You are on page 1of 1

I.

Pembahasan
a. Katak nomal
Gerak reflek adalah gerakan atau respon terhadap perubahan lingkungan internal
atau eksternal yang dilakukan secara tidak sadar sebagai bentuk pertahanan diri dari
berbagai rangsangan yang diberikan. Pada praktikum pengamatan ini kami
menggunakan katak sebagai sampel pengamatan berbagai gerak reflek yang
dikendalikan oleh otak dan medulla spinalis. Pengamatan pertama dilakukan pada
katak yang masih dalam kondisi normal, kedua menggunkan katak dengan kondisi
sudah di single pit, dan ketiga dengan kata double pit.
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisis data, katak normal dapat menanggapi
rangsangan dengan cepat. Rangsangan yang diberikan menghasilkan gerak reflek
yang dikendalikan oleh saraf kranial dan saraf spinal. Keseimbangan pada katak
normal sangat baik yaitu posisi kepala lurus kedepan, posisi mata terbuka dan
simetris, anggota gerak menempel pada padan dan tungkai sejajar, ketika mata diberi
kapas dapat berkedip dengan cepat. Hal ini menandakan bahwa saraf kranial masih
bekerja dengan baik. Reflek kornea merupakan reflek kranial yang diintergasikan oleh
otak (Burhan 2009). Reflek kornea di jembatani oleh lengkung refleks dengan
percabangan optalmik dari saraf kranial ke-5 berpusat pada pons dan serabut motoric
pada saraf kranial ke-7 (Anthony, 1983). Frekuensi pernapasan 88/menit merupakan
frekuensi normal, sehingga dapat dikatakan bahwa medulla oblongata masih berfungsi
dengan baik.

You might also like