You are on page 1of 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Sekolah : SMA Setia Budi

Tema/subtema : Impuls dan momentum

Pembelajaran : 6

Kelas/semester : XI / II

Materi Pokok : Hubungan Impuls dan momentum

Alokasi Waktu : 3 pertemuan (5JP)

A. Kompetensi Inti
 KI-1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
 KI-2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur,disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi,gotong royong),santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
 KI-3 Memahami,menerapkan,menganalisis pengetahuan
factual,konsentual,procedural, berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan,teknologi,seni,budaya dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan,kebangsaan,kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian,serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
 KI-4 Mencoba, mengolah, dan menyajikan dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca , menghitung, menggambar dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari
di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut panjang/teori.

B. Tujuan pembelajaran
1. Siswa dapat Memahami pengertian impuls dan momentum
2. Siswa dapat mengetahui hubungan impuls dan momentum
3. Siswa mampu menjelaskan penerapan konsep impuls dan momentum dalam
kehidupan sehari-hari
C. Langkah kegiatan pembelajaran

 Pertemuan pertama

Pendahuluan / kegiatan awal Keterangan


Pertemuan 𝟏 × 𝟒𝟎 𝒎𝒆𝒏𝒊𝒕 (𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍)

Kegiatan pembelajaran Waktu

1. Meberi salam dan memeriksa kesiapan siswa dalam


mengikuti pembelajaran 5 menit
2. Mengecek kehadiran siswa
3. Salah satu siswa memimpin doa
Mengulang kembali materi minggu lalu yaitu tentang
Gaya pegas materi bab sebelumnya

Inti / kegiatan inti Keterangan


Pertemuan 𝟏 × 𝟑𝟎 𝒎𝒆𝒏𝒊𝒕 (𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍)

Kegiatan pembelajaran Waktu

4. Membuat fenomena tentang peristiwa impuls dan


momentum
5. Menjelaskan konsep awal impuls dan momentum
6. Menjelaskan pengertian impuls serta penerapan dalam 30 menit
rumus
7. Menjelaskan pengertian momentum serta penerapan
dalam rumus
8. Menjelaskan hubungan impuls dan momentum
9. Memberi latihan soal
Penutup Keterangan
Pertemuan 𝟏 × 𝟑𝟎 𝒎𝒆𝒏𝒊𝒕 (𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍)

Kegiatan pembelajaran Waktu

10.Merangkum pelajaran
11.Refleksi apa yang didapat siswa pada pelajaran hari 5 menit
ini
12.Motivasi untuk memancing siswa giat belajar fisika

Materi :

1. MINGGU LALU
Gaya pegas
Gaya pegas merupakan gaya yang berubah-ubah besar maupun arahnya . Pertambahan
panjang pegas karena adanya gaya berat beban yang bekerja pada pegas
1. Modulus Elastis
a. Tegangan/stress (τ)
Tegangan merupakan perbandingan antara gaya terhadap luas penampang di
mana gaya.

τ = tegangan (N/m2)
F
τ= F = gaya (N)
A

A = luas penampang (m2)

b. Regangan/strain (ε)

Perbandingan antara pertambahan panjang suatu batang terhadap panjang mula-mula:

ε = Regangan
X

ε= X = Pertambahan panjang (m)

Xo Xo = Panjang mula-mula (m)

c. Modulus elastis/Modulus young (E)

τ F . Xo K . Xo

E= = = E = Modulus elastis (N/m2)


ε A. X A

Perbandingan antara Tegangan dan Regangan

Minggu ini

Mengertinya konsep impuls dan momentum:

Pemahaman konsep impuls dan momentum bermula dari permasalahan benda yang berubah
keadaannya. Maksudnya gimana? Suatu benda berubah keadaannya terjadi apabila benda
tersebut kecepatannya berubah misal:

1. benda diam menjadi bergerak atau benda bergerak menjadi diam

2. benda bergerak dan semakin cepat atau semakin lambat

3. berubah arah geraknya (searah ataupun berbalik arah)

Impuls dan momentum terjadi pada benda yang bertumbukan atau bertabrakan ,dimana juga
benda tersebut bergerak dipercepat dan diperlambat. Jadi impuls dan momentum
membicarakan soal bagaimana keadaan benda tersebut berubah. Keadaan disini memerlukan
adanya gaya. Tanpa ada gaya kejadian di atas tak akan terjadi dan benda akan tetap terus
mempertahankan keadaan geraknya yang dikenal dengan istilah lembam. Maka besaran
impuls dan momentum disini pasti dipengerahui oleh sebuah gaya dan karena dipengaruhi
oleh gaya maka besaran impuls dan momentum merupakan besaran vektor yang mempunyai
nilai dan arah.

A. MOMENTUM

PENGERTIAN MOMENTUM

Momentum merupakan sebagai ukuran kesungkaran sesuatu benda di gerakan maupun di


berhentikan. momentum sering disebut sebagai jumlah gerak. Momentum suatu benda yang
bergerak didefinisikan sebagai hasil perkalian antara massa dengan kecepatan benda. Secara
matematis dirumuskan:

P=m.v

Keterangan :

p : momentum (kg m/s)

m : massa benda (kg)

v : kecepatan benda (m/s)

Jika kita perhatikan persamaan di atas maka kita dapat menentukan jenis besaran momentum.
Massa m merupakan besaran skalar dan kecepatan v adalah besaran vektor, berarti momentum
merupakan besaran vektor. Dimana arah p searah dengan arah vektor kecepatan (v).

Jadi momentum adalah besaran yang dimiliki oleh sebuah benda atau partikel yang bergerak.

Contohnya, sebuah mobil bergerak dengan laju tertentu kemudian menabrak sebuah pohon,
semakin cepat mobil itu bergerak maka kerusakan yang timbul semakin besar. Atau semakin
besar massa mobil semakin besar pula kerusakan yang ditimbulkan. Maka mobil dikatakan
memiliki momentum yang besar.

Contoh

1. Sebuah benda bermassa 1 ton, bergerak dengan kecepatan 90 km/jam. Berapa momentum
yang dimiliki benda tersebut?

Jawab:
Diketahui:

m = 1 ton → 1000 kg

V = 90 km/jam → 25 m/s

P = ......?

P = m .v

= 1000 . 25

= 25.000 Ns

2. Ada sebuah benda yaitu benda A bermassa 2 kg, bergerak kekanan dengan kelajuan 10
m/s. Benda B yang bermassa 7 kg bergerak kekiri dengan kelajuan 4 m/s. Tentukan:

a. Momentum benda A

b. Momentum benda B

c. Momentum total benda A dan B

Jawab:

Diketahui: Benda A → m = 2 kg V = 10 m/s

Benda B → m = 7 kg V = 4 m/s

JAWAB:

a. Momentum benda A
P = m.v

= 2 . 10

= 20 Ns

b. Momentum benda B
P = m.v
= 7.4
= 28 Ns
c. Momentum total benda A dan B = 20 + 28 = 48 Ns
B IMPULS

PENGERTIAN IMPULS

Impuls adalah peristiwa gaya yang bekerja pada benda dalam waktu hanya sesaat. Atau
Impuls adalah peristiwa bekerjanya gaya dalam waktu yang sangat singkat. Impuls
didefinisikan sebagai hasil kali gaya dengan waktu yang dibutuhkan gaya tersebut bekerja.
Dari definisi ini dapat dirumuskan seperti berikut.

I = F . ∆t

Keterangan:

I : Impuls (Ns)

F : Gaya (N)

∆t : Waktu (s)

Contoh

Sebuah bola ditendang dengan gaya sebesar 48N dalam waktu 0,8 sekon. Berapakah besar
impuls pada saat kaki menyentuh bola.

Jawab:

Diketahui: F = 48N

∆t = 0,8 s

Ditanya : ......?

Jawab:

I = F . ∆t

= 48 x 0,8

= 38,4 Ns

 Penerapan konsep Impuls dalam kehidupan sehari-hari


1. Sarung Tinju Pernah nonton pertandingan Tinju di TV ? nah, sarung tinju
yang dipakai oleh para petinju itu berfungsi untuk memperlama bekerjanya
gaya impuls. ketika petinju memukul lawannya, pukulannya tersebut
memiliki waktu kontak yang lebih lama. Karena waktu kontak lebih lama,
maka gaya impuls yang bekerja juga makin kecil. Makin kecil gaya impuls
yang bekerja maka rasa sakit menjadi berkurang.
2. Palu atau pemukul Mengapa palu tidak dibuat dari kayu saja,tetapi dibuat dari
besi ? tujuannya supaya selang waktu kontak menjadi lebih singkat, sehingga
gaya impuls yang dihasilkan lebih besar. Kalau gaya impulsnyabesar, maka paku,
misalnya, akan tertanam lebih dalam.
3. Matras sering dipakai ketika olahraga atau biasa dipakai para pejudo. Matras
dimanfaatkan untuk memperlama selang waktu bekerjanya gaya impuls, sehingga
tubuh kita tidak terasa sakit ketika dibanting. Bayangkanlah ketika dirimu
dibanting atau berbenturan dengan lantai? Ini disebabkan karena waktu kontak
antara tubuhmu dan lantai sangat singkat. Tapi ketika tubuh dibanting di atas
matras maka waktu kontaknya lebih lama, dengan demikian gaya impuls yang
bekerja juga menjadi lebih kecil.
4. Helm Kalau anda perhatikan bagian dalam helm, pasti anda akan melihat lapisan
lunak. Seperti gabus atau spons, lapisan lunak tersebut bertujuan untuk
memperlama waktu kontak seandainya kepala anda terbentur ke aspal ketika
terjadi tabrakan. Jika tidak ada lapisan lunak tersebut, gaya impuls akan bekerja
lebih cepat sehingga walaupun memakai helm, anda akan pusing-pusing ketika
terbentur aspal.

HUBUNGAN IMPULS DENGAN MOMENTUM

Anggap ada sebuah bola bergerak dengan kecepatan awal v mendekati penghalang.

Lalu kita anggap bola tersebut setelah mengenai penghalang kecepatan akhir v′=0 atau diam.

Artinya bola diperlambat oleh gaya yang diberikan penghalang terhadap bola tersebut. anggap gaya

tersebut besarnya F. Jika gaya yang diberikan lebih besar dari F maka bola akan berubah arah dan
berbalik ke kiri. Supaya lebih simpel maka kita anggap dia berhenti.
Selama kecepatan bola tersebut berubah pasti ada selang waktu yang
sangat singkat hingga mendekati nol yang terjadi selama gaya diberikan. Kita
anggap waktunya Δt. sebetulnya yang paling tepat kalau dalam istilah kalkulus
bukan Δt melainkan dt, tapi disini saya memakai Δ saja supaya kamu tidak
bingung.

Maka menurut formula Hukum II Newton.

*Tanda negatif karena perlambatan

𝐹⃗ = −𝑚. 𝑎⃗

Perlambatan a merupakan perubahan kecepatan Δv yang akhirnya menjadi


diam selama selang waktu Δt
⃗⃗⃗⃗⃗⃗
𝛥𝑣
𝐹⃗ = −𝑚
𝛥𝑡

Karena v′=0 atau diam maka didapat hubungan impuls dan momentum:

⃗⃗⃗⃗ − 𝑣⃗)
𝐹⃗ Δt = −m(𝑣′

●m : massa (kg)
● 𝑣′ : Kecepatan akhir
●I : Impuls
● ∆p :Perubahan Momentum
●𝑣 : kecepatan awal (m/s)

dengan v′=0

𝐹⃗ 𝛥𝑡 = 𝑚𝑣⃗

Ket: I=FΔt

Maka

I=−Δp = −(𝑃𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 − 𝑃𝐴𝑤𝑎𝑙 ) = −(𝑚𝑣2 − 𝑚𝑣1 )

∆p = Perubahan Momentum

tanda negatif hanya menyatakan arah dimana I arah kiri dan p arah kanan, maka

diberi negatif (dalam kasus perlambatan).

Jika benda dipercepat artinya arah gaya yang diberikan searah dengan arah
gerak benda mula mula . Maka bisa disimpulkan bahwa Impuls merupakan
perubahan momentum benda.

I=Δp= (𝑃𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 − 𝑃𝐴𝑤𝑎𝑙 ) = (𝑚𝑣2 − 𝑚𝑣1 )

menyatakan seberapa kuat kekuatan yang diberikan terhadap benda (arah kiri)

*INGAT! tanda negatif hanya menyatakan arah dimana I

arah kiri dan p arah kanan, maka diberi negatif (dalam kasus perlambatan).
I= −Δp

Jika benda dipercepat artinya arah gaya yang diberikan searah dengan arah gerak benda
mula mula

maka bisa disimpulkan bahwa Impuls merupakan perubahan momentum benda.

I= Δp

Soal:

1. Sebuah bola bermassa 0,15 Kg pada permainan softball dilempar mendarat kekanan
dengan kelajuan 20m/s. Setelah dipukul, bola bergerak kekiri dengan kelajuan 20m/s .
a. Berapakah impuls yang diberikan oleh kayu pemukul pada bola?
b. Jika kayu pemukul dan bola bersentuhan selama 0,18 ms, Berapakah gaya rata-rata
yang diberikan kayu pemukulu pada bola
c. Hitung percepatan rata-rata bola selama bersentuhan dengan kayu pemukul

You might also like