You are on page 1of 1

HubunganPengetahuanWanitaUsiaSuburDenganPemakaianMetodeKontrasepsi

Hormonal JenisSuntikanProgesteron (DMPA)


diPuskesmasWaihaong Ambon.

ABSTRAK

Di era globalisasi sekarang tingginya angka kelahiran merupakan alasan utama


diperlukannya alat kontrasepsi, banyak wanita mengalami kesulitan di dalam menentukan
pilihan jenis kontrasepsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui antara hubungan
pengetahuan WUS tentang metode kontrasepsi dengan pemakaian kontrasepsi hormonal
jenis suntikan Progesteron (DMPA). Desain penelitian ini merupakan penelitian analitik,
dengan pendekatan potong lintang (cross sectional). Jumlah sampel yang digunakan
sebanyak 113 orang. Penelitian ini menggunakan lembar kuesioner yang berisi pertanyaan
yang berhubungan dengan variabel penelitian dengan mengunakan alternatif jawaban skala
likert. Penelitian ini di analisis dengan metode Chi-Square kemudian data disajikan dan
dipresentasikan dalam bentuk tabel dan grafik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah rata-
rata pengetahuan WUS tentang kontrasepsi termasuk didalamnya adalah kontrasepsi
suntikan yang mengandung hormon adalah cukup sebesar 41,5 %, WUS yang memakai
kontrasepsi progesterone (DMPA) adalah 51,1%, dengan demikian ada hubungan yang
signifikan antara pengetahuan wanita usia subur dengan metode kontrasepsi hormonal jenis
suntikan progesterone (DMPA) di PuskesmasWaihaong Ambon Tahun 2017 dimana
pengetahuan yang baik akan mendorong WUS menggunakan kontrasepsi secara baik pula.

Kata kunci :DMPA, Pengetahuan, Kontrasepsi, Wanita Usia Subur (WUS)

You might also like