Professional Documents
Culture Documents
Puji syukur kami haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya lah kami dapat
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
dalam tugas ini terdapat kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa yang kami
harapkan. Untuk itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi
perbaikan di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna
membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami
sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila
Penyusun
DAFTAR ISI
JUDUL .................................................................................................................i
KATA PENGANTAR..........................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1
1.2 Tujuan
2
1.3 Manfaat
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Kondisi Kekinian...........................................................................................4
2.2 Solusi yang Ditawarkan sebelumnya.............................................................7
2.3 Pihak-Pihak yang Dipertimbangkan..............................................................7
2.4 Langkah Strategis...........................................................................................8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan....................................................................................................12
3.2 Saran..............................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................13
BAB I
PENDAHULUAN
anak termasuk kita. Kasih ibu sepanjang masa, begitulah peribahasa yang kita
kenal untuk menggambarkan betapa besarnya kasih sayang ibu untuk anaknya,
tak ada perumpamaan seindah apapun munkin yang sebanding dengan realita
kasih sayang yang ibu berikan dengan tulus kepada kita. Ibu adalah anggota
keluarga yang berperan penting dalam mengatur semua terkait urusan rumah
penyelenggaran upaya kesehatan, ibu dan anak merupkan anggota yang perlu
mendapatkan prioritas. Oleh karena itu, upaya peningkatan kesehatan ibu dan
kinerja upaya kesehatan ibu penting untuk dilakukan pemantauan. Hal tersebut
dikarenakan angka kematian ibu (AKI) merupakan salah satu indikator yang
atau dalam periode 42 hari setelah berakhirnya kehamilan, akibat semua sebab
bahwa setiap ibu memiliki akses setiap terhadap pelayanan kesehatan ibu yang
kesehatan terlatih, dan perawatan pasca persalinan bagi ibu dan bayi,
perawatan khusus dan rujukan jika terjadi komplikasi, serta akses terhadap
pendekatan yang berpusat pada ibu dalam memberikan asuhan kepada ibu dan
tentang asuhan yang ia terima (Marmi, 2011). Oleh karena itu penting
dilakukan pemantauan pada saat ibu mengalami masa kehamilan dengan cara
1.2 Tujuan
Tujuannya adalah meningkatkan minat ibu hamil dalam melakukan
1.3 Manfaat
1. Manfaat untuk Ibu Hamil
a. Meningkatkan kesadaran ibu untuk melakukan Antenatal Care secara
rutin.
b. Mengetahui keadaan ibu dan janin.
2. Manfaat untuk Masyarakat
a. Membentuk masyarakat yang peduli tentang kesehatan khususnya
masyarakat sekitar.
3. Manfaat untuk Pemerintah
a. Mengetahui secara dini tentang permasalahan yang terjadi pada ibu
hamil.
b. Menurunkan angka kesakitan ibu.
c. Menurunkan angka kematian ibu.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Kondisi Kekinian
1. Pengertian Antenatal Care
Antenatal care adalah asuhan yang diberikan kepada ibu hamil sejak
nifas sehingga didapatkan ibu dan anak yang sehat (Yeyeh, 2009).
b. Tujuan khusus
Memantau kemanjuan kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu
adalah untuk :
a. Membantu ibu dan keluarganya untuk mempersiapkan kelahiran dan
dan social.
4. Jadwal Kunjungan Antenatal Care
Di negara berkembang jadwal pemeriksaan antenatal care dilakukan
yaitu
a. 1 kali pada trimester I (usia kehamilan 0-13 minggu)
b. 1 kali pada trimester II (usia kehamilan 14-27 minggu)
c. 2 kali pada trimester III (usia kehamilan 27-40 minggu)
5. Fenomena Antenatal Care Saat Ini
Menurut data dari WHO (2016), hanya 64% dari wanita dunia yang
melahirkan hidup yang menerima pelayanan ANC empat kali atau lebih.
pula daerah yang cakupan ANC masih jauh dibawah target. Untuk
Bukan hanya dari tenaga kesehatan, tetapi juga dari tokoh masyarakat dan
menurunkan angka kematian dan angka kesakitan ibu dan dapat diketahui
tenaga kesehatan.
janin
6. Penentuan status imunisasi Tetanus Toxoid (TT)
7. Pemberian tablet tambah darah
8. Tes laboratorium
9. Konseling atau penjelasan
10. Tata laksana atau mendapatkan pengobatan
(Kemenkes RI, 2010a)
(Gerakan Wisuda dan Hypnopregnancy) ini tidak hanya ibu hamil, tetapi juga
masyarakat dan pemerintah. Adanya kerja sama antara bidan, dokter, ahli
pengetahuan serta kepedulian ibu hamil dan masyarakat tercapai, maka dapat
keyakinan positif klien atas metode atau obat yang dijalaninya turut
medis yang dialaminya dan merasa tidak ada harapan untuk bertahan
mereka lebih rileks dan santai atau pun mengelola rasa sakitnya (Pain
(Nalendra, 2017).
c. Hypnopregnancy
Hypnopregnancy adalah metode hipnotis yang dilakukan oleh ahli
baik ringan maupun berat, keluhan sakit kepala, sakit ulu hati serta
teratur, wisuda ANC bisa dilakukan pada saat kelas ibu hamil. Reward bisa
berupa peralatan persalinan atau yang lainnya. Kegiatan ini bertujuan agar
atau dalam periode 42 hari setelah berakhirnya kehamilan, akibat semua sebab
Antenatal care adalah merupakan pelayanan yang diberikan pada ibu hamil
untuk memonitor, mendukung kesehatan ibu dan mendeteksi ibu apakah ibu
pada ibu hamil yang melakukan K1 atau Antenatal Care pertama kali untuk
melakukan ANC secara teratur (minimal 4 kali selama kehamilan atau setiap
1.2 Saran
Upaya menurunkan Angka Kesakitan dan Kematian Ibu dapat dilakukan
dengan cara melakukan Antenatal Care secara rutin selama kehamilan. Upaya
Hypnopregnancy (Gerwihisi).
DAFTAR PUSTAKA
Akmal. 2018. Sinopsis Antenatal Care Hipnoterapi. Luwu Utara: Dinas
Kesehatan Kabupaten Luwu Utara. (Online):
http://dinkes.luwuutarakab.go.id/berita/40/sinopsis-antenatal-care-
hipnoterapi.html (Diakses pada tanggal 20 September 2018, pukul 19.06
WIB)
Kemenkes RI. 2010a. Buku Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta: Kementerian
Kesehatan dan JICA (Japan International Cooperation Agency)
Yeyeh, dkk. 2009. Asuhan Kebidanan 1 Kehamilan. Jakarta : Trans Info Media.