Bapak dan Ibu peserta PPG dalam mengelola pembelajaran

tentunya berhubungan dengan banyak faktor, sehingga diperlukan

rencana pembelajaran yang dapat mengembangkan potensi

peserta didik, mari kita diskusikan bagaimana menyusun RPP yang

baik sehingga dapat mengaktifkan semangat belajar peserta didik

RPP dijabarkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta

didik dalam upaya mencapai KD. Setiap guru pada satuan pendidikan

berkewajiban menyusun RPP secara lengkap dan sistematis agar pembelajaran

berlangsung secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang,

memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang

yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat,

minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. RPP disusun

untuk setiap KD yang dapat dilaksanakan dalam satu kali pertemuan atau lebih.

Guru merancang penggalan RPP untuk setiap pertemuan yang disesuaikan

dengan penjadwalan di satuan pendidikan.

1) Identitas mata pelajaran, 2) Standar kompetensi, 3) Kompetensi dasar,

4) Indikator pencapaian kompetensi, 5) Tujuan pembelajaran, 6) Materi ajar,

7) Alokasi waktu, 8) Metode pembelajaran,

9) Kegiatan pembelajaran (Pendahuluan, Inti, Penutup), 10) Penilaian hasil

belajar, 11) Sumber belajar

Dalam menyusun RPP, terdapat beberapa prinsip yang harus diperhatikan yaitu

sebagai berikut.
1. Partisipasi aktif para peserta didik.

2. Perbedaan individual peserta didik seperti tingkat intelektual, kemampuan

awal, bakat, minat, potensi, kemampuan sosial, motivasi belajar, emosi,

kebutuhan khusus, gaya belajar, latar belakang budaya, kecepatan belajar,

norma, nilai, dan/ atau lingkungan para peserta didik.

3. Berpusat pada peserta didik agar semangat belajar, motivasi, minat belajar,

inisiatif, inspirasi, kreativitas, kemandirian, dan inovasi mereka semakin

meningkat.

4. Pengembangan budaya membaca dan menulis peserta didik dirancang guna

mengembangkan kegemaran membaca para peserta didik, pemahaman mereka

terhadap beragam bacaan, dan mengembangkan ekspresi mereka yang

dituangkan dalam berbagai bentuk tulisan.

5. Penerapan teknologi informasi dan komunikasi secara sistematis, efektif, dan

terintegrasi yang sesuai dengan situasi dan konsidi.

6. Kompetensi dasar, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi,

materi pembelajaran, sumber belajar, dan penilaian harus ditekankan dalam hal

keterkaitan dan keterpaduannya dalam satu keutuhan pengalaman belajar.

7. Mengakomodasi pembelajaran tematik-terpadu, keterpaduan lintas mata

pelajaran, lintas aspek belajar, dan keragaman budaya.

8. Rancangan program pemberian umpan balik positif, penguatan, pengayaan,

dan remedi yang dimuat dalam umpan balik dan tindak lanjut rencana

pelaksanan pembelajaran (RPP).