ASI EKSLUSIF

I. PENGERTIAN ASI EKSLUSIF

ASI EKSLUSIF adalah pemberian ASI saja kepada bayi sejak usia 0-6 bulan, tanpa
penambahan apapun, air juga tidak,benar-benar hanya ASI, karena lambung bayi sangat
kecil dan ASI saja sudah memenuhi seluruh kebutuhan bayi secara sempurna.
Berikan ASI sesering mungkin pada bayi, semau bayi / 8 – 12 kali sehari. Jika bayi tidur
lebih dari 3 jam, bangun bayi untuk disusui.

II. MANFAAT ASI

a. Manfaat ASI Ekslusif pada bayi :
1. ASI Ekslusif mengandung kombinasi dan jumlah gizi yang dibutuhkan bayi secara
lengkap dan sempurna.
2. Bayi yang baru lahir membutuhkan tingkat lemak yang lebih tinggi selama 6 bulan,
tubuh seorang ibu akan mengetahui hal itu dan menyesuaikannya dengan tepat
sehingga membantu memulai kehidupannya dengan baik.
3. ASI mengandung antibodi dalam jumlah besar yang berasal dari tubuh ibu,
sehingga bayi memiliki kekebalan dan terhindar dari penyakit di awal
kehidupannya.
4. Hormon yang terdapat di dalam ASI menciptakan rasa kantuk dan rasa nyaman. Hal
ini dapat membantu menenangkan kolik, dan membantu membuat bayi tertidur
setelah menyusu.
5. Membantu perkembangan rahang dan merangsang pertumbuhan gigi karena
gerakan menghisap mulut bayi pada payudara sang ibu.
6. Menyusui secara psikologis baik bagi bayi dan meningkatkan ikatan dengan ibu.
Ibu tetap bisa melakukan kegiatan sambil menyusui. Bayi tetap mendapat manfaat
dari kehangatan dan keamanan karena meringkuk ke tubuh ibu.
b. Manfaat ASI Ekslusif bagi ibu dan keluarga
1. Pelepasan hormon oksitosin ketika menyusui meningkatkan perasaan tenang,
nyaman dan cinta untuk bayi.
2. Bagus untuk kesehatan. Menyusui membantu uterus kembali ke ukuran normal
lebih cepat dan mencegah perdarahan. Wanita yang menyusui memiliki risiko lebih
sedikit terkena osteoporosis dan beberapa tipe kanker termasuk kanker payudara
dan kanker ovarium.
3. ASI merupakan metode kontrasepsi yang alami
4. Ibu menjadi cantik dan ceria. Cara paling mudah untuk menurunkan berat badan.
Menyusui membakar ekstra kalori sebanyak 200-250 per hari.
5. Ekonomis, karena menyusui itu gratis.
6. Praktis karena ASI selalu siap tersedia. Tidak perlu mencampur susu formula atau
menunggu menghangatkan,sementara bayi menjerit tak bisa ditenangkan.

III. JENIS – JENIS ASI DAN KANDUNGAN ASI

a. Kolostrum adalah cairan kental berwarna kekuningan-kuningan yang dihasilkan pada
hari pertama sampai hari ke 3. Kolostrum bisa dikatakan sebagai “imunisasi” pertama
 yang diterima bayi karena banyak mengandung protein untuk daya tubuh yang
berfungsi sebagai pembunuh kuman dalam jumlah tinggi. Kadarny 17 kali
dibandingkan dengan ASI.
b. ASI Transisi adalah air susu ibu yang diproduksi setelah kolostrum antara hari ke 4
sampai hari ke 10. Dalam susu transisi ini terdapat Immunoglobin, protein dan laktosa
dengan konsentrasi yang lebih rendah dari kolostrum tetapi konsentrasi lemak dan
jumlah kalori lebih tinggi, vitamin larut lemak berkurang, vitamin larut air meningkat.
Bentuk atau warna susu lebih putih dari kolostrum.
c. Susu matur adalah susu yang keluar setelah hari k 10, berwarna putih kental. Komposisi
ASI yang keluar pada isapan-isapan pertama mengandung lemak dan karbohidratnya
lebih banyak dibandingkan ASI yang keluar pada isapan-isapan terakhir, maka jangan
terlalu cepat memindahkan bayi untuk menyusu pada payudara yang lain, bila ASI pada
payudara yang sedang diisapnya belum habis agar bayi mendapat suluruh manfaat yang
tersedia.
d. ASI banyak mengandung kolostrum, protein, lemak, vitamin, air dan mineral, karnitin,
karbohidrat
IV. KERUGIAN BILA BAYI TIDAK DIBERI ASI / DIBERI SUSU FORMULA
a. Jumlah gizi yang dibutuhkan bayi tidak lengkap dan sempurna.
b. Bayi tidak memiliki kekebalan tubuh yang cukup kuat .
c. Tidak ekonomis karena membutuhkan biaya untuk membeli susu formula dan lebih dari
itu ibu harus membeli perlengkapan seperti dot, botol dan peralatan sejenisnya
kemudian anda harus menjaga barang-barang tersebut tetap bersih.
d. Tidak praktis karena perlu mencampur susu formula atau menunggu menghangatkan
susu sehingga memerlukan waktu yang lama sementara bayi menjerit tak bisa
ditenangkan.
e. Bisa menjadi penyebab terjadinya kanker payudara pada ibu.
f. Kurangnya ikatan batin antara ibu dan bayi
V. ASI PERAH
Cara memerah ASI dan penyimpananya
a. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir
b. Bersihkan wadah yang akan digunakan menampung ASI
c. Perah satu payudara selama 3 – 5 menit , kemudian perah payudara yang satu lagi,
kemudian ulangi keduanya ( biasanya 20 – 30 menit )
d. Simpan ASI dalam botol kaca/ gelas atau botol berbahan plastic tebal mempunyai tutup
tebal
e. ASI dapat disimpan dengan lama penyimpanan
1. Suhu ruangan 6 – 8 jam
2. Termos es 24 jam
3. Lemari es 2 – 3 hari
4. Frezzer lemari es satu pintu selama 2 minggu
5. Freezer lemari es dua pintu selama 3 bulan
Cara memberikan ASI perah
a. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir
 b. ASI perah dapat diberikan langsung dengan cangkir kecil. Dekatkan cangkir ke bibir
bawah bayi dan biarkan bayi menghisap dengan lidahnya. Jangan tuangkan ASI
langsung ke mulut bayi
c. Jika ASI disimpan di kulkas, hangatkan ASI dengan cara merendam wadah ASI
dalam wadah yang berisi air panas.
d. Jika ASI disimpan di suhu beku pindahkan terlebih dahulu ke lemari pendingin
bagian bawah selama sehari semalam, setelah itu hangatkan dengan merendam dalam
air panas
e. Jangan merebus ASI perah karena dapat merusak zat – zat gizi didalam nya dan
jangan membekukan kembali ASI yang telah dicairkan.
VI.