikan serangkaian test. Test yang
akan dilakukan adalah: psiko test, TPA, test kepemimpinan, wawasan
keperawatan dengan range skor 0-100. Data yang terkumpul berupa data pribadi
dan data test seperti table 4. Anda akan mengolah data tersebut sesuai permintaan
kepala bidang keperawatn untuk presentasi dalam rapat pimpinan RS. Inputlah
data tersebut ke dalam SPSS data editor. Jelaskan langkah-langkahnya!
PEMBAHASAN :Langkah-langkah menginput data ke dalam SPSS, sehingga
tampilannya seperti tabel 4 yaitu:
Bukalah program SPSS
Klik variable view di pojok kiri bawah tampilan data editor, terdapat
beberapa kolom.
Pada kolom name di isi dengan nama variabel data, misalnya no, na_pe,
asal, sex, pe_kep, dll. (Pada variables yang karakternya panjang dapat
disingkat terlebih dahulu, untuk mengganti spasi dipakai tanda (_)
Pada kolom type terdapat beberapa pilihan yaitu: string jika data yang ada
tidak akan diolah sedangkan numeric untuk data yang akan diolah. Untuk
variable no dipergunakan type string.
Pada kolom width dapat diubah sesuai dengan keinginan, di sini tersedia 1-
255 digit untuk data bertipe string.
Pada kolom decimal tidak perlu diperhatikan jika data string dan jika data
numeric diatur sesuai dengan keinginan.
Pada kolom label diisi keterangan nama variable secara lengkap, yang akan
ditampilkan pada data view dan out put.
Pada kolom values, untuk data string dikosongkan. Tetapi untuk data
numerik pada values di klik kemudian terdapat tanda kotak kecil di pojok
kanan bawah, maka akan muncul kotak. Pada kotak-kotak tersebut kita
mengatur kode dari data (mengkategorikan data), misalkan pada kolom
value di isi angka 1 dan pada kolom label di isi laki-laki. Kemudian add.
Setelah selesai membuat kode, maka klik OK.
Tampilan pada variable view:

Isi kolom-kolom tersebut dengan variabel dan kelengkapannya, setelah


selesai lihat tampilannya di data view. Klik di pojok bawah kiri, maka akan
muncul tampilannya. Kemudian masukan data sesuai dengan variabel yang
ada. Khusus untuk data yang berjenis numerik, maka klik di pojok kanan
bawah kolom, akan muncul beberapa pilihan sesuai dengan kategori yang
dimasukan tadi di variable view pada kolom values.
Tampilan pada data view:

5. SOAL :
Anda bertugas di ruang luka bakar, RS Cepat Sembuh. Dalam rangka penelitian
kualitatif yang Anda lakukan, Anda memberikan kuisioner dan melakukan
observasi terhadap beberapa indicator pada pasien dengan grade luka bakar yang
sama. Hasilnya adalah sebagai berikut:
Tabel 1: Tabulasi hasil kuisioner dan observasi pasien luka bakar grade 2a di R
Combustio
Lama
Tingkat
No Pasien Persepsi Skala nyeri Penyembuhan
Kepatuhan
Luka (hari)
1 Kori 12 8 5 12
2 Lane 12 8 8 12
3 Muka 15 9 4 13
4 Nanoe 18 7 5 15
5 Orange 16 5 4 14
6 Paijo 17 7 8 12
7 Quiril 17 4 7 10
8 Roro 18 2 1 13
9 Tanjung 19 5 2 11
10 Urat 20 6 3 15
11 Versa 17 9 4 15
12 Wulan 18 8 5 14
13 Xenon 15 9 6 16
14 Yuri 12 4 8 17
15 Zuin 15 5 7 14

Anda ingin mengubah data variable di atas menjadi data ordinal dengan criteria
Persepsi (Sangat baik: jika skor 18-20), Baik jika skor 12-17, Kurang baik, jika
skor <12), Tingkat kepatuhan (patuh : jika skor 7-10, kurang patuh: jika skor 4-6,
tidak patuh jika skor <4), Skala Nyeri ( Ringan: jika skor 0-3, Sedang : jika skor
4-6, Berat: jika skor 7-10), Lama penyembuhan luka ( cepat: jika <12 hari, lambat
jika 13-16 hari, sangat lambat jika >16 hari)
PEMBAHASAN :
Pada variable view ditambahkan variable baru dengan cara mengklik “perspsi”
pada kolom name, kemudian klik kanan insert variables pada kolom labels
diberi nama criteria persepsi dan pada variable values di add beberapa kode
sebagai berikut : 1. Sangat baik, 2. Baik dan 3. Kurang baik. Klik OK. Kemudian
pada data view sudah terdapat variable criteria persepsi, Anda dapat mengisi
kolom variables tersebut sesuai dengan pilihan (sangat baik, baik dan kurang
baik) sesuai dengan ketentuan. Untuk mengubah criteria variables yang lain
caranya sama, tetapi pada saad add kode di values berbeda yaitu sesuai dengan
ketentuan.
Atau dengan cara, klik data yang ingin diubah ke data ordinal, klik menu
transform record into different variables  kemudian nama “persepsi”
di ubah menjadi “persepsi_grp” change old and view new values
pada kolom range di ketik 18 dan pada kolom trough di ketik angka 20
pada output variables are straight with diberi tanda, kemudian pada new
value diketik “sangat baik” Add. Ulangi lagi memberikan kategori pada
kolom range di ketik 12 dan pada kolom truoght di keti 17, pada new value
diketik ”baik” Add, kemudian ulangi lagi, dengan mengisi rang lowest
trought dengan angka 11, pada new values diketik “kurang baik”Add
continue  OK. Maka secara otomatis akan bertambah 1 kolom variables
pada data view dan secara otomatis sudah mengkode data sesuai dengan
criteria yang dibuat tadi. Tanpa harus mengklik kolom dan memilih secara
manual.
Tampilan pada data view:

6. SOAL :
Anda ingin mengetahui apakah ada perbedaan vital sign dan kesadaran pasien
post trepanasi hari ketiga yang dirawat diruang HCU RS Cepat Sembuh selama 2
minggu depan dengan menggunakan lembar evaluasi yang telah anda buat.
Lembar evaluasi dan hasilnya sebagai berikut:
Tabel 2: Lembar evaluasi dan hasil vital sign dan kesadaran pasien post trepanasi
hari ktiga di R HCU
Pernafasan
Nama Nadi TD Sistolik (mmHg) Kesadran
No (x/menit)
Pasien
B A D O B A D O B A D O Cm Ap Co
1 Soplo 90 120 22 
2 Sare 100 30
3 Sudik 80 120 14
4 Sopor 82 100 16
5 Sade 100 18
6 Tora 98 110 24
7 Toni 100 32
8 Tono 96 110 20
9 Tani 84 110 18
10 Taru 86 110 16
11 Toro 88 90
12 Tero 80 120

Keterangan : B (bayi), A(anak), D (dewasa), O (orang tua), Cm ( composmentis),


Ap (Apatis), Co (Coma).
Anda ingin memesukan ke dalam data editor SPSS. Jelaskan cara bagaimana anda
menginput data tersebut ke dalam file data editor SPSS.
PEMBAHASAN :
Cara menginput data pada tabel 2 ke dalam 1 file data editor SPSS:
Bukalah data editor SPSS yang baru
Klik variables view di sebelah kiri pojok bawah tampilan data editor
Isi kolom name dengan variable data tersebut (No, Nama pasien, Nadi, Ra,
TD Sistolik, Pernafasan, Kesadaran dan Usia)
Pada kolom type pilihlah jenis data dari masing-masing variable
(numerik/string)
Lengkapi kolom labels dengan nama variable yang ingin ditampilkan pada
data view
Untuk data yang numeric yang ingin dikategorikan, aturlah kolom value.
Dengan cara mengklik kolom tersebut, sehingga muncul kotak kecil di
kakan bawah. Klik kotak tersebut, maka akan muncul value labels.
Kategorikan data yang ada (1=BayiAdd, 2=AnakAdd, 3= Dewasa
Add, 4= Orang TuaAdd)setelah selesai klik OK.
Setelah selesai mengatur di variable view, lalu klik data view.
Masukan data yang ada sesuai dengan variable
Untuk variable yang berjenis numeric, klik pada kolom menurun pada
variable tersebut, pada pojok kanan terdapat tanda panah, klik tanda
tersebut, maka akan muncul pilihan kategori yang dimasukan pada values
labels.
Tampilan pada data view:

7. SOAL:
Untuk menentukan penambahan jumlah tenaga keperawtan di ruang emergency,
anda ingin mengetahui bagaimana tingkat kesibukan perawat dengan
menghitungjumlah pasien yang datng setiap shift jaga dan jumlah kasus yang
diterima pada di masing-masing bagian setiap shift selama 1 minggu.
Tabel 3: Tabulasi hasil observasi jumlah pasien yang berobat ke unti emergency
Jumlah Pasien Jumlah kasus di bagian setiap shif
Setiap jaga
Hari
Shif Jaga Pagi Sore Malam
Pagi Sore Malam K B I K B I K B I
1 47 73 30 12 15 20 8 25 40 5 10 25
2 37 45 46 12 16 21 9 18 18 8 8 30
3 18 54 54 21 18 18 5 24 25 12 14 28
4 67 72 44 25 30 12 14 26 32 15 13 16
5 30 55 54 12 12 6 12 18 25 14 16 14
6 46 49 46 10 18 18 4 30 15 8 20 18
7 44 72 46 11 22 11 8 45 19 10 16 20
Anda ingin memasukan ke dalam data editor SPSS. Jelaskan cara bagaimana anda
menginput data tersebut ke dalam 1 file data editor!
PEMBAHASAN :
Cara menginput data pada tabel 3 ke dalam 1 file data editor SPSS:
Bukalah data editor SPSS yang baru
Klik variables view di sebelah kiri pojok bawah tampilan data editor
Isi kolom name dengan variable data tersebut (hari, shif, k, b, i, dan jumlah)
Pada kolom type pilihlah jenis data dari masing-masing variable
(numerik/string)
Lengkapi kolom labels dengan nama variable yang ingin ditampilkan pada
data view
Untuk data yang numeric yang ingin dikategorikan, aturlah kolom value.
Dengan cara mengklik kolom tersebut, sehingga muncul kotak kecil di
kakan bawah. Klik kotak tersebut, maka akan muncul value labels.
Kategorikan data yang ada (misalkan pada variabel hari, kategorinya: 1=
hari 1Add, 2= hari 2Add, 3= hari 3Add, dan seterusnya) setelah itu
klik OK.
Setelah selesai mengatur di variable view, lalu klik data view.
Masukan data yang ada sesuai dengan variable
Untuk variable yang berjenis numeric, klik pada kolom menurun pada
variable tersebut, pada pojok kanan terdapat tanda panah, klik tanda
tersebut, maka akan muncul pilihan kategori yang dimasukan pada values
labels.
Tampilan pada variable view:
Tampilan pada data view:
Tabel 4: master Data Calon Perawat Teladan RS Cepat Sembuh Tahun 2008

Data Pribadi Skor Test


Nama Lama
No Pendidikan Th BB TB Jabatan Wawasan
Perawat Asal Sex kerja Pangkat/Gol Psikotest TPA Kepemimpinan
Kep Lulus (Kg) (Cm) saat ini Keperawatan
(th)
1 Adi Tabanan L SPK 1980 27 IIIA 60 160 pp 88 90 85 90
2 Beni Tabanan L S1 1997 10 IIIB 55 175 pp 85 92 90 85
3 Cober Singaraja P S1 1989 18 IIIC 70 165 Karu 86 88 75 90
4 Dadang Badung L D3 1998 9 IIIA 55 168 pp 90 92 89 93
5 Erika Singaraja P S1 1996 11 IIIID 63 170 pp 88 93 85 92
6 Fatoni Bangli L D3 2000 7 IIC 52 164 Karu 85 87 84 85
7 Gandes Denpasar P S2 2001 6 IIIC 64 164 pp 84 85 95 88
8 Hermani Denpasar P S1 1994 13 IIIC 65 168 Karu 87 86 83 86
9 Intan Badung P SPK 1988 19 IIIB 59 155 pp 82 75 84 88
10 Jojon Negara L S2 2004 3 IVA 60 169 KUPP 88 79 87 85
Keterangan :
PP : Perawat Pelaksan
Karu : Kepala Ruangan
KUPP : Kepala Urusan Pelayana Perawat

You might also like