You are on page 1of 4

Analisa Data

Data Etiologi Masalah


DO: Diare
- Turgor kulit jelek
- CRT >2 detik
- Nadi teraba lemah
- Bising usus meningkat
- Skala nyeri 4

DS:
- Pasien mengeluh diare dan
muntah sejak 1 hari yang
lalu
- Pasein mengatakan BAB
cair 5-10 kali sehari
- Pasien mengeluh nyeri
perut di area epigastrium,
setiap kali pasien minum
maupun makan kemudian
muntah
DO: Kehilangan cairan aktif Kekurangan volume cairan
- RR: 25x/menit
- Nadi: 105x/menit
- Suhu: 37,7oC
- Turgor kulit jelek
- CRT >2 detik
- Nadi teraba lemah
- Akral hangat
- Membrane mukosa kering
- Urin sedikit

DS:
- Pasien mengeluh diare dan
muntah sejak 1 hari yang
lalu
- Pasein mengatakan BAB
cair 5-10 kali sehari
DO: Diare Nyeri
- P:
- Q: nyeri seperti teremas
- R: area epigarstrium
- S: skala nyeri 4
- T:
DS:
- Pasien mengeluh nyeri
perut di area epigastrium,
setiap kali pasien minum
maupun makan kemudian
muntah
NCP

Data Diagnosa NOC NIC Rasional


DO: Diare Setelah dilakukan tindakan Diare management
- Turgor kulit jelek keperawatan selama 3x24 - Kelola pemeriksaan
- CRT >2 detik jam, bowl elimination, kultur feses
- Nadi teraba lemah fluid balance, hidration, - Monitor kulut di
- Bising usus meningkat dan electrolit and acid sekitas perianal
- Skala nyeri 4 base teratasi dengan terhadap adanya iritasi
kriteria hasil: - Monitor tugor kulit,
DS: - Tidak ada diare mukosa oral sebagai
- Pasien mengeluh diare - Feses tidak cair indikasi dehidrasi
dan muntah sejak 1 - Nyeri perut tidak ada - Konsultasikan dengan
hari yang lalu - Pola BAB normal ahli gizi untuk makan
- Pasein mengatakan - Elektrolit normal yang tepat
BAB cair 5-10 kali - Hidrasi baik
sehari (membran mukosa
- Pasien mengeluh nyeri lembab, vital sign
perut di area normal, urin output
epigastrium, setiap dalam batas normal)
kali pasien minum
maupun makan
kemudian muntah
DO: Defisit volume cairan Setelah dilakukan tindakan Fluid management
- RR: 25x/menit keperawatan selama 2x24 - Monitor status hidrasi
- Nadi: 105x/menit jam, fluid balance, (kelembaban
- Suhu: 37,7oC hydration, nutritional membran mukosa)
- Turgor kulit jelek status teratasi dengan - Monitor vital sign
- CRT >2 detik kriteria hasil: setiap 15 menit sekali
- Nadi teraba lemah - Mempertahankan - Monitor status nutrisi
- Akral hangat urine output sesuai - Berikan cairan oral
- Membrane mukosa usia dan BB - Monitor intake dan
kering - Tanda-tanda vital urin output setiap 8
- Urin sedikit dalam batas normal jam
- Tidak ada tanda-tanda
DS: dehidrasi, elastisitas
- Pasien mengeluh diare turgor kulit membaik,
dan muntah sejak 1 tidak ada rasa haus
hari yang lalu yang berlebih
- Pasein mengatakan - Jumlah dan irama
BAB cair 5-10 kali pernapasan dalam
sehari batas normal
DO: Nyeri Setelah dilakukan tindakan Pain management - Pengkajian secara
- P: keperawatan selama 3x24 - Kaji nyeri (lokasi, komprehensif
- Q: nyeri seperti jam, pain control dan karakteristik, durasi, memberikan informasi
teremas pain level dengan kriteria frekuensi, dan faktor lengkap terkait nyeri
- R: area epigarstrium hasil: pencetus) yang dialami pasien
- S: skala nyeri 4 - Nyeri berkurang dari - Kaji reaksi nonverbal sehingga
- T: skala 4 menjadi 0 dari ketidaknyamanan mempermudah
DS: - TTV dalam batas - Ajarkam terapi penentuan intevensi
- Pasien mengeluh nyeri normal nonfarmakalogi - Reaksi nonverbal
perut di area - Pasien mengkonsumsi - Kolaborasi pemberian dapat menunjukkan
epigastrium, setiap analgesic sesuai resep terapi farmakologi tingkat nyeri pasien
kali pasien minum - Pasien mampu (analgesic) - Terpai nafas dalam
maupun makan menggunakan terapi dapat mengurangi
kemudian muntah nonfarmakologi nyeri
(relaksasi nafas - Analgesic berfungsi
dalam) untuk mengurangi
- Ekspresi wajah rileks nyeri
- Pasien tidak
mengerang dan
menangis
Implementasi dan evaluasi

Tanggal Diagnosa Jam Implementasi Evaluasi TTD


11 Mei 2018 Defisit volume cairan 08.00 - Memonitor status hidrasi S:
(kelembaban membran mukosa) - pasien mengatkan belum
Respon: membran mukosa belum nafsu makan
lembab - pasien mengatakan merasa
- Memonitor vital sign setiap 15 masih sedikit lemas
menit sekali O:
Respon: nadi masih teraba lemah, - membran mukosa belum
suhu 37,6oC lembab
- Memonitor status nutrisi - nadi masih teraba lemah,
Respon: pasien mengatkan belum suhu 37,6oC
nafsu makan A: defisit volume cairan belum
09.00 - Memberikan cairan oral teratasi
Respon: pasien mengatakan merasa P: 12 mei 2018 pukul 08.00,
masih sedikit lemas pemantauan intake cairan dan
output urine.

You might also like