You are on page 1of 3

RENCANA KEPERAWATAN

Nama Pasien : By Ny. J


Ruang Rawat : Mawar
DiagnosaKeperawatan Tujuan (KriteriaHasil) Intervensi Rasional

Ketidakefektifan termoregulasi Setelah diberikan asuhan 1) Observasi suhu bayi tiap 6 jam 1) Perubahan suhu tubuh bayi
berhubungan dengan transisi keperawatan 2 x 7 jam diharapkan 2) Letakkan bayi diatas kain yang dapat menentukan tingkat
lingkungan ekstra uterus Suhu tubuh pasien meningkat
kering dan hangat hipotermia
neonatus Dengan criteria hasil:
3) Letakkan bayi terlentang diatas 2) Mencegah kehilangan tubuh
- Akral hangat
pemancar panas melalui konduksi
- Warna seluruh tubuh
4) Ajarkan ibu metode kanguru 3) Mengurangi kehilangan panas
kemerahan
5) Diskusikan dengan orangtua pada suhu lingkungan sehingga
- Suhu tubuh 36,5 – 37,5°C
mengenai pemberian ASI meletakkan bayi menjadi
6) Kolaborasi dalam pemberian hangat
Infus Glukosa 5% bila ASI 4) Skin to skin antara ibu dan
tidak mungkin diberikan bayi sangat penting dalam
menormalkan suhu tubuh bayi
5) Asi merupakan sumber energy
yang utama bagi bayi
6) Mencegah terjadinya
hipoglikemia
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

Nama Pasien : By Ny. J


Ruang Rawat : Mawar (Perinatalogi)
Tanda Tangan
Hari/Tanggal Jam Implementasi Evaluasi (SOAP) dan
Nama Perawat
1) Observasi suhu bayi tiap 6 jam Jam 12.00 WIB
2) meletakkan bayi diatas kain yang kering dan hangat S:-
DX.1 O:
3) meletakkan bayi terlentang diatas pemancar panas
1. KU. Lemah, Kes. CM
4) mengajarkan ibu metode kanguru 2. Masih tampak sianosis
Kamis, 21 5) mendiskusikan dengan orangtua mengenai pemberian ASI 3. Akral masih terasa dingin
Desember 2017 4. TTV
6) berkolaborasi dalam pemberian Infus Glukosa 5%
RR : 48 x/menit
bila ASI tidak mungkin diberikan
11.00-12.00 WIB N : 130 x/menit Rina Anggraini
S : 36,00C
5. Bayi tampak tenang dan tidak
rewel
6. O2 nasal kanul ½ lpm (+)
7. Whezing(-),ronchi(-)
A : Masalah teratasi sebagian
P : Lanjutkan Intervensi

You might also like