KEGUNAAN SENYAWA KOORDINASI

1. Senyawa Koordinasi dalam Bidang Fotografi

Pada fotografi konvensional digunakan film . Film mengandung senyawa perak ,
biasanya berupa butiran-butiran atau Kristal-kristal AgBr yang ukurannya sangat kecil,
yang disuspensikan dalam gelatin . Berkas cahaya yang mengenai film akan
mengaktifkan AgBr yang ada sehingga sebagian dari AgBr yang aktif akan terurai,
seperti reaksi berikut ini

2AgBr(s) 2Ag(s) + Br(g)

Pada reaksi tersebut hanya beberapa ratus dari triliyunan ion Ag+ dari AgBr yang aktif
tereduksi menjadi Ag. Pembentukan butiran-butiran kecil Ag menyebabkan film
menjadi gelap. Bagian dari film yang terkena cahay yang paling terang adalah lebih
gelap dibandingkan bagian dari film yang terkena cahay yang kurang terang .

Untuk mereduksi Ag+ lebih banyak lagi maka film dicelupkan dalam larutan developer
yang mengandung hidrokuinon C6H4(OH)2, AgBr aktif direduksi oleh hidrokuinon
menghasilkan lebih banyak butiran-butiran Ag

2AgBr(aq) + C6H4(OH)2(aq) → C6H4(O)2(aq) + 2Ag(s) + 2HBr(aq)

Ternyata setelah reaksi tersebut , masih banyak Ag yang tersisa .

Tahap berikutnya adalah fixing . pada tahap ini butiran-butiran AgBr yang tersisa dalam
film dihilangkan . Film dicelupkan dalam larutan Na2S2O3.5H2O. Agbr yang tersisa
bereaksi dengan ion tiosulfat S2O32- , membentuk ion kompleks [Ag(S2O3)2]3- yang
larut dalam air

AgBr(s) + 2S2O32-(aq) → [Ag(S2O3)2]3-(aq) + Br-(aq)

 Ion-ion [Ag(S2O3)2]3- ,Br- , dan Na+ terpisah dari film pada waktu film dicuci dan
meninggalkan butran-butiran Ag pada film
2. Senyawa Koordinasi untuk Zat warna
Contohnya senyawa kompleks dari tembaga (II) dan ftalosianin. Senyawa kompleks ini
berbentuk bujursangkar dan memiliki warna biru . Senyawa kompleks ini banyak
digunakan untuk membuat tinta biru , pewarna biru pada celana jeans , dan zat warna
biru pada bebrapa cat.
3. Senyawa Koordinasi untuk Obat-Obatan
Senyawa koordinasi banyak digunakan untuk mengobati penyakit-penyakit tertentu. Cis-
dinaminakloroplatina(II) atau cisplatin, cis-[Pt(NH5)2Cl2, digunakan untuk mengibati penyakit
kanker pelir dan kanker indung telur. Cisplatin dikenal juga sebagai platinol atau cisDDP. Di
dalam sel kanker diduga dua ligan Cl- pada cisplatin disubsitusi oleh dua molekul air
membentuk ion kompleks cis-diaminadiaquaplatina(II), menyerang DNA di dalam sel kanker.

Fig. Mekanisme reaksi dari cisplatin terhadap sel kanker. Dua molekul guanin yang terikat
pada Pt(II) berasal dari strand yang sama.
 Selain menyerang sel kanker, ternyata cisplatin juga dapat menyerang sel-sel normal sehingga
penggunanya dapat memberikan efek samping yang membahayakan. Oleh karena itu
diupayakan ditemukan senyawa lain yang lebih aman.
4. Senyawa Koordinasi untuk Magnetik Resonance Imaging (MRI)
Magnetic Resonance Imaging (MRI) digunakan untuk diagnosis dalam bidang kedokteran
seperti mengetahui keberadaan tumor pada otaj manusia atau pada organ tubuh lainnya.
Hasil dari MRI adalah membentuk bayangan dari si tumor. Bayangan yang dihasilkan oelh dua
bagian tersebut dapat lebih jelas perbedaan nya dengan menambahkan ion kompleks
tertentu.
Fig. Tiga ion kompleks yang digunakan untuk memperbaiki bayangan yang diperoleh dari MRI