You are on page 1of 3

Tugas Individu

Miskomunikasi Yang Berasal Dari Perbedaan Komunikasi


Verbal Dan Nonverbal

Disusun Oleh :

DIKI RIVALDO

NIM. 11740314479

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU

2018-2019
Miskomunikasi Yang Berasal Dari Perbedaan
Komunikasi Verbal Dan Nonverbal

Mis komunikasi adalah (terjadinya kesalahan dalam salah satu proses komunikasi)
akan menyebabkan tidak tercapainya tujuan atau misi yang hendak di capai.

Salah satu contoh dari mis komunikasi adalah saat kita sedang berbicara dengan
seorang teman tentang suatu topik, tapi ternyata teman kita memberi respon tentang topik
yang lain yang akhirnya malah membuat kita bingung sendiri apa sebenarnya yang sedang
kita bicarakan. Hal itu disebabkan karna terjadinya mis komunikasi antara kita dan teman
yang kita ajak bicara. Untuk itu penyampaian yang jelas mengenai suatu pembicaraan sangat
diperlukan dalam penyampaian informasi agar dapat sampai ketujuan dengan efisien guna
mendapat tanggapan yang tepat.

Untuk mencegah terjadinya mis komunikasi kita harus pandai menggunakan bahasa
yang kiranya dapat dimengerti oleh penerima informasi. Serta penyampaian informasi juga
harus jelas agar tidak membingungkan si penerima informasi.

1. Miskomunikasi Non Verbal

Pemberian makna terhadap suatu pesan nonverbal didasarkan pada nilai atau norma
yang berlaku pada suatu kelompok masyarakat tertentu.

Misalnya di Indonesia memegang kepala anak berarti sebagai tanda menyayanginya,


sebaliknya di Muangthai ( Thailand ) itu dianggap sebagai pelanggaran sosial1. bagi mereka
kepala menjadi bagian tubuh paling suci karena dalam ajaran agama mereka Buddha, kepala
adalah sumber roh manusia berada. Yang boleh memegang kepala hanyalah Ayah dan Ibu.
Tidak boleh anggota keluarga lain apalagi teman.

1 Alex H. Rumomdor.Modul Komunikasi Antar Budaya.(Universitas Mercu Buana).6.8


2. Miskomunikasi Verbal

Disini ada seorang mahasiswa(A) yang sedang duduk di lokal, dan ada salah satu
temanya(B) lagi datang seraya mencari bangku kosong untuk di duduki, namun temanya
yang telah duduk di lokal tadi ingin meminta tolong kepada temanya yang baru datang tadi
untuk mengambil Bangku yang ada di depan kelas adapun percakapan mereka seperti ini
(A): “Cokot tuh Cokot...”,dan si (B) pun menanggapi respon si (A) tadi dan menuju kedepan
kelas untuk mencopoti handphoneya si (A) tadi, dan si (A) tadi kebingungan di suruh ambil
bangku didepan kelas malah mencopot handphoneya yang sedang di charger.

a) Penjelasan Study kasus diatas


Di dalam cerita di atas terjadi miskomunikasi antara kedua belah pihak dimana Si (A)
tadi meminta tolong kepada si (B), Mungkin Karena adanya perbedaan bahasa yang membuat
bingung si (B) karena didalam bahasa Sunda arti dari Cokot itu bermakna ambil , nah si (B)
Pun menanggapi cokot itu berarti copot dan terjadilah miskomunikasi dimana terjadinya
kesalahan dalam salah satu proses komunikasi dan menyebabkan tidak tercapainya tujuan
atau misi yang hendak di capai.

You might also like