Professional Documents
Culture Documents
B. RIWAYAT KESEHTAN
1. Keluhan Utama :
Klien terpasang ET
4. Diagnosa Medis :
Bronkopneumonia
5. Pemeriksaan Penunjang :
a. EKG
b. Laboratorium darah
c. Rontgen Thorax
4. Bladder (Perkemihan)
Urine output 500cc berwarna kuning, klien menggunakan kateter ukuran 16 dengan
jumlah cairan pengunci 20cc. Tidak terdapat distensi kandung kemih, tidak ada retensi
urine.
5. Bowel
Klien menggunakan NGT ukuran 16, tidak ada mual dan muntah, tidak terdapat
hepatomegali dan splenomegali.
6. Bone
Tidak terdapat fraktur, terdapat edema pada tangan kanan dan kaki kiri, terpasang infus
di lengan kanan dan kiri ukuran 22.
Kekuatan otot
3 1
3 1
D. PROGRAM TERAPI
Ambroxsol 3 x 5cc (peroral)
Amicasin 2 x 500 mg
Combivent 4 x 0,5mg/2.5 cc (nebulizer)
Flixotide 4 x 0,15mg/ 2cc (nebulizer)
Ceftazidime 3 x 1 gr (intravena)
Methylprednizolone 2 x 62,5 mg (intravena)
Panthoprazole 1 x 1gr (intravena)
Furozemide 3 ampl 20 mg dalam 50 cc NacL, 2cc/jam (intravena)
Nama Obat Indikasi Kontraindikasi Efek Samping Implikasi
Keperawatan
Ambroxol Batuk berdahak, Hipersensitivitas Mual, muntah, Observasi
bronkitis, asma, terhadap nyeri perut, bersihan jalan
mengurangi rasa ambroxol nafas
nyeri menelan
Flixotide Meredakan Hipersensitivitas Sakit kepala, Observasi
gejala asma, pada obat nyeri punggung, bersihan jalan
terapi flexotide mimisan ringan, nafas, observasi
eksaserbasi akut masalah pernafasan
asma ringan- menstruasi,
berat nyeri sinus, sakit
tenggorokan
Pantoprazol Mengobati Riwayat Nyeri perut, Observasi mual
refluks asam hipersensivitas sakit kepala, muntah klien
lambung, obat pengelihatan
mengobati tukak pantoprazole, buram, mulut
lambung, sedang dalam kering,
mengobati menyususi meningkatkan
esofagitis erofis rasa haus dan
lapar,
Amicasin Infeksi paru- Pada penyakit Sakit kepala, Observasi tanda-
paru, saluran ginjal dan ruam kulit, mual tanda infeksi dan
kemih, slaput hipersensitivitas dan muntah, efek samping
otak lemas, gangguan obat
fungsi ginjal,
hipotensi
Ceftazidime Infeksi saluran Hipersensitivitas Diare, warna Observasi tanda-
kemih dan kuning pada tanda infeksi dan
pneumonia kulit atau mata, efek samping
sakit kepala, obat
mati rasa /
kesemutan,
Nama Obat Indikasi Kontraindikasi Efek Samping Implikasi
Keperawatan
pembengkakan
Methylprednizol Menatasi Reaksi alergi Mual, muntah, Observasi tanda
one peradangan / nyeri ulu hati, – tanda inflamasi
inflamasi seperti lemas dan lelah,
nyeri, pusing,
pembengkakan hipertensi
dan ruam
Furosemide Hipertensi Penyakit ginjal, Telinga Kaji tekanan
gangguan berdenging, darah
prostat, tidak nafsu
gangguan hati, makan, kulit
penyakit asam pucat, sakit
urat, kolesterol kepala
tinggi, lupus dan
diabetes
Combivent Mengatasi Ibu hamil, Sakit kepala, Observasi efek
penyakit saluran glaukoma, pusing, rasa samping
pernafasan kejang – kejang, mual, mulut
seperti PPOK, penyakit hati, kering, tremor,
Asma reaksi alergi gejala pilek
E. HASIL PEMERIKSAAN PENUNJANG DAN LABORATORIUM
Pemeriksaan laboratorium
Tanggal: 09 April 2019
Kimia Darah
Ureum 41,7 mg/dL 20,0 – 43,0
Creatini 0,70 mg/dL 0,55 – 1,02
Pasien somnolen
TTV : TD : 130/90
mmHg, Respirasi
13x/menit
Klien terpasang ET
NO DIAGNOSIS KEPERAWATAN
1 Ketidakefektifan bersihan jalan napas berhubungan dengan sekret yang
tertahan ditandai dengan :
DS :-
DO :
Pasien somnolen
TTV : TD : 130/90 mmHg, Nadi : 89x/menit
Respirasi : 13x/menit
Pada auskultasi paru terdengar ronki kasar
2 Ketidakefektifan pola napas berhubungan dengan hiperventilasi ditandai
dengan :
DS : -
DO :
Pasien somnolen
TTV : TD : 130/90 mmHg, Respirasi 13x/menit
Klien terpasang ET
Rencana Keperawatan
auskultasi
paru
terdengar
ronki kasar
1 Ketidakefektifa I:
n bersihan jalan
napas 1. Melakukan suction
- Klien batuk batuk, sekret keluar
berhubungan 2. Memberikan terapi inhalasi flixotide + combivent
dengan sekret - Obat masuk dengan lancar
yang tertahan 3. Memberikan obat ambroxol 5 ml
- Obat diberikan melalui NGT
E:
S:
O:
-
2 Ketidakefektifa I:
n pola napas 1. Memberikan posisi nyaman
berhubungan - Posisi kepala agak ditinggikan
dengan
hiperventilasi
E:
S:
O:
3 Defisit I:
perawatan diri: 2. Memberikan makanan cair melalui NGT
mandi, - Makanan cair diberikan 150cc
berpakaian,
makan,
eliminasi
berhubungan
dengan
kelemahan