You are on page 1of 114

SEPUTAR ASI

DINAS KESEHATAN
KABUPATEN KARANGANYAR
TAHUN 2017
STANDAR EMAS MAKANAN BAYI
 Proses Menyusui mulai dilakukan dalam 1
jam pertama kelahiran (IMD)
 ASI Eksklusif sampai bayi berumur 6 bulan
 Berikan makanan pendamping ASI pada
saat bayi berusia 6 bulan
 Teruskan menyusui sampai bayi berumur 2
tahun atau lebih
IMD dilakukan sebelum bayi dimandikan..
Tangan bayi JANGAN dibersihkan dulu..
MANFAAT IMD
1. Mengurangi risiko perdarahan pasca melahirkan
2. Lebih jarang menemui kesukaran/kesulitan menyusui
3. Ibu lebih tenang, rileks, & perasaan sangat bahagia
4. Merangsang pengeluaran ASI lebih dini
5. Membantu mengeluarkan ari-ari
6. Jalinan kasih sayang ibu-bayi-ayah lebih optimal,
karena bayi siaga 1-2 jam pertama.
PERLU DIKETAHUI:

Hasil penelitian menunjukkan, Bayi Laki2 & Perempuan


berbeda..
Bayi Laki2 lebih cepat menemukan puting susu Ibunya
daripada Bayi Perempuan.. Maka apabila bayi Anda lahir
perempuan, maka Anda harus lebih bersabar menunggunya.

Kenapa Bayi bisa menemukan puting susu ibunya???


Padahal bayi baru lahir belum bisa melihat.. Ternyata bau
tangan bayi (sebelum dibersihkan) dengan bau ari2 itu
sama.. Sama dengan juga dengan bau puting susu ibunya..
= Ibu hanya memberikan ASI saja kepada
Bayinya & tidak memberi makanan atau
minuman lain termasuk air putih, kecuali
obat-obatan & vitamin/mineral tetes
selama 6 bulan sejak kelahirannya.
PRINSIP POSISI MENYUSUI

• Tidak ada posisi menyusui yang SALAH atau BENAR

• Temukan posisi yang paling nyaman untuk ibu & bayi, sehingga bayi
bisa menyusu dengan efektif (minum ASI)

• Teori hanya dapat membantu menemukan posisi yang paling pas

• Percaya pada naluri ibu untuk menyusui & naluri bayi untuk menyusu
MENGATUR POSISI BAYI PADA PAYUDARA

4 butir kunci berikut ini:


1. Kepala dan badan bayi berada dalam satu garis lurus.
2. Wajah bayi harus menghadap payudara dengan hidung
berhadapan dengan puting.
3. Ibu harus memeluk badan bayi dekat dengan badannya.
4. Jika bayi baru lahir, ibu harus menyangga seluruh badan bayi -
bukan hanya kepala dan bahu.
1. TANPA
BANTAL
2. GEDONG
DIBUKA
3. PERUT BAYI
KETEMU
PERUT IBU
 Pipi menempel payudara ibu

 Mulut terbuka lebar


mencakup sebanyak mungkin
areola (tidak hanya puting saja)

 Bayi puas & tenang, pada akhir


menyusu biasanya tertidur

 Puting susu tidak terasa sakit


atau lecet.
Oksitosin Menyebabkan
sel-sel ini berkontraksi
Sel-sel otot

Prolaktin menyebabkan
Sel sel yang
Sel-sel memproduksi ASI
Memproduksi susu

Saluran / Ductus
ASI
di tampung
di sini
Saluran / Ductus

BFC 1/10
Puting

Areola
Kelenjar Montgomery

Jaringan penunjang
Dan lemak
ZAT PENGHAMBAT (INHIBITOR) DALAM ASI

Jika payudara tetap penuh ASI,


Produksi ASI berhenti
Perbedaan apa yang anda lihat?
1 2
Tanda Bayi Menyusu Efekif

• Hisapan lambat dan dalam dengan istirahat

• Pipi membulat waktu menghisap

• Bayi melepaskan payudara waktu selesai

• Ibu merasakan tanda2 refleks oksitosin

• Ibu mendengar dan melihat suara bayi menelan


BERBAGAI POSISI MENYUSUI
POSISI MENYUSUI BAYI KEMBAR
CARA MENYENDAWAKAN BAYI
KEUNTUNGAN MENYUSUI

ASI MENYUSUI
• Zat-zat gizi yang • Membantu menunda
lengkap kehamilan baru

• Mudah dicerna, • Melindungi kesehatan ibu


diserap secara efisien • Mengurangi risiko kanker
• Melindungi terhadap payudara, kanker ovarium,
infeksi kanker rahim, risiko keropos
tulang, & kegemukan.
• Biaya lebih MURAH • Mempercepat bentuk rahim
kembali ke keadaan
• PRAKTIS & HIGIENIS sebelum hamil
VITAMIN-VITAMIN DALAM SUSU YANG BERBEDA

ASI SUSU SAPI


VIT. B

VIT. C

VIT. B

VIT. C
VIT. A
VIT. A
KOMPOSISI ASI
Susu Akhir

Susu Awal

Lemak

Protein

Laktosa

KOLOSTRUM ASI MATANG


KOLOSTRUM
KANDUNGAN KEGUNAAN
Kaya antibodi Melindungi dari infeksi
Banyak sel darah putih Melindungi dari infeksi
Pencahar Membersihkan mekonium,
mengurangi kuning
Faktor pertumbuhan Membantu usus matang,
mencegah alergi, intoleransi
Kaya vitamin A Mengurangi keparahan infeksi,
Mencegah penyakit mata
BAHAYA PEMBERIAN SUSU FORMULA

 Lebih mudah diare dan  Lebih mudah alergi dan


infeksi saluran tidak cocok (intoleransi)
pernafasan
 Diare menetap (kronis)  Meningkatkan risiko
beberapa penyakit kronis
 Kurang Gizi
Kekurangan vitamin A  Kelebihan berat badan
 Meningkatkan risiko
kematian  Nilai tes kecerdasan
lebih rendah
IBU:
 Kemungkinan cepat hamil kembali
 Meningkatkan risiko Anemia, kanker ovarium,
dan kanker payudara.
UKURAN LAMBUNG MANUSIA
UKURAN DAN KAPASITAS LAMBUNG
BAYI USIA 1-2 HARI

 HARI KE 1..KAPASITASNYA 6 ML
 HARIKE2 KAPSITASNYA 12 ML
KOLOSTRUM YANG DIHASIKAN

• PADA HARI KE 1 : KOLOSTRUM YANG


DIHASILKAN SELAMA 24 JAM SEBANYAK
25-56 ML
• PADA HARI KE 2: KOLOSTRUM YANG
DIHASILKAN SELAMA 24 JAM SEBANYAK
100 ML
UKURAN DAN KAPASITAS LAMBUNG
BAYI USIA 3-6 HARI

• HARI KE 3..KAPASITASNYA 22-30 ml


ASI YANG DIBUTUHKAN

• PADA HARI KE 3 : ASI YG DIMINUM


SELAMA 24 JAM SEBANYAK 300-400 ML
• PADA HARI KE 5: ASI YANG DIMINUM
SELAMA 24 JAM SEBANYAK 500-800 ML
UKURAN DAN KAPASITAS LAMBUNG
BAYI USIA 7 HARI
BOLA PINGPONG

• HARI KE 7..
KAPASITASNYA 45-60 ml
UKURAN DAN KAPASITAS LAMBUNG
BAYI USIA 1 bulan
TELURAYAM

• HARI KE ..KAPASITASNYA 80-150 ml


6 BULAN – 1 TAHUN

KAPASITASNYA
30
mg/Kgbb
DEWASA
ASI diperas secara manual dengan
menggunakan tangan
6 bulan di freezer daging
JANGAN LUPA BERI LABEL PADA
WADAH ASI (BOTOL/KANTONG ASI)
CARA MENGHANGATKAN ASI YANG SUDAH BEKU

1. Pindah ASI dari Freezer ke Pendingin


2. Setelah ASI mencair ambil mangkok berisi air hangat, taruh
ASI (dalam botol/wadah) di tengah mangkok
3. Tunggu beberapa menit sampai ASI menjadi hangat
4. Kemudian minumkan ASI ke bayi menggunakan sendok.

JANGAN PANASKAN ASI LANGSUNG DI ATAS


API/KOMPOR
PERLENGKAPAN
MENYUSUI
POMPA ASI BIASA
POMPA ASI BIASA
POMPA ASI ELEKTRIK
BOTOL KACA TEMPAT ASI
KANTONG PLASTIK TEMPAT ASI
Daya tahan : ± 8-12 jam
dalam coolerbag /coolbox

ICE GEL PENGGANTI ES BATU


Daya tahan : ± 8-12 jam
dalam coolerbag /coolbox

ICE PACK PENGGANTI ES BATU


COOLER BAG
PENUTUP MENYUSUI
REKOMENDASI
 Proses Menyusui mulai dilakukan dalam 1 jam
pertama kelahiran
 Susui Secara Eksklusif sampai bayi berumur 6
bulan
 Berikan makanan pendamping ASI pada saat
bayi berusia 6 bulan
 Teruskan menyusui sampai bayi berumur 2
tahun atau lebih
ASI NIZAM
Balita Disusui Sapi
Karena Ibunya Kerja
di Luar Negeri

JANGAN SAMPAI HAL INI TERJADI


KEPADA ANAK-ANAK KITA
Hingga usia 2 tahun, seorang anak tidak dianjurkan minum susu
formula yang umumnya dibuat dari susu sapi. Namun bocah berumur
1,5 tahun di Kamboja malah menyusu langsung dari induk sapi, gara-
gara ditinggal ibunya kerja di luar negeri.

Bocah laki-laki bernama Than Sophat asal Desa Nokor Phea,


Provinsi Siem Reap, Kamboja ini terpaksa menyusu langsung dari
induk sapi karena sudah tidak disusui lagi oleh ibunya. Kebiasaan ini
dilakukannya sejak Juli 2011, ketika ibunya pergi merantau ke
Thailand untuk bekerja.
Kakeknya, Um Oeung yang berusia 46 tahun menuturkan bahwa si
bocah mulai sakit-sakitan sejak kepergian ibunya ke luar negeri. Oeung
menduga, daya tahan tubuh cucu kesayangannya itu menurun karena
sebenarnya masih membutuhkan nutrisi dalam Air Susu Ibu (ASI).

Tanpa disadari sebelumnya oleh Oeung, bocah ini rupanya sering

bermain ke kandang sapi. Si bocah mengamati bagaimana


induk sapi menyusui anaknya, lalu diam-diam mengikuti
perilaku anak sapi yakni menyelinap di bawah perut induk
sapi lalu menghisap putingnya.
Melihat perilaku cucunya tersebut, Oeung sudah berusaha untuk
menghentikannya dengan menariknya menjauh dari kandang sapi.
Namun yang terjadi, Sophat justru menangis dan meronta-ronta sehingga
lama-lama Oeung tidak tega lalu membiarkannya menyusu dari induk
sapi.
Oeung yang tak sanggup melarang cucunya akhirnya terkena getahnya
setelah para tetangga maupun pejabat kesehatan di Provinsi Siem Reap
kompak menyalahkan sang kakek. Bagaimanapun si bocah tidak
seharusnya disusui oleh induk sapi karena putingnya yang tidak bersih
bisa memicu diare.
“Mereka (tetangga dan para pejabat) menyalahkan saya dan menyuruh saya untuk
melarang Sophat menyusu pada induk sapi. Mereka juga mengatakan, kelak Sophat akan
malu jika sudah besar,” ungkap Oeung seperti dikutip dari Dailymail, Senin (12/8/2011).

Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, Oeung mulai mengambil sikap tegas.
Sejak Sabtu (10/8/2011), ia mulai membatasi Sophat untuk menyusu pada induk sapi
maksimal 1 kali/hari dan akan terus dikurangi frekuensinya secara bertahap.

Seperti diberitakan detikHealth sebelumnya, susu terbaik untuk anak di bawah usia 2 tahun
seperti Sophat adalah ASI. Pemberian susu formula maupun susu sapi segar pada usia itu
tidak dapat menggantikan kandungan nutrisi penting yang ada di dalam ASI.
Sumber: DetikHealth
KEBERHASILAN PENANGGULANGAN

BALITA GIZI BURUK DENGAN ASI

Kabupaten Karanganyar
Tahun 2009
Sepasang pengantin baru pergi merantau ke Jakarta.. Mereka berdua
memiliki komitmen yang kuat untuk membangun rumahnya di desa..
Penghasilan mereka selalu dikirim ke desa untuk membeli bahan
bangunan.. Padahal setelah beberapa bulan di Jakarta sang istri
akhirnya hamil.. Mereka tidak memperhatikan asupan gizi pada masa
kehamilan sangat penting untuk pertumbuhan janin mereka..
Penghasilan yang mereka peroleh alih-alih untuk membeli makanan
yang bergizi untuk sang ibu hamil.. Tetapi tetap dikirim ke desa untuk
membeli.. Batu bata..
Besi..
Kusen pintu
Akhirnya masa kehamilan sudah hampir 9 bulan.. Sepasang suami istri
tersebut kembali ke desa untuk melahirkan si buah hati.. Bayi yang
dilahirkan akhirnya.. Seperti ini..
Alhamdulillah Bayi BBLR tadi
diketemukan oleh Petugas Gizi
Puskesmas di wilayah tersebut..
Akhirnya setiap seminggu sekali
PTG mengantarkan makanan
bergizi untuk si ibu.. & bayi
tersebut HANYA diberi ASI
Eksklusif.. Alhamdulillah setelah
5,5 bulan Balitanya menjadi sehat
seperti ini..

Umur 5,5 bulan, BB: 3,9 Kg, TB: 58 Cm


AYAT-AYAT AL-QUR’AN TENTANG ASI
Seorang Dokter di Amerika Masuk Islam Karena
Satu Ayat al-Quran
Di sebuah rumah sakit di Amerika ada seorang
dokter muslim bekerja dengan keilmuan
yang begitu baik, sehingga memberikan pengaruh
besar untuk mengenal sebagian dokter Amerika.
Dan dia, dengan kekuatan itu mengundang decak
kagum mereka. Di antara beberapa dokter Amerika
ini, dia memiliki satu rekan akrab yaitu orang
yang memiliki cerita ini. Mereka berdua
selalu berjumpa dan keduanya bekerja di bagian
persalinan.
Disuatu malam, di rumah sakit itu terjadi dua
persalinan secara bersamaan. Sesudah ke-2 wanita
itu melahirkan, dua bayi itu tercampur dan tidak ada
yang tahu masing-masing pemilik kedua bayi yang
berjenis kelamin lelaki dan perempuan itu.

Kerancuan ini berlangsung disebabkan kecerobohan


perawat yang seharusnya dia menulis nama ibu pada
gelang yang ditempatkan di tangan ke-2 bayi itu.
Ketika ke-2 dokter itu tahu kalau mereka ada dalam
kebingungan, siapakah ibu bayi lelaki serta siapakah
ibu bayi wanita, dokter Amerika berkata pada dokter
Muslim

“engkau mengatakan sebenarnya Al-Quran sudah


menjelaskan semua hal dan engkau mengatakan
sebenarnya Al-Quran itu meliputi semua permasalahan
apa pun. Jadi tunjukkanlah kepadaku cara mengetahui
siapa ibu dari masing-masing bayi ini”
Dokter Muslim itupun menjawab,
“Ya, Al-Quran sudah menjelaskan semua hal dan
akan saya tunjukkan padamu mengenai hal itu.
Biarlah kami mendiagnosa ASI ke-2 ibu dan kami
akan temukan jalan keluar. ”
Sesudah terlihat hasil diagnosis, dengan begitu yakin dokter
muslim itu memberi tahu rekannya si dokter Amerika,
siapakah ibu sesungguhnya dari masing-masing bayi itu.
Dokter Amerika itupun terheran-heran dan
bertanya, “Bagaimana kamu tahu?”

Dokter Muslim menjawab, “Sesungguhnya hasil yang terlihat


menunjukkan, sebenarnya kadar jumlah ASI pada payudara
ibu si bayi laki-laki 2 x lipat kandungannya dibanding ibu
si bayi perempuan. Perbandingan kadar garam serta vitamin
pada ASI si ibu bayi laki-laki itu juga 2 x lipat dibanding ibu
si bayi perempuan”
Lalu dokter Muslim itu membacakan ayat Al-Quran yang dia
jadikan dasar alasan dari jalan keluar itu,
“bagian seorang anak lelaki sama dengan bagian dua
orang anak perempuan” (QS Annisa Ayat 11)

Dan sesudah mendengarkan makna ayat itu, dokter Amerika


itu jadi bengong, dan dia menyatakan keislamannya secara
spontan tanpa ragu ragu. Maha Suci Allah Robb semesta alam.
Wallau A’lam

Sumber: seputaredukasi.com

You might also like