Professional Documents
Culture Documents
reproduksi wanita
A. Pendahuluan
Saluran dan kelenjar limfe sangat penting dalam hubungan dengan penyebaran tumor
ganas. Pada waktu operasi tumor ganas, anatomi saluran dan kelenjar limfe perlu diketahui
untuk dapat mengangkat anak sebar yang melalui saluran limfe ke kelenjar-kelenjar yang
bersangkutan.
Persyarafan penting diketahui untuk menalarkan proses nyeri pada ibu bersalin.
B. Uraian Materi
2. dari bagian dekat ureter mengikuti pembuluh darah balik ke kelompok glandula iliaka
eksterna
3. dari bagian belakang melalui ligamentum sakro uterinum menyebar melalui parametrium
1. dari bagian bawah korpus uteri ke kelompok glandula iliaka dan glandula sakralis
lateralis
3. bersama-sama dengan saluran limfe dari tuba dan ovarium melalui ligamentum
Bagian 2/3 atas menyalurkan limfe ke glandula obturatoria dan ke kelenjar-kelenjar sekitar
superfisialis dan profunda, dan selanjutnya ke kelompok kelenjar-kelenjar femoral dan iliaka
eksterna
Vulva
Saluran limfe dari klitoris bagian atas labia minora dan labia mayora menuju ke kelenjar-
kelenjar inguinal terus ke kelenjar-kelenjar femoral dan iliaka eksterna. Bagian bawah labia,
II. PERSYARAFAN
Ilmu kebidanan:
Invervasi uterus terdiri terutama atas sistem saraf simpatetik, tetapi untuk sebagian juga
atas sistem parasimpatetik dan serebrospinal. Yang dari sistem parasimpatetik ini berada di
dalam panggul di sebelah kiri dan kanan os sakrum, berasal dari saraf sakral 2,3, dan 4,
selanjutnya memasuki pleksus Frankenhauser. Yang dari sistem simpatetik masuk ke rongga
panggul sebagai pleksus hipogastrikus melalui bifurkasio aorta dan promontorium terus ke
terutama pada dasr ligamenta sakro-uterina. Serabut-serabut saraf tersebut diatas memberi
Kedua sistem simpatetik dan parasimpatetik mengandung unsur motorik dan sensorik.
Kedua sistem bekerja antagonistik, yang simpatik menimbulkan kontraksi dan vasokonstiksi,
Saraf yang berasal dari torakal 11 dan 12 mengandung saraf sensorik dari uterus dan
meneruskan perasaan sakit dari uterus ke pusat saraf (serebrum). Saraf sensorik dari serviks
dan bagian atas vagina melalui sakral 2,3, dan 4, sedangkan dari bagian bawah vagina melalui
Ilmu Kandungan
Sistem saraf alat genital pada umumnya otonom. Disamping itu masih ada sistem
Bagian dari sistem parasimpatis berada di dalam panggul di sebelah kiri dan kanan
depan os sakrum, berasal dari saraf sakral 2,3,4 dan selanjutnya memasuki pleksus
Frankenhauser.
Bagian dari sistem simpatis masuk ke rongga panggul sebagai pleksus prasakralis
(Cotte) lewat depannya bifurkasio aortae dan promontorium, membagi dua kanan dan kiri, dan
berukuran besar dan kecil, dan terletak terutama pada dasArnya ligamentum sakrouterinum
Serabut-serabut saraf dari kedua sistem itu memberi inervasi pada miometrium dan
Saraf yang berasal dari saraf torakal 11 dan 12 mengandung saraf sensorik dari uterus
dan meneruskan perasaan sakit dari uterus ke pusat saraf (serebrum). Saraf sensorik dari
serviks dan bagian atas vagina melalui saraf sakral 2,3,4, sedangkan dari bawah vagina
Williams Obstetri 21
- Persarafan utama dari sistem saraf simpatis disertai sebagian dari sistem serebrospinal
dan parasimpatis
- Sisi kiri saraf simpatis masuk pelvis melalui pleksus iliaka interna yang berasal dari
ganglion dengan berbagai macam ukuran, tapi yang utama ganglion besar yang terletak
- Cabang dari pleksus mempersarafi uterus , vesika urinaria dan bagian atas vagina.
- Sistem saraf parasimpatis terletak di sisi nervus pelvikus, terdiri dari beberpa serat yang
- Pada nervus thorakalis 11-12 terdapat serabut sensoris dari uterus yang menyalurkan
- Saraf sensoris dari serviks dan bagian atas jalan lahir melalui n. pelvikus ke n. sakralis
C. Kesimpulan
Peredaran limfe dan persyarafan penting untuk diketahui. Ada beberapa sumber yang
menjelaskan keduanya
D. Tugas
Diskusikan dan simpulkan dengan kelompok mengenai peredaran kelenjar getah bening
dan persyarafan
Tambahan Vaskularisasi, dari Williams 21
1. Arteri
a. A. Uterina
b. A. Ovarika
Arteri uterina
Merupakan cabang dari arteri hipogastrika yang masuk melalui ligamentum menuju ke
sisi uterus setinggi ostium uteri internum. Arteri ini akan memperdarahai uterus dan bagian atas
vagina
1. Arteri serviko vagina, yang lebih kecil dan memperdarahi serviks bagian bawah dan
2. Cabang utama yang membelok secara tiba-tiba ke arah atas dinding lateral uterus dan
memperdarahi korpus uteri yang selanjutnya memberi percabangan pada fundus, tuba
dan ovarium
Daricabang ini terdapat cabang yang menembus uterus sampai si 1/3 medial,
pembuluh darah membentuk cabang pada suatu bidang paralel dengan permukaan
1. Aa. Spiralis (collect arteries) yang memberi darah ke sebagian besar bagian
proses menstruasi.
2. Aa. Basalis yang berjalan lurus lebih kecil dan lebih pendek dari aa. Spiralis,
Cabang utama ini sebelum mencapai tuba menjadi 3 cabang terminal, yaitu:
Arteri ovarika
ovarium, sedangkan cabang utama arteri ovarika melewati ligamentum latum sangat dekat
dengan mesosalping menuju bagian atas pinggir lateral uterus dan beranastomose dengan
Vena
Sebagian darah dari bagian atas uterus, ovarium, dan bagian atas ligamentum latum pleksus