Professional Documents
Culture Documents
OLEH :
KELOMPOK I /TRANSFER A 2017
1 2
2. Mesokarp
3. Endokarp
4. Seed
3
4
1 2 2. Mesokarp
3. Endokarp
4. Seed
3 5. Septum
4
6. Central axis
5 6
Mangga 1. Eksokarp
1 2 2. Mesokarp
3. Endokarp
4. Seed
3 4
Kurma 1. Eksokarp
1 2 2. Mesokarp
3. Endokarp
4. Seed
3 4
Pepaya 1. Eksokarp
5 2. Mesokarp
1
3. Plasenta
2
4. Seed
3 5. Peduncle
IV.2 Pembahasan
Buah merupakan hasil penyerbukan pada bunga yang kemudian di
ikuti dengan pembuahan yang akan menghasilkan bakal buah (ovarium)
dan bakal biji (ovulum) yang kemudian tumbuh menjadi buah dan biji
dimana biji inilah yang akan tumbuh menjadi calon tumbuhan baru. Buah
biasanya membungkus dan melindungi biji. Aneka rupa dan bentuk buah
tidak terlepas kaitannya dengan fungsi utama buah, yakni sebagai
pemancar biji tumbuhan. Dari sudut pandang epolusi biji merupakan
embrio atau tumbuhan kecil yang termodifikasi sehingga dapat bertahan
lebih lama pada kondisi kurang sesuai untuk pertumbuhan. Dengan
dihasilkannya buah dan biji tumbuhan dapat mempertahankan jenisnya,
dan dapat pula terpancar ke tempat lain
Buah terbentuk melalui pericarp buah yang berasal dari dinding
ovary matang. Biji adalah ovule matang (mature) terbentuk dari satu atau
lebih ovule yang terdapat didalam satu ovary. Kulit buah tersusun atas
lapisan eksocarp adalah lapisan terluar dari pericarp (biasanya
merupakan lapisan tipis), mesocarp adalah lapisan dibawah exocarp (satu
atau lebih) dan kadang lebih tebal, dan endocarp adalah lapisan terdalam,
berdinding tebal dan mengeras pada saat matang.
Berdasarkan hasil pengamatan pada buah apel, termasuk buah
tunggal yaitu buah sejati yang terjadi dari satu bunga dengan satu bakal
buah saja dan terdapat tiga lapisan yaitu eksokarp, mesokarp dan
endokarp. Buah jeruk bali termasuk golongan buah majemuk dan berair
dan mempunyai tiga lapisan yaitu eksokarp, mesokarp dan endokarp.
Pada mangga termasuk dalam golongan buah sejati tunggal yang
berdaging karena mempunyai dinding buah yang menjadi tebal berdaging
dan termasuk tipe buah batu (drupa) (Tjitrosoepomo, 2005). Pada dinding
buah (pericarpium) seringkali dengan jelas dapat dibedakan dalam tiga
lapisan yaitu kulit luar (eksokarp) yang merupakan lapisan tipis menjangat,
biasanya licin. Kulit tengah (mesokarp) yaitu bagian yang biasanya tebal
berdaging dan berserabut sehingga lapisan dinamakan daging buah. Dan
lapisan ketiga yaitu kulit dalam (endokarp) yang berbatasan dengan ruang
yang mengandung biji dan seringkali cukup tebal dan keras seperti batu
sehingga disebut sebagai buah batu. Daging buahnya berwarna kuning
atau orange dan berserabut.
Buah kurma termasuk buah basah yang dimana mesokarpnya tetap
basah mingga matang. Buah kurma merupakan buah berdaging yang
memiliki eksokarp tipis serta mesokarp dan endokarp berdaging, dengan
biji lepas dalam lapisan endokarp.
Buah pepaya termasuk dalam buah sejati tunggal. Buah ini juga
merupakan buah buni yaitu buah yang dindingnya mempunyai dua lapisan
yaitu lapisan luar yang tipis agak menjangat atau kaku seperti kulit
(belulang) dan lapisan dalam yang tebal, lunak, berair dan dapat dimakan.
Biji-bijinya terdapat di bagian yang lunak itu. Antara biji dan bagian yang
lunak dihubungkan oleh plasenta. Buah buni ini dapat terjadi dari satu
atau beberapa daun buah dengan satu atau beberapa ruangan.
BAB V
PENUTUP
V.1 Kesimpulan
Buah adalah pertumbuhan sempurna dari bakal buah (ovarium).
Buah merupakan hasil penyerbukan pada bunga yang kemudian di ikuti
dengan pembuahan yang akan menghasilkan bakal buah (ovarium) dan
bakal biji (ovulum) yang kemudian tumbuh menjadi buah dan biji dimana
biji inilah yang akan tumbuh menjadi calon tumbuhan baru. Kulit buah
tersusun atas lapisan exocarp, mesocarp dan endocarp.
V.2 Saran
Saran saya pada praktikum kali ini sebaiknya praktikan teliti dalam
melakukan praktikum dan hendaknya praktikan dapat mengetahui
morfologi buah dan biji.
DAFTAR PUSTAKA