Senyawa organic sangat banyak ditemukan di alam,ada senyawa organic yang bersifat asam maupun

basa. Senyawa – senyawa tersebut sangat berperan dalam kehidupan manusia. Namun ada juga
beberapa senyawa asam yang berbahaya bagi manusia. senyawa asam karboksilat menjadi salah
satu contoh dari asam organic yang memiliki rumus umum CnH2nO. senyawa asam organic biasanya
terdapat asam yang bersifat lemah. Asam karboksilat sangat sering dijumpai dalam kehidupan
sehari-hari seperti asam asetat (asam cuka), asam heksanoat atau asam kaproat,asam sitrat dan
masih banyak lagi. Asam karboksilat memiliki arti adanya gugus karboksil (-COOH) yang terkadung
dalam senyawa tersebut. Asam karboksilat dapat memiliki lebih dari satu gugus fungsional. Asam
karboksilat yang memiliki dua gugus karboksil dinamakan asam dikarboksilat (alkandioat), jika tiga
disebut asam trikarboksilat (alkantrioat), dan seterusnya.asam karboksilat juga dapat diturunkan
menjadi ester yang terbentuk dari reaksi asam karboksilat dengan alcohol. Reaksi tersebut disebut
dengan reaksi esterifikasi. Senyawa ester banyak terdapat dalam buah-buahan yang digunakan
sebagai penyedap, disamping itu digunakan juga sebagai pelarut pada pembuatan cat,cat kuku dan
perekat. Ester yang berasal dari gliserol dengan asam karboksilat suku rendah atautinggi (minyak
dan lemak), digunakan sebagai bahan baku pembuatan sabundan mentega sedangkan Ester dari
alcohol suku tinggi dan asam karboksilat suku tinggi disebutsebagai lilin (wax) hidrokarbon. asam
karboksilat, dengan basa akan membentuk garam dan dengan alcohol
menghasilkan eter.

Dalam percobaan ini dilakukan dengan menggunakan beberapa senyawa asam karboksilat, dan
ditambahkan pereaksi untuk mengidentifikasi sifat fisika dan kimia dari asam karboksilat. asam
karboksilat mempunyai sifat – sifat seperti reaksi pembentukan garam, reaksi esterifikasi, reaksi
oksidasi,dan pembentukan asam karboksilat. Asam karboksilat tergolong polar sama dengan alcohol
senyawa ini membentuk ikatan hydrogen dengan sesamanya atau dengan molekul lain. percobaan
mengenai asam karboksilat ini, berguna untuk melihat reaksi – reaksi yang terjadi pada asam
karboksilat dengan senyawa – senyawa lain yang dapat membentuk suatu senyawa lainnya.
Pengukuran pH juga berguna untuk menentukan kadar keasaman suatu senyawa dari
asam karboksilat. Jika senyawa tidak larut maka perlu dilarutkan terlebih dahulu
menggunakan etanol lalu ditambahkan air sampai agak keruh dan dijernihkan dengan
penambahan beberapa tetes alcohol. Kertas pH menjadid indicator yang paling
sederhana dan sangat mudah didapat dengan harga yang terjangkau.