SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

BAHAYA TIDUR BEGADANG BAGI TUBUH

Disusun untuk memenuhi tugas individu mata kuliah Promosi Kesehatan

Dosen Pengampu : Bapak Arwani, SKM, MN

Kelas 2-A2

Catur Fitriyana (P1337420117048)

PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN

JURUSAN KEPERAWATAN SEMARANG

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG

 SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Pokok Bahasan : PHBS

Sub Pokok Bahasan : Bahaya Tidur Begadang

Sasaran : Keluarga

Hari/ Tanggal : 17 Januari 2019

Waktu : (30 menit)

Tempat : Jl. Purwoyoso IV C RT 06/ RW 12 Ngaliyan, Semarang

Penyuluh : Catur Fitriyana

I. Tujuan Instruksional Umum

Setelah dilakukan penyuluhan terhadap klien, diharapkan klien mampu memahami bahaya

tidur begadang serta termotivasi untuk melakukan perubahan untuk mengurangi tidur

begadang.

II. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan (health education), klien mampu menyebutkan:

a. Pengertian perilaku begadang

b. Faktor-faktor yang menyebabkan perilaku begadang

c. Bahaya apa saja yang terjadi akibat kebiasaan begadang

d. Cara mencegah kebiasaan tidur begadang

e. Siklus tidur normal yang dibutuhkan oleh tubuh

III. Materi Penyuluhan (Terlampir)

a. Pengertian bahaya tidur begadang

b. Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya tidur begadang

c. Bahaya apa saja yang terjadi akibat kebiasaan begadang

d. Cara mencegah kebiasaan tidur begadang

e. Siklus tidur normal yang dibutuhkan oleh tubuh

IV. Proses Penyuluhan

No. Tahap / Kegiatan

Waktu Penyuluh Audience (Klien Nn.M)

1. Pembukaan 1. Mengucapkan 1. Menjawab salam

5 menit salam pembuka 2. Mendengarkan

2. Menjelaskan penjelasan

tujuan tentang tujuan

penyuluhan penyuluhan

3. Apersepsi 3. Menjawab

2. Kegiatan inti Melakukan ceramah Mendengarkan

atau tentang: penjelasan tentang :

penyuluhan 1. Pengertian 1. Pengertian bahaya

15 menit bahaya tidur tidur begadang

begadang 2. Faktor-faktor yang

2. Faktor-faktor menyebabkan

yang tidur begadang

menyebabkan 3. Bahaya apa saja

tidur begadang yang terjadi akibat

 3. Bahaya apa saja tidur begadang

yang terjadi 4. Cara mencegah

akibat tidur kebiasaan tidur

begadang begadang

4. Cara mencegah 5. Siklus tidur yang

kebiasaan tidur dibutuhkan oleh

begadang tubuh

5. Siklus tidur yang

dibutuhkan oleh

tubuh

4. Penutup 1. Melakukan evalusi 1. Menjelaskan

10 menit setelah kembali materi

penyuluhan yang terlah

dengan cara diberikan

menanyakan

kembali materi

penyuluhan yang

diberikan

2. Mengucapkan 2. Menjawab salam

salam penutup
V. Metode

Metode yang digunakan yaitu:

a. Ceramah

b. Tanya Jawab

VI. Media

Media yang digunakan yaitu:

a. Laptop

b. Leaflet

VII. Evaluasi

a. Evaluasi Proses

1. Klien antusias terhadap materi penyuluhan

2. Klien mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar

b. Evaluasi Hasil

1. Klien mampu mengetahui pengertian perilaku begadang

2. Klien mampu mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan perilaku begadang

3. Klien mampu mengetahui bahaya apa saja yang terjadi akibat kebiasaan begadang

4. Klien mampu mengetahui cara mencegah kebiasaan tidur begadang

5. Klien mampu mengetahui siklus tidur normal yang dibutuhkan oleh tubuh
A. Pengertian Begadang
Pada zaman millennial ini istilah begadang digunakan untuk mendefinisikan kebiasaan
seseorang yang tidak tidur sampai larut malam atau bahkan terjaga sepanjang malam.
Banyak orang yang memiliki hobi begadang, baik itu sekedar begadang atau memang
mempunyai pekerjaan di malam hari sehingga harus begadang.
Begadang memang kadang mengasikkan bagi sebagian orang. Namun ketahuilah bahwa
begadang tetap membawa pengaruh buruk. Tuntutan pekerjaan dan keluarga nyaris tidak
berhenti dari sebelum fajar hingga tengah malam. Apabila Anda tidak mahir dalam
mengatur waktu tidur, akibatnya bisa memicu penyakit jantung dan stroke.

B. Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Tidur Begadang

a) Smartphone
Penggunaan Smartphone yang sudah mewabah diseluruh dunia menyebabkan
dampak positif dan negatif. Seperti yang kita tahu, salah satu dampak positif dari
adanya Smartphone adalah membantu proses kegiatan manusia lebih mudah dalam
mencari informasi dan hal-hal seputar dunia. Namun tak bisa dihindari, dampak
negatifnya pun sangat banyak, salah satunya bagi kesehatan yaitu membuat kita lebih
suka begadang. Hal itu disebabkan karena mudahnya mendapat berita dan hal-hal baru,
membuat para pengguna tidak ingin melepaskan Smartphone bahkan disaat waktu
tidur. Sehingga tanpa disadari hal itu menjadi kebiasaan dan merusak kesehatan.
b) Televisi
Mungkin tidak jauh berbeda dengan Smartphone, Televisi juga memiliki pengaruh
terhadap porsi tidur manusia. Hal itu disebabkan karena fungsi dari keduanya sama-
sama memberikan informasi dan membuat kita lupa waktu. Karena terlalu asik
menonton Televisi terkadang kita lupa dengan kegiatan-kegiatan lainnya, seperti sedang
memasak, mencuci, bahkan tidur sekalipun, dan hal itu membuat kita menjadi lupa
untuk menjaga porsi tidur kita yang dimana hal itu sangat tidak baik bagi kesehatan.
c) Game
Game mungkin lebih terfokuskan pada anak-anak hingga remaja, namun tidak bisa
dielakkan bila kalangan dewasa maupun tua juga menyukai permainan ini. Terkhusus
bagi anak-anak dan remaja, game bisa diibaratkan kebutuhan bagi mereka. Hal ini
dapat dilihat dari keinginan yang cukup besar mereka yang mana masih menggunakan
seragam sekolah, sudah banyak duduk dengan rapi didepan layar komputer hingga
berjam-jam. Tidak heran, bahkan mereka tidak pulang kerumah hanya karena ingin
menuntaskan permainan mereka hingga level yang tidak ditentukan. Dan begadang
sudah menjadi hal biasa bagi mereka, mereka menganggap hal itu wajar dan biasa
karena untuk kesenangan semata. Namun, mereka tidak tahu dampak buruk dari
begadang untuk kesehatan.
d) Banyak Pikiran atau Masalah
Kebanyakan dari kita menghadapi masalah bukan segera diselesaikan justru
dijadikan sebagai bahan pikiran. Hal ini sudah lazim dikalangan kita, dimana banyak
orang yang mengurangi porsi tidur (begadang) hanya karena memikirkan masalah yang
kita hadapi. Sebenarnya semua masalah memiliki jalan keluarnya, tergantung
bagaimana kita menghadapi dan mencari jalan keluar itu sendiri.
C. Bahaya Apa Saja Yang Dapat Terjadi Dari Kebiasaan Tidur Begadang
a) Obesitas
Saat sedang menyaksikan piala dunia, wanita akan berusaha untuk terjaga dan
tidak mengantuk. Mereka akhirnya menyantap banyak camilan atau kopi agar kantuk
hilang. Selanjutnya, beberapa wanita juga suka sekali minum soda yang memiliki kadar
gula tinggi dan berisiko sebabkan kegemukan.
Selain makanan, ada faktor lain yang menyebabkan wanita mudah sekali
mengalami obesitas saat begadang. Faktor itu adalah produksi hormon grelin. Hormon
ini bekerja sebagai peningkat nafsu makan. Kalau Anda senang sekali tidur malam,
kemungkinan terjadi peningkatan frekuensi makan akan cukup tinggi.
b) Gangguan kesuburan
Gangguan kesuburan yang dialami oleh wanita terjadi karena kadar lemak yang
ada di dalam tubuh meningkat. Kadar lemak ini akan mengganggu kerja hormon di
dalam tubuh dan kemungkinan terjadi infertilitas semakin tinggi.
Wanita yang suka sekali begadang akan mengalami gangguan produksi sel telur.
Kalau pun sel telur bisa dihasilkan setiap ovulasi kualitasnya akan rendah sehingga
peluang terjadi kehamilan akan semakin rendah. Selanjutnya, begadang dengan
frekuensi cukup tinggi bisa menyebabkan siklus menstruasi terganggu. Anda akan sering
terlambat menstruasi karena ovulasi belum terjadi dan endometrium tidak terbentuk.
c) Diabetes
Wanita yang begadang dengan kebiasaan sering ngemil makanan ringan, minum
sesuatu yang manis, dan makan nasi dalam porsi banyak akan surplus karbohidrat atau
gula. Kalau tubuh mengalami kelebihan kalori, lemak akan muncul dan disimpan di
bagian bawah kulit. Selain itu, sering makan saat malam hari juga berpotensi sebabkan
kenaikan gila darah.
Begadang juga meningkatkan insulin di dalam tubuh dalam jumlah yang besar.
Saat kadar insulin naik dan gula darah tidak terkontrol kemungkinan terjadi diabetes
akan tinggi. Wanita akan mudah drop dan akhirnya terjadi gangguan pada fungsi tubuh
untuk menekan insulin yang terlalu berlebihan.
d) Mudah sakit
Kurang tidur akan menyebabkan tubuh mengalami penurunan kemampuan kerja.
Wanita akan mudah sekali capai meski tidak melakukan apa-apa. Selain itu, wanita juga
akan mengalami penurunan konsentrasi yang cukup masif sehingga susah sekali
melakukan pekerjaan hariannya.
Tubuh yang sering capai juga bisa menyebabkan penurunan daya tahan tubuh
atau imunitas. Saat wanita mengalami penurunan daya tahan tubuh mereka akan
mudah sekali mengalami sakit. Kondisi ini akan berulang-ulang terjadi sehingga wanita
akan mengalami penurunan kualitas kehidupan.
e) Depresi
Meski sangat jarang terjadi, depresi juga bisa terjadi pada wanita yang suka
sekali begadang. Kondisi ini bisa terjadi karena sering tidur malam membuat tubuh
cepat lelah. Saat konsentrasi untuk bekerja menurun, pekerjaan tidak akan bisa
diselesaikan dengan maksimal. Kondisi ini akan berbuntut pada stres yang berlebihan.
Agar depresi atau mood swing tidak terjadi, wanita disarankan untuk tidak
sering-sering begadang agar kondisi fisik dan mentalnya terus terjaga. Kalau sampai ada
gangguan dari fisik dan mental, wanita akan susah menjalani kehidupannya.
 f) Pelupa
Nah, Anda tentu tidak mau cepat-cepat pikun, bukan? Jadi bunuhlah kebiasaan
tersebut dan lakukanlah aktivitas yang biasanya Anda lakukan tengah malam ke
menjelang subuh. Hal ini lebih efektif agar pikiran Anda lebih bugar dan baik.
g) Penyakit Serangan Jantung
Dampak lain dari kebiasaan begadang ini adalah bisa berkemungkinan penyakit jantung
bisa menyerang Anda. Oleh karena itu, daripada Anda akan mengidap banyak penyakit
yang cukup serius, lebih baik Anda hindari. Selagi hal tersebut masih bisa dihindari.
h) Penyakit Tekanan Darah Tinggi
Ini juga bahaya begadang bagi wanita yang tidak kalah membahayakan dan beresiko.
Terlalu banyak begadang membuat Anda bisa berkemungkinan mengidap penyakit
darah tinggi. Tentu Anda tidak mau hal ini terjadi pada Anda, bukan? Oleh karena itu,
selagi bisa dihindari, maka lebih baik Anda hindari saja kebiasaan buruk yang satu ini.
i) Mempengaruhi Kesehatan Kulit
Keadaan tersebut sangatlah benar karena kurang tidur yang berlebihan akan
mengakibatkan kulit kusam, garis-garis halus pada wajah, dan lingkaran hitam di bawah
mata. Bila anda tidak mendapatkan cukup tidur, tubuh anda melepaskan lebih banyak
hormon stress atau kortisol.
j) Penyakit Stoke
Bahaya begadang bagi wanita yang satu ini cukup mengerikan, bukan? Masihkah
Anda berani untuk begadang setelah mengetahui betapa bahayanya kebiasaan Anda ini?
Anda sendiri yang tahu jawabannya. Mulailah untuk berpikir ulang tentang hal ini.
k) Kekebalan Tubuh
Inilah salah satu bahaya begadang bagi wanita yang sebaiknya juga Anda
hindari. Begadang dapat menyebabkan kekebalan tubuh Anda menurun sehingga sangat
mungkin kondisi Anda jadi sangat menurun bahkan benar-benar sakit. Kalau sudah
sakit, maka akan repot juga, bukan?
Kalau kekebalan tubuh sudah tidak baik. Tentunya dapat berdampak pada aspek
lain. Misalkan pekerjaan Anda jadi kacau. ujian jadi berantakan, dan hal lainnya.
Sebaiknya Anda meminum banyak vitamin agar sistem kekebalan tubuh Anda bisa balik
lagi.
D. Cara Mencegah Kebiasaan Tidur Begadang
a) Meningkatkan Produktifitas
Tingkatkan produktifitas pada waktu siang hari agar kondisi badan kekurangan energi
sehingga saat malam hari tubuh akan meminta istirahat dengan nyenyak.
b) Cari Suasana Baru
Cari suasana baru saat akan tidur mungkin dengan kebiasaan terbalik, misal lampunya
di matikan atau dinyalakan, kamar berantakan menjadi rapih atau sebaliknya, jangan
lupa malam harus makan agar tengah malam tidak lapar untuk cari makan.
c) Olahraga
Tidak perlu olahraga yang berat, mungkin hanya jogging kecil-kecil saja saat setelah
bangun tidur supaya tubuh menjadi lebih segar.
E. Siklus Tidur Normal Bagi Tubuh
National Sleep Foundation dalam laporan utamanya di Sleep Health Journal,
merekomendasi waktu tidur yang baik sebagai berikut:
a) Bayi baru lahir (0-3 bulan): 14-17 jam setiap hari
b) Bayi (4-11 bulan): 12-15 jam setiap hari
c) Balita (1-2 tahun): 11-14 jam setiap hari
d) Pra-sekolah (3-5 tahun): 10-13 jam setiap hari
e) Usia sekolah (6-13 tahun): 9-11 jam setiap hari
f) Remaja (14-17 tahun): 8-10 jam setiap hari
g) Dewasa muda (18-25 tahun): 7-9 jam setiap hari
h) Dewasa (26-64 tahun): 7-9 jam setiap hari
i) Manula (65 tahun ke atas): 7-8 jam setiap hari

Dengan tidur yang cukup, kesehatan kita akan lebih baik dan maksimal. Semua organ
yang lelah bekerja tentu membutuhkan waktu istirahat, termasuk otak, kulit, sistem
metabolisme, dan hormon. Pada saat tidur, informasi yang masuk ke otak akan disusun
dengan rapi, sehingga saat bangun tidur kita sering kali menemukan solusi dari masalah di
hari sebelumnya.

Sel dalam tubuh akan berregenerasi saat kita tidur pada tingkat paling maksimal.
Makanya tak jarang, jika tidur sesuai dengan rekomendasinya, kulit seseorang akan terlihat
sehat dan kencang. Selain itu, sistem kekebalan tubuh juga akan meningkat karena sel-sel
kita diperbarui, dan hormon melatonin yang membantu memperkuat sistem imun biasanya
bekerja paling efektif saat malam, saat gelap dan kita sedang terlelap.