ANALISA KINERJA KONEKSI JARINGAN KOMPUTER

PADA SMK TEKNOLOGI BISTEK PALEMBANG

Asika Putri1, Fatoni2, Imam Solikin3

Dosen Universitas Bina Darma2.3, Mahasiswa Universitas Bina Darma1
Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 12 Palembang
e-mail : asikaputri344@gmail.com1, fatoni@binadarma.ac.id.com2, imamsolikin@ubd-
mail.co.id3

Abstrak : Jaringan komputer adalah dua komputer dapat dikatakan saling terkoneksi dalam sebuah jaringan jika
keduanya mempunyai kemampuan untuk saling berkomunikasi dan bertukar informasi. Untuk memberi sebuah
koneksi jaringan komputer keseluruh pengguna dalam area disekitarnya. Dalam tugas akhir ini, peneliti memilih
tempat di sekolah SMK Teknologi Bistek Palembang untuk menganalisis kinerja jaringan komputer dan topologi
yang digunakan adalah topologi star. Dimana dalam melakukan aktivitas kerja pada saat mengakses jaringan,
mengolah data, sharing resources pada jaringan internet koneksi jaringannya kurang stabil karena permintaan akses
yang tinggi seperti mengirim email, mendownload, sharing file antar komputer sehingga membuat terganggunya
aktivitas menggunakan internet yang membuat para pengguna tidak nyaman dalam penggunaan internet. Dari
permasalahan tersebut memunculkan gagasan untuk melakukan penelitian agar dapat mengetahui apa penyebab dari
permasalahan yang ada dengan melakukan pengukuran terhadap parameter QoS yang terdiri dari bandwidtch, delay,
throughput, dan packet loss. Dalam pengukuran kinerja koneksi jaringan komputer ini menggunakan metode QoS
(Quality of Service) untuk mengetahui jumlah bandwidtch, throughput, delay dan packet loss berdasarkan standar
THIPON.. Selain itu penelitian ini juga menggunakan metode action research, dengan tahapan penelitian
melakukan diagnosing, action planning, action taking , evaluating dan learning. Maka dapat diketahui seberapa
cepat koneksi jaringan , dimana hasil dari penelitian ini berguna untuk manajemen perangkat jaringan komputer
yang ada di SMK Teknologi Bistek Palembang agar dapat mengetahui kelemahan dari setiap node dan jaringan yang
ada di SMK Teknologi Bistek Palembang.

Kata Kunci : Jaringan Komputer, QOS (Quality Of Service), THIPON, Action Research.(AR)

Abstract: The computer network is two computers can be said to be inter-connected in a network if they
both have the ability to communicate and exchange information. To provide a computer network
connection to all users in the surrounding area. In this thesis, the researchers chose a place at the
Technological Bistek Palembang to analyze the performance of computer networks and topologies used is
the star topology. Where in doing work activities at the time of accessing the network, processing data,
sharing resources on the Internet network connection is less stable because demand high availability such
as sending emails, downloading, sharing files between computers so as to make the disruption of
activities using the Internet that makes the user uncomfortable in internet usage. Of these problems led to
the idea to do some research in order to find out what the cause of the existing problems with measuring
the QoS parameters consisting of bandwidtch, delay, throughput, and packet loss. In the measurement of
the performance of this computer's network connection using QoS (Quality of Service) to determine the
amount bandwidtch, throughput, delay and packet loss based on standards THIPON .. Besides this
research also use action research method, the research stages do diagnosing, action planning, taking
action, evaluating and learning. It can be seen how quickly the network connection, where the results of
this study are useful for device management of computer networks existing in SMK Technology Bistek
Palembang in order to know the weaknesses of each node and network existing in SMK Technology
Bistek Palembang.

Keywords: Computer Network, QOS (Quality Of Service), THIPON, Action Research. (AR)
1. PENDAHULUAN adalah beberapa komputer yang saling
1.1. Latar Belakang berhubungan dan melakukan komunikasi
satu dengan yang lain menggunakan
Perkembangan teknologi pada saat
perangkat keras jaringan (ethenet card,
ini berkembang sangat pesat, kemajuan yang
token ring, bridge, modem dan sebagainya.
diciptakan oleh teknologi sangat bermanfaat
Komputer yang berada didalam suatu
bagi manusia khususnya pada perusahaan,
jaringan dapat melakuakn tukar menukar
rumah sakit, perguruan tinggi dan lain - lain.
informasi atau data dengan komputer lain
Seiring berkembangnya teknologi tersebut,
yang berada dalam jaringan tersebut
penggunaan komputer - komputer otonom
(Wahana komputer, 2005:01).
menjadi tidak efisien lagi karena sudah
semakin banyak perkerjaan yang
1.2. Perumusan Masalah
membutuhkan kemampuan sharing
Berdasarkan latar belakang yang
resources, intergrasi data, dan keamanan
telah diuraikan diatas, maka masalah yang
data pada komputer tersebut.
dapat dirumuskan adalah “ Bagaimana
SMK Teknologi Bistek Palembang
menganalisa kinerja koneksi jaringan
adalah sekolah menengah kejuruan swasta
komputer pada SMK Teknologi Bistek
dengan gedung milik sendiri pada tahun
Palembang ? ’’.
2002, awal mula berdiri SMK Teknologi
Bistek menggunakan nama manajemen 1.3. Batasan Masalah
bistek yang memiliki 2 Program Studi, yaitu
Adapun batasan masalah pada
Administrasi Perkantoran (AP) dan Teknik
penelitian ini yaitu “ Menganalisa kinerja
Komputer Jaringan (TKJ). SMK Teknologi
koneksi jaringan komputer dengan
Bistek ini beralamat di Jln. Animan Achyad
melakukan pengukuran pada parameter
(Sukabangun II), No.1446, Kelurahan
kualitas layanan yang meliputi parameter
Sukajaya, Kecamatan Sukarami, Kota
bandwidth dengan menggunakan Biznet
Palembang.SMK Teknologi Bistek
Speed Meter dan delay, throughput, dan
Palembang pada saat ini sudah
packet loss menggunakan Axence NetTools
menggunakan jaringan komputer, koneksi
versi 5 pada SMK Teknologi Bistek
jaringan komputer menggunakan switch
Palembang ”.
sebagai koneksi jaringannya. Jaringan
komputer merupakan sebuah kebutuhan 1.4. Tujuan dan Manfaat
yang semakin banyak digunakan. Secara Penelitian
umum yang disebut jaringan komputer
1.4.1. Tujuan Penelitian 2. TINJAUAN PUSTAKA
Adapun tujuan yang dicapai dalam 2.1. Tinjauan Umum
penelitian ini adalah untuk menganalisa 2.1.1. Sejarah SMK Teknologi
kinerja koneksi jaringan komputer dan agar
Bistek Palembang
mengetahui jumlah bandwidth, delay,
SMK Teknologi Bistek Palembang
throughput, dan paket poss pada SMK
merupakan sekolah menengah kejuruan
Teknologi Bistek Palembang.
swasta dengan gedung milik sendiri yang
berdiri pada tahun 2002, awal mula berdiri
1.4.2. Manfaat Penelitian
SMK Teknologi Bistek Palembang
Adapun manfaat dari penelitian ini
menggunakan nama menejeman bistek yang
adalah :
memiliki 2 Program Studi, yaitu
1. Untuk mengetahui kinerja koneksi
Administrasi Perkantoran (AP) dan Teknik
jaringan komputer.
Komputer Jaringan (TKJ). SMK Teknologi
2. Untuk mengetahui faktor-faktor apa saja
Bistek Palembang beralamat di Jln. Animan
yang mempengaruhi kinerja koneksi
Achyad (Sukabangun II ), No. 1446,
jaringan komputer pada SMK Teknologi
Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami ,
Bistek Palembang.
Kota palembang. Pada tahun 2009
manajemen bistek mengalami perubahan
1.5. Metodelogi Penelitian
nama sehingga menjadi SMK Teknologi
1.5.1. Tempat Dan Waktu Bistek Palembang.
Penelitian
Penelitian dilakukan pada SMK 2.1.2. Visi & Misi SMK Teknologi
Teknologi Bistek Palembang yang beralamat
Bistek Palembang
di Jln. Animan Achyad (Sukabangun II),
2.1.2.1. Visi
No.1446, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan
Membangun manusia handal,
Sukarami, Kota Palembang. Penelitian
propesional, terampil, produktif, berjiwa
dimulai pada bulan Oktober sampai bulan
mandiri, berorientasi pasar kerja teknologi
Februari 2017.
industri melalui pendekatan link and match
dan program plus industri.

2.1.2.2. Misi
1. Mengsosialisasikan SMK TI dan
B.Indosains Sebagai Sekolah Plus
 bahasa. Inggris dan produksi kepada maka perlu dilakukan suatu analisis terhadap
dunia usaha/ industri dan masyarakat kinerja jaringan. Analisis kinerja jaringan
umum. meliputi perhitungan tingkat penerimaan
2. Menjalin kerjasama dengan dunia usaha / sinyal, Free space loss, dan System
industri yang saling menguntungkan Operating Margin (SOM) jaringan tersebut.
disegala bidang. Analisis kinerja pada jaringan komputer
3. Meningkatkan mutu Sumber Daya membicarakan sifat dasar dan karakteristik
Manusia (SDM) siswa, guru, instruktur, aliran data, yaitu efisiensi daya kerja,
dan pegawai sesuai dengan bidangnya penundaan dan parameter lainnya yang
masing-masing. diukur untuk dapat mengetahui bagaimana
4. SMK Teknologi Bistek Palembang suatu pesan diproses di jaringan dan dikirim
menjadi sekolah plus, favorit dan unggul. lengkap sesuai fungsinya (Youdant, 2011).

2.2. Landasan Teori 2.2.3. Jaringan Komputer

2.2.1. Analisa Menurut Sofana (2014 : 305).

Analisa adalah sebuah teknik Jaringan komputer (computer network)

pemecahan masalah yang menguraikan merupakan himpunan interkoneksi sejumlah

sebuah sistem menjadi bagian – bagian komputer autonomous. Dalam bahasa

komponen dengan tujuan mempelajari populernya dapat dijelaskan bahwa jaringan

seberapa bagus bagian – bagian komponen komputer merupakan kumpulan beberapa

tersebut bekerja dan berinteraksi untuk komputer yang saling terhubung dengan lain

meraih tujuan mereka (Whitten, 2004 : 176). melalui media perantara seperti media kabel
ataupun media tanpa kabel (nirkabel).

2.2.2. Analisa Kinerja Jaringan Berdasarkan skala atau area, jaringan

komputer dapat dibagi menjadi 4
Analisa kinerja jaringan
bagian,yaitu:
didefinisikan sebagai suatu proses untuk
1. LAN (Local Area Network)
menentukan hubungan antara 3 konsep
Local Area Network adalah jaringan
utama, yaitu sumber daya (resources),
local yang dibuat pada area
penundaan (delay) dan daya kerja
tertutup.Misalkan dalam satu gedung
(throughput). Analisa kinerja mencakup
atau dalam satu ruangan.Kadangkala
analisa sumber daya dan analisa daya kerja.
jaringan local disebut juga jaringan
Dimana kinerja jaringan harus berada pada
personal atau private.LAN biasa
kondisi yang baik sehingga dapat
digunakan pada sebuah jaringan kecil
memberikan pelayanan yang memuaskan,
 yang menggunakan resourse secara adanya dukungan protokol yang
bersama, seperti penggunaan khasyaitu Internet Protocol (IP).
printersecara bersama, penggunaan
media penyimpanan secara bersama, 2.2.4. Perangkat Jaringan
penggunaan media penyimpanan secara Menurut (Sofana, 2014 : 323).
bersama, dan sebagainya. Perangkat keras (Hardware) adalah fisik
2. MAN (Metropolitan Area Network) komputer yang dibedakan dengan data yang
Metropolitan Area Network adalah berada didalamnya atau beroperasi di
menggunakan metode yang sama dalamnya yang dibedakan dengan perangkat
dengan LAN namun daerah cakupanya lunak (software) dan menyediakan informasi
lebih luas. Daerah cakupan MAN bisa untuk perangkat keras dalam menyelesaikan
satu RW, beberapa kantor yang berada tugasnya.Secara umum, perangkat
dalam komplek yang sama, keras/hadwareyang di butuhkan untuk
satu/beberapa desa, satu/beberapa kota. membangun sebuah jaringan komputer
Dapat dikatakan MAN merupakan yaitu: Network Interface Card (NIC),
pengembangan dari LAN. Swicth, dan semua yang berhubungan
3. WAN (Wide Area Network) dengan koneksi jaringan seperti : Bridges,
Wide Area Network adalah cakupannya Router dan lainnya untuk proses
lebih luas dari pada MAN. Cakupan transformasi data di dalam jaringan.
WAN meliputi satu kawasan, satu
negara, satu pulau, bahkan, satu dunia. 2.2.4.1. Router
Metode yang digunakan WAN hampir
Router adalah jaringan yang dapat
sama dengan LAN dan MAN.
menghubungkan satu jaringan kejaringan
Umumnya WAN dihubungkan dengan
lain. Sepintas router mirip dengan bridge,
jaringan telepon digital. Namun media
namun router lebih pintar dibandingkan
transmisi lain pun dapat digunakan.
bridge. Router bekerja menggunakan
4. Internet
routingtable yang disimpan di memori untuk
Internet adalah interkoneksi jaringan-
membuat keputusan tentang kemana paket
jaringan komputer yang ada di
akan kirimkan. Router dapat memutuskan
dunia.Sehingga cakupanya sudah
rule terbaik yang akan ditempuh paket data.
mencapai satu dunia, bahkan tidak
menutup kemungkinan mencakup
antarplanet.Koneksi antar jaringan
komputer dapat dilakukan berkat
3. METODELOGI PENELITIAN dengan melakukan persiapan konfigurasi
hardware seperti kabel UTP (straight) untuk
3.1. Melakukan Diagnosa
koneksi laptop dengan masing – masing
(Diagnosing) ruangan yang akan dilakukan pengukuran
Pada tahapan ini peneliti melakukan dan menginstal Biznet Speed Meter dan
identifikasi masalah pokok yang ada dengan Axence NetTools Versi 5 dan persiapan
cara mengetahui topologi jaringan yang pengujian terhadap koneksi kinerja jaringan
dimiliki oleh SMK Teknologi Bistek komputer. Dalam penelitian ini akan
Palembang. Sehingga dapat mengetahui dilakukan pengukuran parameter QoS
seberapa banyak titik pengukuran QoS. (Quality of service) yang terdiri dari
Dimana pada tahap ini peneliti akan bandwidtch, delay, throughput, dan packet
menampilkan topologi jaringan LAN (Local loss terhadap kinerja koneksi jaringan
Area Network) yang peneliti dapat dari SMK komputer terdiri dari empat (4) titik
Teknologi Bistek Palembang. Berikut pengukuran yaitu ruang guru, ruang TU,
gambaran topologi jaringan yang diterapkan laboratorium KKPI dan laboratorium TKJ.
di SMK Teknologi Bistek Palembang.
Internet
Internet
ISP
ISP
Modem
Modem

Telephone Telephone
Switch D-Link Switch D-Link

Access Point
Access Point
Access Point Bistek_PLG Access Point
Bistek_PLG Access Point Access Point
Bistek_PLG
Bistek_PLG Bistek_PLG Bistek_PLG
Switch D-Link Switch D-Link
Switch D-Link Switch D-Link
Switch D-Link Switch D-Link

Access Point
Bistek_PLG

Access Point
Bistek_PLG Access Point
Ruang Guru Bistek_PLG
Laboratorium KKPI Laboratorium TKJ
192.168.1.0/24
192.168.201.0/27 192.168.101.0/27 Ruang Guru

Laboratorium TKJ
Laboratorium KKPI

Ruang Tu, Kepsek,

Bengkel TKJ Ruang Tu
Waka, BP, Perpustakaan

Gambar 3.1. Topologi Jaringan LAN SMK Gambar 3.2. Topologi Area Pengukuran
Teknologi Bistek Palembang QoS
3.2.1. Instalasi Biznet Speed Meter
3.2. Membuat Rencana Tindakan
3.2.2. Instalasi Software Axence
(Action PLanning)
Pada tahap ini peneliti membuat NetTools Versi 5
rencana tindakan dengan memahami pokok Axence NetTools adalah sebuah
permasalah yang ada. Dimana setelah program siap pakai dimana sebagian besar
melakukan identifikasi terhadap topologi source code atau listing programnya
yang ada dan telah ditentukan letak titik memiliki perintah dan fungsi untuk
pengukurannya kemudian dilanjutkan menelisik kesalahan atau kelemahan pada
mesin atau sistem komputeryang dipakai 3.2.4. Pengukuran QoS Di Ruang
orang lain TU
Internet

ISP

Modem

3.2.3. Pengukuran QoS Di Ruang

Telephone
Switch D-Link

Guru
Internet
Access Point
Bistek_PLG

ISP

Modem

Telephone
Switch D-Link
Ruang Tu

Access Point
Bistek_PLG

Switch D-Link
Gambar 3.4. Topologi Pengukuran QoS Di
Ruang TU

Ruang Guru Dari gambar topologi diatas

Gambar 3.3. Topologi Pengukuran QoS Di menjelaskan bahwa ruang TU yang
Ruang Guru dilengkapi jaringan internet. Adapun
Dari gambar topologi diatas hardware yang digunakan terdiri dari
menjelaskan bahwa ruang guru yang modem, telephone, switch, dan access point.
dilengkapi jaringan internet. Adapun Jaringan komputer ruang guru terdiri dari
hardware yang digunakan terdiri dari jaringan LAN dengan bandwidth 1 mbps
modem, telephone, switch, dan access point. yang terhubung ke switch dan dibagi untuk
Jaringan komputer ruang guru terdiri dari access point dan komputer LAN. Jumlah pc
jaringan LAN dengan bandwidth 1 mbps ada 5 pc yang menggunakan jaringan LAN
yang terhubungke switch dan dibagi untuk dengan jumlah pengguna yang tidak tertentu
access point dan komputer LAN. Jumlah pc setiap harinya. Proses pengukuran parameter
ada 4 pc yang menggunakan jaringan LAN QoS yang terdiri dari bandwidth
dengan jumlah pengguna yang tidak tertentu menggunakan Biznet speed meter ke
setiap harinya. Proses pengukuran parameter speedtest.biznetnetworks.com sedangkan
QoS yang terdiri dari bandwidth Delay, Throughput, dan Packet loss yaitu
menggunakan Biznet speed meter ke mengunakan Axence NetTools Versi 5 ke
speedtest.biznetnetworks.com sedangkan website youtobe.co.id.
Delay, Throughput, dan Packet loss yaitu
mengunakan Axence NetTools Versi 5 ke
website youtobe.co.id
3.2.5. Pengukuran QoS Di ruang Guru, ruang TU, laboratorium KKPI dan
laboratorium TKJ di SMK Teknologi Bistek
Laboratorium KKPI
Palembang.
Internet

ISP

Modem
3.1.4. Melakukan Evaluasi (
Telephone
Switch D-Link

Evaluating)
Access Point
Bistek_PLG

Switch D-Link Peneliti melakukan evaluasi

danpenarikkan kesimpulan hasil dari analisis
yang telah dilakukan dan data yang telah
Laboratorium KKPI dikumpulkan akan dibandingkan dengan
standar parameter QoS dalam penelitian ini,
Gambar 3.5. Topologi Pengukuran QoS Di
Laboratorium KKPI peneliti menggunakan standarisasi THIPON.
Setelah dilakukan perbandingan dari hasil
Dari gambar topologi diatas
pengukuran QoS dengan menggunakan
menjelaskan bahwa laboratorium KKPI
standarisasi THIPON, maka akan didapat
yang dilengkapi jaringan internet. Adapun
apakah data yang didapat atau pengukuran
hardware yang digunakan terdiri dari
QoS yang didapat masuk dalam kategori
modem, telephone, switch, dan access point.
bagus, sedang atau jelek kinerja koneksi
Jaringan komputer ruang guru terdiri dari
jaringan komputer pada SMK Teknologi
jaringan LAN dengan bandwidth 2 mbps
Bistek Palembang
yang terhubung ke switch.

4. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1.3. Melakukan Tindakan (Action
4.1. Hasil Pengukuran QoS
Taking)
Untuk mengimplementasikan
Peneliti melakukan tindakan pengujian
rencana yang sudah disusun dan melakukan
dan menganalisa data untuk melihat kinerja
tindakan pengukuran parameter-parameter
koneksi jaringan komputer yang diterapkan pada
SMK Teknologi Bistek Palembang dengan
dari QoS (Quality of Service), jaringan
komputer dengan menggunakan
memonitoring parameter QoS (Quality of
speedtest.biznetnetworks.com untuk
Service) yang terdiri dari parameter bandwidth
mengukur Bandwidth dan Axence NetTools
dengan menggunakan Biznet Speed Meter ke
Versi 5 untuk mengukur Delay, Throughput,
website speedtest.biznetnetworks.com dan delay,
dan Packet Loss.
throughput, dan packet loss menggunakan
Software Axence Net Tools versi 5 dengan 4.1.1. Hasil Pengukuran QoS Ruang
mengambil sample website youtobe.co.id pada Guru
1. Bandwidth
Dalam proses pengukuran parameter
QoS yang terdiri dari bandwidth, delay,
throughput, dan packet loss pada perangkat
jaringan LAN pada Ruang Guru. Dimana
proses pengukurannya dimulai dari hari
senin 12 Desember 2016 sampai dengan hari
selasa 20 Desember 2016, yang dilakukan
pada saat jam sibuk yaitu pukul 08:00 -
11:30 WIB sampai dengan pukul 12:00 –
14:00 WIB dengan menggunakan speedtest.
biznetnetworks.com untuk parameter
bandwidth. Adapun hasil yang didapat dari
pengukuran bandwidth LAN pada ruang
guru sebagai berikut :
Tabel 4.1 hasil pengukuran delay
4.1.2. Hasil Pengukuran QoS Ruang
TU
1. Bandwidth
Dalam proses pengukuran parameter
QoS yang terdiri dari bandwidth, delay,
throughput, dan packet loss pada perangkat
jaringan LAN pada Laboratorium KKPI.
Dimana proses pengukurannya dimulai dari
hari senin 12 Desember 2016 sampai dengan
hari selasa 20 Desember 2016, yang
dilakukan pada saat jam sibuk yaitu pukul
08:00 - 11:30 WIB sampai dengan pukul
12:00 – 14:00 WIB dengan menggunakan
speedtest.biznetnetworks.com untuk
parameter bandwidth. Adapun hasil yang
didapat dari pengukuran bandwidth LAN
pada ruang guru sebagai berikut :
Tabel 4.2 hasil pengukuran delay
4.1.3. Hasil Pengukuran QoS
Laboratorium KKPI
1. Bandwidth
Dalam proses pengukuran parameter QoS
yang terdiri dari bandwidth, delay,
throughput, dan packet loss pada perangkat
jaringan LAN pada Laboratorium KKPI.
Dimana proses pengukurannya dimulai dari
hari senin 12 Desember 2016 sampai dengan
hari selasa 20 Desember 2016, yang
dilakukan pada saat jam sibuk yaitu pukul
08:00 - 11:30 WIB sampai dengan pukul didapat dari pengukuran bandwidth LAN pada
12:00 – 14:00 WIB dengan menggunakan ruang guru sebagai berikut :

speedtest.biznetnetworks.com untuk
parameter bandwidth. Adapun hasil yang
didapat dari pengukuran bandwidth LAN
pada ruang guru sebagai berikut :

Tabel 4.4. Hasil Pengukuran Bandwidth

5. PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Dari hasil pengukuran, pemantauan
dan analisa kinerja koneksi jaringan
Tabel 4.3 Hasil pengukuran Bandwitdh komputer pada SMK Teknologi Bistek
Palembang, didapatkan kesimpulan sebagai
4.1.4. Hasil Pengukuran QoS berikut ini :
1. Quality Of Service (QOS) jaringan
Laboratorium TKJ
komputer yang terdiri dari bandwidth,
1. Bandwidth delay, troughput dan packet loss, , dan
Dalam proses pengukuran parameter untuk pengukuran dari client terhadap
QoS yang terdiri dari bandwidth, delay, server berpengaruh terhadap QOS
throughput, dan packet loss pada perangkat
jaringan LAN pada SMK Teknologi
jaringan LAN pada Laboratorium KKPI.
Bistek Palembang terutama pada
Dimana proses pengukurannya dimulai dari hari
Laboratorium KKPI dan Laboratorium
senin 12 Desember 2016 sampai dengan hari
TKJuntuk tiap-tiap perangkat hardware
selasa 20 Desember 2016, yang dilakukan pada
dan software.
saat jam sibuk yaitu pukul 08:00 - 11:30 WIB
sampai dengan pukul 12:00 – 14:00 WIB dengan 2. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi
menggunakan speedtest.biznetnetworks.com QOS jaringan komputer pada SMK
untuk parameter bandwidth. Adapun hasil yang Teknologi Bistek Palembang adalah
redaman, distorsi, dan noise. Kapasitas
 bandwidth yang tersedia juga Fatoni, 2011. Analisis Kualitas Layanan Internet
mempengaruhi kinerja QOS jaringan (Studi kasus: Universitas bina darma

komputer. palembang). Diakses pada tanggal 20

oktober 2016.
3. Faktor yang mempengaruhi hasil
http://blog.binadarma.ac.id/fatoni/login/w
pengukuran ini adalah pertambahan jarak
p-content/uploads/2012/11/prosheding.
pada media transimisi jaringan komputer
baik media kabel maupun media WiFi
Iwan, Sofana. (2014). Cisco CCNA dan Jaringa
sehingga menyebabkan packet loss Komputer . Penerbit Informatika.
propagasi yang besar selain itu waktu Bandung. ISBN 978-602-8758-77-2.
proses yang melewati beberapa alat dan
media mempengaruhi waktu packet loss M. Dwi Saputra , A. Yani Ranius, Dian Purnama
untuk setiap perangkat yang diukur. Sari (2015). Jurnal Analisis jaringan local
Setelah dilakukannya pengukuran area network Pada AMIK Lembah Dempo

terhadap jarigan komputer dapat Pagar Alam Menggunakan Metode QOS

dan RMA. Mahasiswi Universitas Bina
disimpulkan bahwa dari rendahnya
Darma Paalembang dan Dosen
pengukuran bandwidth dan troughput serta
Universitas Bina Darma.
tingginya nilai packet loss hal ini disebabkan
oleh karena banyaknya pengguna
Nurdina Trilisman Putri, Alex Wijaya, Usman
Ependi (2012). Jurnal Anlisis Quality Of
DAFTAR PUSTAKA Service (QOS) Jaringan Internet Pada
SMK Negeri 4 Palembang Mahasiswi
Artikel non-personal, 2013, Axence Nettols
Universitas Bina Darma Palembang.
pro 5.0, diakses Oktober 2016, dari
(http;//www.Axencesoftware.com). Ramadhon, Pratama, Pearl. ‘Analisis Kinerja
jaringan wireless lan menggunakan
Chandra, 2088. Action Research. metode QOS dan RMA Pada PT
(http;//chandrax.wordpress.com/2008/ Pertamina Ep Ubep Ramba (persero).

07/2005/action reseIarch penelitian- http://eprints.binadarma.ac.id/115/., 2013.

Diakses 20 oktober 2016.
tindakan/ : diakses 10 april 2013).

Youndant, 2011. Analisis Data.

Eko Dewangga, 2015, Flowchrt CSMA/CD,
diakses 8 november
http;//www.slideslinder.com).
http://youdant.wordpress.com/2011/06/13/
2016, dari
98/ : diakses pada 20 Oktober 2016).