You are on page 1of 7

Mengapa Harus Merdeka?

Kemerdekaan bagi sebuah bangsa merupakan kekuasaan untuk menentukan diri sendiri dan
menentukan nasibnya. Subjek dari sebuah bangsa yang merdeka adalah kekuasaan, dengan mana ia
bisa mempergunakan apa yang dimilikinya untuk mencapai apa yang diinginkannya.

Sebuah bangsa yang merdeka mestilah punya tujuan. Tidak ada bangsa merdeka tanpa memiliki
tujuan nasional. Para pendiri bangsa kita sudah merumuskan cita-cita nasional atau tujuan
kemerdekaan itu jauh sebelum negara ini dideklarasikan merdeka. Ini sudah ditanamkan oleh para
pejuang pembebasan nasional kepada setiap rakyat yang berjuang, bahwa kemerdekaan punya
tujuan.

Rumah “Indonesia merdeka” ini punya tujuan menciptakan keadilan dan kemakmuran bagi semua
penghuninya. Akan tetapi, supaya bisa mencapai tujuan itu, bangsa kita harus dipastikan benar-
benar merdeka, benar-benar bedaulat. Jangan hanya merdeka setengah-setengah atau berdaulat
setengah-setengah.

Supaya bisa berdaulat penuh, maka bangsa kita harus berdaulat dalam segala bidang dan lapangan
kehidupannya.

Pertama, kita harus berdaulat dalam memiliki dan menggunakan segala potensi yang kita miliki:
kekayaan alam, posisi geografis, rakyat, territorial, dan lain-lain. Semuanya itu dimaksudkan untuk
mencapai tujuan nasional: masyarakat adil dan makmur.

Kedua, kita harus berdaulat terhadap kemauan bangsa kita sendiri, tentang jalan apa yang mesti kita
lalui dan tidak lalui, tanpa dipaksa mengikut jalan yang didiktekan pihak lain atau bangsa lain.
Pendek kata, cara mengatur pemerintahan negeri, cara menyusun politik dan perekonomian negeri,
harus diputuskan oleh rakyat dengan mufakat.

Ketiga, setiap bangsa merdeka harus memiliki martabat dan penghargaan terhadap kemanusiaan
yang tinggi. Hanya bangsa yang bermartabat-lah yang bisa memangku kemerdekaan sejati.

Alasan Mengapa Harus #Merdeka

Kita semua tahu bahwa kemerdekaan suatu bangsa adalah hal yang sangat penting, karena
kemerdekaan menentukan jati diri bangsa tersebut. Lalu, mengapa harus merdeka? Sebelum
membahas alasan keharusan suatu bangsa merdeka, mari kita bahas dahulu tentang kemerdekaan
dan bagaimana cara rakyat untuk mendapatkan kemerdekaan tersebut.

Di dalam UUD 1945, terkandung sebuah kalimat yang mengatakan bahwa kemerdekaan merupakan
hak segala bangsa, maka kemerdekaan suatu bangsa harus diperjuangkan oleh rakyat yang ada di
dalamnya. Jika sebuah bangsa masih dalam keadaan terjajah, tidak akan ada kedamaian diantara
bangsa tersebut. Sebaliknya, jika suatu bangsa sudah merdeka, rakyatnya akan merasa aman,
tenang, dan juga bebas dari berbagai penderitaan yang disebabkan oleh penjajahan.

Sebuah Bangsa Harus Merdeka

Dari paragraf di atas, kita mengetahui alasan keharusan sebuah bangsa merdeka adalah supaya
rakyat mendapatkan ketenangan, kebahagiaan dan juga perlakuan yang layak. Bangsa yang telah
merdeka memiliki kedaulatannya sendiri. Kedaulatan tersebut mencakup di dalam maupun luar
bangsa. Kedaulatan di dalam berarti bangsa tersebut telah memiliki hak dan kekuasaan untuk dapat
mengatur rumah tangga negaranya sendiri tanpa ada campur tangan dari bangsa lain, apalagi
penjajah. Kedaulatan ke luar berarti bangsa sudah mempunyai kekuasaan untuk mengadakan kerja
sama dengan bangsa lain. Dengan begitu, secara otomatis bangsa tersebut sudah bisa terbebas dari
berbagai tekanan dan juga penjajah. Bangsa tersebut mampu berdiri sendiri dan sudah sejajar
dengan bangsa lainnya yang ada di dunia. Tidak ada yang bisa menyepelekan bangsa tersebut lagi
karena hak dan kewajibannya sama dengan bangsa lainnya. Bangsa yang sudah merdeka berarti
sudah layak dan tidak boleh diremehkan lagi oleh bangsa-bangsa lainnya yang sebelumnya telah
merdeka. Namun, sudahkah Indonesia merdeka pada saat ini?

Alasan lain mengapa harus merdeka adalah karena....

Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu adalah hak segala bangsa dan oleh sebab itu maka
penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri
keadilan.........

Kenapa suatu bangsa harus merdeka.? karena dengan kemerdekaan maka bangsa tersebut bisa
memajukan dan mengolah sumber daya dan pemerintahannya dengan cara sendiri dan tanpa
jeratan dari bangsa lain. Bahkan dengan kemerdekaan suatu bangsa, rakyatnya akan bebas
berkreatifitas, berdaulat bahkan berjuang demi masa depan cucu dan anaknya kelak. Kemerdekaan
bukan akhir dari perjuangan para pejuang bangsa tapi langkah awal dalam memajukan dan
mensejahterakan suatu bangsa..

```Yang membuat indonesia merdeka``


Pentingnya kemerdekaan dan manfaat yang dihasilkan olehnya tidak terlepas dari perjuangan para
pahlawan yang telah gigih memperjuangkan kemerdekaan bangsa

Dengan perjuangan mereka–para pahlawan yang telah mempertaruhkan jiwa dan raganya—
dari generasi ke generasi maka akhirnya pada tanggal 17 Agustus 1945 bertempat di kediaman Ir.
Sukarno, di Jl. Pegangsaan Timur No.56 Jakarta tepat pada pukul 10.30 waktu Jawa (sama dengan
pukul 10.00 WIB sekarang) Ir. Sukarno dan Drs. Moh. Hatta memproklamasikan kemerdekaan
Indonesia.
Kita juga selalu terkenang betapa hebatnya jiwa nasionalisme dan patriotisme para pejuang
kemerdekaan dalam berjuang mempertahankan kemerdekaan negeri ini, karena kemerdekaan yang
baru diproklamasikan bukannya tanpa tantangan, tapi justru mendapat ujian yang tak kalah dahsyat
sebagaimana proses kemerdekaan itu diraih.

Kita pasti ingat perjuangan Jenderal Sudirman (lahir: 24 Januari 1916; wafat: 29 Januari 1950) yang
tak kenal lelah untuk mengusir penjajah dari bumi nusantara tercinta. Setelah proklamasi
kemerdekaan dikumandangkan oleh Soekarno-Hatta, Belanda ternyata masih ingin menjajah negeri
kita. Kemudian terjadilah agresi militer Belanda I pada tanggal 21 Juni 1947, dilanjutkan agresi
militer Belanda II pada tanggal 19 Desember 1948 yang mana Belanda berhasil menduduki
Yogyakarta yang waktu itu menjadi ibukota Indonesia. Dengan gagah berani Jenderal Sudirman tetap
memimpin pasukannya untuk bergerilya melawan penjajah walau beliau sedang sakit. Dengan
ditandu, Jenderal Sudirman memimpin perang gerilya dengan rute Yogyakarta, Wonogiri, Ponorogo,
Trenggalek, Tulungagung, hingga Kediri. Beliau tidak peduli walau dirinya sedang sakit. Demi
perjuangan dan kemerdekaan bangsanya, beliau rela ditandu keluar masuk hutan lebih dari 6 bulan
lamanya. Hingga akhirnya beliau wafat karena penyakitnya tidak lama setelah penjajah
meninggalkan bumi nusantara. Beliau telah tiada, namun namanya tetap hidup hingga sekarang
karena jasa dan perjuangannya untuk bangsa kita.

Di ujung timur pulau Jawa kita juga mengenal nama Bung Tomo. Putra kelahiran Surabaya (lahir: 3
Oktober 1920; wafat: 7 Oktober 1981) ini tampil lewat siaran radio menggelorakan semangat para
pejuang Surabaya ketika menghadapi gempuran tentara Sekutu dari darat, laut dan udara pada
tanggal 10 November 1945

Memaknai Kemerdekaan dengan Upacara Bendera


Ditulis oleh VedyJumat, 16 Agustus 2013 13:56

Yogya (RE) - Meningkatkan kesadaran nasional dikalangan pemuda untuk dapat mensyukuri dan
mengisi nikmat kemerdekaan, serta mempertahankan NKRI merupakan perioritas dalam pelatihan
pasukan pengibar bendera yang bertugas 17 Agustus mendatang.

Demikian penuturan koordinator pelatih pasukan pengibar bendera pusaka tahun 2013, Kapten
Purwanto. Ia mengungkapkan makna kemerdekaan untuk para pemuda saat ini adalah memikirkan
bagaimana cara mengisi kemerdekaan tersebut. Di mana saat ini para pemuda tidak lagi perlu
mengangkat senjata, melainkan melalui upacara bendera merah putih menjadi wujud semangat
mengisi kemerdekaan yang ada.
“Makna kemerdekaan untuk pemuda sekarang ini bagaimana cara mengisinya. Melalui upacara
pengibaran bendera sang merah putih diharapkan dapat menjadi simbol dalam memberikan
semangat dan kecintaan pada Nusantara,” ujar Purwanto.

Kapten Purwanto menambahkan tujuan penyelenggaraan upacara bendera merah putih ini tidak lain
untuk memupuk semangat kebangsaan, nasionalisme dan jiwa patriotisme serta rasa cinta tanah air
dikalangan pemuda sebagai generasi penerus cita-cita perjuangan bangsa. (Vedy/ Radio Edukasi/
BPMRP)

Mensyukuri Kemerdekaan

. Maka dari itu, menghormati jasa pahlawan dan ikut berpartisipasi dalam negara adalah hal penting,
bahkan sudah menjadi kewajiban kita sebagai warga negara. Hal ini dilakukan sebagai wujud dari
rasa terima kasih kepada mereka yang telah berjuang, juga sebagai wujud dari warga negara yang
baik yang bangga dengan kemerdekaan bangsanya. Tetapi apa yang kita lakukan saat ini? Apa yang
sudah kita lakukan terhadap Indonesia saat ini?

Perlu diingat bahwa jika kita masih belum merdeka, kita tidak akan memiliki kebebasan untuk hidup;
terbebas dari tekanan atau kendali orang lain. Tidak akan ada kebebasan untuk mengutarakan
pendapat (Walaupun setelah merdeka, ada masa ketika orang-orang tidak dapat mengutarakan
pendapat mereka), tidak ada kebebasan untuk berkarya dan semua hal yang dilakukan bergantung
kepada perintah orang lain. Itulah mengapa kita wajib menghargai kemerdekaan bangsa dan
berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang dilakukan negara.

Menunjukan semangat proklamasi juga tidak kalah pentingnya. Setiap kali ketika kita diwajibkan
untuk berpartisipasi membangun bangsa, maka kita harus ingat bagaimana semangat dan
perjuangan yang dilakukan oleh berbagai patriot bangsa kita terdahulu. Jika mereka dulu rela untuk
mengorbankan jiwa dan raganya demi sebuah kemerdekaan, sekarang tugas kita adalah
mempertahankan juga mendukung kemajuan bangsa. Jangan sia-siakan perjuangan mereka yang
rela berkorban untuk kita semua, jadikan hal itu sebagai penyemangat kita di masa kini. Kita harus
menghargai mulai dari hal terkecil pun, maka tentunya janganlah kita bersungut-sungut ketika kita
diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam berbagai aktifitas peringatan kemerdekaan!

Mereka para pejuang sangat mengerti mengapa bangsanya perlu merdeka. Mereka merasakan
berbagai penderitaan, penghinaan dan juga berbagai rasa sakit yang mendalam dari adanya
penjajahan, dan mereka tidak ingin mewariskannya kepada generasi mereka selanjutnya. Bisa
dibayangkan bagaimana jika kita yang berada pada zaman mereka, apa yang akan Anda lakukan?
Mungkin kalau sekarang kita bisa mengatakan, “ Kami akan ikut berjuang membela negara ini
dengan sekuat tenaga.” Apakah kalian yakin? Apakah kalian mampu dan berani? Kita tidak ikut
berjuang dan berperang menghadapi penjajah dulu dan merasakan bagaimana penderitaan yang
dialami oleh para pejuang kita, tapi setidaknya kita ikut berjuang pada masa kini dengan berbagai
partisipasi, kita ikut berjuang menentukan nasib bangsa kita ke depan dalam segala hal, baik itu
dalam hal informasi, teknologi dan juga cara-cara lainnya.

Banyaknya nilai-nilai luhur yang ada sekarang ini tidak terlepas dari kemerdekaan, persamaan
derajat, hak, dan martabat, serta hak dan kewajiban sesama umat manusia bisa dirasakan dengan
nyata. Sebuah kemerdekaan selalu memberikan arti yang penting untuk kehidupan suatu bangsa,
termasuk juga dengan Indonesia. Proklamasi kemerdekaan yang menjadi momentum yang sangat
penting, yaitu puncak pengakuan kemerdekaan bangsa Indonesia di mata dunia, dan hal tersebut
didapatkan atas kerja keras yang tulus oleh bangsa ini. Dengan adanya kemerdekaan, bangsa
Indonesia memiliki hak yang sama, mendapatkan harga diri di mata dunia, dan mampu bekerja
sama dengan bangsa- bangsa lain untuk memajukan bangsa Indonesia ini.

Kita harus bersyukur sampai sekarang kita bisa menikmati hidup bebas dan tidak mendapatkan
tekanan apapun dari bangsa lain. Coba bayangkan jika kita sekarang ini berada pada sebuah negara
yang masih terjajah dan selalu dipaksa melakukan berbagai hal yang tidak kita inginkan, apa yang
akan kita rasakan? Bayangkan juga jika kita berada dalam negara yang tidak pernah merasa aman
dan nyaman karena berbagai serangan dari bangsa lain, apa yang akan kita rasakan? Mereka yang
terjajah masih mendapatkkan perlakuan tidak layak, mereka tidak mendapatkan kehidupan yang
tenang, setiap waktu selalu dihinggapi dengan rasa cemas, rasa takut , dan rasa khawatir apa yang
akan terjadi selanjutnya pada diri mereka dan juga orang-orang yang mereka sayangi. Tidak ada
ketenangan, kenyamanan maupun ketentrama

Para pemuda mensyukuri dan memaknai kemerdekaan

kunjung ke Rumah Veteran

(Veteran, mereka adalah pejuang kemerdekaan RI via fuckyeahaingpisan.tumblr.com)

Hal ini bisa kamu lakukan bersama keluarga, rekan kuliah, ataupun rekan kerja. Dengan berkunjung
ke rumah para veteran, kamu bisa bercengkerama dengan tokoh-tokoh nasionalis pejuang
kemerdekaan RI, lho! Jangan lupa, sebelum kamu berkunjung ke sana untuk menyiapkan bingkisan
yang menarik dan bermanfaat. Ini nggak wajib tapi alangkah lebih baik jika dilakukan.

2. Jelajah Museum dan Wisata Sejarah

(Museum perjuangan yang salah satunya terletak di Yogyakarta via halojogja.com)

Wisata sejarah merupakan cara yang cukup edukasional. Betapa tidak, dengan berwisata (baca:
rekreasi) kamu bisa sekalian belajar banyak hal tentang sejarah, dalam hal ini sejarah kemerdekaan
RI. Kamu bisa pergi ke museum-museum yang menampilkan diorama-diorama berbagai peristiwa
heroik kala itu. Selain itu, kamu juga bisa ke tempat-tempat bersejarah yang tersebar di seluruh
daerah di Indonesia untuk melihat peninggalan-peninggalan arekologis yang menjadi saksi bisu
sejarah pergolakan kemerdekaan RI.

3. Membaca Buku Sejarah

Yep! Membaca buku sejarah bisa menjadi pilihan alternatif bagi kamu yang suka baca buku. Dengan
membaca buku tentunya wawasan akan bertambah dan bisa flash back ke masa lalu dengan
membaca rangkaian kalimat yang sarat akan peristiwa bersejarah. Jika kamu lebih suka membaca
karya sastra, kamu bisa membaca karya sastra kategori fiksi ilmiah.

4. Mengadakan Perlombaan

(Lomba makan krupuk menjadi salah satu yang wajib ada di setiap 17 agustusan via bang-
bro.blogspot.com)

Di kampung-kampung atau di komplek sekitar rumahmu sering diadakan perlombaan, bukan?


Biasanya perlombaan 17 Agustus ini rutin diadakan dengan mata lomba seperti balap karung,
tangkap belut, panjat pinang, dan memasak. Ada juga lomba sepeda hias, gerak jalan, dan hias
kampung. Menarik, bukan? Jika kamu aktif dalam kegiatan di lingkungan sekitar rumah, aneka lomba
tersebut bisa dijadikan bahan referensi. (Hehe…red).

5. Dekorasi Kampung

(Gotong royong dekorasi kampung via dprd-sidoarjokab.go.id)

Kegiatan menghias kampung tampaknya merupakan hal yang biasa. Tidak hanya di desa-desa, di
kota-kota pun demikian. Biasanya masing-masing RT atau RW memasang bendera merah-putih di
depan rumah serta jalanan sekitar rumah, mencat tembok gapura dan menghiasnya, dan membuat
taman-taman kecil yang dipenuhi tanaman hias. Mungkin saja kamu punya ide lain yang lebih
kreatif. So, coba kreasikan sesuai dengan daya imajinasi kamu, ya! Selamat mencoba!

6. Bakti Sosial

(Kegiatan sosial akan membuka mata kita tentang arti berbagi via www.aakunimus.com)

Jika kamu punya jiwa sosial dan ingin berkontribusi nyata untuk masyarakat sekitar secara riil, kamu
bisa coba kegiatan ini! Dengan mengikuti atau mengadakan kegiatan bakti sosial kamu bisa
berempati tidak hanya bersimpati terhadap kondisi sosial yang ada. Bakti sosial yang dimaksud bisa
berupa memberikan dana atau barang dan sumbangsih ilmu dan pengetahuan kepada orang-orang
yang kurang mampu. Kamu dan teman-teman bisa mengunjungi yayasan yatim piatu,
mengumpulkan anak-anak jalanan untuk dididik, atau mengadakan pengobatan massal gratis
dengan menggandeng pihak-pihak yang bisa diajak bekerja sama. J

7. Ziarah ke Makam Pahlawan

(Salah satu taman makan pahwalan di Surabaya via cdn1.isurabaya.net)

Ziarah ke Makam Pahlawan merupakan hal yang bagus untuk dilakukan. Di sana kamu bisa
mengetahui lebih banyak siapa-siapa saja pahlawan yang telah berjuang memperebutkan
kemerdekaan tanah air Indonesia. Mereka berjuang tanpa lelah hingga titik darah penghabisan. Di
sana kamu juga bisa tabur bunga dan berdoa mendoakan mereka supaya tenang dan layak
mendapatkan tempat di sisi-Nya.

8. Kibar Bendera di Puncak Gunung dan di Dalam Laut

(Pengibaran sang merah putih di puncak Semeru via sayaminggatdulu.files.wordpress.com)

Hal yang satu ini biasanya dilakukan oleh para komunitas pecinta alam. Akan tetapi, buat kamu yang
masih amatiran naik gunung juga dapat mencoba, kok! Mengibarkan bendera sang saka merah putih
itu puncak tertinggi sebuah gunung merupakan suatu kebanggaan sebagai perlambang cinta tanah
air. Bagi yang lebih suka menyelam, bisa jadi kamu lebih memilih untuk menyelam dan mengibarkan
bendera merah putih di dalam air. Silakan pilih salah satu.

9. Upacara Bendera di KBRI

(Upacara bendera di luar negeri via id.walkers.co.jp)

Bagi kamu yang sedang studi, bekerja, atau sedang jalan-jalan di luar negeri, kamu bisa mengikuti
upacara bendera di KBRI. Di sana (pasti) ada upacara bendera dan kegiatan meriah lainnya yang
diadakan oleh pihak KBRI. Meskipun kamu sedang tidak di tanah air, kamu bisa tetap merayakan hari
kemerdekaan RI di negeri orang. Menarik, bukan?

10. Keliling Indonesia

(Raja ampat, salah satu pilihan destinasi wisata Indonesia via tripadvisor.com)

Indonesia itu luas secara geografis, kaya akan hasil alam, dan punya aneka ragam budaya yang unik
dan menarik untuk dinikmati. Mengelilingi Indonesia dari satu pulau ke pulau yang lain merupakan
hal yang mengasyikan, utamanya bagi para kaum muda yang suka jalan-jalan. Dewasa ini, dikenal
istilah backpacker-an, alias jalan-jalan dengan biaya murah dan cukup membawa peralatan serta
perlengkapan pribadi secukupnya dalam satu tas punggung. Kamu bisa melakukannya bersama
keluarga atau rekan untuk jalan-jalan ke berbagai tempat dalam waktu tertentu dan tentunya
dengan menghemat biaya semaksimal mungkin.

11. Melakukan Perenungan

(Resolusi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik via blissmuah.com)

Terakhir, agaknya kita pantas untuk melakukan perenungan sebagai upaya untuk memaknai Hari
Kemerdekaan RI. Hal ini dilakukan bukan untuk hal yang sia-sia. Dengan merenung, kamu bisa
mengingat-ingat kontribusi apa saja sebenarnya yang sudah kamu lakukan selama ini untuk bangsa
dan negara Indonesia. Sebagian dari kalian juga mungkin sepakat bahwa cara untuk memaknai
kemerdekaan bukan lagi dengan mengangkat senjata dan berteriak-teriak mendengungkan
semangat kemerdekaan dan anti penjajahan, tapi lebih kepada berkarya nyata untuk kemajuan
bangsa negara Indonesia sesuai kemampuan di masing-masing bidang yang kita miliki.

You might also like