Professional Documents
Culture Documents
Kampung yang dibuat bukanlah kampung sembarangan. Tetapi ditentukan pula oleh
adat penataannya. Sebagaimana dalam ungkapan adatnya :
Apa tanda kampung halaman Rumah induk ada penanggahnya
Kampung ada susun aturnya Disusun letak dengan tempatnya
Rumah tegak menurut adat Ditentukan jalan orang lalu
Rumah bertiang bersusun anak Ditentukan tepian tempat mandinya
Rumah berselasar berumah induk Ditentukan adat dan pusakanya
2. Tanah dusun, yaitu tanah yang diperuntukkan bagi kebun tanaman keras, yang
nantinya dicadangkan pula untuk perluasan atau penambahan area perkampungan.
Ungkapan adat mengatakan :
Kampung ada dusunnya Mempelam bersabung buah
Dusun tua dan dusun muda Buah pauh bertindih tangkai
Tempat tumbuh tanaman keras Buah rambai masak berayun
Apalah tanda tanah dusun Buah durian masak bergantung
Jalin berjalin batang pinang Buah cempedak berlumut batang
Menghitam masaknya manggis Buah macang mematah dahan
Memutih bunga buah keras
3. Tanah Peladangan, yaitu tanah yang disediakan sebagai tempat berladang. Menurut
adat dalam kawasan itulah mereka berladang berpindah-pindah tetapi sangat dilarang
berpindah keluar dari areal yang disediakan. Dalam ungkapan adat dikatakan ‘ walau
ladang berpindah-pindah, pindahnya ke situ juga”, maksudnya , setiap tahun
masyarakat melakukan ladang berpindah tetapi dalam sirkulasi 5-10 tahun mereka
kembali lagi ke belukar lama (tempat berladang sebelumnya).
Ungkapan adat mengatakan :
4. Rimba larangan, Menurut adat yang disebut rimba larangan ialah rimba yang tidak
boleh dirusak, wajib dipelihara dengan sebaik mungkin pelestariannya. Rimba larangan
ini terdiri dari dua jenis , yakni rimba kepungan sialang dan rimba simpanan. Rimba
kepungan sialang ialah rimba tempat pohon sialang tumbuh ( yakni pohon rimba tempat
lebah bersarang), ungkapan adat mengatakan :
Apa tanda kepungan sialang
Tempat sialang rampak dahan
Tempat lebah meletakkan sarang
Rimba dijaga dan dipelihara
Rimba tak boleh ditebas tebang
Bila ditebas dimakan adat
Bila ditebang dimakan undang
sedangkan rimba lebat/rimba simpanan tempat berbagai jenis pepohonan dan binatang
hutan hidup. Ungkapan adat mengatakan :
apa tanda rimba larangan
rimba dikungkung dengan adat
rimba dipelihara dengan lembaga
tempat tumbuh kayu kayan
tempat hidup binatang hutan
tempat duduk saudara akuan
tempat beramu dan berburu
tempat buah bermusim musim
rima tak boleh rusak binasa
Ke semua yang tersebut di atas, merupakan tanah mineral, sedangkan tanah gambut,
bagi orang Melayu, bukan untuk usaha-usaha tanaman produktif, tetapi mereka mengambil
produk-produk dari hutan itu yang non kayu seperti rotan dan lainnya.